Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

2 Tahun 1992 tentang Usaha Perasuransian serta upaya apa sajakah yang dilakukan dalam mengatasi hambatan tersebut?

1.5 Tujuan dan Manfaat Penelitian

1.5.1 Tujuan Penelitian

Berdasarkan permasalahan di atas, tujuan penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut : 1. Untuk mengetahui seperti apa perlindungan hukum yang diberikan oleh PT. Asuransi Jiwasraya terhadap nasabahnya berdasarkan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1992 tentang Usaha Perasuransian. 2. Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan produk asuransi JS. Proteksi Extra Income jika dibandingkan dengan produk asuransi lain yang dikelola oleh PT. Asuransi Jiwasraya. 3. Untuk mengetahui hambatan apa saja yang terjadi dalam memberikan perlindungan hukum bagi nasabah asuransi serta upaya yang dilakukan untuk mengatasi hambatan tersebut.

1.5.2 Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat yaitu : 1.5.2.1 Manfaat Praktik 1.5.2.1.1 Bagi Ilmu Pengetahuan Sebagai bahan pertimbangan untuk melakukan penelitian lebih lanjut khususnya dalam bidang perasuransian. Sebagai media pembelajaran metode penelitian hukum, sehingga dapat meningkatkan kemampuan individu mahasiswa dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Menambah sumber pengetahuan tentang makna perlindungan hukum terutama bagi nasabah asuransi. Sebagai bahan pembelajaran bagi perpustakaan Universitas Negeri Semarang. 1.5.2.1.2 Bagi Masyarakat Untuk menambah pengetahuan bagi masyarakat umum khususnya bagi nasabah asuransi dalam memahami tentang pengertian perlindungan hukum, serta memberi wacana dalam memilih produk asuransi. 1.5.2.2 Manfaat Teoritis 1.5.2.2.1 Bagi Perusahaan Asuransi Sebagai masukan bagi perusahaan asuransi khususnya bagi PT. Asuransi Jiwasraya dalam memberikan perlindungan hukum terhadap nasabahnya. 1.5.2.2.2 Bagi Penulis Dengan melakukan penelitian ini, penulis dapat mengetahui tentang bagaimana perlindungan hukum yang diberikan terhadap nasabah asuransi dalam kedudukannya sebagai pemakai jasa asuransi. Selain itu penulis juga dapat mengetahui tentang kelebihan dan kekurangan yang dimiliki oleh produk asuransi JS. Proteksi Extra Income serta hambatan yang dialami dan upaya yang dilakukan untuk mengatasi hambatan tersebut dalam memberikan perlindungan hukum terhadap nasabahnya.

1.6 Sistematika Penulisan

Dokumen yang terkait

Perlindungan Nasabah Kartu Kredit Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen.

3 72 93

Perlindungan Hukum Terhadap Nasabah Bank Ditinjau Dari Undang-Undang No.8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen

0 53 70

ASURANSI SOSIAL SEBAGAI ALTERNATIF PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PEKERJA RUMAH TANGGA DITINJAU DARI KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PERDATA DAN UNDANG-UNDANG NOMOR 40 TAHUN 2004 TENTANG JAMINAN SOSIAL NASIONA.

0 0 1

PERLINDUNGAN HUKUM PEKERJA FACTORY OUTLET DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 13 TAHUN 2003 TENTANG KETENAGAKERJAAN JUNCTO UNDANG-UNDANG NOMOR 3 TAHUN 1992 TENTANG JAMINAN SOSIAL TENAGA KERJA.

0 1 1

Peranan Otoritas Jasa Keuangan Terhadap Pengawasan Perasuransian di Indonesia Ditinjau Dari Undang - Undang Nomor 40 Tahun 2014 Tentang Perasuransian

0 0 8

Peranan Otoritas Jasa Keuangan Terhadap Pengawasan Perasuransian di Indonesia Ditinjau Dari Undang - Undang Nomor 40 Tahun 2014 Tentang Perasuransian

0 0 14

KEDUDUKAN DAN PERLINDUNGAN HUKUM PEMEGANG POLIS PADA PERUSAHAAN ASURANSI YANG PAILIT BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 40 TAHUN 2014 TENTANG PERASURANSIAN

0 0 10

ASURANSI KESEHATAN BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 3 TAHUN 1992

0 0 9

BAB II ASPEK HUKUM PERLINDUNGAN KONSUMEN DENGAN KEGIATAN ASURANSI A. Usaha Perasuransian - Pertanggungjawaban Agen Asuransi Dalam Penyampaian Informasi Produk Ditinjau Dari Undang-Undang No.8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen

0 0 28

BAB III PERLINDUNGAN KONSUMEN MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 1999 - Tinjauan Yuridis Perlindungan Hukum Bagi Pengguna Jasa Asuransi PT. Asuransi Jiwasraya

0 0 40