Jenis Laporan Keuangan Rasio keuangan Analisis Rasio Keuangan

2.1.4. Jenis Laporan Keuangan

Menurut Ridho, 2010, Laporan keuangan sebenarnya banyak, namun laporan keuangan utama menurut PSAK hanya ada tiga, yaitu: 1. Neraca, yaitu yang menggambarkan posisi keuangan perusahaan pada suatu tanggal tertentu 2. Laporan rugilaba yang menggambatkan jumlah hasil, biaya dan laba atau rugi perusahaan pada suatu periode tertentu 3. Laporan arus kas yang menggambarkan aliran sumber dana dan pengeluaran kas perusahaan pada suatu periode tertentu

2.1.5. Rasio keuangan

Rasio keuangan adalah perbandingan antara dua elemen laporan keuangan yang menunjukkan suatu indikator kesehatan keuangan pada waktu tertentu Erich A Helfert, 1996 : 87. Rasio merupakan alat yang digunakan dalam artian relative maupun absolute untuk menjelaskan hubungan tertentu antara angka yang satu dengan angka yang lain dari suatu laporan keuangan Syafaruddin Alwi, 1994:107. Pengertian lain tentang rasio keuangan menurut Bambang Riyanto, 2001:329 adalah rasio merupakan alat yang dinyatakan dalam arithmaticalterm yang dapat dipergunakan untuk menjelaskan hubungan antara dua macam data finansial. Rasio keuangan merupakan perbandingan dari dua data yang terdapat dalam laporan keuangan peusahaan. Rasio keuangan digunakan kreditur untuk Universitas Sumatera Utara mengetahui kinerja suatu perusahaan dengan melihat kemampuan perusahaan dalam membayar hutang-hutangnya Dennis, 2006.

2.1.6. Analisis Rasio Keuangan

Analisa rasio keuangan adalah perbandingan antara duakelompok data laporan keuangan dalam satu periode tertentu, data tersebut bisa antar data dari neraca dan data laporan laba rugi. Tujuannya adalah memberi gambaran kelemahan dan kemampuan finansial perusahaan dari tahun ketahun Rahmad, 2011:1. Dennis, 2006 menyatakan bahwa analisis rasio keuangan merupakan metode yang paling baik digunakan untuk memperoleh gambaran kondisi keuangan perusahaan secara keseluruhan. Menurut Usman, 2003, analisis ini berguna sebagai analisis intern bagi manajemen perusahaan untuk mengetahui hasil keuangan yang telah dicapai guna perencanaan yang akan datang dan juga untuk analisis intern bagi kreditur dan investor untuk menentukan kebijakan pemberian kredit dan penanaman modal suatu perusahaan.

2.1.7. Jenis-jenis Rasio Keuangan