Tingkat kecepatan membaca siswa dapat digambarkan dalam grafik berikut.
Gambar 4.1 Grafik Tingkat Kecepatan Membaca
Berdasarkan data dari tabel 4.10 dan grafik 4.1 di atas, diketahui bahwa tingkat
kecepatan membaca pada rentang 250 —….. kpm adalah sebanyak 9 siswa dengan
persentase 20,93. Rentang 200 —249 kpm sebanyak 8 siswa dengan persentase 18,60,
rentang 150 —199 sebanyak 21 siswa dengan persentase 48,83 dan rentang 100—149
kpm sebanyak 5 siswa dengan persentase11,62. Hasil rata-rata kecepatan membaca siswa adalah 200,86 dan berada pada persentase 48,83 dengan kategori baik.
4.2.2 Pemahaman wacana
Kemampuan memahami wacana adalah kemampuan untuk mengetahui dan mengerti
isi bacaan secara tepat dan cepat dengan cara melihat hubungan makna yang terdapat dalam bacaan. Seseorang dikatakan mampu memahami wacana apabila ia mengerti
tentang kata-kata, kalimat, paragraf, dan ide-ide atau pesan yang ingin disampaikan melalui tulisannya.
20,93 18,60
48,83
11,62 10
20 30
40 50
p e
r s
e n
t a
s e
Indikator Tingkat Kecepatan Membaca
250 kpm – ..... kpm
200 kpm – 249 kpm
150 kpm – 199 kpm
100 kpm – 149 kpm
Dalam penelitian ini, siswa diharuskan mengerti dan memahami wacana dengan menggunakan tes uji rumpang. Dengan menggunakan tes uji rumpang, diharapkan
siswa dapat mengerti isi bacaan, tidak hanya dengan menghafalnya, tapi melalui ingatan yang tercipta dari pahamnya siswa akan bacaan. Setelah siswa membaca
wacana dan menghitung kecepatan membacanya, masing-masing siswa diberi sebuah wacana yang sudah dirumpangkan sebagai tes pemahaman isi wacana.
Hasil pemahaman wacana pada tabel distribusi frekuensi dapat dimasukkan pada
rentang skor menurut Nurgiyantoro, dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Tabel 4.11 Tingkat Pemahaman Wacana
Berdasarkan data di atas, diketahui bahwa pemahaman membaca siswa yang mencapai kategori baik sekali berjumlah 4 orang, yang mencapai kategori baik
berjumlah 8 orang, yang mencapai kategori cukup berjumlah 13 orang, yang mencapai kategori kurang berjumlah 18 orang, dan yang mencapai kategori sangat
kurang tidak ada. Dengan tingkat pemahaman wacana siswa tergolong cukup.
Rentang Skor Frekuensi
Kategori Kemampuan
85 —100
75 —84
60 —74
40 —59
—39 4
8 13
18 Baik Sekali
Baik Cukup
Kurang Sangat Kurang
Jumlah 43
Rerata skor: 2649 : 43 = 63,76 Kategori kemampuan Cukup
Distribusi hasil pemahaman wacana dapat digambarkan dalam grafik berikut.
Gambar 4.2 Grafik Tingkat Pemahaman Wacana
Berdasarkan data pada tabel 4.11 dan grafik 4.2 di atas, diketahui bahwa tingkat
pemahaman wacana siswa 85 —100 sebanyak 5 siswa dengan persentase 11,62, lalu
pada rentang 75 —84 sebanyak 4 siswa dengan persentase 9,31. Pada rentang 60—74
sebanyak 14 siswa dengan persentase 32,55. Selanjutnya, pada rentang 40 —59
sebanyak 20 siswa dengan persentase 46,52 dan tidak ada siswa pada rentang 0 —39.
4.2.3 Kecepatan Efektif Membaca