Kondisi Hidrologi Aspek Geografi dan Demografi

II - 7 merah, dan cokelat. Tekstur bervariasi dari lempung hingga tanah tambahan yang banyak mengandung bahan-bahan organik. Tanah ini terdapat di Pulau Karimun, Pulau Kundur, dan pulau-pulau lainnya di wilayah Provinsi Kepulauan Riau.

2.1.5 Kondisi Hidrologi

Kondisi hidrologi di Provinsi Kepulauan Riau dapat dilihat dari dua jenis, yaitu air permukaan dan air bawah tanah hidrogeologi. Untuk memenuhi kebutuhan akan air bersih, dapat diperoleh dari air permukaan berupa air sungai, mata airair terjun, waduk, dan kolong, sedangkan air bawah tanah hidrogeologi didapat dengan menggali sumur dangkal. Kolong merupakan kolam bekas tambang bauksit, timah, dan pasir yang terbentuk akibat eksploitasi yang dapat digunakan sebagai sumber air bersih, juga dimanfaatkan sebagai kawasan pariwisata. Daerah Aliran Sungai Mencakup 5 kabupaten di Provinsi Kepulauan Riau, sedangkan Kota Batam dan Kota Tanjungpinang dilewati Daerah Aliran Sungai. Kabupaten Bintan memiliki jumlah DAS terbanyak yaitu sejumlah 9DAS. Terkait mata air, terdapat dua daerah yang tidak memiliki mata air sebagai sumber air permukaan yaitu Kota Batam dan Kabupaten Karimun. Kabupaten Natuna Kabupaten Kepulauan Anambas memiliki mata air terbanyak 6 mata air, yaitu Nuraja, Gunung Datuk, Tarempa, Temurun, Gunung Bini, dan Gunung Kesayana. Kabupatenkota yang memiliki DamWaduk yaitu Kota Tanjungpinang, Kabupaten Bintan, Kota Batam, dan Kabupaten Karimun. Kota Batam memiliki DamWaduk terbanyak yaitu sejumlah 7 waduk, yaitu Waduk Rempang, Estuari DAM Duriangkang, Waduk Nongsa, Waduk Baloi, Waduk Sei Ladi, Waduk Sei Harapan, dan Waduk Muka Kuning. Kolong terdapat di tiga kabupatenkota yang ada di Kepulauan Riau, yaitu Kabupaten Karimun, Kabupaten Bintan dan Kabupaten Lingga. Adapun jumlah kolong terbanyak di Kabupaten Bintan. Kapasitas produksi dari Sumber Air Baku di provinsi Kepulauan Riau untuk saatn ini sebesar 4.272 literdetik. Secara rinci data mengenai potensi sumberdaya air di Kabupatenkota dapat dilihat pada tabel 2.6. Tabel 2.6. Persebaran Potensi Sumberdaya Air Menurut KabupatenKota Provinsi Kepulauan Riau No Kabupaten Kota Daerah Aliran Sungai Mata Air DAMWaduk Kolong 1 Batam - - Duriangkang, Muka Kuning,Sekupang, Sei Ladi, Nongsa - 2 Natuna termasuk Kabupaten Kepulauan Antang Nuraja, Gunung Datuk, Tarempa, Temurun, Gunung Bini, - - II - 8 No Kabupaten Kota Daerah Aliran Sungai Mata Air DAMWaduk Kolong Anambas Gunung Kesayana 3 Bintan Sekuning, Ekang, Kangboi, Bopeng, Busung, Korindo, Kawal, Hangus, Pengudang Gunung Lengkuas Waduk Tanjung Uban, Waduk Sei Jago, Waduk Lagoi, Waduk Gesek, dan Kolong Enam Danau Kolong Gunung Kijang,Danau Belakang Mesjid Raya, Ex. Galian Pasir Galang Batang, Ex. Galian Pasir Simpang Busung, Ex. Galian Pasir Pengujan 4 Karimun Sei Bati, Selangat - Waduk Sei Bati Pulau Karimun Besar, Waduk Tempan Pulau Kundur, dan Waduk Sidodadi Pulau Moro Ex. Galian Timah Perayon, Ex. Galian Pasir Kobel, Galian Pasir Tempan 5 Tanjungpinang Sei Pulai Hutan Lindung Waduk Sei Pulai - 6 Lingga Resun, Tenam, Buluh, Marok Kecil Gunung Daik, Gunung Muncung, Batu Ampar - Ex. Galian Timah Singkep

2.1.6 Kondisi Klimatologi