Risiko likuiditas Liquidity risk

are in Indonesian language. PT CHAROEN POKPHAND INDONESIA TBK DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN lanjutan Tanggal 30 Juni 2015 dan Untuk Periode Enam Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain PT CHAROEN POKPHAND INDONESIA TBK AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS continued As of June 30, 2015 and For the Six Months Period Then Ended Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated 102 31 Desember 2014 December 31, 2014 Mengalami Tidak Mengalami Penurunan Nilai Penurunan Nilai Total Impaired Not impaired Total Piutang usaha - Accounts receivable - pihak ketiga 16.474 3.021.952 3.038.426 trade - third parties Cadangan kerugian Allowance for penurunan nilai 16.474 - 16.474 impairment losses Neto - 3.021.952 3.021.952 Net Piutang usaha pihak ketiga yang mengalami penurunan nilai adalah piutang usaha dengan umur lebih dari 180 hari. Accounts receivable - trade - third parties that will be impaired are trade receivables which age is more than 180 days in age. b. Risiko likuiditas b. Liquidity risk Risiko likuiditas adalah risiko yang terjadi jika posisi arus kas menunjukkan pendapatan jangka pendek tidak cukup menutupi pengeluaran jangka pendek. Liquidity risk is the risk that occurs when the cash flows position indicates that short-term revenue is insufficient to cover short-term expenditure. Kebutuhan likuiditas Kelompok Usaha secara historis timbul akibat kebutuhan untuk membiayai investasi dan pengeluaran barang modal, sedangkan untuk biaya operasional dapat dipenuhi dari arus kas Kelompok Usaha. Dalam mengelola risiko likuiditas, manajemen selalu menjaga tingkat kas dan setara kas yang dianggap memadai untuk membiayai operasional Kelompok Usaha, sedangkan untuk mengatasi dampak dari fluktuasi arus kas, diatasi dengan ketersediaan fasilitas utang bank. The liquidity requirements of the Group have historically arisen from the need for investment funding and capital expenditure, while operational expenses can be met from the Group’s cash flows. In the handling of liquidity risk, management always maintains cash and cash equivalents at adequate levels to finance the operations of the Group, while the effects of cash flow fluctuation can be overcome by the availability of bank loan facilities. Kelompok Usaha secara rutin mengevaluasi proyeksi arus kas termasuk jadwal jatuh tempo jangka panjang dan terus menelaah kondisi pasar keuangan untuk inisiasi penggalangan dana baik melalui pinjaman bank maupun pasar modal. The Group evaluates its cash flow projections regularly including the long-term maturity schedule and continously assesses the condition of financial markets for opportunities to pursue fund raising initiatives, either through bank loans or the equity market. Tabel berikut menunjukkan jadwal jatuh tempo liabilitas keuangan Kelompok Usaha berdasarkan pembayaran kontraktual: The following table represents the maturity schedules of the Group’s financial liabilities based on contractual payments: are in Indonesian language. PT CHAROEN POKPHAND INDONESIA TBK DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN lanjutan Tanggal 30 Juni 2015 dan Untuk Periode Enam Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain PT CHAROEN POKPHAND INDONESIA TBK AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS continued As of June 30, 2015 and For the Six Months Period Then Ended Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated 103 Akan jatuh tempo pada tanggal 30 Juni 2015 Expected maturity as of June 30, 2015 Lebih dari 1 tahun Sampai dengan sampai dengan 4 tahun 1 tahun More than 1 year Total Up to 1 year up to 4 years Total Utang bank jangka pendek 960.000 - 960.000 Short-term bank loans Utang usaha Accounts payable - trade Pihak ketiga 1.658.285 - 1.658.285 Third parties Pihak berelasi 77.160 - 77.160 Related parties Utang lain-lain - Accounts payable - others - pihak ketiga 392.188 - 392.188 third parties Utang dividen 295.164 - 295.164 Dividends payable Liabilitas imbalan kerja Short-term employee karyawan jangka pendek 85.983 - 85.983 benefit liabilities Beban akrual 163.985 - 163.985 Accrued expenses Utang pihak berelasi non-usaha - 334.297 334.297 Due to related parties Utang bank jangka panjang 531.965 6.999.466 7.531.431 Long-term bank loan Total 4.164.730 7.333.763 11.498.493 Total Akan jatuh tempo pada tanggal 31 Desember 2014 Expected maturity as of December 31, 2014 Lebih dari 1 tahun Sampai dengan sampai dengan 4 tahun 1 tahun More than 1 year Total Up to 1 year up to 4 years Total Utang bank jangka pendek 1.487.338 - 1.487.338 Short-term bank loans Utang usaha Accounts payable - trade Pihak ketiga 1.491.270 - 1.491.270 Third parties Pihak berelasi 99.836 - 99.836 Related parties Utang lain-lain - Accounts payable - others - pihak ketiga 498.971 - 498.971 third parties Liabilitas imbalan kerja Short-term employee karyawan jangka pendek 2.035 - 2.035 benefit liabilities Beban akrual 115.936 - 115.936 Accrued expenses Utang pihak berelasi non-usaha - 268.858 268.858 Due to related parties Utang bank jangka panjang 386.752 4.722.759 5.109.511 Long-term bank loan Total 4.082.138 4.991.617 9.073.755 Total c. Risiko pasar c. Market risk