• Pada waktu pengaruh periklanan tidak dapat dipisahkan dan pengaruh elemen lain dalam marketing mix.
 Pada saat pengaruh periklanan yang sedang dilakukan tidak dapat dipisahkan dan pengaruh periklanan yang lalu.
Jadi, apabila tujuan periklanan tidak dapat dinyatakan dalam istilah penjualan, maka  harus  didefinisikan  dalam  istilah  variabel-variabel  campuran  yang
menghubungkan  perikianan  dengan  penjualan.  Pendekatan  antara  periklanan  dan penjualan adalah :
1.  Hirarki Pengaruh
Hirarki  tentang  hipotesa  pengaruh  menyatakan  bahwa  periklanan memberikan  petunjuk  kepada  konsumen  melalui  suatu  rangkaian  tahap  yang
mencapai puncaknya dalam pembelian. Dalam hal ini, konsumen dapat digolongkan ke dalam tujuh kelompok, yaitu :
a. Kelompok pertama terdiri atas pembeli-pembeli potensial yang  tidak  menyadari
tentang adanya produk tersebut.
b. Kelompok kedua terdiri atas konsumen yang menyadari adanya produk tersebut. c.  Kelompok  ketiga  terdiri  atas  konsumen  yang  mempunyai  pengetahuan  tentang
produk tersebut beserta manfaatnya.
d.  Kelompok keempat terdiri atas konsumen yang menyukai produk tersebut. e.  Kelompok  kelima  merupakan  kelornpok  konsumen  yang  mempunyai  pilihan
terhadap produk tersebut melebihi semua kemungkinan lainnya.
f.  Kelompok  keenam  terdiri  atas  konsumen  yang  mempunyai  keyakinan  bahwa
mereka harus membeli produk tersebut.
g. Kelompok terakhir terdiri atas konsumen yang mernbeli produk tersebut.
Kegiatan periklanan untuk mengalihkan konsumen dari kelompok pertama ke kelompok  yang  lain  akan  cenderung  berbeda-beda.  Dengan  suatu  survey  dapat
diperoleh  data  yang  diperlukan  untuk  menaksir  nilai  ekonomi  tentang  sebab-sebab perubahan kelompok tersebut.
2.Kualifikasi
Beberapa usaha telah dilakukan untuk memberikan penilaian terhadap hirarki
hipotesa  pengaruh.  Misalnya,  suatu  studi  telah  menjumpai  adanya  hubungan  yang kuat antara kesadaran konsumen dengan market share. Dapat terjadi bahwa tingkat
kegiatan  periklanan  yang  lebih  tinggi  tidak  berhasil  memperkuat  hubungan  antara kesadaran  dengan  pembelian.  Dalam  beberapa  kasus,  periklanan  dapat
berpengaruh terhadap kesadaran yang kemudian dinyatakan dalam perilaku melalui sikap.
Model Proses Periklanan
Sebuah  model  yang  menunjukkan  bagaimana  sikap  itu  dipengaruhi  oleh perikanan  dan  bentuk  komunikasi  lainnya  .Jika  orang  bersikap  terbuka  terhadap
suatu  iklan  maka  perusahaan  perlu  memanfaatkan  keterbukaan  tersebut  dengan menambah periklanan atau mengarahkan pembeli untuk membeli. Selain periklanan,
sikap itu juga dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor antara lain • Keinginan pribadi
• Produk itu sendiri • Iklan saingan
• Komentar dari orang lain
Beberapa  strategi periklanan dapat dipakai untuk menerapkan  model proses periklanan, yaitu :
a. Mempengaruhi kriteria yang menentukan pemilihan golongan barang. b. Mengubah relevansi atribut produk menciptakan atribut baru yang menonjol.
c. Mengubah atribut yang harus memiliki merk perusahaan. d. Mengubah atribut yang sudah bermerk.
e. Mengubah atribut yang juga dimiliki oleh merk saingan. Perlu  diketahui  bahwa  strategi  ini  tidak  berusaha  untuk  merubah  tingkat
ketidak-pastian  tentang  jumlah  yang  dirasakan  dari  suatu  atribut.  Strategi  yang pertama  berusaha  mendorong  permintaan  primer  dengan  mengembangkan
motivasi  dan  kriteria  pilihan.  Strategi  yang  kedua  dapat  mengambil  beberapa
bentuk.  Kadang-kadang  atribut  yang  ada  dapat  dibuat  lebih  menyolokmenonjol; atau kadang-kadang
atribut  baru  ditambahkan  untuk  memperpanjang  siklus  kehidupan  produk  tersebut.
Sedangkan  ketiga  strategi  lainnya  c,  d    e  melibatkan  penentuan  posisi  merk
perusahaan dalam persaingan.
5.7. Proses Penentuan Tujuan Periklanan