Kerangka Konsep Penelitian Jenis Penelitian Populasi dan Sampel Penelitian 1. Populasi Penelitian 2. Sampel Penelitian 3. Kriteria Inklusi dan Eksklusi Teknik Pengumpulan Data Pengolahan dan Analisis Data

BAB 3 KERANGKA KONSEP PENELITIAN DAN DEFINISI OPERASIONAL

3.1. Kerangka Konsep Penelitian

Berdasarkan tujuan penelitian yang telah dibahas, maka kerangka konsep dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: VARIABEL INDEPENDEN VARIABEL DEPENDEN Gambar 3.1. Kerangka Konsep Penelitian.

3.2. Defini Operasional

3.2.1 Leukosit

a. Definisi : Agen pertahanan tubuh yang akan meningkat apabila terjadi infeksi. b. Cara Ukur : Observasi Alat Ukur : Status pasien c. Hasil Ukur : Jumlah leukosit d. Skala Ukur : Numerik

3.2.2 Procalcitonin

a. Definisi : Protein yang terdiri dari 116 asam amino dengan berat molekul 13 kDa, yang dikode dengan gen Calc-I yang terletak pada kromosom 11 dan diproduksi pada sel C kelenjar tiroid sebagai prohormon dari calcitonin. LEUKOSIT PCT Universitas Sumatera Utara b. Cara Ukur : Observasi c. Alat Ukur : Status pasien d. Hasil Ukur : Kadar procalcitonin e. Skala Ukur : Numerik 3.3. Hipotesis Adanya hubungan antara jumlah leukosit dengan procalcitonin pada pasien yang mengalami sepsis. Universitas Sumatera Utara BAB 4 METODE PENELITIAN

4.1 Jenis Penelitian

Penelitian ini dilakukan dengan metode analitik yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara jumlah leukosit dan procalcitonin pada pasien sepsis. Adapun pendekatan yang digunakan pada desain penelitian ini adalah cross sectional.

4.2. Waktu dan Tempat Penelitian

4.2.1. Waktu Penelitian

Penelitian ini dimulai dari bulan Maret 2015 sampai bulan Desember 2015. Waktu penelitian ini terhitung mulai awal pembuatan proposal pada bulan Maret 2015 hingga seminar akhir pada bulan Desember 2015.

4.2.2. Tempat Penelitian

Penelitian dilakukan di ruang ICU RSUP Haji Adam Malik Medan. Lokasi dipilih berdasarkan pertimbangan bahwa RSUP Haji Adam Malik Medan merupakan rumah sakit pendidikan dan rumah sakit rujukan wilayah pembangunan A yaitu Sumatera Utara, Aceh, Sumatera Barat, dan Riau.

4.3. Populasi dan Sampel Penelitian

4.3. 1. Populasi Penelitian

Populasi dalam penelitian ini adalah pasien yang terdiagnosis menderita sepsis di RSUP Haji Adam Malik Medan.

4.3. 2. Sampel Penelitian

Sampel penelitian adalah pasien rawat inap di ruang rawat intensif RSUP Haji Adam Malik Medan yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi dimana sampel diambil dengan cara total sampling. Universitas Sumatera Utara

4.3. 3. Kriteria Inklusi dan Eksklusi

Kriteria inklusi : Pasien yang didiagnosis menderita sepsis di RSUP Haji Adam Malik Medan antara bulan Agustus 2015 sampai Oktober 2015. Kriteria eksklusi : Tidak terdapat data mengenai jumlah leukosit dan kadar procalcitonin dalam hasil pemeriksaan laboratorium pada status pasien sepsis.

4.4. Teknik Pengumpulan Data

Data yang akan dikumpulkan diperoleh langsung dari status pasien di ruang ICU RSUP Haji Adam Malik Medan yang memenuhi kriteria inklusi.

4.5. Pengolahan dan Analisis Data

Data yang diperoleh diolah dan disusun dalam bentuk table. Data yang diperoleh dianalisis secara statistic dengan bantuan suatu program pengolahan data SPSS. Analisis yag digunakan adalah analisis korelasi antara leukosit dengan procalcitonin. Universitas Sumatera Utara BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

5.1 Hasil Penelitian