4.2.2 Uji Coba Perhitungan Manual
Aplikasi yang telah dibuat telah diuji coba dan berjalan sesuai rencana. Setelah melakukan pengujian fungsi terhadap aplikasi yang telah dibuat. Maka,
dilakukan uji coba perhitungan manual sistem. Uji coba perhitungan manual sistem ini digunakan untuk mengetahui apakah input yang berupa data masuk
kedalam proses-proses yang ada, kemudian menghasilkan keluaran sesuai dengan perhitungan data manual yang ada. Adapun detail evaluasi uji coba perhitungan
manual sebagai berikut:
A. Proses Membuat Laporan Pendapatan Kotor Periodik
Dalam pembuatan laporan pendapatan kotor periodik, dibutuhkan tabel penjualan, detail penjualan, barang. Untuk mendapatkan pendapatan kotor
periodik dari total semua transaksi penjualan periode harian dijumlahkan, kemudian total semua penjualan pada hari tersebut dikurangi total retur dahulu
kemudian dikurangi dengan harga pokok barang pada hari tersebut. Data yang dihasilkan dari total semua penjualan barang pada periode tanggal 11-13 April
2011 adalah Rp 3.320.000,- , total retur adalah Rp 140.000,- dan total harga pokok dari barang yang terjual adalah Rp 3.052.500,-. Untuk mendapatkan
pendapatan kotor periodik total penjualan dikurangi total harga pokok pada periode 11- 13 April 2011. Berikut ini adalah ilustrasi perhitungan dan data
manual laporan pendapatan kotor periodik dapat dilihat pada Tabel 4.37. Total penjualan bersih = total penjualan
– total retur = Rp 3.320.000
– Rp 140.000 = Rp 3.180.000
Pendapatan kotor periodik = Total penjualan bersih - total harga pokok
= Rp 3.180.000 - Rp 2.950.000 Pendapatan kotor periodik = Rp 177.500,-
Tabel 4.37 Data Manual Laporan Pendapatan Kotor Perodik
Nama Obyek Tanggal
Total Penjualan Total Retur Harga Pokok Data 1
12-04-2011 195000 -
165000
Data 2
12-04-2011 340000 140000
280000
Data 3 12-04-2011 60000
- 45000
Data 4 12-04-2011 180000
- 155000
Data 5
12-04-2011 1005000 -
945000
Data 6 12-04-2011 80000
- 62500
Grand Total 3.370.000
140.000 3.052.500
Dari hasil perhitungan manual diatas, maka form laporan pendapatan kotor periodik pada Gambar 4.94 sudah sesuai dengan perhitungan manual.
Gambar 4.94 Form Laporan Pendapatan Kotor Periode 11-13 April 2011
B. Proses Membuat Laporan Hasil Penjualan Periodik
Dalam pembuatan laporan hasil penjualan periodik, dibutuhkan tabel penjualan, detail penjualan, barang. Laporan hasil penjualan periodik didapatkan
dari penjumlahan dari kuantitas barang yang dikalikan dengan harga satuan
barang. Data yang dihasilkan dari total hasil penjualan periode tanggal 01-04- 2011 sampai 03-04-2011 adalah Rp 3.320.00,-. Berikut ini contoh ilustrasi
perhitungan barang “B00001” dan data manual laporan perhitungan hasil
penjualan periodik dapat dilihat pada Tabel 4.38. Hasil penjualan periodik = jumlah kuantitas barang terjual X harga satuan barang
Barang “B00001” = 2 X 275.000
= Rp 550.000,-
Tabel 4.38 Data Manual Laporan Hasil Penjualan Perodik
Nama Obyek
Tanggal Nama Barang Kuantitas
Harga Satuan
Total Data 1 2011-04-01 B00001
2 275000
550000
Data 2 2011-04-01 B00002 1
550000 550000
Data 3 2011-04-01 B00009
2 190000
380000
Data 4 2011-04-01 B00010 2
380000 760000
Data 5 2011-04-01 B00011 4
180000 720000
Data 6 2011-04-01 B00012
1 360000
360000
Grand Total 3.320.000
Dari hasil perhitungan manual diatas, maka form laporan hasil penjualan periodik pada Gambar 4.95 sudah sesuai dengan perhitungan manual.
Gambar 4.95 Form Laporan Hasil Penjualan Tanggal 1-3 April 2011
C. Proses Membuat Laporan Jenis Barang Terjual Periodik