3. Volume Penjualan Saham
Saham merupakan tanda penyertaan modal seseorang atau pihak badan usaha dalam suatu perusahaan atau perseroan terbatas. Dengan
menyertakan modal tersebut, maka pihak tersebut memiliki klaim atas pendapatan perusahaan, klaim atas asset perusahaan, dan berhak hadir
dalam Rapat Umum Pemegang Saham RUPS.
Volume penjualan saham merupakan penjumlahan dari setiap transaksi yang terjadi di bursa pada waktu tertentu untuk mengetahui
likuiditas saham dan akan berpengaruh terhadap pergerakan saham Tingkat volume penjualan saham yang cenderung fluktuatif
menunjukkan perdagangan yang cepat hal ini dipengaruhi oleh informasi yang masuk ke bursa dan minat investor yang tinggi terhadap saham
tersebut, minat investor untuk melakukan transaksi jual beli saham akan mudah terpengaruh oleh tinggi atau rendahnya tingkat profitabilitas serta
harga saham maupun faktor lain yang mempengaruhi minat investor dalam melakukan investasi.
B. Tinjauan Penelitian Terdahulu
Secara umum tingkat volume penjualan saham suatu perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dapat dipengaruhi oleh banyak hal, baik dari
sisi eksternal maupun internal perusahaan, hal ini bisa terlihat dalam tinjauan penelitian terdahulu sebagai berikut.
Universitas Sumatera Utara
Sumber: Diolah Penulis 2011 Nama Peneliti
dan Tahun Judul
Variabel yang
Digunakan Hasil Penelitian
Anggitias Sekar Kinasih
Putri 2009 Pengaruh Earnings
Per Share, Deviden Per Share
Dan Harga Saham Terhadap Volume
Penjualan Saham Perusahaan
Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa
Efek Indonesia Independen:
Earning Per Share,
Deviden Per Share Dan
Harga Saham
Dependen:
Volume Penjualan
Saham
Earnings Per Share EPS, Deviden Per
Share DPS dan harga saham berpengaruh
secara simultan terhadap volume penjualan saham.
Secara parsial Earnings Per Share EPS dan
Deviden Per Share DPS mempunyai
pengaruh yang signifikan terhadap volume
penjualan saham. Sedangkan harga saham
tidak mempunyai pengaruh yang signifikan
terhadap volume penjualan saham
Heri Purnawati 2006
Pengaruh Harga Saham Dan
Tingkat Suku Bunga
Deposito Terhadap Volume Penjualan
Saham Perbankan Di
Bursa Efek Jakarta
Independen:
Pengaruh Harga
Saham Dan Tingkat
Suku Bunga Deposito
Dependen:
Volume Penjualan
Saham Hasil linier berganda
menunjukkan bahwa harga saham X1 dan
tingkat suku bunga deposito X2 secara
serentak berpengaruh signifikan terhadap
volume penjualan saham Ringkasan Tinjauan Penelitian Terdahulu
Tabel 2.1
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan uraian penelitian terdahulu terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi volume penjualan saham, Seperti ; Earnings Per Share,
Deviden Per Share, serta Tingkat Suku Bunga Deposito Namun dalam penelitian ini peneliti menggunakan variabel independen
yang berbeda, yakni menggunakan rasio Profitabilitas dan Harga Saham.
A. Kerangka Konseptual dan Hipotesis Penelitian
1. Kerangka Konseptual
Kerangka konseptual penelitian dirumuskan berdasarkan tinjauan teoritis dan tinjauan penelitian terdahulu yakni sebagai berikut :
Pada dasarnya tingkat profitablitas merupakan analisis untuk menilai posisi keuangan perusahaan, rasio ini akan menggambarkan
Gambar 2.1 Kerangka Konseptual
Return On Assets ROA
X
1
Return On Equity ROE
X
2
Volume Penjualan Saham
Y
Harga Saham X
3
Universitas Sumatera Utara
efektivitas perusahaan dalam mengelola investasi dari pemegang saham, begitu pula dengan Harga Saham, sebelum memulai investasi tentu saja
para investor perlu memperhatikan Harga Saham. Tinggi rendahnya tingkat Profitabilitas dan Harga Saham akan mempengaruhi minat investor
untuk melakukan investasi, secara teoritis hal ini akan memberikan pengaruh pula terhadap volume penjualan saham perusahaan tersebut.
2. Hipotesis Penelitian
Berdasarkan teoritis serta kerangka konseptual yang telah diuraikan, maka dapat dirumuskan hipotesis penelitian sebagai berikut
: ,
, = Return On Assets
, Return On Equity , dan
Harga Saham secara simultan berpengaruh signifikan terhadap
Volume Penjualan Saham Y pada perusahaan Makanan dan Minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia
Universitas Sumatera Utara
BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian