34
D. Instrumen Penelitian
Instrumen adalah alat atau fasilitas yang digunakan peneliti dalam mengumpulkan data agar pekerjaannya lebih mudah dan hasilnya lebih baik,
dalam arti lebih cermat, lengkap, dan sistematis sehingga lebih mudah diolah Arikunto, 2010: 203. Adapun instrumen yang digunakan dalam penelitian ini
Three-tier Test yang berfungsi untuk mengidentifikasi kemampuan berpikir logis, dan miskonsepsi miskonsepsi siswa. Peneliti mengadopsi dan mengadaptasi
tehapan pembutan Two-tier Test yang dibuat oleh Treagust 2007: 394 .
1. Tes Berpikir Logis TOLT Standar
Instrumen yang digunakan sebagai alat pengumpulan data kemampuan berpikir logis siswa pada penelitian ini adalah seperangkat tes kemampuan
berpikir logis. Soal tersebut berbentuk delapan butir pilihan ganda disertai alasan dan dua butir uraian singkat. Soal pilihan ganda memiliki lima pilihan jawaban
dan lima alasan, sebagai pilihan untuk penguatan atas jawaban yang diberikan. Tes berpikir logis TOLT dikembangkan oleh Tobin dan Capie pada tahun 1981.
Tes ini digunakan untuk mengetahui tingkat perkembangan intelektual siswa berdasarkan skor yang diperoleh siswa terhadap 10 item yang mengukur
penalaran proporsional, pengontrolan variabel, penalaran probabilistik, penalaran korelasional, dan penalaran kombinatorial.
Tabel 3.1. Kisi-Kisi Tes Berpikir Logis
Tobin dan Capie, 1981: 417 No
Indikator Nomor Soal
1 Penalaran proporsional
1, 2 2
Pengontrolan variabel 3, 4
3 Penalaran probabilistik
5, 6 4
Penalaran korelasional 7, 8
5 Penalaran kombinatorial
9, 10
35
2. Three-Tier Test
Instrument yang digunakan untuk mengumpulkan data terkait dengan miskonsepsi yang dialami oleh siswa pada penelitian ini adalah three-tier test.
Three-tier test adalah tes tiga tingkat yang dikembangkan oleh Treagust. Tingkat satu yaitu pilihan ganda biasa berupa konten pengetahuan dengan pilihan jawaban
sebanyak empat buah, tingkat kedua yaitu alasan alternatif untuk menjawab tingkat satu dengan pilihan alasan sebanyak empat buah, dan tingkat tiga berupa
keyakinan terhadap jawaban sebelumnya yang berbentuk yakin dan tidak yakin. Penyusunan three-tier test pada penelitian ini mengadaptasi dari TOLT
standar, adapun pengadaptasian yang dilakukan merupakan kemampauan berpikir logis menjadi acuan dalam pembuat soal dengan materi gerak lurus. Jumlah three-
tier test yang dipergunakan pada penelitian ini adalah 15 soal, dengan kisi-kisi soal sebagai berikut:
Tabel 3.2. Kisi-Kisi Three-Tier Test
Langkah-langkah yang ditempuh dalam menyusunan instrument penelitian adalah sebagai berikut :
a. Menentukan konten atau isi materi
b. Mengumpulkan informasi konsep
c. Menyusun instrument berdasakan kisi-kisi TOLT
Membuat instrumen one-tier test Membuat instrumen two-tier test
d. Konsultasi dengan dosen pembimbing dan revisi
e. Menambahkan tingkat keyakinan pada two-tier test
No Indikator
Nomor Soal 1
Penalaran proporsional 1, 2, dan 3
2 Pengontrolan variabel
4,5, dan 6 3
Penalaran probabilistik 7, 8, dan 9
4 Penalaran korelasional
10,11, dan 13 5
Penalaran kombinatorial 13,14, dan 15
36
f. Meminta judgement kepada ahli
g. Melakukan uji coba instrumen penelitian terhadap siswa.
h. Melakukan analisis berupa tingkat kesukaran soal, daya pembeda, validitas
dan reliabilitas.
E. Teknik Pengumpulan data