Teknik Uji Coba Instrumen

Devi Sri Novianti, 2012 Pembelajaran IPA Terpadu Berbasis Masalah Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Dan Penguasaan Konsep Siswa SMP Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

F. Teknik Analisis Data

1. Teknik Uji Coba Instrumen

a Validitas Soal Validitas tes merupakan tingkat keabsahan atau ketepatan suatu tes. Suatu tes dikatakan valid apabila tes tersebut mengukur apa yang hendak diukur Arikunto, 2008: 64. Untuk mengetahui tingkat validitas soal TPK dan TPKM yang akan digunakan dalam penelitian, dikonsultasikan dengan pembimbing dan judgement tiga dosen ahli. b Reliabilitas Tes Reliabilitas berhubungan dengan masalah kepercayaan. Suatu tes dapat dikatakan mempunyai taraf kepercayaan yang tinggi jika tes tersebut dapat memberikan hasil yang tetap. Maka pengertian reliabilitas tes berhubungan dengan masalah ketetapan hasil tes. Atau seandainya hasilnya berubah-ubah perubahan yang terjadi dapat dikatakan tidak berarti Arikunto, 2008: 86. Berdasarkan hasil ujicoba instrumen, untuk mengetahui tingkat reliabilitas soal TPK dan TPKM dilakukan pengujian dengan menggunakan Software Anates. Nilai reliabilitas dapat ditentukan dengan menentukan koefisien reliabilitas. Tabel 3.2 Interpretasi Reliabilitas Tes Koefisien Korelasi Kriteria 0,80 r 11  1,00 Sangat Tinggi 0,60 r 11  0,80 Tinggi 0,40 r 11  0,60 Cukup 0,20 r 11  0,40 Rendah 0,00 r 11  0,20 Sangat Rendah Arikunto, 2008: 108 Devi Sri Novianti, 2012 Pembelajaran IPA Terpadu Berbasis Masalah Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Dan Penguasaan Konsep Siswa SMP Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu c Taraf Kesukaran Taraf kesukaran suatu butir soal adalah proporsi dari keseluruhan siswa yang menjawab benar pada butir soal tersebut. Soal yang baik adalah soal yang tidak terlalu mudah dan tidak terlalu sukar. Soal yang terlalu mudah tidak merangsang anak untuk mempertinggi usaha memecahkannya. Sebaliknya soal yang terlalu sukar akan menyebabkan siswa menjadi putus asa dan tidak mempunyai semangat untuk mencoba lagi di luar jangkauannya Arikunto, 2008: 207. Berdasarkan hasil ujicoba instrumen TPK dan TPKM, pengujian tingkat kesukaran soal dengan menggunakan Software Anates. d Daya Pembeda Butir Soal Daya pembeda butir soal adalah kemampuan suatu soal untuk membedakan antara siswa yang pandaiberkemampuan tinggi dengan siswa yang tidak pandaiberkemampuan rendah Arikunto, 2008: 211. Berdasarkan hasil ujicoba instrumen TPK dan TPKM, pengujian daya pembeda soal dengan menggunakan Software Anates dengan penggolongan kriteria seperti pada Tabel 3.3. Tabel 3.3 Interpretasi Daya Pembeda Butir Soal Nilai D Kriteria Negatif Soal Dibuang 0,00 – 0,20 Jelek 0,21 – 0,40 Cukup 0,41 – 0,70 Baik 0,71 – 1,00 Baik Sekali Arikunto, 2008: 218 Devi Sri Novianti, 2012 Pembelajaran IPA Terpadu Berbasis Masalah Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Dan Penguasaan Konsep Siswa SMP Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu Analisis ujicoba instrumen TKPM meliputi uji reliabilitas, uji daya pembeda dan uji tingkat kesukaran menggunakan software anates uraian ver 4.0.5. Hasil analisis instrumen TKPM tercantum dalam tabel berikut: Tabel 3.4 Hasil Analisis Instrumen TKPM Ketiga seri Pembelajaran No. Soal Seri I Seri II Seri III Kesimpulan Tingkat Kesukaran Daya Pembeda Tingkat Kesukaran Daya Pembeda Tingkat Kesukaran Daya Pembeda 1. a Sedang Cukup Sedang Baik Sukar Cukup Terpakai 1. b Sedang Baik Sukar Cukup Sedang Baik Terpakai 1. c Sedang Baik Sangat Sukar Jelek Sangat Sukar Cukup terpakai 1. d Sedang Baik Sedang Baik Sekali Sangat Mudah Cukup Terpakai 1. e Sedang Baik Sangat Sukar Jelek Sangat Mudah Baik Terpakai 2. a Sangat Mudah Cukup Sangat Sukar Jelek Sukar Baik Terpakai 2. b Sukar Cukup Sedang Baik Sekali Sedang Baik Sekali Terpakai 2. c Sangat Mudah Cukup Sedang Cukup Sukar Cukup Terpakai 2. d Sedang Baik Sekali Sedang Baik Sekali Sukar Baik Terpakai 2. e Sangat Sukar Jelek Sangat Sukar Jelek Sangat Sukar Jelek Terpakai Reliabilitas tes TKPM pada seri I yaitu sebesar 0,72 berada pada kategori tinggi, pada seri II sebesar 0,68 berada pada kategori tinggi, dan seri III sebesar 0,82 berada pada kategori sangat tinggi. Berdasarkan hasil analisis ujicoba tersebut soal TKPM untuk tiga seri dipakai semua. Hal itu disebabkan dalam tiap soal, indikator Kemampuan Pemecahan Masalah KPM paralel untuk 5 indikator. Sehingga jika dari hasil ujicoba kurang baik dilakukan revisi dalam hal Devi Sri Novianti, 2012 Pembelajaran IPA Terpadu Berbasis Masalah Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Dan Penguasaan Konsep Siswa SMP Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu keterbacaan ataupun redaksi soal. Adapun distribusi indikator kemampuan pemecahan masalah dari TKPM pada setiap seri dapat dilihat pada Tabel 3.5. Tabel 3.5 Distribusi Indikator KPM pada Instrumen TKPM Indikator KPM No. Soal Jumlah Mengidentifikasi masalah 1. a dan 2. a 2 Menentukan masalah 1. b dan 2. B 2 Mencari alternatif solusi 1. c dan 2. C 2 Melaksanakan strategi 1. d dan 2. D 2 Mengevaluasi strategi 1. e dan 2. E 2 Analisis ujicoba instrumen TPK meliputi uji reliabilitas, uji daya pembeda dan uji tingkat kesukaran menggunakan software anates pilihan ganda ver 4.0.9. Hasil analisis instrumen TPK seri I dan III tercantum dalam Tabel 3.6. Tabel 3.6 Hasil Analisis Ujicoba Instrumen TPK Seri I dan III No. Soal Seri I Seri III Tingkat Kesukaran Daya Pembeda Kesimpulan Tingkat Kesukaran Daya Pembeda Kesimpulan 1 Sangat Mudah Cukup Terpakai Mudah Cukup Terpakai 2 Sukar Cukup Terpakai Mudah Cukup Tidak Terpakai 3 Sedang Negatif Tidak Terpakai Sangat Sukar Negatif Tidak Terpakai 4 Sangat Sukar Jelek Terpakai Sangat Sukar Jelek Terpakai 5 Sedang Baik Terpakai Sedang Jelek Terpakai 6 Sangat Sukar Cukup Tidak Terpakai Sedang Baik Tidak Terpakai 7 Sangat Sukar Jelek Tidak Terpakai Sangat Sukar Jelek Tidak Terpakai 8 Sedang Baik Terpakai Sedang Cukup Terpakai Devi Sri Novianti, 2012 Pembelajaran IPA Terpadu Berbasis Masalah Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Dan Penguasaan Konsep Siswa SMP Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu No. Soal Seri I Seri III Tingkat Kesukaran Daya Pembeda Kesimpulan Tingkat Kesukaran Daya Pembeda Kesimpulan 9 Mudah Baik Tidak Terpakai Sukar Baik Terpakai 10 Sangat Mudah Cukup Terpakai Sedang Jelek Tidak Terpakai 11 Sedang Baik Sekali Terpakai Sedang Baik Terpakai 12 Sangat Mudah Cukup Tidak Terpakai Mudah Baik Terpakai 13 Sedang Baik Sekali Terpakai Sedang Baik Terpakai 14 Sukar Cukup Terpakai Sedang Baik Sekali Terpakai 15 Sangat Mudah Cukup Terpakai Sangat Mudah Cukup Terpakai Reliabilitas tes instrumen TPK seri I yaitu sebesar 0,54 dan berada pada kategori cukup. Sedangkan reliabilitas tes instrumen TPK seri III sebesar 0,70 dan berada pada kategori tinggi. Berdasarkan data hasil analisis ujicoba instrumen TPK seri I dan III pada Tabel 3.6, terdapat masing-masing lima butir soal TPK yang tidak dipakai. Oleh karena itu, soal TPK yang dipakai pada seri I dan III sebanyak 10 soal. Data selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran C. Hasil analisis ujicoba instrumen TPK seri II tercantum dalam Tabel 3.7. Tabel 3.7 Hasil Analisis Ujicoba Instrumen TPK Seri II No. Soal Tingkat Kesukaran Daya Pembeda Kesimpulan 1 Sedang Baik sekali Terpakai 2 Sedang Baik Sekali Terpakai 3 Sukar Jelek Terpakai 4 Mudah Cukup Terpakai Devi Sri Novianti, 2012 Pembelajaran IPA Terpadu Berbasis Masalah Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Dan Penguasaan Konsep Siswa SMP Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu No. Soal Tingkat Kesukaran Daya Pembeda Kesimpulan 5 Sedang Baik Sekali Terpakai 6 Sedang Baik Terpakai 7 Mudah Cukup Terpakai 8 Sedang Baik Terpakai 9 Sedang Baik Terpakai 10 Sangat Sukar Jelek Terpakai Reliabilitas tes instrumen TPK seri II yaitu sebesar 0,50 dan berada pada kategori cukup. Berdasarkan hasil analisis ujicoba instrumen TPK seri II pada Tabel 3.7, soal terpakai semua sebanyak 10 soal.

2. Teknik Pengolahan Data