Pembahasan HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

commit to user 39 39

d. Refleksi

Setelah dilakukan pengamatan dan evaluasi, maka langkah selanjutnya adalah refleksi dari tindakan yang telah dilakukan. Dalam proses pembelajaran pendidikan jasmani dengan materi lempar turbo yang berlangsung ditemukan kesalahan-kesalahan yang dilakukan siswa, antara lain siswa putri yang kurang mampu melaksanakan tes, walaupun demikian dalam melaksanakan tes tersebut siswa putri telah sungguh-sungguh dan penuh semangat dalam melaksanakan tes. Keadaan yang tidak jauh berbeda, siswa putra yang mampu melakukan tes dengan baik atau mampu melakukan gerakan lempar turbo dengan benar, terlihat berlomba-lomba untuk menentukan siapa yang terbaik. Dari hasil evaluasi atau tes tersebut dapat dinyatakan bahwa tindakan yang dilakukan sudah tepat dan tidak perlu lagi dilakukan tindakan.

B. Pembahasan

Penelitian tindakan kelas yang telah dilaksanakan dalam proses pembelajaran pendidikan jasmani dengan materi lempar turbo dengan pendekatan modifikasi permainan dapat meningkatkan semangat siswa, keaktifan siswa, kegembiraan siswa dan suasana kelas pun menjadi lebih baik, sehingga tujuan meningkatkan hasil belajar tercapai dengan optimal. Dalam hal ini penguasaan siswa terhadap materi pembelajaran lempar turbo dengan langkah biasa. Pemberian permainan dalam pembelajaran lempar turbo ini sebagai variasi dari pembelajaran lempar turbo, namun tidak mengurangi nilai-nilai yang terkandung didalam pembelajaran seperti rasa percaya diri, tanggung jawab, keseriusan dan yang lainnya. Permainan dalam hal ini sebagai pendekatan kearah teknik atau mendukung teknik yang akan dilaksanakan lempar turbo. Sehingga lempar turbo dapat menjadi alat gerak atau memacu commit to user 40 40 siswa untuk bergerak dapat optimal, bukan sebaliknya siswa menjadi malas begitu melihat atau melaksanakan pembelajaran dengan materi lempar turbo. Table 6 menunjukkan nilai kemampuan siswa dalam melaksanakan pembelajaran lempar turbo langkah biasa siklus II. Dari tabel tersebut diketahui bahwa nilai rata-rata untuk siswa putra 80,1, dengan nilai tersebut dapat digolongkan bahwa nilai rata-rata untuk siswa putra baik, sedangkan batas nilai ketuntasan dalam pembelajaran adalah 75. Sedangkan nilai rata- rata untuk siswa putri juga tergolong baik yaitu 78,6. Tabel 7 menunjukkan hasil tes lempar turbo dengan teknik langkah biasa pada bulan Maret tahun ajaran 20102011 dan nilai hasil tes lempar turbo langkah biasa pada bulan April tahun ajaran 20102011 dan nilai pada bulan Mei 2011. Tabel 7. Nilai siswa kelas IV SD Negeri 1 Semarang bulan Maret, April, Mei tahun ajaran 20102011. Nilai Maret 20102011 April 20102011 Mei 20102011 Prasiklus Siklus I Siklus II Putra Putri Putra Putri Putra Putri Tertinggi 75 75 80 80 85 85 Terendah 70 70 74 72 75 75 Rata-rata 71,8 71,4 76,2 74,5 80,1 78,6 Berdasarkan tabel di atas, dapat dilihat perbandingannya antara pembelajaran lempar turbo dengan pendekatan modifikasi permainan dan tidak menggunakan pendekatan modifikasi permainan, tabel 7 diatas menunjukkan nilai pada bulan Maret pembelajaran lempar turbo dengan teknik langkah biasa tanpa pendekatan modifikasi permainan dan pada bulan April, Mei pembelajaran lempar turbo dengan teknik langkah biasa dengan pendekatan modifikasi permainan. Pada bulan Maret nilai tertinggi untuk siswa putra 75 dan siswa putri 75 sedangkan pada bulan April nilai tertinggi untuk siswa putra 80 dan siswa putri 80. Pada bulan Mei nilai tertinggi siswa putra 85 siswa putri 85. Sedangkan untuk nilai terendah pada bulan Maret untuk siswa putra 70 dan untuk siswa putri 70, sedangkan pada bulan April nilai terendah siswa putra 74 dan untuk siswa putri 72, pada bulan Mei nilai commit to user 41 41 terendah siswa putra 75 dan siswa putri 75. Nilai rata-rata siswa pada bulan Maret untuk siswa putra 71,8 dan untuk putri 71,5, nilai rata-rata bulan April Siswa putra 76,2 dan siswa putri 74,5, sedangkan nilai rata-rata bulan Mei siswa putra 80,1 dan siswa putri 78,6. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kemampuan siswa dalam penguasaan materi dalam hal ini lempar turbo dengan teknik langkah biasa mengalami peningkatan setelah mendapatkan pendekatan modifikasi permainan dari sebelum pembelajaran lempar turbo dengan teknik langkah biasa tanpa pendekatan modifiksai permainan. Pembelajaran pendidikan jasmani secara umum tidak hanya mengacu pada nilai semata, tetapi yang paling penting proses pembelajarannya. Dalam proses pembelajaran ini guru harus membuat siswa antusias, senang dan aktif, dalam mengikuti pembelajaran, sehingga kebugaran dan kesehatan siswa dapat meningkat. Berdasarkan proses pembelajaran dan nilai yang diperoleh siswa dapat dikatakan bahwa pembelajaran lempar turbo dengan pendekatan modifikasi permainan berhasil. Pembelajaran lempar turbo dengan pendekatan modifikasi permainan mendapat tanggapan yang baik dari siswa, ini tergambar dari hasil angket tanggapan siswa terhadap pembelajaran lempar turbo dengan pendekatan modifikasi permainan. Hasil angket menunjukkan bahwa siswa yang menjawab senang sebanyak 80, yang menyatakan biasa-biasa saja sebanyak 20, dan yang menyatakan tidak senang tidak ada lampiran. Hasil angket tersebut menunjukkan bahwa mayoritas siswa sangat antusias dan lebih termotivasi dalam mengikuti pembelajaran lempar turbo dengan pendekatan modifikasi permainan. Alasan terbanyak adalah permainan yang digunakan sebagai pendekatan pembelajaran lempar turbo menarik. Alasan berikutnya adalah pembelajaran lebih bervariasi, sehingga tidak membosankan. Berikutnya, beralasan bahwa penyampaian materi oleh guru cukup jelas. Alasan keempat terbanyak yaitu, siswa tidak kesulitan dalam mengikuti permainan. Alasan kelima terbanyak yaitu, siswa tidak terlalu kesulitan dalam belajar teknik. Alasan keenam terbanyak yaitu, tes yang diujikan sesuai commit to user 42 42 dengan materi yang telah diajarkan. Sedangkan urutan ketujuh beralasan bahwa, suasana kelas menyenangkan dan penguasaan materi oleh guru cukup baik. Pembelajaran pendidikan jasmani dengan materi lempar turbo dengan pendekatan permainan dibandingkan pembelajaran atletik lainnya, siswa menyatakan senang dengan alasan terbanyak yaitu pembelajaran lebih menarik karena adanya unsur permainan didalamnya. Alasan lainnya siswa tidak merasa kesulitan dalam belajar teknik dan tidak merasa bosan. Pendapat dan harapan siswa tentang pembelajaran pendidikan jasmani dengan materi lempar turbo dengan pendekatan modifikasi permainan, siswa lebih senang dengan pembelajaran yang ada unsur bermainnya, pembelajaran lempar turbo dengan pendekatan modifikasi permainan lebih mudah dipahami, penjelasan guru cukup jelas dan siswa merasa dapat melaksanakan tes dengan baik.

C. Keterbatasan Peneliti

Dokumen yang terkait

PENERAPAN PERMAINAN LEBOSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LEMPAR TURBO PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI PODOREJO 01 SEMARANG TAHUN 2012 2013

8 159 107

PEMBELAJARAN LEMPAR TURBO MENGGUNAKAN PERMAINAN LEMPAR SASARAN SISWA KELAS IV SD NEGERI PUWOSARI 01 KECAMATAN MIJEN KOTA SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2012 2013

4 68 97

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENULIS DESKRIPSI MELALUI MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 2 SEMBAWA KABUPATEN BANJARNEGARA

0 3 259

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PASS BAWAH BOLA VOLI MELALUI PERMAINAN DUA BOLA PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 BAWANG KECAMATAN BAWANG KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN PELAJARAN 2010 2011

5 99 77

UPAYA PENINGKATAN GAYA MENYAMPING PADA SISWA KELAS KEC. BAWANG KAB. BANJARNEGARA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS HASIL BELAJAR TOLAK PELURU DENGAN PENDEKATAN BERMAIN VI SD NEGERI 2 PUCANG KEC. BAWANG KAB. BANJA

0 1 68

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK DENGAN PENDEKATAN BERMAIN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 BAWANG KEC. BAWANG KAB. BANJARNEGARA

0 1 49

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR MEMUKUL BOLA KASTI MELALUI MODIFIKASI MEDIA PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV DI SD NEGERI 1 SELOGIRI KEC. KARANGGAYAM KAB. KEBUMEN TAHUN PELAJARAN 2012/2013.

0 1 16

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR LEMPAR TURBO MELALUI PENDEKATAN BERMAIN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI JATIPURUS KECAMATAN PONCOWARNO KABUPATEN KEBUMEN TAHUN PELAJARAN 2012 / 2013.

0 0 18

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR LEMPAR TANGKAP BOLA MELALUI PENERAPAN PENDEKATAN BERMAIN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 04 BEJEN KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 2012/2013.

0 1 17

PENINGKATAN HASIL BELAJAR LEMPAR TURBO MELELUI PENDEKATAN MODIFIKASI PERMAINAN BOLA BEREKOR

1 2 7