24
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian asosiatif kasual. Menurut Sugiyono 2007:30 penelitian asosiatif kasual adalah “penelitian yang bertujuan
menganalisis hubungan sebab akibat antara variabel independen variabel yang mempengaruhi dan variabel dependen variabel yang dipengaruhi”.
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Bursa Efek Indonesia melalui media internet dengan mengakses situs pada www.idx.co.id dan waktu penelitian ini dilakukan
dari bulan Maret sampai dengan bulan Juni 2013.
3.3 Batasan Operasional
Adapun yang menjadi batasan operasional yang ditentukan penulis dalam penelitian ini adalah :
a Variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari: a. Variabel X yaitu Total Asset Turn Over, Debt to Equity Ratio dan Debt
to Asset Ratio b. Variabel Y yaitu Return On Asset
Universitas Sumatera Utara
25
b Perusahaan yang menjadi sampel dalam penelitian ini, yaitu perusahaan property dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI
periode 2009-2011.
3.4 Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel
Menurut Hatch dan Farhady 1981 secara teoritis variabel dapat didefinisikan sebagai atribut seseorang, atau objek dengan mempunyai variasi
antara satu orang dengan yang lain atau satu objek dengan yang lain. Sedangkan menurut Kiddler 1981 variabel adalah suatu kualitas dimana peneliti
mempelajari dan menarik kesimpulan darinya. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari:
3.4.1 Variabel Independen
Menurut Erlina dan Mulyani 2007:34, “variabel independen adalah variabel yang dapat mempengaruhi perubahan dalam variabel dependen dan
mempunyai hubungan positif dan negatif bagi variabel dependen lainnya”. Berikut adalah variabel independen yang digunakan pada penelitian ini:
a. Total Assets Turn Over
Total Assets Turn Over merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur perputaran seluruh aktiva yang dimiliki perusahaan dan jumlah perusahaan
yang diperoleh dari tiap aktiva.
Universitas Sumatera Utara
26
b. Debt to Equity Ratio
Debt to Equity Ratio merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam melunasi hutang-hutang nya dengan
menggunakan seluruh ekuitas yang tersedia.
c. Debt to Asset Ratio
Debt to Asset Ratio merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam melunasi hutang-hutang nya dengan
menggunakan seluruh aset yang dimiliki.
3.4.2 Variabel Dependen
Menurut Sugiyono 2008:40 variabel dependen adalah variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas. Variabel
dependen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Return On Asset, rasio ini digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam menghasilkan
laba dengan menggunakan total aset kekayaan yang dipunyai perusahaan setelah disesuaikan dengan biaya-biaya untuk mendanai aset tersebut.
Universitas Sumatera Utara
27
3.5 Populasi dan Sampel Penelitian
Ardios, SE dalam kamus standar akuntansi menyebutkan populasi adalah kumpulan data-data yang terdiri dari kemungkinan observasi dari suatu fenomena
tertentu dan sebuah sampel hanya berisi bagian dari observasi-observasi tersebut. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahan property dan real estate
yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI pada tahun 2009 sampai dengan tahun 2011 yang terdiri dari 32 perusahaan.
Metode pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling, yaitu teknik pengambilan sampel berdasarkan suatu kriteria
tertentu dengan pertimbangan judgement sampling. Kriteria pengambilan sampel yang ditetapkan oleh peneliti adalah:
1. Perusahaan property dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2009-2011
2. Perusahaan yang tidak delisting dari BEI selama periode pengamatan tahun 2009-2011
3. Perusahaan yang dijadikan sampel penelitian memiliki kelengkapan data atau laporan keuangan yang berkaitan dengan data sesuai model yang
digunakan dalam penelitian ini.
Universitas Sumatera Utara
28
Berdasarkan kriteria yang dikemukakan di atas, maka perusahaan property dan real estate yang menjadi sampel dalam penelitian ini berjumlah 25
perusahaan dari total 32 perusahaan property dan real estate yang terdaftar di BEI dari tahun 2009 sampai dengan tahun 2011.
Tabel 3.1 Daftar Perusahaan
Property dan Real Estate yang Dijadikan Sampel
No. Nama Perusahaan
Kriteria Sampel
1 2
3 1
Alam Sutera Realty Tbk.
S1 2
Bakrieland Deveploment Tbk.
S2 3
Bekasi Asri Pemula Tbk.
S3 4
Bhuwanatala Indah Permai Tbk.
S4 5
Bintang Mitra Semestaraya Tbk.
- -
6 Bukit Darmo Property Tbk.
S5
7 Bumi Citra Permai Tbk.
S6
8 Bumi Serpong Damai Tbk.
S7
9 Ciputra Development Tbk.
S8
10 Ciputra Property Tbk.
S9
11 Ciputra Surya Tbk.
- 12
Citra Kebun Raya Agri Tbk.
-
13 Cowell Development Tbk.
S10
14 Duta Pertiwi Tbk.
S11
15 Fortune Mate Indonesia Tbk.
S12
16 Global Land Development Tbk.
S13
17 Gowa Makassar Tourism D. Tbk.
S14
18 Indonesia Prima Property Tbk.
S15
19 Intiland Development Tbk.
S16
20 Jaya Real Property Tbk.
S17
21 Kawasan Industri Jabadeka Tbk.
S18
22 Laguna Cipta Griya Tbk.
- 23
Lamicitra Nusantara Tbk.
S19 24
Lippo Cikarang Tbk.
S20 25
Lippo Karawaci Tbk.
S21 26
New Century Development Tbk
-
27 Pakuwon Jati Tbk.
S22
28 Panca Wiratama Sakti Tbk.
-
Universitas Sumatera Utara
29 29
Perdana Gapuraprima Tbk.
S23 30
Ristia Bintang Mahkotasejati Tbk.
S24 31
Royal Oak Development Asia Tbk
- -
32 Sentul City Tbk.
S25
Sumber: Hasil Olahan Penulis
Tabel 3.2 Daftar Sampel Perusahaan
No. Nama Perusahaan
Kode 1 Alam Sutera Realty Tbk.
ASRI 2 Bakrieland Deveploment Tbk.
ELTY 3 Bekasi Asri Pemula Tbk.
BAPA 4 Bhuwanatala Indah Permai Tbk.
BIPP 5 Bukit Darmo Property Tbk.
BKDP 6 Bumi Citra Permai Tbk.
BCIP 7 Bumi Serpong Damai Tbk.
BSDE 8 Ciputra Development Tbk.
CTRA 9 Ciputra Property Tbk.
CTRP 10 Cowell Development Tbk.
COWL 11 Duta Pertiwi Tbk.
DUTI 12 Fortune Mate Indonesia Tbk.
FMII 13 Global Land Development Tbk.
KPIG 14 Gowa Makassar Tourism D. Tbk.
GMTD 15 Indonesia Prima Property Tbk.
MORE 16 Intiland Development Tbk.
DILD 17 Jaya Real Property Tbk.
JRPT 18 Kawasan Industri Jabadeka Tbk.
KIJA 19 Lamicitra Nusantara Tbk.
LAMI 20 Lippo Cikarang Tbk.
LPCK 21 Lippo Karawaci Tbk.
LPKR 22 Pakuwon Jati Tbk.
PWON 23 Perdana Gapuraprima Tbk.
GPRA 24 Ristia Bintang Mahkotasejati Tbk.
RBMS 25 Sentul City Tbk.
BKSL
Sumber: Hasil Olahan Penulis
Universitas Sumatera Utara
30
3.6 Jenis Data Dan Sumber Data