Deni Haryadi, 2014
IMPLEMENTASI PENDEKATAN TAKTIS DAN PENDEKATAN TEKNIS TERHADAP PENINGKATAN KETERAMPILAN DRIBBLING DALAM PERMAINAN SEPAKBOLA
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
a. Pemanasan
Latihan pemanasan sangat diperlukan untuk dapat berlatih dengan aman dan mencegah terjadinya cedera. Menurut Karpovich yang dikutip oleh Harsono
1988, “Pemanasan tidak akan meningkatkan prestasi seorang atlet, tetapi menurutnya pemanasan hanya dibutuhkan untuk menghindari dari cedera-cedera
otot dan sendi pada waktu melakukan aktifitas olahraga berat”. Latihan pemanasan dimulai dari peregangan statis, latihan kardio dan peregangan dinamis.
Sesuai dengan p endapat Rai 2006:85 “Sebelum melakukan latihan beban
lakukan latihan kardio misalnya dengan sepeda, joging, tredmill dan lain-lain dengan intensitas yang rendah dengan melakukan sekitar 10-15
menit”. Kedua kelompok melakukan pemanasan yang sama.
b. Latihan Inti
Sebelum melakukan latihan inti anak diberikan penjelasan mengenai rencana latihan yang akan diberikan. Penyampaian materi latihan sesuai dengan
program latihan yang diterapkan, latihan yang harus dilakukan masing-masing kelompok dijelaskan lagi. Setelah anak siap melaksanakan latihan, maka latihan
inti pun dimulai. Dengan penerapan metode yang berbeda yaitu kelompok A menggunakan pendekatan taktis dan kelompok B menggunakan pendekatan
teknis. Pelaksanaan latihan dribbling ini dilakukan di lapangan sepakbola. Tiap-tiap kelompok melakukan latihan teknik dasar dengan pendekatan
taktis dan teknis seperti contoh di bawah ini. 1.
Pelaksanaan latihan dribbling pendekatan taktis kelompok A: Latihan dribbling taktis dengan bentuk lalu lintas
Peraturan : buat lapangan berbentuk persegi berukuran 20 x 20 m. Peralatan : rompi, cone, bola.
Cara pelaksanaan : Para pemain menggiring bola didalam lapangan
secara acak tanpa berbenturan dengan pemain lain, sambil mendengarkan intruksi pelatih. Contoh : lampu hijau = semua pemain
berlari menuju cone yang berwarna hijau, lampu merah = semua
Deni Haryadi, 2014
IMPLEMENTASI PENDEKATAN TAKTIS DAN PENDEKATAN TEKNIS TERHADAP PENINGKATAN KETERAMPILAN DRIBBLING DALAM PERMAINAN SEPAKBOLA
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
pemain berlari menuju cone berwarna merah, kemudian lampu kuning = para pemain berlari menuju cone berwarna kuning.
Poin latihan : Dorong pemain untuk banyak bergerak sambil mengontrol bola agar tidak jauh dari kaki, menggiring bola sambil
menghindari teman
sesuai dengan
situasi permainan
yang sesungguhnya.
Waktu : Set I dribbling dengan waktu 15 menit, dengan intensitas 100, istirahat 3-5 menit. Set II dribbling dengan waktu 15 menit
dengan intensitas 100, istirahat 3-5 menit. 2.
Pelaksanaan latihan dribbling pendekatan teknis kelompok B Latihan dribbling teknis dengan bentuk dribbling lurus
Peraturan : buat cones berhadapan dengan jarak 10-15 meter dengan formasi memanjang ke samping
Peralatan : Rompi, cones, bola. Cara pelaksanaan : Para pemain menggiring bola dari cones yang satu
ke yang kedua dengan lurus, dengan menggunakan kaki bagian luar,dalam dan punggung kaki secara perlahan terlebih dahulu.
Poin latihan : Dorong pemain agar memahami tentang dribbling menggunakan kaki bagian dalam, kaki bagian luar, dan punggung kaki
secara baik. Waktu : Set I dribbling lurus dengan waktu 15 menit, intensitas 100,
istirahat 3-5 menit. Set II dribbling lurus dengan waktu 15 menit, intensitas 100, istirahat 3-5 menit.
Dalam latihan inti secara garis besar para sampel eksperimen diberikan latihan dribbling dengan metode pendekatan taktis dan pendekatan teknis. Untuk
penentuan beban latihan dilakukan dengan cara memberikan latihan dari yang termudah sampai dengan yang tersulit. Tentunya sesuai dengan prinsip
– prinsip latihan. Mengenai pelaksanaan latihan secara lebih detail dapat dilihat pada
lampiran tentang program latihan.
Deni Haryadi, 2014
IMPLEMENTASI PENDEKATAN TAKTIS DAN PENDEKATAN TEKNIS TERHADAP PENINGKATAN KETERAMPILAN DRIBBLING DALAM PERMAINAN SEPAKBOLA
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
c. Pendinginan