commit to user 73
Gambar 5 Grafik Histogram Sikap Demokrasi Siswa Kelas XI SMA Neger i 2 Karanganyar Tahun Ajaran 20102011
C. Uji Prasarat Analisis
1. Hasil Uji Normalitas
Uji normalitas dimaksudkan untuk mengetahui apakah sampel diambil dari distribusi normal atau tidak. Sampel ini diambil secara random. Uji
normalitas ini menggunakan uji Lilliefors dengan cara menggunakan penafsir rata-rata X dan simpangan baku.
Data dikatakan normal apabila Nilai L
hitung
L
table
Nilai L
tabel
Dengan N = 59 maka didapat L
tabel
= 0,115. Dari uji lilierfors didapat nilai L
hitung
sebagai berikut:
a. Uji normalitas pemahaman demokrasi
L
hitung
menunjukkan 0.075 sedang L
tabel
0.115. hasil perhitungan tersebut menunjukkan bahwa L
hitung
lebih kecil dari L
tabel
atau 0.075 0. 115. sehingga dapat dinyatakan bahwa data tentang pemahaman
demokrasi mengikuti distribusi normal. Untuk mengetahui secara lengkap tentang penghitungan uji normalitas data pemahaman demokrasi dapat
dilihat pada lampiran 29. b.
Uji normalitas budaya demokrasi L
hitung
menunjukkan 0.065 sedang L
tabel
0.115. hasil perhitungan tersebut menunjukkan bahwa L
hitung
lebih kecil dari L
tabel
atau 0.065 0. 115. sehingga dapat dinyatakan bahwa data tentang budaya demokrasi
mengikuti distribusi normal. Untuk mengetahui secara lengkap tentang penghitungan uji normalitas data budaya demokrasi dapat dilihat pada
lampiran 30. c.
Uji normalitas sikap demokrasi
commit to user 74
L
hitung
menunjukkan 0.053 sedang L
tabel
0. 115. hasil perhitungan tersebut menunjukkan bahwa L
hitung
lebih kecil dari L
tabel
atau 0.053 0.115. sehingga dapat dinyatakan bahwa data tentang sikap demokrasi
mengikuti distribusi normal. Untuk mengetahui secara lengkap tentang penghitungan uji normalitas data sikap demokrasi dapat dilihat pada
lampiran 31. Dikarenakan ketiga variabel tersebut telah normal maka ketiga
variabel tersebut telah lulus uji prasarat normalitas.
2. Hasil Uji Linieritas
Pengujian ini digunakan untuk mengetahui apakah variabel bebas dengan varibel terikat terdapat hubungan yang linier atau tidak. Jika
F
hitung
F
tabel
berarti korelasinya linier, tetapi apabila F
hitung
F
tabel
berarti korelasinya tidak linier. Pengujian linieritas mengunakan SPSS 13 didapat
Nilai linieritas sebagai berikut. Dari hasil perhitungan uji linier pemahaman demokrasi X
1
terhadap sikap demokrasi Y diperoleh Fhitung = 1.829, Ftabel = 1,929. Sehingga
Fhitung lebih kecil dari Ftabel atau 1.829 1.929, maka hipotesis nol Ho diterima yang berarti persamaan yang diperoleh adalah antara pemahaman
demokrasi X
1
dan sikap demokrasi Y linier. Untuk mengetahui secara lengkap tentang penghitungan uji linieritas melalui SPSS dapat dilihat pada
lampiran 32 Dari hasil perhitungan uji linier budaya demokrasi X
2
terhadap sikap demokrasi Y diperoleh Fhitung = 1.244, Ftabel = 1,929. Sehingga Fhitung
lebih kecil dari Ftabel atau 1.244 1.929, maka hipotesis nol Ho diterima yang berarti persamaan yang diperoleh adalah antara budaya demokrasi X
2
dan sikap demokrasi Y linier. Untuk mengetahui secara lengkap tentang penghitungan uji linieritas melalui SPSS
dapat dilihat pada lampiran 32.
D. Uji Hipotesis