USAHA Peran Yusril Ihza Mahendra dalam partai bulan bintang di Indonesia pada tahun 1998-2009

Keanggotan Partai berakhir apabila : a. Meninggal dunia b. Mengundurkan diri atas permintaan sendiri secara tertulis c. Sudah tidak memenuhi persyaratan sebagaimana yang telah ditentukan Anggaran DasarAnggaran Rumah Tangga Partai. d. Diberhentikan oleh Partai karena suatu pelanggaran terhadap ketentuan Partai. Pasal 5 Sanksi 1 Setiap anggota dapat diberikan sanksi, karena melakukan tindakan indisipliner dalam bentuk perbuatan baik lisan maupun tulisan, pencemaran danatau tindakan yang merugikan partai, danatau pelanggaran ketentuankebijakan partai danatau kode etik partai. 2 Sanksi terhadap anggota dapat berupa : a. Teguran lisan mupun tulisan. b. Skorsing danatau pemberhentian sementara dari kepengurusan partai. c. Pemberhentian dari kepengurusan partai. d. Pemberhentian dari keanggotaan partai. 3 Tata cara dan mekanisme pemberian sanksi diatur lebih dalam Kode Etik Partai.

BAB II SUSUNAN PARTAI

Pasal 6 Susunan Partai 1. Dewan Pimpinan Anak Ranting dapat dibentuk berdasarkan usulan Pimpinan Ranting dengan rekomendasi Pimpinan Anak Cabang, yang disahkan oleh Pimpinan Cabang. 2. Dewan Pimpinan Anak Ranting yang dibentuk merupakan susunan partai yang terdiri atas Majelis Pertimbangan Anak Ranting dan Pimpinan Anak Ranting.

BAB III MAJELIS SYURAMAJELIS PERTIMBANGAN

Pasal 7 Majelis Syura 1 Majelis Syura berwenang dan berfungsi : a. Memberikan dan mengeluarkan fatwa tentang suatu hal yang bersifat mendasar dan strategis menurut pandangan syari’ah mengenai kebijakan partai baik diminta maupun tidak diminta. b. Memberikan saran dan pertimbangan kepada Pimpinan Partai. c. Melakukan koordinasi fungsional dengan seluruh Majelis Pertimbangan Wilayah dan Majelis Pertimbangan Cabang 2 Susunan Majelis Syura, yaitu a. Pimpinan yang terdiri dari seorang Ketua, seorang Wakil Ketua, seorang Sekretaris. b. Para anggota sebanyak-banyaknyan 14 orang. 3 Fatwa Majelis Syura bersifat mengikat bagi seluruh pimpinan dan anggota partai. 4 Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris dan anggota Majelis Syura berasal dari usulan ormas-ormas pendukung berdirinya partai, Pimpinan Pusat dan dapat ditambah dari usulan Pimpinan Wilayah. 5 Ketua Majelis Syura dipilih dan ditetapkan oleh Muktamar. 6 Majelis Syura dapat membentuk komisi-komisi sesuai bidang yang dibutuhkan. 7 Pimpinan dan Anggota Majelis Syura adalah para ulama yang tafaqquh fiddien danatau tokoh ummat yang dikenal memiliki integritas akhlak yang baik. 8 Pimpinan dan anggota Majelis Syura adalah anggota partai. 9 Masa Jabatan pimpinan dan anggota Majelis Syura adalah lima tahun. 10 Mekanisme dan tata cara pemilihan Ketua Majelis Syura diatur dalam tata tertib Muktamar. Tata cara Pencalonan dan Pemilihan Dewan Pimpinan Pusat Partai Bulan Bintang 11 Ketua Majelis Syura bertanggung jawab kepada Muktamar. 12 Majelis Syura menyelenggarakan rapat sekurang-kurangnya 1 satu kali dalam 6 enam bulan. Pasal 8 Majelis Pertimbangan 1 Majelis Pertimbangan berwenang dan berfungsi : a. Memberikan saran dan pertimbangan kepada Pimpinan Partai. b. Melakukan koordinasi fungsional dengan seluruh Majelis Pertimbangan Cabang bagi Majelis Pertimbangan. c. Dapat mengusulkan pokok masalah yang harus dibahas oleh Majelis Syura. 2 Susunan Majelis Pertimbangan, yaitu a. Pimpinan Majelis Pertimbangan yang terdiri dari seorang Ketua, seorang Wakil Ketua, seorang Sekretaris.