Penanganan Surat Masuk Pentingnya Keahlian Korespondensi

Tugas korespondensi ini antara lain menangani surat masuk yang mencakup aktivitas antara lain mengumpulkan surat masuk, mengklasifikasikan surat, mengagendakan, dan mendistribusikannya. Sedangkan untuk penanganan surat keluar mencakup aktivitas antara lain mengkonsep surat, mengetik surat, pemberian nomor surat, pengesahan surat, mengagendakan, pengekspedisian, dan pengiriman surat. Disinilah letak pentingnya keahlian korespondensi bagi seorang sekretaris dalam mencapai suatu tujuan organisasi.

1. Penanganan Surat Masuk

Surat masuk merupakan sarana komunikasi tertulis yang diterima dari instansi lain, dari divisi lain dalam perusahaan atau dari perorangan. Surat masuk adalah semua jenis surat yang diterima dari instansi lain eksternal, dari divisi dalam perusahaan maupun dari perorangan, baik yang diterima melalui pos kantor pos maupun yang diterima dari kurir pengirim surat dengan mempergunakan buku pengiriman ekspedisi. Yang dimaksud dengan penanganan surat masuk adalah proses kegiatan mencatat surat masuk kedalam buku agenda atau kartu kendali. Penanganan surat masuk dilakukan oleh seorang sekretaris pada suatu instansi. Kecermatan dan ketepatan merupakan keharusan yang paling utama dalam pengelolaan surat. Sekretaris harus cekatan dalam memproses surat-surat masuk yang ditujukan kepada pimpinan. Sekretaris harus membantu kelancaran tugas pimpinan sebaik-baiknya, dan menghemat waktu dalam hal pengurusan Universitas Sumatera Utara surat. Tugas sekretaris tidak terlepas dengan urusan surat-menyurat, oleh sebab itu guna mempermudah pemrosesan surat perlu ada perencanaan yang mantap. Pada dasarnya penanganan surat masuk dibagi menjadi 6 enam langkah, yaitu : 1. Penerimaan surat 2. Penyortiran surat 3. Pembukuan surat 4. Pencatatan surat 5. Pemrosesan surat 6. Pengarahan surat masuk Peralatan yang diperlukan guna kelancaran tugas-tugas seorang sekretaris sehubungan dengan pengelolaan surat-surat perlu disesuaikan dengan volume surat-surat yang diproses. Peralatan tersebut harus diatur atau ditata rapi untuk menambah kenyamanan ruang kantor. Peralatan yang digunakan pada Sekretariat Dekan antara lain stepler, punch pelubang kertas, klip file, klip kertas, pensil, cutter, lem, stabilo, stempel tangga l, selotip, lembar disposisi dan kartu kendali. Lembar disposisi adalah suatu surat yang berisikan pemberitahuan tentang adanya surat masuk dan pemberitahuan mengenai proses surat selanjutnya. Lembar disposisi pada bagian Sekretariat Dekan dapat dilihat pada gambar 3.1 : Gambar 3.1 Gambar Lembar Disposisi DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS EKONOMI LEMBAR DISPOSISI Universitas Sumatera Utara Tgl Terima: No. Kendali : Penting Tanggal Surat : Rahasia No.Surat : Segera Hal Kode : BiasaRutin Tanggal Kepada Isi Disposisi Dari Paraf 1. Mohon pertimbangan DISPOSISI 2. Mohon pendapat 3. Mohon keputusan 4. Mohon petunjuk 5. Mohon saran 6. Bicarakaan 7. Telitiikuti perkembangan 8. Untuk perhatian 9. Siapkan laporan 10. Untuk diproses 11. Edarkan 12. TIKgandakan 13. File 14. Siapkan konsep 15. Umumkan 16. ………………. Sumber : Sekretariat Dekan Fakultas Ekonomi USU Kartu kendali adalah tanda terima surat yang ditujukan atau diantarkan dari Sekretariat Dekan yang ditujukan kepada pejabat lain yang bersangkutan dengan isi surat tersebut. Adapun bentuk kartu kendali pada bagian Sekretariat Dekan dapat dilihat pada gambar 3.2 dan dapat dilihat juga keterangan bagian-bagian kartu kendali : Gambar 3.2 Universitas Sumatera Utara Gambar Kartu Kendali DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS EKONOMI MEDAN KENDALI: PENGELOLA: __________________________________________________________________ Kode: Tgl.Surat : Tanggal : No.Surat : No.U.B.B : Asal surat : Lampiran : Hal : Catatan : Tgl. Penerimaan _____________ Paraf _____________ Keterangan bagian-bagian kartu kendali: 1. Kolom kendali : tempat nomor surat dan kode surat 2. Kolom pengolah : tempat satuan organisasi yang dianggap bertanggung jawab di dalam penyelesaian surat 3. Kolom kode : tempat dengan kode atau tanda klasifikasi dari penggolongan surat sesuai dengan pola klasifikasi arsip yang berlaku 4. Kolom tanggal : tempat tanggal penerimaan suratsurat diterima Universitas Sumatera Utara 5. Kolom nomor : tempat dengan nomor surat yang diterima atau dikirim 6. Kolom U.B.B : tempat nomor surat dan kode surat 7. Kolom asal surat : tempat dari siapamana surat dikirim 8. Kolom lampiran : tempat jumlah lampiran dan macam-macam lampiran yang ada 9. Kolom hal : tempat perihal yang termaktub dalam surat 10. Kolom catatan : tempat keterangan yang perlu dicatat atau ditunjuk silang bila diperlukan. 11. Kolom paraf : tempat nomor paraf yang menerima surat di tata usaha pengolah. Sumber : Sekretariat Dekan Fakultas Ekonomi USU Pada bagian Sekretariat Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera penanganan surat masuk merupakan hal yang penting. Surat masuk pada bagian Sekretariat Dekan merupakan surat yang berasal dari lingkungan internal maupun eksternal Fakultas Ekonomi diantaranya ialah surat yang berasal dari Rektor USU, surat permohonan yang berasal dari mahasiswa dan surat yang berasal dari instansi pemerintah. Adapun penanganan surat masuk pada bagian Sekretariat Dekan terdiri dari 9 sembilan tahap yaitu : 1. Surat yang dikirim melalui pos atau kurir diterima oleh pegawai dan diantar ke bagian Sekretariat Dekan. Universitas Sumatera Utara 2. Surat diterima oleh Sekretaris Dekan dan Sekretaris Dekan menyeleksi surat masuk yang dialamatkan atau ditujukan kepada Dekan. Surat masuk diseleksi bedasarkan jenis surat. Apakah jenis surat pribadi, surat penting, surat rahasia, surat biasa, surat rutin dan surat segera. Hal ini dilakukan agar surat yang penting dan memerlukan jawaban yang cepat dapat segera diproses. 3. Sekretaris akan membuka dan membaca surat yang diterima. kemudian surat masuk dicatat ke buku agenda lalu diklasifikasikan tergolong surat masuk atau keluar dengan mencatat nomor surat, tanggal surat, perihal, pengirim surat, tembusan. 4. Kemudian sekretaris membuat lembar disposisi atas surat yang telah dicatat kedalam agenda kemudian surat dan lembar disposisi dimasukkan kedalam blutter dispositon map untuk meletakkan surat masuk yang perlu diproses untuk diserahkan kepada Dekan. 5. Kemudian Dekan akan mengisi lembar disposisi untuk memberikan petunjuk lebih lanjut terhadap surat masuk. 6. Lembar disposisi yang telah diisi Dekan diserahkan kembali kepada Sekretaris 7. Sekretaris Dekan melaksanankan perintah sesuai isi pada lembar disposisi. Apabila pada lembar disposisi diberi kode 14. File maka surat tersebut harus segera dimasukkan ke dalam letter file yang berlabel incoming letter. 8. Selanjutnya Sekretaris Dekan akan mengisi kartu kendali sesuai dengan lembar disposisi. Kartu kendali terdiri dari dua lembar kertas yang berwarna biru dan putih. Surat dan lembar disposisi beserta kartu kendali diantarkan kebahagian Universitas Sumatera Utara pejabat yang dituju, yang nama atau jabatannya tertera dalam lembar disposisi. Dan diserahkan kepada pegawai pejabat yang bersangkutan. 9. Setelah kartu kendali ditandatangani oleh pegawai pejabat yang bersangkutan, surat, lembar disposisi dan kartu kendali yang berwarna putih akan diberikan kepada pegawai untuk diserahkan kepada pejabat pengelola sedangkan kartu kendali yang berwarna biru akan diserahkan kembali kepada Sekretaris Dekan. Kemudian kartu kendali tersebut akan di simpan ke dalam half file yang berlabel kartu kendali. Beberapa contoh surat masuk di Bagian Sekretariat Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara adalah : 1. Pengirim : Pembantu Rektor I Nomor Surat : 470H5. 1. R1SSA2010 Hal : Undangan 2. Pengirim : LPTQN Nomor Surat : 003LPTQN-PTSUI2010 Hal : Undangan Rapat Pengurus LPTQN-PTSU Penanganan surat masuk pada bagian Sekrtariat Dekan sudah baik dan tidak terdapat kendala yang cukup berarti karena Sekretaris Dekan sudah melakukan penanganan surat sesuai dengan sistem yang baik. Tetapi penanganan surat masuk maupun surat keluar pada Fakultas Ekonomi sedikit terkendala Universitas Sumatera Utara karenakan penanganan surat diserahkan kepada mahasiswa magang pada Sekretariat Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara. Adanya kesalahan-kesalahan baik pada pencatatan di buku agenda, pengisian kartu kendali maupun pada saat pendistribusian surat. Hal tersebut terjadi karena kurangnya ketelitian dan pengetahuan mahasiswa magang. Untuk itu, Sekretaris Dekan perlu melakukan pengawasan agar dapat meminimalisir kesalahan yang terjadi sehingga korespondensi dapat berjalan lancar dan tercapainya suatu tujuan organisasi dengan maksimal.

2. Penanganan Surat Keluar