Metode pengumpulan data METODE PENELITIAN

Langkah-langkah penelitian ini disajikan dalam gambar 3.1 di bawah ini Gambar 3.1 Prosedur Penelitian

3.6 Metode pengumpulan data

Menurut Arikunto 2000:134, metode pengumpulan data adalah cara yang digunakan oleh peneliti untuk mengumpulkan data. Pengumpulan data dimaksudkan untuk memperoleh data-data yang relevan dan akurat agar sesuai dengan tujuan penelitian ini. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data pada penelitian ini meliputi metode tes dan metode wawancara. Keterangan : : Jenis kegiatan : Hasil kegiatan : Hasil analisis : Alur kegiatan Melakukan Kegiatan Pendahuluan Menyusun Tes 2 dan Pedoman Wawancara Revisi Validasi Soal Tes 2 Valid? Mengumpulkan Data Analisis Data Kesimpulan Penyusunan Soal Tes 1 Konsultasi dengan guru bidang studi tentang tiga siswa terpilih Soal tes 1 3.6.1 Metode Tes Menurut Margono 1997:155 tes adalah seperangkat rangsangan stimuli yang diberikan kepada seseorang dengan maksud untuk mendapat jawaban yang dapat dijadikan dasar bagi penetapan skor angka. Metode tes menggunakan seperangkat soal dan permasalahan untuk dipecahkan oleh siswa. Dalam penelitian ini akan digunakan 2 tes, instrumen tes yang digunakan sebagai berikut. a. Tes 1 terdiri dari 40 soal, soal yang diambil dari soal Ujian Nasional tahun 2012. Tes 1 dilakukan untuk mengelompokkan siswa ke dalam 3 kategori kemampuan matematika yaitu kemampuan matematika tinggi, sedang dan rendah. b. Tes 2 yang terdiri dari 3 soal dengan masing-masing soal telah disesuaikan dengan indikator keterampilan geometri yang akan diteliti. 3.6.2 Metode wawancara “Interview yang sering disebut dengan wawancara atau kuesioner lisan, adalah sebuah dialog yang dilakukan oleh pewawancara interviewer untuk memperoleh informasi dari terwawancara interviewer ” Arikunto 2002:132,. Menurut Arikunto 1997:167 interview dapat dibedakan dalam dua jenis berikut. a. Interview terstruktur, dalam interview berstruktur pertanyaan dan alternatif jawaban yang diberikan kepada interviewe telah ditetapkan terlebih dahulu. b. Interview tak terstruktur, interview ini lebih bersifat formal. Pertanyaan-pertanyaan tentang pandangan hidup, sikap, keyakinan subyek atau tentang keterangan lainnya dapat diajukan secara bebas kepada subjek. Pada penelitian ini jenis wawancara yang digunakan adalah wawancara terstruktur namun terbuka dimana pedoman wawancara disusun terlebih dahulu, tetapi pertanyaan dapat berkembang disesuaikan dengan keadaan dan ciri subjek penelitian. Wawancara pada penelitian ini dilakukan untuk mengetahui informasi mengenai keterampilan geometri siswa dalam menyelesaikan soal geometri pokok bahasan segiempat.

3.7 Instrumen Penelitian

Dokumen yang terkait

Analisis Kemampuan Metakognisi Siswa dalam Menyelesaikan Soal Cerita Matematika Berbasis Polya Sub Pokok Bahasan PLSV Kelas VII-A SMP Negeri 3 Jember;

2 39 174

Analisis Kemampuan Metakognisi Siswa dalam Menyelesaikan Soal Cerita Matematika Berbasis Polya Subpokok Bahasan PLSV Kelas VII-A SMP Negeri 3 Jember

1 18 5

Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Cerita Matematika Pokok Bahasan Teorema Pythagoras Berdasarkan Kategori Kesalahan Newman di Kelas VIII A SMP Negeri 10 Jember

0 25 5

Analisis Keterampilan Geometri Siswa dalam Menyelesaikan Soal Geometri Pokok Bahasan Segiempat Pada Siswa Kelas IX-A SMP Negeri 1 Cermee Bondowoso Tahun Ajaran 2014/2015;

2 24 210

Analisis Keterampilan Metakognisi Siswa dalam Menyelesaikan Soal Cerita Matematika pada Pokok Bahasan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel Kelas X IPA 2 di SMA Negeri 3 Jember

0 15 6

Analisis Keterampilan Metakognisi Siswa dalam Menyelesaikan Soal Cerita Matematika pada Pokok Bahasan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel Kelas X IPA 2 di SMA Negeri 3 Jember;

1 43 210

Analisis Keterampilan Metakognitif Siswa dalam Menyelesaikan Masalah Matematika Berbasis Polya Subpokok Bahasan Garis dan Sudut Kelas VII-C di SMP Negeri 1 Genteng Banyuwangi

1 31 7

Kecerdasan Visual-Spasial dan Logika Matematika dalam Menyelesaikan Soal Geometri Siswa Kelas XI IPA 8 SMA Negeri 2 Jember

1 11 7

Kecerdasan Visual Spasial dan Logis Matematis dalam Menyelesaikan Masalah Geometri Siswa Kelas VIII A SMP Negeri 10 Jember

1 26 7

Kecerdasan Visual Spasial dan Logis Matematis dalam Menyelesaikan Masalah Geometri Siswa Kelas VIII A SMP Negeri 10 Jember;

4 36 310