Kinerja Space Time Block Code Pada Berbagai Kondisi Kanal

Dedy Syahputra Lumban Tobing : Analisis Kinerja Space Time Block Code Pada Sistem Mimo 2x2 Melalui Kanal Fading Rayleigh, 2009. pendeteksian sinyal pada tiap-tiap sub sistem turut mempengaruhi hasil yang akan didapat. Penerapan sistem Space Time Block Code 2Tx-2Rx pada berbagai kondisi kanal, dari mulai kanal AWGN sampai kanal multipath fading dengan frekuensi doppler 156 Hz, menghasilkan gain diversity berkisar antara 3,5 dB sampai 15 dB. Untuk sistem Space Time Block Code 2Tx-1Rx, gain diversity yang dihasilkan berkisar antara 0,8 dB sampai 5 dB. Dan untuk sistem Receiver Diversity 1Tx-2Rx menghasilkan gain diversity berkisar antara 2,8 dB sampai 11 dB.

4.3 Kinerja Space Time Block Code Pada Berbagai Kondisi Kanal

Gambar 4.6 akan menjelaskan kinerja sistem Space Time Block Code 2Tx- 2Rx pada berbagai kondisi kanal. Dedy Syahputra Lumban Tobing : Analisis Kinerja Space Time Block Code Pada Sistem Mimo 2x2 Melalui Kanal Fading Rayleigh, 2009. Gambar 4.6 Perbandingan BER 2Tx-2Rx Pada Berbagai Kondisi Kanal Dari Gambar 4.6 di atas, terlihat bahwa semakin buruk kondisi kanal akan menyebabkan terjadinya penurunan kualitas penerimaan sinyal. Hal ini terlihat dari semakin besarnya nilai BER yang dicapai. Space Time Block Code 2Tx-2Rx pada kanal AWGN, dengan harga SNR sebesar 10 dB, sudah tidak terjadi lagi kesalahan. Sedangkan pada kanal multipath dengan user dalam keadaan diam, kecepatan 0 kmjam, kesalahan deteksi sudah tidak terjadi lagi saat SNR bernilai 13 dB. Kinerja sistem terlihat menurun pada tiap-tiap semakin buruknya kondisi kanal. Pergerakan user terlihat sangat berpengaruh terhadap kualitas penerimaan Dedy Syahputra Lumban Tobing : Analisis Kinerja Space Time Block Code Pada Sistem Mimo 2x2 Melalui Kanal Fading Rayleigh, 2009. sinyal. Tetapi kinerja antara kanal multipath fading dengan frekuensi dopler 67 Hz dibanding saar frekuensi dopler sebesar 156 Hz, terlihat relatif sama. Jika dibandingkan antara kanal AWGN dengan kanal multipath time invariant, performansi terdegradasi sebesar ± 2 dB. Pada kanal AWGN tidak terjadi fenomena multipath, distorsi yang terjadi hanya noise yang bersifat additif seperti noise perangkat elektronika dan noise transmisi. Sedangkan pada kondisi terjadi pergerakan relatif user sebesar 5 kmjam, bila dibandingkan dengan kanal time invariant, performansi terdegradasi lagi rata-rata sebesar ± 3 dB. Gambar 4.7 Perbandingan BER 2Tx-1Rx Pada Berbagai Kondisi Kanal Kinerja sistem Space Time Block Code 2Tx-1Rx pada berbagai kondisi kanal terlihat pada Gambar 4.7. Seperti pada kinerja Space Time Block Code 2Tx- Dedy Syahputra Lumban Tobing : Analisis Kinerja Space Time Block Code Pada Sistem Mimo 2x2 Melalui Kanal Fading Rayleigh, 2009. 2Rx, kinerja pada Space Time Block Code 2Tx-1Rx akan semakin menurun seiring dengan bertambah buruknya kondisi kanal yang dilewati. Pada kanal AWGN, dengan SNR sebesar 14 dB, sudah tidak ada lagi kesalahan pada proses pendeteksian sinyal. Dan pada kanal multipath invariant, kesalahan pendeteksian sinyal sudah tidak terjadi lagi saat SNR bernilai 16 dB. Sedangkan pada kanal multipath time varying, dengan SNR sebesar sebesar 21 dB, masih terdapat kesalahan pendeteksian sinyal. Hal sama yang terjadi pada Space Time Block Code 2Tx-2Rx, pada Space Time Block Code 2Tx-1Rx yang melewati kanal multipath time varying, kinerja sistem juga terlihat sangat menurun. Yang terlihat sedikit beda adalah perbandingan kinerja antara saat melewati kanal multipath time varying berfrekuensi doppler 67 Hz dan saat berfrekuensi 156 Hz. Pada Space Time Block Code 2Tx-2Rx, kinerja pada dua keadaan tersebut relatif sama. Sedangkan pada Space Time Block Code 2Tx-1Rx terlihat terjadi penurunan kinerja. Jika dibandingkan antara kanal AWGN dengan kanal multipath time invariant, performansi terdegradasi sebesar ± 4,5 dB. Sedangkan pada kondisi terjadi pergerakan relatif user sebesar 5 kmjam, bila dibandingkan dengan kanal time invariant, performansi terdegradasi lagi sebesar ± 7 dB saat BER bernilai sebesar 10 -2 .

4.4 Kinerja Receiver Diversity 1Tx-2Rx Pada Berbagai Kondisi Kanal