Tabel 4.2 Biaya Pemeliharaan Breakdown Bulan Mesin BFWP Keterengan
Biaya Ganti Coupling and Alignment
Rp. 4.000.000 Ganti Shaft Shaft Sleeve
Rp. 7.350.000 Ganti Mechanical Seal
Rp. 750.000 Ganti Thrust Bearing
Rp. 3.500.000 Ganti Ball Bearing
Rp. 2.150.000 Sumber PLTU Labuhan Angin 2009
Total biaya pemeliharaan Breakdown untuk mesin BFWP yang harus di keluarkan oleh PLTU Labuhan Angin adalah sebesar 4 x Rp. 17.750.000 = Rp.
71.000.000,-
4.2 Masalah – masalah Pemeliharaan Boiler Feed Water Pump yang Dihadapi
Perusahaan.
Dalam kegiatan pemeliharan mesin yang BFWP yang dilakukan oleh PLTU Labuhan Angin, ditemui beberapa masalah yaitu :
4.2.1 Masalah Pembiayaan Pemeliharaan Boiler Feed Water Pump BFWP.
Dalam satu bulan bagian Maintenance boiler khususnya untuk BFWP mengeluarkan biaya preventive maintenance sebesar Rp. 3.850.000,- per pelaksanaan
kegiatan dimana seluruhnya terdapat 4 BFWP. Sedangkan biaya perbaikan kerusakan atau ketika breakdown adalah sebesar Rp. 17.750.000,- per pelaksanaan. Oleh karena
itu, perusahaan perlu meneliti apakah preventive maintenance itu hemat ataukah akan lebih murah jika menunggu sampai terjadinya kerusakan.
Universitas Sumatera Utara
4.2.2 Masalah Pembiayaan Tenaga Kerja Man Power dan Jam Kerja Man Hour Pemeliharaan Pada Boiler Feed Water Pump BFWP
Dalam suatu pengerjaan pemeliharaan Boiler Feed Water Pump jumlah tenaga kerja yang dipakai sekitar 5 orang. Diantaranya 3 oarang untuk pembersihan dan 2
orang untuk pengecekan visual. Untuk pembersihan pasir itu sendiri berdasarkan standard biaya PLTU Labuhan Angin Bahwa upah tiap tenaga kerja Rp. 50.000,- per
jamnya. Sedangkan untuk biaya jam kerja pemeliharaan BFWP ini dilakukan berdasarkan lamanya kegiatan tiap pekerjaan tersebut. Baik ketika pelaksanaan
Preventive maupun Breakdown Maintenance
4.2.3 Masalah Suku Cadang
Hampir semua mesin–mesin dalam proses produksi yang ada di PLTU Labuhan Angin adalah mesin–mesin yang di datangkan dari luar negeri yaitu berasal
dari Cina, Belanda, dll. Untuk mesin BFWP yang dimiliki oleh PLTU Labuhan Angin merupakan mesin buatan Swiss, jika terdapat kerusakan yang mengharuskan
penggantian suku cadang yang tidak terdapat di dalam negeri maka perusahaan harus memesan suku cadang tersebut kepada perusahaan yang membuatnya di Belanda
ataupu dapat memesan kepada perwakilan perusahaan tersebut yang berada di Singapura. Dalam memesan suku cadang tersebut barang yang dipesan perusahaan
tidak akan langsung dikirim tetapi perusahaan harus menunggu antara 6 bulan sampai dengan 1 tahun, oleh karena itu perusahaan harus mengadakan persediaan suku
cadang yang sifatnya penting dan mesin tersebut merupakan mesin single run yaitu mesin yang dioperasikan secara terus menerus dan tidak ada mesin yang dapat
menggantikan operasi mesin tersebut.
4.2.4 Masalah Tenaga Ahli