Efektivitas Penggunaan Obat Kumur Ekstrak Biji Buah Pinang (Areca Catechu L.) 3% Terhadap Akumulasi Plak Pada Mahasiswa Fkg Usu Angkatan 2011
37
DAFTAR PUSTAKA
1. Pintauli S, Hamada T. Menuju Gigi & Mulut Sehat: Pencegahan dan
Pemeliharaan. Medan: USU Press; 2008: 29 – 30.
2. Susilowati A, Sumarawati T. Kajian lama kumur air rebusan Gambir (Uncaria
Gambir) terhadap pembentukan plak gigi. Dent J. 2012; 4(1): 57-8.
3. Sintawati F.X, Tjahja N I. Faktor-faktor yang mempengaruhi kebersihan gigi dan
mulut masyarakat DKI Jakarta tahun 2007. Jurnal Ekologi Kesehatan. 2008; 8(1):
860-1.
4. Endarti, Fauzia, Zuliana E. Manfaat berkumur dengan larutan ekstrak siwak
(Salvadorapersica): Majalah Kedokteran Nusantara. 2007; 40(1): 29-37.
5. Pratiwi R. Perbedaan daya hambat terhadap streptococcus mutans dari beberapa
pasta gigi yang mengandung herbal. Dent J. 2005; 38(2): 64-7.
6. Yulineri T, Kasim E, Nurhidayat N. Selenium dari ekstrak biji dan akar pinang
(Areca catechu L.) yang difermentasi dengan konsorsium AcetobacterSaccharomyces sebagai antiseptik obat kumur. Biodiversitas. 2006; 7(1): 18-20.
7. Suwondo S. Skrinning Tumbuhan Obat yang Mempunyai Aktivitas Antibakteri
Penyebab Karies Gigi dan Pembentuk Plak (Screening of Medicinal Plant on
Antimicrobial Caused Caries and Plaque Forming Activity). Jurnal Bahan Alam
Indonesia ISSN 2007; 6(2): 65.
8. Sumono, A. dan Wulan, A. 2009. Kemampuan Air Rebusan Daun Salam dalam
Menurunkan Jumlah Koloni Streptococcus sp: Majalah Farmasi Indonesia. 2009;
20(3): 112-17.
9. Santoso S, Andini R K, Asdyaksa H. Efektivitas ekstrak etanol biji pinang (Areca
catechu Linn) terhadap pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans secara in vitro.
Dent J. 2010; 40(3): 50-8.
10. Ardani M, Pratiwi S U T, Hertiani T. Efek campuran minyak atsiri daun cengkeh
dan kulit batang kayu manis sebagai antiplak gigi: Majalah Farmasi Indonesia.
2010; 21(3):191.
Universitas Sumatera Utara
38
11. Caranzza FA, Newman MG, Takkei HH. The role of dental calculus and other
local predisposing factors. In. Clinical periodontology. 11th Ed., China: Elsevier
Inc Saunders. 2012; 217-20.
12. Caranzza FA, Newman MG, Takkei HH. Periodontal Microbiology. In. Clinical
periodontology. 11th Ed., China: Elsevier Inc Saunders. 2012; 241-6.
13. Caranzza FA, Newman MG, Takkei HH. Plaque control for the periodontal
patient. In. Clinical periodontology. 11th Ed., China: Elsevier Inc Saunders. 2012;
452-3.
14. Perry AD, Beemsterboer LP. Plaque and disease control for the periodontal
patient. In. Periodontology dental hygienist. 3rd Ed., China: Elsevier, 2001; 23550.
15. Yusdar M, Husain R D, Alam G, dkk. Bioaktifitas Minyak Atsiri Sereh
(Cymbopogon
citratus
Stapf.)
dalam
menghambat
pertumbuhan
Jamur
(Malassezia furfur). Majalah Farmasi Indonesia 2011: 1-2.
16. Satya B DS. Koleksi tumbuhan berkhasiat. Yogyakarta: Rapha publishing, 2013:
177-80.
17. Deka S. Manfaat dan khasiat buah pinang. http://www.manfaat-buahpinang/index.html (Agustus 11.2012)
18. Sa’roni, Adjirni. Spesifikasi simplisia dan ekstrak etanol biji pinang(Areca
Cathecu L.) asal tawangmangu serta toksisitas akut dan khasiat hemostatiknya
pada hewan coba: Media Litbang Kesehatan. 2005; 15(1): 1-5.
19. Setyowati M F. Etno farmakologi dan pemakaian tanaman obat suku dayak
tunjung di Kalimantan Timur: Media Litbang Kesehatan. 2010; 20(3): 104-12.
20. Juliantina R F, Ayu Citra M D, Nirwani B, dkk. Manfaat sirih merah (Piper
crocatum) sebagai bakteri gram positif dan gram negatif. Jurnal kedokteran dan
kesehatan Indonesia. 2009; 15(5): 60-9.
21. Sabir A. 2005. Aktifitas antibakteri flavonoid propolis Trigona sp terhadap
bakteri Streptococcus mutans (in vitro). Majalah kedokteran Gigi (Dent. J.).
2005; 38(3): 135-41.
Universitas Sumatera Utara
39
22. Kristiana L, Suharmiati. Analisis rasionalisasi kandungan ramuan Diabetes
Mellitus di laboratorium penelitian dan pengembangan pelayanan pengobatan
obat tradisional (LP4OT). Buletin Penelitian Sistem Kesehatan. 2006; 9(2): 107.
23. Dewanti S M, Wahyudi M T. Uji Aktivitas Antimikroba Infusum Daun Salam
(Folia Syzygium polyanthum WIGHT) terhadap pertumbuhan bakteri Escherichia
Coli secara In-Vitro. Jurnal Medika Planta. 2011; 1(4): 80.
24. Inna M, Atmania N, Prismasari, S. Potential Use of Cinnamon burmanii Essential
Oil-based Chewing Gum as Oral Antibiofilm Agent: Journal of Dentistry
Indonesia. 2010; 17(3): 80-1.
25. Ambarwati. Efektivitas Zat Antibakteri Biji Mimba (Azadirachta indica) untuk
Menghambat Pertumbuhan Salmonella thyposa dan Staphylococcus aureus:
Majalah Farmasi Indonesia. 2007; 8(3): 324.
26. Sulastri T. Analisis Kadar Tanin Ekstrak Air dan Ekstrak Etanol pada Biji Pinang
(Areca catechu L.): Jurnal Chemica. 2009; 10(1): 59-60.
27. Dey Shie, dkk. Uji Aktifitas Antibakteri Infusa Biji Pinang (Areca catechu L.)
Terhadap Streptococcus mutans: Majalah Farmasi Indonesia. 2014; 8(2): 20-5.
28. Sutrisno J, Wahdaningsih S, Handini M. Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Biji
Pinang (Areca catechu L.) Terhadap Staphylocooccus aureus Secara In Vitro.
Biodiversitas. 2014; 25(5): 2-14.
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR PUSTAKA
1. Pintauli S, Hamada T. Menuju Gigi & Mulut Sehat: Pencegahan dan
Pemeliharaan. Medan: USU Press; 2008: 29 – 30.
2. Susilowati A, Sumarawati T. Kajian lama kumur air rebusan Gambir (Uncaria
Gambir) terhadap pembentukan plak gigi. Dent J. 2012; 4(1): 57-8.
3. Sintawati F.X, Tjahja N I. Faktor-faktor yang mempengaruhi kebersihan gigi dan
mulut masyarakat DKI Jakarta tahun 2007. Jurnal Ekologi Kesehatan. 2008; 8(1):
860-1.
4. Endarti, Fauzia, Zuliana E. Manfaat berkumur dengan larutan ekstrak siwak
(Salvadorapersica): Majalah Kedokteran Nusantara. 2007; 40(1): 29-37.
5. Pratiwi R. Perbedaan daya hambat terhadap streptococcus mutans dari beberapa
pasta gigi yang mengandung herbal. Dent J. 2005; 38(2): 64-7.
6. Yulineri T, Kasim E, Nurhidayat N. Selenium dari ekstrak biji dan akar pinang
(Areca catechu L.) yang difermentasi dengan konsorsium AcetobacterSaccharomyces sebagai antiseptik obat kumur. Biodiversitas. 2006; 7(1): 18-20.
7. Suwondo S. Skrinning Tumbuhan Obat yang Mempunyai Aktivitas Antibakteri
Penyebab Karies Gigi dan Pembentuk Plak (Screening of Medicinal Plant on
Antimicrobial Caused Caries and Plaque Forming Activity). Jurnal Bahan Alam
Indonesia ISSN 2007; 6(2): 65.
8. Sumono, A. dan Wulan, A. 2009. Kemampuan Air Rebusan Daun Salam dalam
Menurunkan Jumlah Koloni Streptococcus sp: Majalah Farmasi Indonesia. 2009;
20(3): 112-17.
9. Santoso S, Andini R K, Asdyaksa H. Efektivitas ekstrak etanol biji pinang (Areca
catechu Linn) terhadap pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans secara in vitro.
Dent J. 2010; 40(3): 50-8.
10. Ardani M, Pratiwi S U T, Hertiani T. Efek campuran minyak atsiri daun cengkeh
dan kulit batang kayu manis sebagai antiplak gigi: Majalah Farmasi Indonesia.
2010; 21(3):191.
Universitas Sumatera Utara
38
11. Caranzza FA, Newman MG, Takkei HH. The role of dental calculus and other
local predisposing factors. In. Clinical periodontology. 11th Ed., China: Elsevier
Inc Saunders. 2012; 217-20.
12. Caranzza FA, Newman MG, Takkei HH. Periodontal Microbiology. In. Clinical
periodontology. 11th Ed., China: Elsevier Inc Saunders. 2012; 241-6.
13. Caranzza FA, Newman MG, Takkei HH. Plaque control for the periodontal
patient. In. Clinical periodontology. 11th Ed., China: Elsevier Inc Saunders. 2012;
452-3.
14. Perry AD, Beemsterboer LP. Plaque and disease control for the periodontal
patient. In. Periodontology dental hygienist. 3rd Ed., China: Elsevier, 2001; 23550.
15. Yusdar M, Husain R D, Alam G, dkk. Bioaktifitas Minyak Atsiri Sereh
(Cymbopogon
citratus
Stapf.)
dalam
menghambat
pertumbuhan
Jamur
(Malassezia furfur). Majalah Farmasi Indonesia 2011: 1-2.
16. Satya B DS. Koleksi tumbuhan berkhasiat. Yogyakarta: Rapha publishing, 2013:
177-80.
17. Deka S. Manfaat dan khasiat buah pinang. http://www.manfaat-buahpinang/index.html (Agustus 11.2012)
18. Sa’roni, Adjirni. Spesifikasi simplisia dan ekstrak etanol biji pinang(Areca
Cathecu L.) asal tawangmangu serta toksisitas akut dan khasiat hemostatiknya
pada hewan coba: Media Litbang Kesehatan. 2005; 15(1): 1-5.
19. Setyowati M F. Etno farmakologi dan pemakaian tanaman obat suku dayak
tunjung di Kalimantan Timur: Media Litbang Kesehatan. 2010; 20(3): 104-12.
20. Juliantina R F, Ayu Citra M D, Nirwani B, dkk. Manfaat sirih merah (Piper
crocatum) sebagai bakteri gram positif dan gram negatif. Jurnal kedokteran dan
kesehatan Indonesia. 2009; 15(5): 60-9.
21. Sabir A. 2005. Aktifitas antibakteri flavonoid propolis Trigona sp terhadap
bakteri Streptococcus mutans (in vitro). Majalah kedokteran Gigi (Dent. J.).
2005; 38(3): 135-41.
Universitas Sumatera Utara
39
22. Kristiana L, Suharmiati. Analisis rasionalisasi kandungan ramuan Diabetes
Mellitus di laboratorium penelitian dan pengembangan pelayanan pengobatan
obat tradisional (LP4OT). Buletin Penelitian Sistem Kesehatan. 2006; 9(2): 107.
23. Dewanti S M, Wahyudi M T. Uji Aktivitas Antimikroba Infusum Daun Salam
(Folia Syzygium polyanthum WIGHT) terhadap pertumbuhan bakteri Escherichia
Coli secara In-Vitro. Jurnal Medika Planta. 2011; 1(4): 80.
24. Inna M, Atmania N, Prismasari, S. Potential Use of Cinnamon burmanii Essential
Oil-based Chewing Gum as Oral Antibiofilm Agent: Journal of Dentistry
Indonesia. 2010; 17(3): 80-1.
25. Ambarwati. Efektivitas Zat Antibakteri Biji Mimba (Azadirachta indica) untuk
Menghambat Pertumbuhan Salmonella thyposa dan Staphylococcus aureus:
Majalah Farmasi Indonesia. 2007; 8(3): 324.
26. Sulastri T. Analisis Kadar Tanin Ekstrak Air dan Ekstrak Etanol pada Biji Pinang
(Areca catechu L.): Jurnal Chemica. 2009; 10(1): 59-60.
27. Dey Shie, dkk. Uji Aktifitas Antibakteri Infusa Biji Pinang (Areca catechu L.)
Terhadap Streptococcus mutans: Majalah Farmasi Indonesia. 2014; 8(2): 20-5.
28. Sutrisno J, Wahdaningsih S, Handini M. Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Biji
Pinang (Areca catechu L.) Terhadap Staphylocooccus aureus Secara In Vitro.
Biodiversitas. 2014; 25(5): 2-14.
Universitas Sumatera Utara