PENGARUH KETERAMPILAN MENGAJAR GURU TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PKN DI KELAS VIII SMP NEGERI 2 ADIANKOTING TAHUN PELAJARAN 2012/2013.
PENGARUH KETERAMPILAN MENGAJAR GURU TERHADAP
MINAT BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PKn
DI KELAS VIII SMPN 2 ADIANKOTING
TAHUN PELAJARAN
2012/2013
Skripsi
Diajukan untuk memenuhi sebagian Persyaratan memperoleh gelar
Sarjana Pendidikan
Oleh
Roida Manurung NIM. 309411009
FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
(2)
(3)
(4)
ABSTRAK
Roida Manurung, NIM. 309411009, Pengaruh Keterampilan Mengajar Guru Terhadap Minat Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran PKn Di Kelas VIII SMP Negeri 2 Adiankoting Tahun Pelajaran 2012/2013.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh keterampilan mengajar guru terhadap minat belajar siswa pada mata pelajaran PKn dikelas VIII SMP Negeri 2 Adiankoting tahun pelajaran 2012/2013. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Penulis mengambil lokasi penelitian di SMP Negeri 2 Adiankoting. Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII yang terdiri dari tiga kelas dan jumlahnya sebanyak 104 orang. Jadi dalam menentukan sampel sebanyak 25 %, maka sampel dari penelitian ini yang dianggap dapat mewakili populasi yaitu sebanyak 26 orang. Alat pengumpul data yang digunakan untuk memperoleh data yaitu observasi, angket dan wawancara.
Pada penelitian ini teknik analisis data yang dipakai adalah teknik analisis korelasi. Teknik ini berfungsi untuk mengolah data kuantitatif untuk menghitung koefisien keterampilan mengajar guru terhadap minat belajar siswa pada mata pelajaran PKn digunakan rumus statistika product moment. Korelasi antara variabel x dan variabel y menunjukkan bahwa nilai rhitung > rtabel atau 0,640 >
0,388 pada taraf signifikan 5% terdapat pengaruh antara keterampilan mengajar guru terhadap minat belajar siswa pada mata pelajaran PKn di kelas VIII SMP Negeri 2 Adiankoting, dan untuk menguji hipotesis apakah hipotesis alternatif (Ha) diterima atau ditolak dilakukan uji statistika-t.
Dari analisis hasil penelitian diperoleh thitung > ttabel atau 3,125 > 2,064 pada taraf
signifikan 5% pada derajat kebebasan (dk) = n - 2 (26 – 2 = 24), maka hipotesis alternatif (Ha) dapat diterima.
(5)
KATA PENGANTAR
Salam Sejahtera,
Tiada kata terindah selain doa yang saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang
Maha Esa karena berkat dan rahmat-Nyalah penulis dapat menyelesaikan skripsi
yang berjudul: Pengaruh Keterampilan Mengajar Guru Terhadap Minat
Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran PKn di Kelas VIII SMP Negeri 2 Adiankoting Tahun Pelajaran 2012/2013 dapat selesai dengan baik.
Penulisan skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh
gelar Sarjana Pendidikan pada Jurusan Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan. Dalam
penyelesaian skripsi ini penulis mengalami beberapa hambatan yang menjadi
pengalaman berharga bagi penulis sendiri, hambatan ini dapat teratasi berkat
bimbingan dan arahan berbagai pihak.
Untuk itu penulis sangat mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya
kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si sebagai Rektor Universitas Negeri Medan
beserta Stafnya.
2. Bapak Dr. H. Restu, MS sebagai Dekan Fakultas Ilmu Sosial Universitas
Negeri Medan.
3. Ibu Dra. Nurmala Berutu, M.Pd sebagai Pembantu Dekan I Fakultas Ilmu
(6)
4. Ibu Dra. Yusna Melianti, MH sebagai Ketua Jurusan Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan dan sebagai
dosen pembimbing akademik.
5. Bapak Parlaungan Siahaan, SH,M.Hum sebagai Sekretaris Jurusan Fakultas
Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan.
6. Khusus untuk Bapak Drs. Liber Siagian M.Si sebagai Dosen pembimbing
skripsi yang telah banyak memberikan masukan bagi penulis sehingga skripsi
ini dapat terselesaikan. Tuhan selalu menyertai Bapak dan keluarga, amin.
7. Bapak Drs. Buha Simamora SH.MH sebagai Dosen penguji skripsi.
8. Ibu Dra. Rosnah Siregar, SH, M.Si sebagai Dosen penguji skripsi
9. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan yang telah
senantiasa membimbing dan mendidik selama ini, terimakasih bapak dan ibu
jasamu akan selalu kukenang.
10...Bapak Jhon sebagai staf TU Jurusan Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan.
11. Bapak Mangerbang Sihotang, S.Pd sebagai Kepala Sekolah SMP Negeri 2
Adiankoting.
12. Bapak Drs. Haoloan Gultom sebagai guru PKn di SMP Negeri 2 Adiankoting,
yang telah membantu dalam menyelesaikan skripsi ini dan memberikan
(7)
13. Teristimewa untuk orangtuaku tercinta Ayahanda J. Manurung dan Ibunda K.
Hutabarat yang telah membesarkan penulis dengan penuh kasih sayang yang
tulus, yang telah berjuang dengan sekuat tenaga membiayai segala kebutuhan
penulis selama ini. Serta banyak memberikan nasehat dan semangat, dan
selalu mendoakan penulis sehingga penulis dapat tegar dan semangat dalam
menyelesaikan skripsi ini. Bapak dan Ibu, saat ini hanya ucapan terimakasih
yang bisa saya ucapkan untuk perjuangan Bapak dan Ibu bagi saya, berkat
Bapak dan Ibu, saya dapat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan. Tuhan
sertai selalu kedua orangtuaku tercinta.
14. Saudariku yang kusayangi: Kakak Lamtiur Manurung, S.Pt, Kakak Nina
Manurung, Amd dan Adik Helen Manurung yang selalu mendukung dan
memberikan semangat buat penulis. Terimakasih kakak dan adik buat
semuanya.
15. Buat Teman dekatku Rahmawati, Dianse Hutabarat, Santi Purba, Debby Laia,
Candra Panjaitan dan lain-lain yang tidak bisa aku sebutkan satu persatu,
terimakasih untuk masukannya dan nasehatnya selama ini.
16. Teman-teman seperjuangan : seluruh stambuk 2009, yang selama ini
sama-sama dalam menjalani perkuliahan baik dalam suka maupun duka. Kenangan
bersama kalian tidak akan saya lupakan.
17. Spesial buat yang tersayang, Deddy Riono Tanjung yang selalu mendoakan
dan memberikan dukungan, materi dan sumbangan pemikiran dalam
(8)
Semoga bantuan dan jasa yang telah diberikan kepada penulis mendapat
balasan dari Tuhan Yang Maha Esa. Penulis menyadari bahwa tulisan ini masih
ada kekurangan dan masih belum sempurna. Untuk itu, penulis sangat
mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan
skripsi ini.
Akhir kata, penulis mengucapkan terimakasih banyak. Semoga skripsi ini
berguna bagi semua, khususnya bagi pembaca.
Medan, Juni 2013
Roida Manurung NIM. 309411009
(9)
DAFTAR ISI
Halaman
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING ... i
LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN ... ii
KATA PENGANTAR ... iii
ABSTRAK ... vii
DARTAR ISI ... viii
DAFTAR TABEL ... x
DAFTAR LAMPIRAN ... xii
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang ... 1
B. Identifikasi Masalah ... 4
C. Pembatasan Masalah ... 4
D. Perumusan Masalah ... 5
E. Tujuan Penelitian ... 5
F. Manfaat Penelitian ... 6
BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 7
A.Kerangka Teori ... 7
1. Pengertian pengaruh ... 7
2. Pengertian mengajar ... 7
3. Pengertian keterampilan mengajar ... 11
4. Klasifikasi keterampilan mengajar guru ... 13
5. Pengertian minat belajar ... 25
6. Keterampilan mengajar dan minat belajar ... 27
B. Kerangka Berpikir ... 28
C. Hipotesis ... 30
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 31
A. Lokasi Penelitian ... 31
(10)
C. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional ... 32
1. Variabel Penelitian ... 32
2. Definisi Operasional... 32
D. Teknik Pengumpulan Data ... 33
E. Teknik Analisis Data ... 34
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 36
A.Hasil Penelitian ... 36
B.Pengujian Hipotesis ... 66
C.Pembahasan Hasil Penelitian ... 68
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 71
A..Kesimpulan ... 71
B. Saran ... 72
(11)
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1 Guru PKn sering bertanya kepada siswa ... . ... 37
Tabel 2 Guru PKn selalu memberikan penguatan kepada siswa Guru ... 38
Tabel 3 Guru PKn selalu menjelaskan materi pembelajaran ... 39
Tabel 4 Ketika guru sudah mulai bosan guru PKn mengganti metode pembelajaran ... 40
Tabel 5 Diawal pembelajaran guru PKn selalu memotivasi dan diakhiri pembelajaran memberikan tugas dirumah ... 41
Tabel 6 Guru membagi siswa dalam kelompok kecil ... 42
Tabel 7 Guru PKn menjalin hubungan yang harmonis kepada siswa ... 43
Tabel 8 Guru PKn sering mengajar kelompok kecil didalam kelas ... 44
Tabel 9 Guru selalu membimbing siswa untuk selalu semangat saatpembelajaran ... 44
Tabel 10 Guru PKn menggunakan contoh sehingga yang disampaikan mudah dimengerti siswa ... 45
Tabel 11 Siswa senang saat pembelajaran PKn ... 46
Tabel 12 Guru PKn mengajar perhatian siswa selalu tertuju pada pelajaran . 47 Tabel 13 Siswa ingin lebih bergiat dan semangat lagi untuk belajar apabila hasil ulangan tidak bagus ... 48
Tabel 14 Siswa sering menanyakan yang belum diketahui saat guru selesai menjelaskan ... 49
Tabel 15 Siswa sering bertanya ketika pembelajarn berlangsung ... 50
Tabel 16 Siswa merasa bosan ketika guru PKn hanya menggunakan metode ceramah ... 51
Tabel 17 Guru menjelaskan materi menggunakan contoh siswa lebih memahaminya ... 52
Tabel 18 Siswa selalu mengerjakan tugas-tugas yang diberikan guru PKn untuk dikerjakan dirumah ... 53
(12)
Tabel 19 Guru PKn memberikan pertanyaan disaat pembelajaran siswa sering menjawab ... ... .. 54
Tabel 20 Siswa senang ketika guru membagi siswa kedalam kelompok .. .... 55
Tabel 21 Tabulasi nilai angket variabel X ... 51 Tabel 22 Tabulasi nilai angket variabel Y ... 52 Tabel 23 Koefisien korelasi keterampilan mengajar guru (X) terhadap
(13)
DAFTAR LAMPIRAN
1. Lampiran I Angket
2. Lampiran II Wawancara
3. Lampiran III Hasil Wawancara
4. Lampiran IV Nota Tugas
5. Lampiran V Surat Penelitian dari Jurusan
6. Lampiran VI Surat Penelitian dari Fakultas
7. Lampiran VII Surat Penelitian dari Tempat Penelitian
8. Lampiran VIII Surat Keterangan Tidak Memiliki Pinjaman Buku atau
Masalah Dengan Laboratorium Jurusan PP-Kn
9. Lampiran IX Surat Keterangan Telah Menyumbangkan 1 (satu) Buku ke
Ruang Baca Fakultas Ilmu Sosial UNIMED dan Tidak
Memiliki Pinjaman atau Masalah Dengan Perpustakaan
Fakultas
10. Lampiran X Kartu Bimbingan Skripsi
11. Lampiran XI Daftar Peserta Seminar Proposal Penelitian
12. Lampiran XII Surat Keterangan Perpustakaan UNIMED
13. Lampiran XIII Lembar Pernyataan Keaslian Tulisan
(14)
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan kebutuhan sepanjang hayat. Setiap manusia
membutuhkan pendidikan, sampai kapan dan dimanapun berada. Pendidikan
sangat penting artinya, sebab tanpa pendidikan manusia akan sulit berkembang
dan bahkan akan terbelakang. Dengan demikian pendidikan harus betul-betul
diarahkan untuk menghasilkan manusia yang berkualitas dan mampu bersaing,
disamping memiliki budi pekerti, etika dan moral yang baik.
Menurut UU No 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal
1 Ayat (1) bahwa :
Pendidikan merupakan usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan sarana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik aktif mengembangkan potensi diri untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.
Peningkatan kualitas pendidikan menjadi masalah pokok sehingga
memerlukan beberapa upaya bagaimana usaha untuk mengubah posisi kualitas
pendidikan di negara ini yang semakin merosot. Salah satunya adalah dengan
meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah-sekolah. Tentu yang bekerja keras
disini adalah tenaga pendidik atau disebut sebagai guru.
Guru adalah figur seorang pemimpin yang mempunyai kesempatan untuk
membentuk dan membangun kepribadian, keterampilan sikap dan perilaku yang
(15)
menarik serta memberikan motivasi dan bimbingan belajar kepada siswa supaya
siswa dapat mengembangkan potensi belajar dan kreativitas melalui kegiatan
belajar mengajar di kelas. Sehingga siswa memiliki keinginan untuk lebih
bersemangat lagi belajar. Dalam hal inilah guru harus dapat merubah pemikiran
siswa yang seperti itu. Maka seorang guru itu harus memiliki
keterampilan-keterampilan untuk mengajar, dengan demikian guru dapat mengatasi masalah
pembelajaran. Dan kondisi yang kondusif pada saat proses pembelajaran terjadi
juga sangat membantu siswa untuk lebih gampang menerima ataupun memahami
pelajaran.
Guru seharusnya memiliki keterampilan-keterampilan dalam mengajar,
keberhasilan proses pembelajaran PKn di sekolah umum juga ditentukan oleh
beberapa faktor yang penting yaitu guru, siswa dan ketersediaan sarana dan
prasarana pendidikan. Masih banyaknya siswa beranggapan bahwa pelajaran PKn
itu tidaklah penting untuk dipelajari, karena mereka menganggap pelajaran PKn
itu sangat membosankan yang hanya menghafal materi-materi, sehingga minat
siswa untuk belajar PKn sangat rendah.
Untuk itu sebagai guru yang profesional harus bisa membangkitkan
semangat belajar siswa, guru harus kreatif untuk menciptakan suasana belajar
yang menyenangkan. Seorang guru itu harus memiliki keterampilan-keterampilan
untuk menarik perhatian siswa untuk lebih bersemangat mengikuti pembelajaran
PKn. Adapun keterampilan-keterampilan yang harus dimiliki seorang guru dalam
mengajar adalah keterampilan dalam bertanya, keterampilan memberi penguatan,
(16)
membuka dan menutup pelajaran, keterampilan membimbing diskusi kelompok
kecil, keterampilan mengelola kelas, keterampilan mengajar kelompok kecil dan
perorangan.
Dengan memiliki keterampilan-keterampilan tersebut maka proses
pembelajaran akan berjalan lebih baik. Seorang guru juga harus mampu
mengembangkan ide-ide ketika proses pembelajaran berlangsung, ide-ide untuk
mengunakan keterampilan-keterampilan, misalnya dengan menggunakan
keterampilan menjelaskan dengan beberapa metode seperti metode ceramah,
metode tanya jawab, dan demonstrasi sebagai penunjang. Keterampilan guru juga
dapat ditunjukan dengan menggunakan media yang ada disekitar yang berkaitan
dengan pelajaran yang akan dibahas untuk menarik perhatian siswa.
Namun pada kenyataannya yang dapat dilihat sekarang ada kecenderungan
dimana guru kurang kreatif dalam menyajikan materi, tidak tepatnya guru
menggunakan metode akan sangat mempengaruhi keberhasilan dalam
pembelajaran yang diharapkan karena siswa tidak bisa memahami apa yang
dijelaskan oleh guru, dan seringnya guru menekankan agar siswa lebih banyak
membaca dan menghafalkan materi, untuk itu keterampilan guru sangat penting.
Dengan hal tersebut membuat siswa beranggapan bahwa pelajaran PKn itu tidak
terlalu penting untuk dipelajari, ini disebabkan kurangnya keterampilan guru
dalam mengajar sehingga mata pelajaran tersebut kurang diminati siswa.
Dalam pelaksanaan pembelajaran di SMPN 2 Adiankoting, guru PKn
memiliki keterampilan-keterampilan dalam mengajar dan mampu membangkitkan
(17)
yang telah diketahui secara mantap untuk disampaikan kepada siswa saat
pembelajaran terjadi. Guru PKn di SMPN 2 Adiankoting mampu menyampaikan
materi dengan baik, sehingga dapat membangkitkan semangat siswa untuk belajar.
Berdasarkan pemikiran di atas maka penulis terdorong mengadakan
penelitian dengan judul “Pengaruh Keterampilan Mengajar Guru Terhadap Minat
Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran PKn Di Kelas VIII SMP Negeri 2
Adiankoting Tahun Pelajaran 2012/2013”.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang dikemukakan di atas timbul
beberapa masalah antara lain :
1. Rendahnya keterampilan guru PKn dalam mengajar di SMP Negeri 2
Adiankoting.
2. Rendahnya pemahaman siswa terhadap materi PKn di SMP Negeri 2
Adiankoting.
3. Kurang efektifnya pembelajaran PKn di SMP Negeri 2 Adiankoting.
4. Kurangnya minat siswa terhadap materi pelajaran PKn di SMP Negeri 2
Adiankoting.
C. Pembatasan Masalah
Setelah dikemukakan latar belakang dan ruang lingkup atau identifikasi
masalah dalam penelitian, agar tampak fokus masalah yang akan diteliti serta
untuk mengarahkan pandangan dalam pembahasan, penulis merasa perlu untuk
membuat pembatasan dan fokus masalah. Hal ini berguna agar penelitian ini lebih
(18)
Maka sesuai dengan ruang lingkup di atas dapat dibuat batasan masalah
sebagai fokus masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Rendahnya keterampilan guru dalam mengajar mata pelajaran PKn di SMP
Negeri 2 Adiankoting.
2. Kurangnya minat siswa terhadap pelajaran PKn di SMP Negeri 2 Adiankoting.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka perumusan masalah dalam
penelitian ini adalah :
1. Bagaimana keterampilan guru dalam mengajar mata pelajaran PKn di SMP
Negeri 2 Adiankoting?
2. Bagaimana minat belajar siswa terhadap pelajaran PKn di SMP Negeri 2
Adiankoting?
E. Tujuan Penelitian
Agar suatu penelitian dapat berhasil guna atau mencapai sasaran tentunya
harus terlebih dahulu dirumuskan tujuan yg harus dicapai. Maka sesuai dengan
rumusan masalah di atas, penelitian ini bertujuan :
1. Untuk mengetahui keterampilan guru dalam mengajar mata pelajaran PKn di
SMP Negeri 2 Adiankoting.
2. Untuk mengetahui minat belajar siswa terhadap pelajaran PKn di SMP Negeri
(19)
F. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitian ini adalah :
1. Memberikan masukan kepada para pendidik khususnya guru PKn untuk selalu
memiliki keterampilan dalam mengajar dan menambah pengetahuan,
pemahaman materi yang akan diajarkan.
2. Memberikan informasi kepada sekolah yang diharapkan dapat meningkatkan
kemampuan mengajar guru.
3. Untuk menambah pengetahuan dan pengalaman penulis dalam penelitian
ilmiah di bidang pendidikan.
4. Untuk memberi informasi bagi pihak lain, khususnya jurusan Pendidikan
Pancasila dan Kewarganegaraan mengenai keterampilan guru dalam
meningkatkan minat pembelajaran PKn.
5. Untuk menambah pengetahuan serta memperluas wawasan penulis tentang
(20)
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengujian dan pembahasan maka dapat diambil
kesimpulan sebagai berikut :
1. Guru sebagai pengajar merupakan pencipta kondisi belajar siswa yang baik.
Sedangkan siswa sebagai peserta didik merupakan pihak yang menikmati
kondisi belajar yang diciptakan guru. Hal ini berarti bahwa hasil tidaknya
pencapaian tujuan pendidikan banyak tergantung pada bagaimana proses
belajar mengajar dirancang oleh guru dan dijalankan secara profesional.
Keterampilan guru adalah suatu kemampuan dasar yang harus dimiliki oleh
setiap guru untuk menjadi guru profesional. Keterampilan mengajar guru PKn
disekolah tersebut sudah cukup menunjang untuk meningkatkan minat belajar
siswa. Guru di SMP Negeri 2 Adiankoting sudah memiliki keterampilan
mengajar. Dengan memiliki keterampilan mengajar tersebut dapat
mempengaruhi minat belajar siswa pada mata pelajaran PKn. Hal ini dapat
kita lihat dari jawaban responden yang menjawab soal sebanyak 20 soal yang
diberikan kepada siswa.
2. Metode yang sering digunakan yaitu metode ceramah, tanya jawab,
demonstrasi, kerja kelompok, dll. Ini dapat membantu siswa menarik
perhatian untuk lebih memahami pelajaran. Dengan demikian, secara tidak
(21)
3. Materi yang disampaikan oleh guru sudah cukup aktual dan dapat diselesaikan
dalam 2 jam pelajaran yakni 2 x 45 menit dan siswa dapat menerima materi
yang disampaikan dengan baik.
4. Pada setiap selesai memberikan materi guru selalu memberikan tugas untuk
mengevaluasi materi yang telah disampaikan dan setiap siswa menjawab
semua tugas yang diberikan guru.
5. Guru PKn yang sudah memilki keterampilan dalam mengajar dapat
mempengaruhi minat belajar siswa terhadap pelajaran PKn. Berdasarkan hal
tersebut dapat disimpulkan bahwa keterampilan mengajar guru dan minat
belajar siswa sangat berhubungan erat.
6. Dari data yang diperoleh dimana thitung lebih besar dari ttabel yaitu 3,125 >
2,064. Ini menggambarkan bahwa hipotesis (Ha) dapat diterima yaitu
“terdapat pengaruh keterampilan mengajar guru terhadap minat belajar siswa
pada mata pelajaran PKn di kelas VIII SMP Negeri 2 Adiankoting tahun
pelajaran 2012/2013”.
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas maka penulis mengajukan saran-saran
sebagai berikut :
1. Dengan adanya penelitian ini diharapkan sebagai bahan masukan bagi pihak
sekolah agar dapat mempertahankan dan mengembangkan keterampilan
mengajar guru dalam meningkatkan minat belajar siswa terhadap pelajaran
(22)
2. Diharapkan kepada guru-guru agar mampu mengajar dengan baik dan
memiliki keterampilan dalam mengajar serta memberikan tanggungjawab
(23)
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2002. Prosedur penelitian suatu pendekatan praktek. Jakarta : Rineka Cipta.
Dosen. 2012. Micro Teaching Berbasis Kompetensi. Medan: Unimed. Dosen. 2012. Psikologi Pendidikan. Medan: Unimed.
Dosen. 2012. Strategi Belajar Mengajar. Medan: Unimed.
Hamalik, Oemar. 2010. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara. Idrus, Ali. 2009. Manajemen Pendidikan Global. Jakarta: Gaung Persada. Munandar. 2001. Kreativitas Dalam Pembelajaran. Bandung: Rosdakarya. Mulyasa. 2009. Menjadi Guru Profesional. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. Popham, James. 2008. Teknik Mengajar Secara Sistematis. Jakarta: Rikena
Cipta.
Sabri, Ahmad. 2010. Strategi Belajar Mengajar dan Micro Teaching. Ciputan: Ciputan Press.
Siregar, Syofian. 2010. Statistika Deskriptif Untuk Penelitian. Jakarta: PT Raja Grafindo.
Winarno. 2013. Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta: PT Bumi Aksara
Undang-undang Republik Indonesia No. 20 Tahun 2003 Tentang Guru dan Tenaga Pendidik, Jakarta: bumi aksara.
http://gurukita.guru-indonesia.net/artikel_detail-30362.html. (Diakses: 5 Februari 2013)
(1)
Maka sesuai dengan ruang lingkup di atas dapat dibuat batasan masalah sebagai fokus masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Rendahnya keterampilan guru dalam mengajar mata pelajaran PKn di SMP Negeri 2 Adiankoting.
2. Kurangnya minat siswa terhadap pelajaran PKn di SMP Negeri 2 Adiankoting. D. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka perumusan masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Bagaimana keterampilan guru dalam mengajar mata pelajaran PKn di SMP Negeri 2 Adiankoting?
2. Bagaimana minat belajar siswa terhadap pelajaran PKn di SMP Negeri 2 Adiankoting?
E. Tujuan Penelitian
Agar suatu penelitian dapat berhasil guna atau mencapai sasaran tentunya harus terlebih dahulu dirumuskan tujuan yg harus dicapai. Maka sesuai dengan rumusan masalah di atas, penelitian ini bertujuan :
1. Untuk mengetahui keterampilan guru dalam mengajar mata pelajaran PKn di SMP Negeri 2 Adiankoting.
2. Untuk mengetahui minat belajar siswa terhadap pelajaran PKn di SMP Negeri 2 Adiankoting.
(2)
F. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitian ini adalah :
1. Memberikan masukan kepada para pendidik khususnya guru PKn untuk selalu memiliki keterampilan dalam mengajar dan menambah pengetahuan, pemahaman materi yang akan diajarkan.
2. Memberikan informasi kepada sekolah yang diharapkan dapat meningkatkan kemampuan mengajar guru.
3. Untuk menambah pengetahuan dan pengalaman penulis dalam penelitian ilmiah di bidang pendidikan.
4. Untuk memberi informasi bagi pihak lain, khususnya jurusan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan mengenai keterampilan guru dalam meningkatkan minat pembelajaran PKn.
5. Untuk menambah pengetahuan serta memperluas wawasan penulis tentang keterampilan mengajar guru dalam mata pelajaran PKn.
(3)
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengujian dan pembahasan maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :
1. Guru sebagai pengajar merupakan pencipta kondisi belajar siswa yang baik. Sedangkan siswa sebagai peserta didik merupakan pihak yang menikmati kondisi belajar yang diciptakan guru. Hal ini berarti bahwa hasil tidaknya pencapaian tujuan pendidikan banyak tergantung pada bagaimana proses belajar mengajar dirancang oleh guru dan dijalankan secara profesional. Keterampilan guru adalah suatu kemampuan dasar yang harus dimiliki oleh setiap guru untuk menjadi guru profesional. Keterampilan mengajar guru PKn disekolah tersebut sudah cukup menunjang untuk meningkatkan minat belajar siswa. Guru di SMP Negeri 2 Adiankoting sudah memiliki keterampilan mengajar. Dengan memiliki keterampilan mengajar tersebut dapat mempengaruhi minat belajar siswa pada mata pelajaran PKn. Hal ini dapat kita lihat dari jawaban responden yang menjawab soal sebanyak 20 soal yang diberikan kepada siswa.
2. Metode yang sering digunakan yaitu metode ceramah, tanya jawab, demonstrasi, kerja kelompok, dll. Ini dapat membantu siswa menarik perhatian untuk lebih memahami pelajaran. Dengan demikian, secara tidak langsung menumbuhkan minat belajar siswa terhadap pelajaran PKn.
(4)
3. Materi yang disampaikan oleh guru sudah cukup aktual dan dapat diselesaikan dalam 2 jam pelajaran yakni 2 x 45 menit dan siswa dapat menerima materi yang disampaikan dengan baik.
4. Pada setiap selesai memberikan materi guru selalu memberikan tugas untuk mengevaluasi materi yang telah disampaikan dan setiap siswa menjawab semua tugas yang diberikan guru.
5. Guru PKn yang sudah memilki keterampilan dalam mengajar dapat mempengaruhi minat belajar siswa terhadap pelajaran PKn. Berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan bahwa keterampilan mengajar guru dan minat belajar siswa sangat berhubungan erat.
6. Dari data yang diperoleh dimana thitung lebih besar dari ttabel yaitu 3,125 > 2,064. Ini menggambarkan bahwa hipotesis (Ha) dapat diterima yaitu “terdapat pengaruh keterampilan mengajar guru terhadap minat belajar siswa pada mata pelajaran PKn di kelas VIII SMP Negeri 2 Adiankoting tahun pelajaran 2012/2013”.
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas maka penulis mengajukan saran-saran sebagai berikut :
1. Dengan adanya penelitian ini diharapkan sebagai bahan masukan bagi pihak sekolah agar dapat mempertahankan dan mengembangkan keterampilan mengajar guru dalam meningkatkan minat belajar siswa terhadap pelajaran PKn.
(5)
2. Diharapkan kepada guru-guru agar mampu mengajar dengan baik dan memiliki keterampilan dalam mengajar serta memberikan tanggungjawab yang baik dalam menjalankan tugasnya sebagai pengajar.
(6)
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2002. Prosedur penelitian suatu pendekatan praktek. Jakarta : Rineka Cipta.
Dosen. 2012. Micro Teaching Berbasis Kompetensi. Medan: Unimed. Dosen. 2012. Psikologi Pendidikan. Medan: Unimed.
Dosen. 2012. Strategi Belajar Mengajar. Medan: Unimed.
Hamalik, Oemar. 2010. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara. Idrus, Ali. 2009. Manajemen Pendidikan Global. Jakarta: Gaung Persada. Munandar. 2001. Kreativitas Dalam Pembelajaran. Bandung: Rosdakarya. Mulyasa. 2009. Menjadi Guru Profesional. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. Popham, James. 2008. Teknik Mengajar Secara Sistematis. Jakarta: Rikena
Cipta.
Sabri, Ahmad. 2010. Strategi Belajar Mengajar dan Micro Teaching. Ciputan: Ciputan Press.
Siregar, Syofian. 2010. Statistika Deskriptif Untuk Penelitian. Jakarta: PT Raja Grafindo.
Winarno. 2013. Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta: PT Bumi Aksara
Undang-undang Republik Indonesia No. 20 Tahun 2003 Tentang Guru dan Tenaga Pendidik, Jakarta: bumi aksara.
http://gurukita.guru-indonesia.net/artikel_detail-30362.html. (Diakses: 5 Februari 2013)