PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR BAHASA INGGRIS MATERI PART OF BODY MELALUI MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 01 JLUMPANG KECAMATAN BANCAK KABUPATEN SEMARANG TAHUN AJARAN 20142015 SKRIPSI

  

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR BAHASA INGGRIS

MATERI PART OF BODY MELALUI MEDIA GAMBAR

PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 01 JLUMPANG

KECAMATAN BANCAK KABUPATEN SEMARANG

TAHUN AJARAN 2014/2015

  

SKRIPSI

Diajukan untuk Memperoleh

Gelar Sarjana Pendidikan Islam

  

Oleh:

Dwi Vitrotul Islami

115 10 063

JURUSAN TARBIYAH

  

PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH (PGMI)

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN)

SALATIGA

2014

  

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR BAHASA INGGRIS

MATERI PART OF BODY MELALUI MEDIA GAMBAR

PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 01 JLUMPANG

KECAMATAN BANCAK KABUPATEN SEMARANG

TAHUN AJARAN 2014/2015

  

SKRIPSI

Diajukan untuk Memperoleh

Gelar Sarjana Pendidikan Islam

  

Oleh:

Dwi Vitrotul Islami

115 10 063

JURUSAN TARBIYAH

  

PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH (PGMI)

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN)

SALATIGA

2014

  

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO

Intelligence is not the determinant of success, but hard work is the real

determinant of your success,

Working without praying will be nothing, praying without working are empty

dreams, believing God will always open the blessing door

  ” PERSEMBAHAN Skripsi ini peneliti persembahkan kepada: 1.

   Ibuku tercinta Sumarni yang senantiasa mendukung dan mendoakanku.

  2. Bapak tercinta Sutrisno yang tak henti-hentinya membantu dan memberiku semangat.

  3. Kakak-kakak dan adik-adikku yang selalu memberikan dukungan dan doa.

  4. Riza Amirudin yang senantiasa memberikan bantuan, doa, dan motivasi.

  5. Teman-teman PGMI 2010 seperjuangan yang memberikan motivasi dan doa.

  6. Ibu Miftachur Rif’ah, M.Ag yang senantiasa memberikan motivasi dan bantuan.

KATA PENGANTAR

  Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat, taufiq, dan hidayah-Nya, sehingga akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini yang merupakan tugas dan syarat yang wajib dipenuhi guna memperoleh gelar kesarjanaan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah STAIN Salatiga.

  Sholawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan kita, Nabi Muhammad SAW, yang telah membawa risalah Islam yang penuh dengan ilmu pengetahuan, khususnya ilmu-ilmu keislaman, sehingga dapat menjadi bekal hidup kita di dunia dan akhirat kelak.

  Suatu kebanggaan tersendiri, jika tugas dapat terselesaikan dengan sebaik- baiknya. Bagi penulis, penyusunan skripsi ini merupakan tugas yang tidak ringan.

  Penulis sadar banyak hambatan yang menghadang dalam proses penyusunan skripsi ini, dikarenakan keterbatasan kemampuan penulis sendiri. Kalaupun akhirnya skripsi dapat terselesaikan, tentunya karena beberapa pihak yang membantu penulis dalam penyusunan skripsi ini.

  Untuk itu, penulis menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah memberikan bantuannya, khususnya kepada:

  1. Dr. Rahmat Hariyadi, M.Pd, selaku Ketua STAIN Salatiga.

  2. Peni Susapti, M.Si, selaku Ketua Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah STAIN Salatiga.

  3. Miftachur Rif’ah, M.Ag, selaku dosen pembimbing yang telah memberikan saran, arahan, dan bimbingan serta keikhlasan dan kebijaksanaan meluangkan waktu, tenaga, dan pikiran untuk memberikan bimbingan dalam penulisan skripsi ini.

  4. Segenap Bapak dan Ibu dosen serta staf karyawan di lingkungan program studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah.

  5. Hadihi Tamam, S.Pd, M.Pd, selaku kepala SD Negeri 01 Jlumpang, yang telah memberikan ijin kepada penulis untuk melakukan penelitian di sekolah yang beliau pimpin.

  6. Bapak/Ibu Guru dan karyawan SD Negeri 01 Jlumpang yang telah membantu penulis selama melakukan penelitian di sekolah tersebut.

  7. Murid-murid kelas IV SD Negeri 01 Jlumpang yang telah mendukung dan membantu penulis dalam melakukan penelitian.

  8. Bapak dan Ibu tercinta yang telah mencurahkan kasih sayang, doa, dan dukungan demi keberhasilan penulis.

  9. Kakak-kakak tersayang yang selalu mendukung dan memberikan semangat dalam nasehat-nasehat yang bermanfaat.

  

ABSTRAK

  Islami, Dwi Vitrotul. 2014. Peningkatan Prestasi Belajar Bahasa Inggris Materi

  Part of Body Melalui Media Gambar Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 01 Jlumpang Kecamatan Bancak Kabupaten Semarang Tahun Ajaran 2014/2015 . Skripsi. Jurusan Tarbiyah. Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah. Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Salatiga.

  Pembimbing Miftachur Rif’ah, M.Ag

  Kata kunci: Prestasi Belajar Bahasa Inggris dan Media Gambar

  Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dalam upaya meningkatkan prestasi belajar siswa kelas IV SD Negeri 1 Jlumpang pada mata pelajaran bahasa Inggris materi Part of Body melalui media gambar. Masalah utama yang ingin dijawab dalam penelitian ini adalah apakah melalui media gambar dapat meningkatkan prestasi belajar bahasa Inggris pada siswa kelas IV SD Negeri 1 Jlumpang tahun ajaran 2014/2015? Prestasi disini dilihat dari perhatian, keaktifan, dan nilai siswa.

  Guna menjawab pertanyaan tersebut peneliti melakukan penelitian tindakan kelas dalam tiga kali siklus. Tiap siklusnya merupakan rangkaian kegiatan yang terdiri dari 1) Planning, untuk mengidentifikasi masalah dan merencanakan kegiatan pembelajaran, dan membuat instrumen penelitian lainnya. 2) Acting, melaksanakan pembelajaran pada mata pelajaran bahasa Inggris pokok bahasan Part of Body. 3) Observing, pengambilan data tentang hasil melalui tes dan lembar pengamatan. 4) Reflecting, umpan balik sebagai hasil analisis data yang didapat. Subyek dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas IV SD Negeri 1 Jlumpang yang berjumlah 18 siswa, terdiri dari 11 siswa laki-laki dan 7 siswa perempuan.

  Temuan dari penelitian ini menunjukkan bahwa, a) Media gambar dapat meningkatkan perhatian, yaitu terjadi peningkatan pada setiap siklus, siklus I ada 8 siswa (44.4%) tergolong kurang, 8 siswa (44.4%) tergolong cukup, dan 2 siswa (11.2%) tergolong baik. Pada siklus II ada 3 siswa (16.7%) tergolong kurang, 11 siswa (61.1%) tergolong cukup, dan 4 siswa (22.2%) tergolong baik. Pada siklus

  III tidak ada yang tergolong kurang, 5 siswa (27.8%) tergolong cukup, dan 13 siswa (72.2%) tergolong baik. b) Media gambar dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa, yaitu terjadi peningkatan pada setiap siklus, siklus I ada 12 siswa (66.7%) tergolong kurang, 5 siswa (27.8%) tergolong cukup, dan 1 siswa (5.5%) tergolong baik. Pada siklus II ada 9 siswa (50%) tergolong kurang, 7 siswa (38.8%) tergolong cukup, dan 2 siswa (11.2%) tergolong baik. Pada siklus III sudah tidak ada siswa yang tergolong kurang, 11 siswa (61.2%) tergolong cukup, dan 7 siswa (38.8%) tergolong baik. c) Media gambar dapat meningkatkan prestasi belajar siswa, yaitu terjadi peningkatan nilai pada setiap siklus, siklus I ada 5 siswa (27.8%) tuntas dari 18 siswa, pada siklus II ada 12 siswa (66.7%) tuntas dari 18 siswa, dan siklus III ada 18 siswa (100%) tuntas.

  DAFTAR ISI

  BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah …………………………...................

  10 H. Sistematika Penulisan…………………………………….........

  9 G. Metode Penelitian ……………………………………...

  7 F. Definisi Operasional ……………………………………...

  ...……………………………………

  6 E. Kegunaan Penelitian

  6 D. Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan ……………...

  5 C. Tujuan Penelitian ……………………………………………...

  1 B. Rumusan Masalah ……………………………………………...

  ……………………………………………… xviii

  SAMPUL ……………………………………………………………… i

  ……………………………………………………… xvi DAFTAR GAMBAR …………………………………………………… xvii DAFTAR LAMPIRAN

  …………………………………………………………… xii DAFTAR TABEL

  …………………………………………………………… xi DAFTAR ISI

  ………………………………………………… viii ABSTRAK

  ………………………………… vi MOTTO DAN PERSEMBAHAN ……………………………………… vii KATA PENGANTAR

  ………………………………………… v PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN

  ……………………………………… iv PENGESAHAN KELULUSAN

  ………………………………………………………………… iii PERSETUJUAN PEMBIMBING

  LEMBAR BERLOGO …………………………………………………… ii JUDUL

  19

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Prestasi Belajar………………………………………………….

  39 6. Media Gambar………………………………………………

  45

  44 2. Ruang Lingkup Mata Pelajaran Bahasa Inggris……………....

  44 1. Tujuan Mata Pelajaran Bahasa Inggris di Sekolah Dasar……

  43 C. Bahasa Inggris di Sekolah Dasar……………………………….

  41 9. Kelebihan dan Kelemahan Media Gambar…………………

  40 8. Memilih Gambar yang Baik………………………………...

  40 7. Jenis-jenis Media Gambar…………………………………..

  21 1. Ciri-ciri Belajar……………………………………………..

  22 2. Prinsip-prinsip Belajar……………………………………...

  37 4. Kriteria Pemilihan Media……………………………………

  36 3. Faktor-faktor yang Mempengaruhi dalam Pemilihan Media

  34 2. Prinsip-prinsip Pemilihan Media…………………………...

  33 1. Fungsi Media……………………………………………….

  31 B. Media Pembelajaran…………………………………………….

  30 5. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar……….

  30 4. Fungsi Prestasi Belajar……………………………………..

  23 3. Tujuan Belajar………………………………………………

  38 5. Langkah-langkah Menggunakan Media…………………….

  BAB III PELAKSANAAN PENELITIAN A. Gambaran Situasi Umum SD Negeri 1 Jlumpang………………..

  52 D. Deskripsi Pelaksanaan Siklus II……………………………………

  58 4. Refleksi………………………………………………………

  Perencanaan…………………………………………………….. 56 2. Pelaksanaan……………………………………………………… 57 3. Pengamatan…………………………………………………

  Deskripsi Pelaksanaan Siklus III…………………………………… 56 1.

  55 4. Refleksi…………………………………………………………. 55 E.

  54 3. Pengamatan……………………………………………………..

  53 2. Pelaksanaan……………………………………………………..

  53 1. Perencanaan…………………………………………………….

  52 4. Refleksi…………………………………………………….…..

  46 1. Lokasi Penelitian………………………………………………

  50 3. Pengamatan…………………………………………………….

  50 2. Pelaksanaan……………………………………………………

  49 1. Perencanaan……………………………………………………

  49 C. Deskripsi Pelaksanaan Siklus I……………………………………

  47 B. Pelaksanaan Penelitian………………………………………….…

  46 3. Subyek Penelitian…………………………………………..….

  46 2. Keadaan Guru SD Negeri 1 Jlumpang………………………..

  58

  BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A.

  60 Hasil Penelitian………………………………………………… 1.

  60 Pendahuluan……………………………………………… 2.

  60 Siklus I…………………………………………………… 3.

  67 Siklus II…………………………………………………… 4.

  73 Siklus III………………………………………………… B.

  79 Pembahasan…………………………………………………… 1.

  79 Perhatian…………………………………………………… 2.

  80 Keaktifan…………………………………………………… 3.

  81 Hasil Prestasi Belajar Siswa………………………………… 4.

  82 Hasil Pengamatan Kegiatan Guru………………...................

  BAB V PENUTUP A.

  83 Kesimpulan……………………………………………………… B.

  84 Saran………………………………………………………………

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN DAFTAR RIWAYAT HIDUP

  DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Keadaan Guru SDN 1 Jlumpang ……………………………….. 46

  Tabel 3.2 Keadaan Siswa Kelas IV SDN 1 Jlumpang ……………………. 47

  Tabel 4.1 Kriteria Lembar Pengamatan Siswa ……………………………. 61

Tabel 4.2 Lembar Pengamatan Siswa Siklus I ……………………………. 62Tabel 4.3 Hasil Belajar Sis wa Siklus I ……………………………………. 64

  Tabel 4.4 Lembar Pengamatan Guru Siklus I …………………………….. 66

  Tabel 4.5 Lembar Pengamatan Siswa Siklus II …………………………… 68

  Tabel 4.6 Hasil Belajar Siswa Siklus II …………………………………… 70

  Tabel 4.7 Lembar Pengamatan Guru Siklus II ……………………………. 72

  Tabel 4.8 Lembar Pengamatan Siswa Siklus III ………………………….. 73

Tabel 4.9 Hasil Belajar Siswa Siklus III ………………………………….. 75

  Tabel 4.10 Lembar Pengamatan Guru Siklus III …………………………… 77

  Tabel 4.11 Data Hasil Perhatian Siswa ……………………………………... 79

Tabel 4.12 Data Hasil Keaktifan Siswa …………………………………….. 80Tabel 4.13 Data Hasil Prestasi Belajar Siswa ………………………………. 81

  DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Skema Siklus Penelitian …………………………………. 15

DAFTAR LAMPIRAN

  Lampiran 1 Materi Pelajaran

Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I

Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II

Lampiran 4 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus III

Lampiran 5 Soal Pre Tes dan Post Tes Siklus I Lampiran 6 Soal Pre Tes dan Post Tes Siklus II Lampiran 7 Soal Pre Tes dan Post Tes Siklus III Lampiran 8

  Lembar Hasil Pengamatan Guru Siklus I

  Lampiran 9 Lembar Hasil Pengamatan Guru Siklus II Lampiran 10 Lembar Hasil Pengamatan Guru Siklus III Lampiran 11 Lembar Hasil Pengamatan Siswa Siklus I Lampiran 12 Lembar Hasil Pengamatan Siswa Siklus II Lampiran 13

  Lembar Hasil Pengamatan Siswa Siklus III

  Lampiran 14 Lampiran Dokumentasi Lampiran 15 Lembar Konsultasi Skripsi Lampiran 16 Surat Permohonan Ijin Peneltian Lampiran 17 Surat Balasan Ijin Penelitian Lampiran 18

  Nilai SKK Mahasiswa

  Lampiran 19 Daftar Riwayat Hidup

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan sangat berperan penting bagi kehidupan manusia dan

  terjadi selama proses kehidupan manusia berlangsung. Menurut Jumali (2008:19) menyatakan bahwa pendidikan merupakan kegiatan formal yang melibatkan guru, murid, kurikulum, evaluasi, administrasi yang secara simultan memproses peserta didik menjadi lebih bertambah pengetahuan, skill dan nilai kepribadiannya dalam suatu keteraturan kalender akademik.

  Tujuan pendidikan menurut Undang-undang RI nomor 20 tahun 2003 dalam M. Surya (2010:27) yaitu menyiapkan warga negara yang baik, menjadi tenaga kerja yang terampil, dan menjadi warga negara yang produktif, serta memiliki kepribadian dan akhlak yang mulia. Untuk mencapai tujuan pendidikan tentunya harus ada hal yang menjadi bahan atau materi untuk disampaikan kepada peserta didik agar dapat dikuasai dan dipahami. Salah satu materi yang diajarkan yaitu bahasa Inggris.

  Bahasa Inggris merupakan bahasa internasional. Ini berarti bahwa bahasa Inggris digunakan sebagai alat komunikasi secara internasional.

  Segala kegiatan secara internasional seperti seminar, kongres, konferensi, dan perdagangan dunia diselenggarakan dengan bahasa pengantar yaitu bahasa Inggris.

  Kenyataan lain yang tidak kalah penting yaitu bahwa ilmu pengetahuan dan teknologi yang berasal dari barat juga disampaikan dengan menggunakan bahasa Inggris. Namun pada kenyataannya tidak semua pelajar di Indonesia dapat menguasai bahasa Inggris, padahal mereka adalah calon penerus bangsa yang dapat mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi. Hal inilah yang menyebabkan mengapa bangsa Indonesia masih kesulitan dalam menyerap ilmu pengetahuan dan teknologi yang berasal dari barat. Oleh karena itu bahasa Inggris juga berperan penting dalam mengembangkan kehidupan manusia sehingga pengajaran bahasa Inggris dapat diajarkan kepada anak sejak usia dini, agar mereka lebih mudah dalam mempelajari bahasa Inggris ketika mereka belajar pada tingkat sekolah yang lebih tinggi. Sementara di Indonesia, bahasa Inggris termasuk bahasa asing yang mulai dikenalkan pada anak usia sekolah dasar. Hal ini ditujukan sebagai pengantar pengetahuan bagi anak dalam melanjutkan ke jenjang sekolah berikutnya.

  Dalam mengajarkan bahasa Inggris seorang guru harus mampu menyampaikan pembelajaran secara kreatif dan menyenangkan, hal ini bertujuan agar siswa mudah memahami pembelajaran tanpa merasa bosan atau sulit untuk mempelajarinya, sehingga dapat menyebabkan kurangnya minat siswa untuk mempelajari bahasa Inggris. Oleh sebab itu kesan sulit dalam mempelajari bahasa Inggris akan timbul serta akan berpengaruh besar terhadap prestasi belajar siswa.

  Guru merupakan salah satu narasumber bagi siswanya yakni tempat bertanya serta berkonsultasi bagi siswa. Peran guru yang lain adalah ia diharap mampu memotivasi belajar siswa, mampu mengorganisasi isi serta kegiatan belajar siswa, mampu menciptakan situasi belajar yang menyenangkan siswa, mampu berperan sebagai fasilitator yang memudahkan proses serta pencapaian hasil belajar siswa, dan berperan sebagai evaluator proses serta hasil belajar siswa demi kepentingan bimbingan belajar siswa (Samana, 1994:38).

  Dalam upaya menciptakan situasi belajar siswa yang menyenangkan, efektif, dan efisien, guru diharap mampu menyusun tujuan pengajaran yang operasional (TIK), menjabarkan dan mengatur bahan ajar secara sistematis serta relevan, menentukan dan melaksanakan langkah kerja pembelajaran secara efektif serta efisien, mendayagunakan sarana pengajaran (alat pengajaran, alat peraga, media, dan multi sumber) secara tepat serta optimal (Samana, 1994:39).

  Dalam proses belajar mengajar seorang guru harus mampu mendayagunakan sarana pengajaran yang dapat berupa alat peraga maupun media. Usman (2002:11) menyatakan bahwa media merupakan sesuatu yang bersifat menyalurkan pesan dan dapat merangsang pikiran, perasaan, dan kemauan audien (siswa) sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar pada dirinya.

  Pada masa lalu guru merupakan satu-satunya sumber belajar bagi anak didik, tetapi pada masa sekarang media sudah digunakan terutama di kota-kota besar untuk mencapai tujuan pembelajaran. Sedangkan di daerah perdesaan masih banyak guru-guru yang belum menggunakan media pembelajaran. Sehingga pembelajaran cenderung monoton dan kurang bervariasi. Guru lebih sering menggunakan metode ceramah dalam menyampaikan materi pelajaran, hal tersebut juga terjadi pada pembelajaran bahasa Inggris, sehingga muncul pendapat pada pola pokir anak bahwa bahasa Inggris merupakan mata pelajaran bahasa asing yang sukar untuk dipelajari.

  Berdasarkan survei sementara yang dilakukan peneliti pada bulan September 2014 di SD Negeri 01 Jlumpang Kecamatan Bancak Kabupaten Semarang, ditemukan gejala masalah rendahnya prestasi belajar bahasa Inggris. Data yang diperoleh dari sekolah menunjukkan 13 dari 18 siswa belum memenuhi standar Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Untuk Kriteria Ketuntasan Minimal pada mata pelajaran tersebut adalah 60.

  Guru hanya menggunakan metode ceramah dan tanpa menggunakan alat peraga atau media yang dapat mendukung materi pelajaran tersebut maka siswa cenderung pasif dan monoton mendengarkan ceramah dari guru sehingga siswa mudah bosan. Hal ini mengakibatkan perhatian dan aktivitas siswa berkurang sehingga menyebabkan prestasi belajar menurun.

  Penyajian materi dengan menggunakan metode dan media yang tepat dan menyenangkan dapat menarik minat siswa serta dapat meningkatkan prestasi belajar siswa. Salah satu alternatif media yang dapat digunakan dalam mata pelajaran bahasa Inggris yaitu media gambar.

  Media ini dianggap sebagai media yang tepat untuk meningkatkan daya ingat siswa. Dengan gambar-gambar yang disajikan, maka akan mempermudah siswa dalam belajar materi bahasa Inggris yang sifatnya menghafal.

  Beranjak dari latar belakang masalah di atas, untuk dapat mempermudah guru dalam menyampaikan materi bahasa Inggris pada siswa serta dapat menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan dengan menggunakan media yang tepat bagi siswa dan mendukung isi mata pelajaran yang diajarkan, sehingga dapat menarik minat dan perhatian siswa dalam belajar, maka penulis melaksanakan penelitian tindakan kelas yang mengupayakan terjadinya peningkatan prestasi belajar siswa materi bahasa Inggris, dengan mengambil judul penelitian: “PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR BAHASA INGGRIS MATERI

  PART OF BODY MELALUI MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS

  IV SD NEGERI

  01 JLUMPANG KECAMATAN BANCAK KABUPATEN SEMARANG TAHUN AJARAN 2014/2015” B.

  Rumusan Masalah Sesuai dengan latar belakang masalah di atas, disusun rumusan masalah sebagai berikut :

  1. Apakah melalui media gambar dapat meningkatkan perhatian siswa dalam pembelajaran bahasa Inggris siswa kelas IV SD Negeri 01 Jlumpang? 2. Apakah melalui media gambar dapat meningkatkan keaktifan siswa dalam pembelajaran bahasa Inggris siswa kelas IV SD Negeri 01

  Jlumpang? 3. Apakah melalui media gambar dapat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas IV SD Negeri 01 Jlumpang pada materi

  “part of body”? C.

  Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan masalah di atas maka dirumuskan tujuan penelitian sebagai berikut :

  1. Meningkatkan perhatian siswa dalam pembelajaran bahasa Inggris melalui media gambar

2. Meningkatkan keaktifan belajar siswa dalam pembelajaran bahasa

  Inggris melalui media gambar 3. Meningkatkan prestasi belajar siswa dalam pembelajaran bahasa

  Inggris melalui media gambar D.

   Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan

  Hipotesis tindakan merupakan jawaban sementara terhadap masalah yang dihadapi sebagai alternatif tindakan yang dipandang paling tepat untuk memecahkan masalah yang telah dipilih untuk diteliti melalui Penelitian Tindakan Kelas (Mulyasa, 2009:63). Dengan demikian hipotesis penelitian yang akan dilaksanakan adalah :

  “Media Gambar dapat Meningkatkan Prestasi Belajar Bahasa Inggris Materi Part of Body Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 01 Jlumpang Tahun Ajaran 2014/2015”.

  Berdasarkan hipotesis di atas, maka indikator keberhasilannya dapat peneliti tunjukkan sebagai berikut :

  Indikator Keberhasilan Sub Indikator Keberhasilan

  Peningkatan Prestasi Belajar a.

  Siswa mampu memahami Bahasa Inggris Materi Part of materi part of body melalui

  Body Melalui Media Gambar media gambar b.

  Siswa mampu menyelesaikan soal-soal materi part of body melalui media gambar E.

   Kegunaan Penelitian

  Hasil penelitian ini secara teoritis diharapkan dapat memberikan kontribusi pada pengembangan ilmu pengetahuan dan khususnya pada kegiatan belajar mengajar yang inovatif, selain itu memberikan manfaat praktis :

1. Bagi Siswa a.

  Menumbuhkan minat belajar siswa pada pembelajaran bahasa Inggris, sehingga bahasa Inggris menjadi mata pelajaran yang menarik bagi siswa b.

  Meningkatkan perhatian siswa dalam proses pembelajaran c.

  Meningkatkan keaktifan belajar siswa dalam proses pembelajaran d.

  Meningkatkan prestasi belajar siswa pada pembelajaran bahasa Inggris 2. Bagi Guru a.

  Dapat dijadikan sebagai sarana untuk mengevaluasi terhadap pembelajaran yang sudah berlangsung b.

  Mengembangkan kurikulum ditingkat kelas, serta untuk mengembangkan dan melakukan inovasi pembelajaran c.

  Membantu guru untuk menyelesaikan masalah-masalah pembelajaran d.

  Membuat guru lebih kreatif dalam pelaksanaan proses pembelajaran

3. Bagi Sekolah a.

  Digunakan sebagai pertimbangan dalam memotivasi guru untuk melaksanakan proses pembelajaran yang efektif dan efisien dengan menerapkan pembelajaran menggunakan media gambar b.

  Menumbuhkan kerja sama antar guru yang berdampak positif pada kualitas pembelajaran di sekolah

F. Definisi Operasional 1. Prestasi Belajar Kata “prestasi” berasal dari bahasa Belanda yaitu prestatie.

  Kemudian dalam bahasa Indonesia menjadi “prestasi” yang berarti “hasil usaha”. Kata prestasi banyak digunakan dalam berbagai bidang dan kegiatan antara lain dalam kesenian, olahraga, dan pendidikan, khususnya pengajaran (Arifin, 1990:2-3).

  2. Perhatian

  Perhatian merupakan pemusatan seluruh aktivitas individu terhadap suatu obyek atau sekumpulan obyek atau perangsang.

  Perhatian adalah pemilihan terhadap rangsang yang datang dari lingkungan (Lilik Sriyanti, 2003:22).

  3. Keaktifan

  Keaktifan berasal dari kata aktif, yang artinya giat bekerja, giat berusaha, mampu bereaksi, sedangkan keaktifan memiliki arti yaitu kesibukan atau kegiatan (Fajri, 2004:36). Keaktifan juga termasuk dalam sumber pembelajaran yang merupakan kombinasi antara suatu teknik dengan sumber lain (Mulyasa, 2008: 158).

  4. Bahasa Inggris

  Bahasa Inggris merupakan salah satu mata pelajaran muatan lokal sekolah (mulok sekolah) yang ada di sekolah dasar. Bahasa Inggris di sekolah dasar diajarkan mulai dari kelas III, IV, V, dan VI. Pembelajaran bahasa Inggris dilaksanakan selama 2 x jam pelajaran dalam satu minggu. Materi bahasa Inggris yang diajarkan berupa pengenalan kosakata dan pengetahuan dasar yang masih mudah dipahami serta dapat dikuasai anak.

  5. Media Gambar

  Media merupakan salah satu sarana untuk meningkatkan kegiatan proses belajar mengajar. Usman (2002:11) menyatakan bahwa media merupakan sesuatu yang bersifat menyalurkan pesan dan dapat merangsang pikiran, perasaan, dan kemauan audien (siswa) sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar pada dirinya.

  Gambar atau foto merupakan bahasa bentuk rupa yang umum. Kita sering menggunakan gambar atau foto sebagai media pembelajaran karena gambar merupakan bahasa yang umum yang dapat dimengerti dan dinikmati dimana saja dan oleh siapa saja (Rasimin, 2012:120).

  Media gambar merupakan sebuah alat yang dilengkapi dengan berbagai macam gambar-gambar yang terkait dengan materi. Hal tersebut digunakan untuk mempermudah pemahaman dan juga dapat meningkatkan daya ingat anak.

G. Metode Penelitian 1. Rancangan Penelitian

  Rancangan penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau Classroom Action Research. Beberapa pendapat tentang penelitian tindakan kelas menurut para ahli yaitu sebagai berikut : a.

  Suyanto (1997): PTK adalah suatu bentuk penelitian yang bersifat reflektif dengan melakukan tindakan-tindakan tertentu agar dapat memperbaiki dan atau meningkatkan praktik-praktik pembelajaran di kelas secara lebih professional (Basrowi, 2008:26).

  b.

  Kemmis dan Carr (1986): PTK merupakan suatu bentuk penelitian yang bersifat reflektif yang dilakukan oleh pelaku dalam masyarakat sosial dan bertujuan untuk memperbaiki pekerjaannya, memahami pekerjaan ini, serta situasi dimana pekerjaan ini dilakukan (Basrowi, 2008:26).

  c.

  Ebbut (1985): PTK merupakan studi yang sistematis yang dilakukan dalam upaya memperbaiki praktik-praktik dalam pendidikan dengan melakukan tindakan praktis serta refleksi dari tindakan tersebut (Basrowi, 2008:26).

  d.

  Mc Niff (1992): PTK merupakan bentuk penelitian reflektif yang dilakukan oleh guru sendiri, yang hasilnya dapat dimanfaatkan sebagai alat untuk pengembangan kurikulum, pengembangan sekolah, pengembangan keahlian mengajar, dan sebagainya (Basrowi, 2008:27).

  Berdasarkan definisi penelitian tindakan yang diberikan oleh beberapa pakar di atas, dapat dirumuskan bahwa pengertian PTK adalah penelitian tindakan dalam bidang pendidikan yang dilaksanakan dalam kawasan kelas dengan tujuan untuk memperbaiki dan atau meningkatkan kualitas pembelajaran. Secara singkat, PTK dapat didefinisikan sebagai suatu bentuk penelaahan penelitian yang bersifat reflektif dengan melakukan tindakan-tindakan tertentu agar dapat memperbaiki dan atau meningkatkan praktik-praktik pembelajaran di kelas secara lebih profesional (Basrowi, 2008:28).

  Pemilihan jenis penelitian ini karena untuk memecahkan permasalahan dan memperbaiki proses pembelajaran di kelas dengan menggunakan media gambar.

2. Subjek Penelitian a.

  Lokasi Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di kelas IV SD Negeri 01

  Jlumpang Kecamatan Bancak Kabupaten Semarang b. Subjek Penelitian

  Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas IV SD Negeri 01 Jlumpang Kecamatan Bancak Kabupaten Semarang yang berjumlah 18 siswa yang terdiri dari 11 siswa laki-laki dan 7 siswa perempuan.

  c.

  Waktu Penelitian Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan pada semester awal pada tahun ajaran 2014/2015.

3. Langkah-langkah

  Tahapan-tahapan dalam melaksanakan PTK adalah: perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi.

  a.

  Perencanaan (Planning) Dalam tahap perencanaan ini peneliti membuat perencanaan sebagai berikut:

  1) Menelaah materi pembelajaran bahasa Inggris kelas IV semester 1 yang akan dilakukan tindakan penelitian dengan menelaah indikator-indikator pelajaran.

  2) Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) sesuai indikator yang telah ditetapkan.

3) Menyiapkan alat peraga yang digunakan dalam penelitian.

  4) Menyiapkan lembar observasi yang akan digunakan dalam penelitian.

  5) Menyiapkan alat evaluasi yang berupa pre test dan post test, serta lembar kerja siswa.

  b.

  Pelaksanaan (Acting) Pelaksanaan tindakan menurut Suyadi (2010:62) pelaksanaan adalah menerapkan apa yang telah direncanakan pada tahap satu, yaitu bertindak di kelas. Penelitian ini dilaksanakan dengan melaksanakan perencanaan yang telah dibuat sebelumnya yakni melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan media gambar. c.

  Pengamatan (Observing) Menurut Suyadi (2010:63) observasi adalah alat untuk memotret seberapa jauh efek tindakan telah mencapai sasaran.

  Kegiatan observasi dilaksanakan secara kolaboratif dengan guru pengamat untuk mengamati tingkah laku siswa dan sikap siswa ketika mengikuti pembelajaran bahasa Inggris yang menerapkan pembelajaran dengan menggunakan media gambar. Observasi juga dilakukan terhadap guru yang menerapkan pembelajaran dengan menggunakan media gambar.

  d.

  Refleksi (Reflecting) Menurut Suyadi (2010:64) refleksi adalah kegiatan untuk mengemukakan kembali apa yang telah dilakukan. Setelah mengkaji hasil belajar bahasa Inggris, siswa dan hasil pengamatan aktivitas guru, serta melihat ketercapaian indikator kinerja maka peneliti melakukan perbaikan pada siklus dua agar pelaksanaannya lebih efektif.

  Peneliti juga melihat apakah indikator kinerja yang telah ditetapkan sebelumnya telah tercapai. Bila belum tercapai maka peneliti melanjutkan siklus berikut sampai mencapai indikator kinerja. Untuk lebih tepatnya, berikut dikemukakan bentuk desainnya Suyadi:

  Gambar 1.1 Siklus PTK menurut Suyadi 4.

   Instrumen Penelitian

  Bentuk instrumen yang dipakai untuk mendapatkan data adalah: a.

  Pedoman observasi digunakan untuk mengadakan pengamatan terhadap aktivitas dan kreativitas siswa dalam proses pembelajaran bahasa Inggris melalui media gambar.

  b.

  Tes digunakan untuk mengumpulkan data prestasi belajar siswa dalam memahami materi part of body melalui media gambar.

  c.

  Pedoman dokumentasi digunakan untuk mendapatkan gambaran kegiatan dalam proses pembelajaran melalui media gambar.

  Perencanaan SIKLUS I

SIKLUS II

  ? Pengamatan Refleksi Refleksi Perencanaan Pengamatan

  Pelaksanaan Pelaksanaan d.

  Pedoman wawancara digunakan untuk mengumpulkan data lisan dari sumber data atau subjek penelitian secara langsung.

5. Pengumpulan Data

  Teknik pengumpulan data adalah metode yang digunakan peneliti dalam merekam data (informasi) yang dibutuhkan (Suyadi, 2010:84). Dalam penelitian ini teknik pengumpulan data yang digunakan adalah: a.

  Observasi Observasi adalah kegiatan pengamatan (pengambilan data) untuk memotret seberapa jauh efek tindakan telah mencapai sasaran (Kunandar, 2013:143). Metode ini peneliti gunakan untuk mengetahui sejauh mana keaktifan siswa dalam pembelajaran dengan menggunakan media gambar.

  b.

  Tes Menurut Kunandar (2013:186) tes adalah sejumlah pertanyaan yang disampaikan pada seseorang atau sejumlah orang untuk mengungkapkan keadaan atau tingkat perkembangan salah satu atau beberapa aspek psikologis di dalam dirinya.

  Tes digunakan untuk mengetahui tingkat prestasi belajar siswa terhadap mata pelajaran bahasa Inggris. Tes formatif yang peneliti gunakan berupa tes tertulis berkaitan dengan materi ajar. Tes ini diberikan pada akhir pembelajaran. Teknik ini peneliti gunakan untuk mengukur prestasi belajar siswa sekaligus mengetahui tingkat pemahaman siswa terhadap materi pembelajaran, dan siswa dikatakan telah mencapai tingkat penguasaan apabila telah memperoleh minimal 80% dari target pembelajaran.

  c.

  Dokumentasi Dokumentasi adalah untuk mengumpulkan data dengan menggunakan dokumen yang berupa catatan, transkrip nilai, kamera, dokumen hasil kerja siswa, presensi siswa, dan dokumen lain yang mendukung. Dokumentasi ini peneliti gunakan untuk mengetahui dan menggali informasi tentang pemahaman siswa yang implementasinya pada perolehan nilai sebagai hasil belajar.

  d.

  Wawancara Menurut Hopkins dalam (Kunandar, 2008:157) menyatakan bahwa wawancara adalah suatu cara untuk mengetahui situasi tertentu di dalam kelas dilihat dari sudut pandang yang lain. Wawancara digunakan untuk mengungkap data yang berkaitan dengan sikap, pendapat, atau wawasan.

  Wawancara merupakan pertanyaan-pertanyaan yang diajukan secara verbal kepada orang-orang yang dianggap dapat memberikan informasi atau penjelasan hal-hal yang dipandang perlu dan memiliki relevansi dengan permasalahan penelitian tindakan kelas (Kunandar, 2008: 157).

6. Analisis Data

  Analisis data adalah analisis data yang telah terkumpul guna mengetahui seberapa besar keberhasilan tindakan dalam penelitian untuk perbaikan belajar siswa (Suyadi, 2010:85).

  Dalam penelitian tindakan kelas ini peneliti menggunakan analisis kuantitatif. Analisis kuantitatif ini digunakan untuk menganalisis jumlah siswa yang mengalami perubahan pemahaman atau penguasaan materi dan peningkatan prestasi belajar siswa yang diperoleh dari tindakan siklus I, II, dan III.

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR SISWA MELALUI MEDIA GAMBAR MATA PELAJARAN IPA MATERI SUMBER DAYA ALAM KELAS IV SD NEGERI 2 KEMILING PERMAI TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 11 55

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR SISWA MELALUI MEDIA GAMBAR PADA PELAJARAN IPS KELAS IV SD NEGERI I GUNUNG REJO KECAMATAN WAYLIMA KABUPATEN PESAWAN

0 7 56

PENINGKATAN AKTIVITAS PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS MELALUI STRATEGI SAVI (SOMATIC, AUDITORY, VISUALIZATION, INTELLECTUALY) DENGAN MEDIA GAMBAR TERHADAP SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 SONOREJO BLORA

0 1 8

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MENGGUNAKAN STRATEGI INKUIRI BERBANTUAN MEDIA GAMBAR SISWA KELAS IV SD N KALIWUNGU 02 KABUPATEN SEMARANG SEMESTER II TAHUN 20142015

0 0 16

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENDEKATAN INQUIRY SISWA KELAS IV SD NEGERI BUGEL 01 KECAMATAN SIDOREJO KOTA SALATIGA SEMESTER 2 TAHUN 20142015

0 0 14

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING SISWA KELAS 5 SD NEGERI BUTUH 1 KECAMATAN TENGARAN KABUPATEN SEMARANG SEMESTER II TAHUN AJARAN 20142015 SKRIPSI

0 0 15

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENYIMAK CERITA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI MEDIA AUDIO VISUAL SISWA KELAS III SD NEGERI TEGALREJO 01 KECAMATAN TENGARAN KABUPATEN SEMARANG TAHUN PELAJARAN 20142015 SKRIPSI

0 2 153

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG (BALOK DAN KUBUS) MELALUI PENDEKATAN PEDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK PADA SISWA KELAS IV MI MAHAD ISLAM KOPENG KECAMATAN GETASAN KABUPATEN SEMARANG TAHUN PELAJARAN 20142015 SKRIPSI

0 1 149

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR BAHASA JAWA MATERI MENULIS NARASI MELALUI MEDIA GAMBAR BERSERI PADA SISWA KELAS II MI ISLAMIYAH KARANGPAKEL, KLEGO, BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 20142015 SKRIPSI

1 1 161

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR BAHASA JAWA MATERI MENULIS NARASI MELALUI MEDIA GAMBAR BERSERI PADA SISWA KELAS II MI ISLAMIYAH KARANGPAKEL, KLEGO, BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 20142015 SKRIPSI

0 0 158