PENINGKATAN HASIL BELAJAR PAI MATERI MEMBACA AL-QUR’AN DENGAN METODE JIBRIL PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 07 KOTA SALATIGA TAHUN PELAJARAN 20172018
PENINGKATAN HASIL BELAJAR PAI MATERI MEMBACA
AL- QUR’AN DENGAN METODE JIBRIL PADA SISWA
KELAS VII SMP NEGERI 07 KOTA SALATIGA
TAHUN PELAJARAN 2017/2018
S K R I P S I Diajukan Untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd)
Oleh
JIHAN ABDILLAH
NIM: 111 14 128
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI)
FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN (FTIK)
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA (IAIN)
2018
PERSETUJUAN PEMBIMBING Dra. Siti Asdiqoh, M.Si.
Dosen IAIN Salatiga Persetujuan Pembimbing Lamp : 4 eksemplar Hal : Naskah Skripsi Saudara : Jihan Abdillah
Kepada: Yth. Dekan FTIK IAIN Salatiga Di Salatiga
Assalamu’alaikum Wr.Wb
Setelah kami meneliti dan mengadakan perbaikan seperlunya, maka bersama ini, kami kirimkan naskah skripsi saudara: Nama : Jihan Abdillah NIM : 114-14-128 Fakultas : Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Progdi : Pendidikan Agama Islam
Judul : PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA
AL- QUR’AN DENGAN METODE JIBRIL PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 07 KOTA SALATIGA TAHUN PELAJARAN 2017/2018
Dengan ini kami mohon skripsi saudara tersebut di atas supaya segera dimunaqosyahkan. Demikian agar menjadi perhatian.
Wassalamu’alaikum Wr.Wb
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
Jalan. Lingkar Salatiga Km.2 Telp.(0298) 6031364 Salatiga 50716
Website : tarbiyah.iainsalatiga.ac.id E-mail
SKRIPSI
PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
MATERI MEMBACA AL- QUR’AN DENGAN METODE JIBRIL
PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 07 KOTA SALATIGA
TAHUN PELAJARAN 2017/2018
Disusun Oleh:
JIHAN ABDILLAH
NIM : 111-14-128
Telah dipertahankan di depan Panitia Dewan Penguji Skripsi Program Studi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Institut Agama Islam Negeri Salatiga, pada hari Senin, tanggal 10 September 2018, dan telah dinyatakan memenuhi syarat guna memperoleh gelar Sarjana Pendidikan.
Susunan Panitia Penguji: Ketua Penguji : Dr. Budiono Saputro, M.Pd Sekretaris Penguji : Dra. Siti Asdiqoh, M.Si Penguji I : Jaka Siswanta, M.Pd Penguji II : Dra. Ulfah Susilawati, M.Si
Salatiga, Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan
Suwardi, M.Pd
NIP. 19670121 199903 1002
MOTTO
َ ع َ مَّل س وَِوْي ل عَ اَللَى ل صًََِبَّن لاَِه عَُوْن عَ اَللَ ًِض رَ نا مْثُعَ ْه
َ)يراخبلاَهاور(َ.ُو مَّل ع وَ نَآْرُقْلاَ مَّل ع تَ ْه مَْمُكُرْي خَ:َ لا ق
Dari Ustman bin Affan r.a. ia berkata, Rasulullah Saw. bersabda: “Sebaik-baik
Kamu Adalah Orang yang Mempelajari Al- Qur’an dan yang Mengajarkannya”.
(HR. Bukhari) “Tujuan Utama Kita Hidup Adalah Berjuang Agar Bisa Hidup Sampai Hari ini, d an Esoknya pun Kita Masih Harus Berjuang Untuk Esok”.
( Portgas D. Ace Oleh Eichiiro Oda )
PERSEMBAHAN
Dengan segala ketulusan dalam hati, saya persembahkan skripsi ini untuk: 1. Pengasuh PPTI Al FALAH, Ibu Hj. Latifah Zoemri yang penulis nantikan nasihat, berkah dan do’anya.
2. Kedua orang tuaku Bapak Muhammad Zumri dan Ibu Aryanti dengan tulus mendo’akan setiap waktu tanpa putus hingga aku menjadi seperti ini.
3. Adikku tercinta Aldhi Dhian Abdillah dan Alwi Ikhsan Abdillah.
4. Sahabat dan teman seperjuangan kamar F39 dan kelas I Ulya.
5. Semua jajaran Dewan Asatidz PPTI AL FALAH.
6. Mahasiswa PPTI Al-Falah dan PAI Angkatan 2014.
7. Semua teman-temanku yang ku sayang dan ku rindukan yang tidak bisa kutuliskan dalam skripsi ini.
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrohiim Puji syukur alhamdulillah robbil’alamin, penulis panjatkan kepada Allah
Swt yang selalu memberikan nikmat, karunia, taufik, serta hidayah-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul Peningkatan Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam Materi Membaca Al-
Qur’an dengan Metode Jibril pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 07 Kota Salatiga Tahun
Pelajaran 2017/2018. Tidak lupa shalawat serta salam semoga senantiasa tercurahkan kepada nabi agung Muhammad SAW, kepada keluarga, sahabat, serta para pengikutnya yang selalu setia dan menjadikannya suri tauladan yang mana beliaulah satu- satunya umat manusia yang dapat mereformasi umat manusia dari zaman kegelapan menuju zaman terang benderang yakni dengan ajarannya agama Islam.
Penulisan skripsi ini pun tidak akan terselesaikan tanpa bantuan dari berbagai pihak yang telah berkenan membantu penulis menyelesaikan skripsi ini.
Oleh karena itu penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada: 1.
Rektor IAIN Salatiga, Bapak Dr. Rahmat Hariyadi, M. Pd.
2. Bapak Suwardi, M. Pd, selaku dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan.
3. Ibu Hj. Siti Rukhayati, M.Ag, selaku ketua Program Studi Pendidikan Agama Islam.
4. Pembimbing Akademik, Bapak Mufiq, S.Ag. M. Phil.
5. Dosen pembimbing skripsi, Ibu Dra. Siti Asdiqoh, M.Si.
6. Pengasuh PPTI Al FALAH, Ibu Hj. Latifah Zoemri yang penulis nantikan nasihat, berkah dan do’anya.
7. Para Ustadz dan Ustadzah yang dengan ikhlas menyalurkan ilmunya.
8. Kepala SMP Negeri 07 Salatiga, Ibu Dra. Anna Maria Andharini, M.Pd yang telah memberikan izin penelitian kepada penulis.
9. Bapak Muhammad Sintoro, S.Ag, selaku guru Pendidikan Agama Islam SMP Negeri 07 Kota Salatiga.
Penulis sepenuhnya sadar bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, maka kritik dan saran yang bersifat membangun sangat penulis harapkan. Semoga hasil penelitian ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya, serta para pembaca pada umumnya, Amin.
Salatiga, 20 Juli 2018 Penulis
ABSTRAK Abdillah, Jihan. 2018. Peningkatan Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam
Materi Membaca Al- Qur’an dengan Metode Jibril pada Siswa Kelas VII
SMPN 07 Kota Salatiga Tahun Pelajaran 2017/2018. Skripsi, Salatiga: Program Studi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan. Institut Agama Islam Negeri Salatiga. Pembimbing : Dra. Siti Asdiqoh, M.Si.
Kata Kunci: hasil belajar membaca al- Qur’an, metode jibril.
Penelitian ini dilatarbelakangi rendahnya hasil belajar membaca Al- Qur’an pada siswa kelas VII SMP Negeri 07 Kota Salatiga, yang disebabkan beberapa hal diantaranya guru yang kurang terampil menerapkan berbagai macam metode mengajar yang sesuai dengan materi membaca Al-Q ur’an dan keterbatasan sarana dan prasarana sekolah yang mendukung pembelajaran. Sekarang banyak ditemui adanya metode pembelajaran membaca Al-
Qur’an yang lebih menuntut siswa berperan lebih aktif dan lebih siap untuk menerima pembelajaran membaca Al-
Qur’an diantaranya adalah metode Jibril. Pemilihan metode pembelajaran membaca Al- Qur’an dengan menggunakan metode Jibril dirasa sesuai untuk membantu siswa meningkatkan hasil belajar Pendidikan Agama Islam materi membaca Al- Qur’an secara tartil dan berdasarkan ilmu tajwid.
Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari dua siklus yaitu siklus I dan siklus II. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode tes, observasi, dan dokumentasi. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas VII H SMP Negeri 07 Kota Salatiga sebanyak 30 siswa dan satu guru kolaborator yaitu Bapak Muhammad Sintoro, S.Ag. Rumusan masalah dalam penelitian skripsi ini adalah: Apakah menggunakan metode Jibril dapat meningkatkan hasil belajar Pendidikan Agama Islam materi membaca Al-
Qur’an pada siswa kelas VII SMP Negeri 07 Kota Salatiga tahun ajaran 2017/2018 ?. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan metode Jibril dapat meningkatkan hasil belajar Pendidikan Agama Islam materi membaca Al-
Qur’an pada siswa kelas VII SMP Negeri 07 Kota Salatiga tahun ajaran 2017/2018. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hasil belajar Pendidikan Agama Islam materi membaca Al-
Qur’an siswa dengan metode Jibril pada siswa kelas VII H SMP Kota Salatiga terdapat peningkatan, hasil pra siklus menunjukan siswa yang lulus sebanyak 10 siswa atau dalam persen sebesar 33%. Pada siklus I siswa yang lulus sebanyak 23 siswa atau dalam persen sebesar 77%. Sedangkan pada siklus
II siswa yang lulus sebanyak 27 siswa atau dalam persen sebesar 90%. Kegiatan pembelajaran dengan menggunakan metode Jibril dapat meningkatkan hasil belajar siswa membaca Al-
Qur’an. Hal ini dilihat dari semua siswa yang memperhatikan dan mendengarkan penjelasan guru berlangsung dengan baik, sehingga pembelajaran berjalan dengan lancar pada siswa kelas VII SMP 07 Kota Salatiga Tahun Pelajaran 2017/2018.
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL……………………………………………………..... i HALAMAN BERLOGO .
…………………………………………………. ii PERSETUJUAN PEMBIMBING
……….………………………………… iii PENGESAHAN KELULUSAN
…………………………………………... iv DEKLARASI ................................................................................................ v MOTTO
…………………………………………………………………….. vi PERSEMBAHAN
………….……………………………………………….. vii KATA PENGANTAR
……………………………………………………… viii ABSTRAK ..................................................................................................... x DAFTAR ISI .................................................................................................. xi DAFTAR TABEL .......................................................................................... xiv DAFTAR DIAGRAM..................................................................................... xv DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xvi DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................... xvii
BAB I: PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ................................................................ 1 B. Rumusan Penelitian ........................................................................ 5 C. Tujuan Penelitian ............................................................................ 6 D. Hipotesis dan Indikator Keberhasilan ............................................. 6 E. Kegunaan Penelitian ....................................................................... 7 F. Definisi Operasional ....................................................................... 8 G. Metode Penelitian ........................................................................... 10 H. Sistematika Penulisan ..................................................................... 16
BAB II: LANDASAN TEORI A. Kajian Teori................................................................................... 18 1. Hasil Belajar…………. .......................................................... 18 2. Pendidikan Agama Islam……………………………………. 21 3. Membaca Al-Qur’an………………………………………… 25 4. Kajian Materi Penelitian…………………………………….. 33 a. Pengertian Metode Jibril ..................................................... 33 b. Sejarah Metode Jibril.................. ........................................ 34 c. Tahap-Tahap Penerapan Metode Jibril ................................ 35 d. Tujuan Pembelajaran Metode Jibril ...................................... 36 e. Jenjang Pendidikan Metode Jibril.......................................... 37 f. Langkah-Langkah Pembelajaran Metode Jibril...................... 39 g. Kelebihan dan Kekurangan Metode Jibril.............................. 40 B. Kajian Pustaka ................................................................................. 41 BAB III: PELAKSANAAN PENELITIAN A. Subjek Penelitian .............................................................................. 43 1. Sejarah SMP Negeri 07 Salatiga…………….……………........ 43 2. Profil Sekolah.............................................................................. 44 3. Visi dan Misi Sekolah................................................................. 45 4. Daftar Nama Guru....................................................................... 46 5. Keadaan Siswa............................................................................. 48 B. Deskripsi Pelaksanaan Penelitian………………………………….. 51
1. Pra Siklus………………………………………………………. 51 2.
Deskripsi Pelaksanaan Penelitian Siklus I................................... 53 3. Deskripsi Pelaksanaan Penelitian Siklus II ................................. 58
BAB IV: HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian ................................................................................. 62 1. Siklus I ........................................................................................ 62 2. Siklus II ...................................................................................... 68 B. Pembahasan ...................................................................................... 73 1. Hasil Penelitian Siklus I ............................................................. 73 2. Hasil Observasi Siklus I.............................................................. 74 3. Hasil Penelitian Siklus II ............................................................ 76 4. Hasil Observasi Siklus II............................................................. 81 BAB V: PENUTUP A. Kesimpulan ................................................................................................... 82 B. Saran ............................................................................................................. 82 DAFTAR PUSTAKA
………………………………………………………… 84
LAMPIRAN-LAMPIRAN
…………………………………………………… 86
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Daftar Nama Guru dan Mata Pelajaran SMP Negeri 07 Salatiga...... 46Tabel 3.2 Keadaan Siswa .................................................................................. 48Tabel 3.3 Siswa kelas VII H SMP Negeri 07 Salatiga....................................... 50Tabel 3.4 Hasil Belajar Siswa Pra Siklus .......................................................... 52Tabel 4.1 Hasil Belajar Siklus I ........................................................................ 62Tabel 4.2 PengamatanGuru Siklus I…………………………………………. 64
Tabel 4.3 PengamatanSiswa Siklus I………………………………………… 66
Tabel 4.4 Hasil Belajar Siklus II ....................................................................... 68Tabel 4.5 Pengamatan Guru Siklus II………………………………………… 70Tabel 4.6 PengamatanSiswa Siklus II………………………………………... 71
Tabel 4.7 Data Presentase Hasil Belajar Siswa Siklus I .................................... 74Tabel 4.8 Data Presentase Hasil Belajar Siswa Siklus II ................................... 76Tabel 4.9 Nilai Hasil Belajar Siswa Per Siklus .................................................. 77DAFTAR DIAGRAM
Diagram 4.1 Rata-rata Membaca Al- Qur’an……….………………………….. 79
Diagram 4.2 Ketunta san Siswa………………………………………………… 80
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Skema Siklus Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ............................ 12
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I............... 86
Lampiran 2 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus II.............. 86
Lampiran 3 : Pedoman Pengamatan Guru dan Siswa................................... 91
Lampiran 4 : Soal Evaluasi........................................................................... 97
Lampiran 5 : Gambar Dokumentasi Kegiatan Pembelajaraan..................... 103
Lampiran 6 : Lembar Konsultasi................................................................. 105
Lampiran 7 : Surat Tugas Pembimbing Skripsi........................................... 107
Lampiran 8 : Surat Izin Penelitian............................................................... 108
Lampiran 9 : Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian...................... 109
Lampiran 10 : Daftar SKK............................................................................. 110
Lampiran 11 : Daftar Riwayat Hidup............................................................. 114
BAB 1 PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Pendidikan Agama merupakan salah satu dari tiga subyek pelajaran yang
harus dimasukkan dalam kurikulum setiap lembaga pendidikan formal di Indonesia. Hal ini dikarenakan kehidupan beragama merupakan salah satu dimensi kehidupan yang diharapkan dapat terwujud secara terpadu dengan dimensi kehidupan lain pada setiap individu warga negara.
Pasal 39 ayat 2 Undang-undang nomor 2 Tahun 1989, pendidikan Agama merupakan usaha untuk memperkuat iman dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan agama yang dianut oleh peserta didik yang bersangkutan dengan mempertimbangkan tuntunan untuk menghormati agama lain dalam hubungan kerukunan antar umat beragama dalam masyarakat untuk mewujudkan persatuan nasional (Fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo Semarang, 1999: 11).
Pendidikan Agama Islam adalah usaha untuk memperkuat iman dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, sesuai dengan ajaran Islam, bersikap inklusif, rasional dan filosofis dalam rangka menghormati orang lain dalam hubungan kerukunan dan kerjasama antar umat beragama dalam masyarakat untuk mewujudkan persatuan Nasional (Aminuddin, 2006: 1).
Pendidikan Agama Islam merupakan rumpun mata pelajaran yang dikembangkan dari ajaran-ajaran pokok (dasar) yang terdapat dalam agama Islam. Ditinjau dari segi isinya, Pendidikan Agama Islam merupakan mata pelajaran pokok yang menjadi salah satu komponen, dan tidak dapat dipisahkan dari rumpun mata pelajaran yang bertujuan, mengembangkan moral dan kepribadian siswa. Dalam mata pelajaran Pendidikan Agama Islam ini juga mengajarkan agar siswa dapat membaca Al-
Qur’an dengan tartil dan benar berdasarkan ilmu tajwid.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, membaca diartikan sebagai melihat serta memahami isi dari apa yang tertulis (dengan melisankan atau hanya dalam hati) (KBBI, 2008: 113). Sedangkan membaca Al-
Qur’an adalah melihat serta memahami isi dari apa yang tertulis dalam Al- Qur’an dengan tartil dan benar berdasarkan ilmu tajwid.
Al- Qur’an dari segi bahasa, berasal dari kata qara’a – yaqra’u – qira’atan
qur’anan, yang berarti sesuatu yang dibaca atau bacaan. Dari segi Istilah,
Al- Qur’an adalah kalamullah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw, dalam bahasa Arab, yang sampai kepada kita secara mutawattir, ditulis dalam
mushaf , dimulai dengan surah Al-Fatihah dan diakhiri dengan surah An-Nas,
membacanya berfungsi sebagai ibadah, sebagai mukjizat Nabi Muhammad saw. Dan sebagai Hidayah atau petunjuk bagi umat manusia (Buku Paket SMA/SMK, 2015: 47).
Al- Qur’an merupakan wahyu, kalam atau firman Allah yang mengandung ajaran untuk dijadikan pedoman dan tuntunan dalam tata nilai kehidupan manusia dan seluruh alam, karena pada dasarnya Al-
Qur’an diturunkan sebagai rahmat bagi semesta alam. Ajarannya berlaku sepanjang masa, sejak diturunkan hingga hari kiamat. Kebenaran yang terkandung didalamnya tidak dapat diragukan lagi, karena Allah sendiri yang menjaganya. Allah berfirman didalam Al- Qur’an surat al-Hijr ayat 9 :
َ
Artinya :
“Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al Quran, dan sesungguhnya Kami benar- benar memeliharanya”.
(Q.S Al-Hijr: 9) Membaca Al-
Qur’an harus memperhatikan aturan-aturan yang dimiliki antara lain: Ilmu Tajwid, ilmu Gharib, Makharijul Huruf, serta mampu memahami dan mengucapkan bacaan panjang ataupun pendek. Jadi, dalam proses pembelajaran membaca Al-
Qur’an, aturan-aturan tersebut harus dipelajari dan difahami dengan sebenar-benarnya karena bila aturan-aturan tersebut tidak difahami secara benar, maka bacaan al-
Qur’an juga menjadi salah.
Selain itu yang harus diperhatikan dalam membaca Al-Q ur’an yaitu membaca Al-
Qur’an wajib menggunakan tartil. Sebagaimana perintah Allah SWT dalam surat Al-Muzammil ayat 4 :
َ
Artinya :
“Atau lebih dari seperdua itu. Dan bacalah Al Quran itu dengan perlahan- lahan”. (Q.S Al-Muzammil: 4)
Pengajaran yang efektif artinya pengajaran yang dapat dipahami murid secara sempurna. Dalam ilmu pendidikan sering juga dikatakan bahwa pengajaran yang tepat ialah pengajaran yang befungsi pada murid.
“Berfungsi” artinya menjadi milik murid, pengajaran itu membentuk dan mempengaruhi pribadinya (Tafsir, 2008: 9).
Metode Jibril adalah metode pembelajaran Al- Qur’an dengan tehnik dasar
talqin-taqlid (menirukan) seperti Nabi Muhammad menirukan bacaan
Malaikat Jibril. Proses pembelajaran Metode Jibril tersebut, selalu menitikberatkan pada penerapan teori-teori ilmu tajwid secara baik dan benar sesuai perintah Allah SWT yang mewajibkan pembacaan Al-
Qur’an secara tartil (Taufiqurrochman, 2005: 15).
Sejauh ini, hasil pembelajaran Pendidikan Agama Islam materi membaca Al-
Qur’an di SMP belum bisa tercapai secara maksimal seperti yang diharapkan. Berdasarkan wawancara dengan guru pengampu PAI, kelas VII H SMP Negeri 07 Kota Salatiga (Bapak Muhammad Sintoro, 16 Maret 2018), dengan KKM 75 dari 30 siswa, yang lulus hanya 10 siswa atau dalam persen sebesar 33% dan yang tidak lulus ada 20 siswa atau dalam persen sebesar 67% dengan rata-rata 67.60.
Setelah melakukan wawancara dengan guru pengampu PAI, Peneliti menemukan beberapa problematika rendahnya hasil belajar Pendidikan Agama Islam materi membaca Al-
Qur’an pada siswa kelas VII SMP Negeri
07 Kota Salatiga, diantaranya adalah guru yang kurang terampil menerapkan berbagai macam metode mengajar yang sesuai dengan materi membaca Al-
Qur’an dan keterbatasan sarana dan prasarana sekolah yang mendukung pembelajaran. Sekarang banyak ditemui adanya metode pembelajaran membaca Al-
Qur’an yang lebih menuntut siswa berperan lebih aktif dan lebih siap untuk menerima pembelajaran membaca Al- Qur’an diantaranya adalah metode Jibril. Pemilihan metode pembelajaran membaca Al-
Qur’an dengan menggunakan metode Jibril dirasa sesuai untuk membantu siswa meningkatkan hasil belajar membaca Al-
Qur’an secara tartil dan berdasarkan ilmu tajwid.
Berangkat dari hal tersebut maka penulis bermaksud mengadakan penelitian pada siswa kelas VII H di SMP Negeri 07 Salatiga dengan memberi judul penelitian: PENINGKATAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM MATERI MEMBACA AL-
QUR’AN DENGAN METODE JIBRIL PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 07 KOTA SALATIGA TAHUN PELAJARAN 2017/2018.
B. Rumusan Masalah
Dari uraian di atas, penulis mengemukakan rumusan masalah yang akan dibahas lebih lanjut, pokok masalah dalam penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut: Apakah menggunakan metode Jibril dapat meningkatkan hasil belajar Pendidikan Agama Islam materi membaca Al-
Qur’an pada siswa kelas VII SMP Negeri 07 Kota Salatiga tahun ajaran 2017/2018?
C. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian dari skripsi ini sebagai berikut: Untuk mengetahui penggunaan metode Jibril dapat meningkatkan hasil belajar Pendidikan Agama Islam materi membaca Al-
Qur’an pada siswa kelas VII SMP Negeri 07 Kota Salatiga tahun ajaran 2017/2018.
D. Hipotesis dan Indikator Keberhasilan 1.
Hipotesis Hipotesis adalah jawaban sementara terhadap masalah penelitian, yang kebenarannya masih harus diuji secara empiris (Suryabrata, 2009:
21).
Bentuk-bentuk hipotesis penelitian sangat terkait dengan rumusan masalah penelitian. Berdasarkan hal tersebut, maka rumusan hipotesis dalam Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini adalah: ada peningkatan hasil belajar Pendidikan Agama Islam materi membaca Al-
Qur’an dengan metode jibril pada siswa kelas 7 semester 1 SMP Negeri 07 Kota Salatiga tahun ajaran 2017/2018.
2. Indikator Keberhasilan
Penerapan metode Jibril dapat dikatakan efektif apabila indikator yang diharapkan dapat tercapai. Indikator yang dapat dirumuskan penulis adalah: a.
Adanya peningkatan hasil belajar membaca Al-Qur’an siswa secara berkelanjutan (continue) dari siklus pertama ke siklus selanjutnya dengan KKM untuk individual sesuai standar nasional dalam mata pelajaran Pendidikan Agama Islam yaitu 75.
b.
Peneliti menetapkan ketuntasan belajar siswa secara klasikal minimal 85% dari jumlah keseluruhan siswa kelas VII SMP Negeri 07 Salatiga telah mencapai nilai diatas KKM kelas.
E. Kegunaan Penelitian 1.
Manfaat Teoritis Manfaat teoritis adalah pengujian terhadap teori tersebut dilakukan melalui penelitian empiris, dan hasilnya bisa menolak, atau mengukuhkan, atau merevisi teori yang bersangkutan (Gulo, 2010: 21). Dengan metode Jibril diharapkan penelitian dapat menambah wawasan tentang metode pembelajaran membaca Al-
Qur’an yang efektif dan menuntut siswa berperan lebih aktif.
2. Manfaat Praktis Manfaat praktis adalah untuk memecahkan masalah-masalah praktis.
Mengubah lahan kering menjadi lahan yang subur, mengubah cara kerja supaya lebih efisien, dan mengubah kurikulum supaya lebih berdaya guna bagi pembangunan sumber daya manusia (Gulo, 2010: 21). 1)
Dapat meningkatkan profesionalitas mengajar bagi guru Pendidikan Agama Islam.
2) Dapat meningkatkan kreativitas guru dalam menyajikan pembelajaran.
3) Meningkatkan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam.
4) Melalui metode Jibril, memudahkan siswa untuk meningkatkan hasil belajar Pendidikan Agama Islam materi membaca Al-
Qur’an dengan fasih dan sesuai tajwid.
F. Definisi Operasional
Agar tidak terjadi kesalah pahaman terhadap judul skripsi di atas, maka penulis akan memaparkan penegasan istilah sebagai berikut:
1. Hasil belajar Hasil belajar merupakan perubahan perilaku yang diperoleh siswa setelah mengalami aktifitas belajar (Saefullah, 2012: 204). Menurut
Bloom, hasil belajar adalah perubahan-perubahan yang terjadi pada diri siswa baik yang menyangkut aspek kognitif, afektif dan psikomotor sebagai hasil dari kegiatan belajar (Suprijono, 2009: 5). Secara sederhana, hasil belajar adalah kemampuan yang diperoleh anak setelah melalui kegiatan pembelajaran. Anak yang berhasil dalam belajar adalah yang berhasil mencapai tujuan-tujuan pembelajaran.
2. Pendidikan Agama Islam Pendidikan Agama Islam adalah upaya sadar dan terencana dalam menyiapkan peserta didik untuk mengenal, memahami, menghayati, hingga mengimani, bertakwa dan berakhlak mulia dalam mengamalkan ajaran agama Islam dari sumber utamanya kitab suci Al-
Qur’an dan Al-Hadis, melalui kegiatan bimbingan, pengajaran, latihan, serta penggunaan pengalaman (Majid, 2012: 11).
3. Membaca Al-Qur’an
Membaca diartikan sebagai melihat serta memahami isi dari apa yang tertulis (dengan melisankan atau hanya dalam hati) (KBBI, 2008: 113). Al
- –Qur’an adalah kalam Allah/wahyu Illahi sebagai mu’jizat yang diturunkan dengan perantaraan Malaikat Jibril yang tertulis dalam mushaf-mushaf yang dipindahkan kepada kita dengan jalan
mutawatir yang dianggap ibadah dengan membacanya dan dihukumi
kafir dengan mengingkarinya yang dimulai dengan surat al-Fatihah dan diakhiri dengan surat an-Nas (Munjahid, 2007: 26).
Jadi membaca Al- Qur’an yang dimaksud peneliti adalah memahami isi dari apa yang tertulis dalam Al-
Qur’an secara fasih dan sesuai dengan ilmu tajwid.
4. Metode Jibril
Metode Jibril adalah metode pembelajaran Al- Qur’an dengan tehnik dasar talqin-taqlid (menirukan) seperti Nabi Muhammad menirukan bacaan Malaikat Jibril. Proses pembelajaran Metode Jibril tersebut, selalu menitikberatkan pada penerapan teori-teori ilmu tajwid secara baik dan benar sesuai perintah Allah SWT yang mewajibkan pembacaan Al-
Qur’an secara tartil (Taufiqurrochman, 2005: 15). Jadi yang dimaksud judul skripsi ini adalah menggunakan Metode
Jibril di SMP Negeri 07 Kota Salatiga untuk meningkatkan hasil belajar membaca Al- Qur’an siswa secara fasih dan sesuai dengan ilmu tajwid .
G. Metode Penelitian
Penelitian Tindakan Kelas (PTK) adalah penelitian yang dilakukan oleh guru di kelasnya sendiri melalui refleksi diri dengan tujuan untuk memperbaiki kinerjanya sehingga hasil belajar siswa meningkat (Aqib, 2008: 3).
1. Rancangan Penelitian
Rancangan penilitian yang penulis ambil adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Alasan utama pemilihan rancangan PTK dikarenakan peneliti dapat secara langsung terlibat dalam proses pembelajaran.
2. Subjek Penelitian Subjek Penelitian ini adalah siswa kelas VII H SMP Negeri 07
Kota Salatiga yang berjumlah 30 siswa yang terdiri dari, 17 siswa laki-laki dan 13 siswa perempuan. Alasan mengambil subjek siswa kelas VII H dikarenakan rendahnya hasil belajar Pendidikan Agama Islam materi membaca Al-
Qur’an dikarenakan guru yang kurang terampil menerapkan berbagai macam metode mengajar yang sesuai dengan materi membaca Al-
Qur’an dan keterbatasan sarana dan prasarana sekolah yang mendukung pembelajaran.
3. Lokasi Penelitian Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 07 terletak di Jl. Setiaki No.15, Dukuh, Sidomukti, Kota Salatiga, Jawa Tengah 50722.
1. Langkah-langkah Penelitian a.
Perencanaan Tindakan Menyusun perangkat pembelajaran yang akan dilaksanakan meliputi komponen sebagai berikut: 1)
RPP pada siklus pertama dan seterusnya meliputi SK, KD/Indikator, tujuan pembelajaran, materi ajar, strategi pembelajaran (pendekatan, model, dan metode pembelajaran), langkah-langkah kegiatan pembelajaran, alat/media/sumber, dan penilaian.
2) Lembar bahan ajar (materi pembelajaran)
3) Lembar kerja/soal siswa tentang topik/judul, tujuan kegiatan, alat/media/bahan yang digunakan, langkah-langkah kegiatan, matrik pengamatan, dan pertanyaan.
4) Media/alat/sumber belajar.
b.
Pelaksanaan (Action) Meliputi pelaksanaan pembelajaran di kelas sebagai guru model dengan menggunakan perangkat pembelajaran yang telah direncanakan.
c.
Pengamatan (Observation) Pengamatan terhadap pelaksanaan tindakan menggunakan lembar observasi yang telah disusun. Pengamatan dalam penelitian ini dilakukan peneliti sebagai penelitian kegiatan siswa dan guru mengamati aktifitas peneliti selama melakukan pembelajaran. d.
Refleksi (Reflection) Rekomendasi atas hasil evaluasi analisis data guna ditindaklanjuti pada siklus berikutnya.
Keempat kegiatan tersebut dapat digambarkan sebagai berikut: Gambar Skema 1.1 siklus PTK (Arikunto, 2006: 16) 5. Instrumen Penelitian
Instrumen adalah alat yang digunakan oleh guru atau observer untuk mengukur dan mengambil data yang akan dimanfaatkan untuk menetapkan keberhasilan dari rencana tindakan yang dilakukan (Sumadayo, 2013: 75). Instrumen yang peneliti gunakan meliputi : a.
Tes Tertulis Tes digunakan pada setiap siklus untuk mendapatkan data nilai yang menggambarkan pencapaian target kompetisi setelah mengikuti proses pembelajaran.
SIKLUS I
Pelaksanaan Pengamatan
Perencanaan
Perencanaan Pengamatan
Pelaksanaan Refleksi
Refleksi Hasil Penelitian
SIKLUS II
b.
Tes Baca Tes baca digunakan pada setiap siklus untuk mengetahui adanya peningkatan hasil belajar membaca Al-
Qur’an siswa setelah proses pembelajaran.
c.
Lembar Observasi Lembar observasi atau lembar pengamatan digunakan untuk mengamati secara langsung kegiatan yang dilakukan siswa dan guru selama proses pembelajaran membaca Al- Qur’an kelas VII melalui metode Jibril.
6. Tehnik Pengumpulan Data
Pengumpulan data dalam penelitian dimaksudkan untuk memperoleh bahan-bahan, keterangan, kenyataan-kenyataan, dan informasi yang dapat dipercaya (Sudaryono, 2013: 29). Dalam pengumpulan data penelitian menggunakan teknik-teknik sebagai berikut: a.
Tes Tes adalah alat pengukur yang berharga bagi penelitian Pendidikan (Furchan, 2004: 268). Tes digunakan peneliti untuk memperoleh data-data yang berhubungan dengan hasil belajar yang diperoleh siswa dengan cara memberi tes tertulis dan tes baca untuk mengukur hasil belajar dan pemahaman siswa dalam pembelajaran.
b.
Pengamatan/Observasi Digunakan untuk mengamati kegiatan secara langsung yang sedang dilakukan siswa dalam proses pembelajaran membaca Al-
Qur’an pada kelas VII. Hasil observasi ini berupa catatan lapangan yang mendeskripsikan proses kegiatan pembelajaran yang meliputi antusias peserta didik dan kegiatan guru dalam mengajar.
c.
Dokumentasi Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini adalah untuk menyimpan bukti kegiatan siswa dan guru dalam proses pembelajaran.
Dokumentasi ini berisi dokumen-dokumen hasil belajar yang diperoleh dari penelitian dan berupa foto-foto atau gambar kegiatan penelitian.
7. Analisis Data
Penelitian ini dianalisis untuk mengetahui hasil akhir dari setiap siklus penelitian.
a.
Penilaian rata-rata Peneliti menjumlahkan nilai yang diperoleh siswa, kemudian membagi dengan jumlah siswa tersebut sehingga memperoleh nilai rata- rata. Penilaian ini menggunakan rumus sebagai berikut:
Χ =
X : Nilai rata-rata siswa : Jumlah nilai siswa
∑χ N : Jumlah siswa b. Penilaian untuk ketuntasan belajar
Dalam menghitung ketuntasan belajar, peneliti menggunakan rumus sebagai berikut:
P= × 100%
Keterangan: P : jumlah nilai dalam persen F : jumlah nilai siswa N : jumlah seluruh siswa
H. Sistematika penulisan
Sistem penulisan yang digunakan penulis skripsi ini adalah sebagai berikut: 1.
Bagian awal Bagian awal skripsi mencakup tentang sampul, halaman judul, logo, persetujuan pembimbing, pengesahan kelulusan, pernyataan keaslian tulisan, motto, persembahan, kata pengantar, abstrak, daftar isi, daftar tabel, daftar diagram, daftar gambar, dan daftar lampiran.
2. Bagian Inti a.
BAB I: Pendahuluan Bab Pendahuluan memuat (1) latar belakang, (2) rumusan masalah, (3) tujuan penelitian, (4) hipotesis, (5) kegunaan penelitian, (6) definisi operasional, (7) metode penelitian.
b.
BAB II: Kajian Pustaka Bab ini mencakup hal-hal yang berkaitan dengan masalah yang menjadi fokus penelitian yaitu kegiatan membaca Al-Q ur’an dan metode Jibril.
c.
BAB III: Pelaksanaan Penelitian Bab ini berisi tentang pelaksanaan penelitian meliputi (1) deskripsi pelaksanaan penelitian siklus I (2) deskripsi pelaksanaan penelitian siklus II.
d.
BAB IV: Hasil Penelitian dan Pembahasan Bab ini menyajikan hasil penelitian sesuai dengan urutan penilaian dan pembahasan setiap selesai penelitian pada setiap siklusnya. e.
BAB V: Penutup Bagian ini meliputi kesimpulan dan saran 3. Bagian Akhir Bagian akhir mencakup daftar pustaka dan lampiran-lampiran.
BAB II LANDASAN TEORI A. Kajian Teori 1. Hasil Belajar a. Pengertian Hasil Belajar Menurut kamus bahasa Indonesia, hasil adalah suatu yang ada (terjadi)
oleh suatu kerja, berhasil, sukses. Hasil belajar adalah pola-pola perbuatan, nilai-nilai, pengertian-pengertian, sikap-sikap, apresiasi dan keterampilan (Suprijono, 2011: 5).
Hasil belajar pada dasarnya adalah suatu kemampuan yang berupa keterampilan dan perilaku baru sebagai akibat dari latihan atau pengalam an yang diperoleh (Sam’s, 2010: 33). Hasil belajar merupakan perubahan perilaku yang diperoleh siswa setelah mengalami aktivitas belajar. Perubahan perilaku tersebut diperoleh bergantung pada yang dipelajari oleh siswa (Saefullah, 2012: 204).
Menurut Gagne, perubahan perilaku yang merupakan hasil belajar berupa (Saefullah, 2012: 213) : a.
Informasi verbal yaitu kapabilitas mengungkapkan pengetahuan dalam bentuk bahasa, baik lisan maupun tertulis.
b.
Keterampilan intelektual yaitu kemampuan mempresentasikan konsep dan lambang.
c.
Strategi kognitif yaitu kecakapan menyalurkan dan mengarahkan aktivitas kognitifnya sendiri. Kemampuan ini meliputi penggunaan konsep dan kaidah dalam memecahkan masalah.
d.
Keterampilan motorik yaitu kemampuan melakukan serangkaian gerak jasmani dalam urusan koordinasi, sehingga terwujud otomatisme gerak jasmani.
e.
Sikap adalah kemampuan menerima atau menolak objek berdasarkan penilaian terhadap objek tersebut.
Menurut Bloom, hasil belajar mencakup kemampuan kognitif, afektif, dan psikomotorik. Domain kognitif adalah knowledge (pengetahuan, ingatan), comprehension (pemahaman, menjelaskan, menringkas, contoh), aplication (menerapkan), analysis (menguraikan, menentukan hubungan), synthesis (mengorganisasikan, merencanakan, membentuk bangunan baru), dan evaluation (menilai). Domain afektif adalah receiving (sikap menerima), responding (memberikan respon),
valuing (nilai), organization (organisasi), characterization
(karakterisasi). Domain psikomotor meliputi initiatory, pre-routine, dan
rountinized (Suprijono, 2011: 7). Menurut Lingren hasil pembelajaran
meliputi kecakapan, informasi, pengertian dan sikap.Dalam Q.S. Ar- akan merubah keadaan mereka, selama mereka tidak merubah sebab- sebab kemunduran mereka.
Artinya:
“Bagi manusia ada malaikat-malaikat yang selalu mengikutinya bergiliran, di muka dan di belakangnya, mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak merobah Keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merobah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri. dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap sesuatu kaum, Maka tak ada yang dapat menolaknya; dan sekali-kali tak ada pelindung bagi mereka selain Dia”. (QS ar Ra’d: 11)
Hal tersebut dapat kita kaitkan dengan hasil belajar siswa dimana jika kita tidak mencoba dan berusaha untuk belajar, maka hasil yang kita inginkan tidak akan terwujud. Sebaliknya jika kita mencoba, meneliti dan berusaha maka hasil yang kita inginkan pun akan tercapai.
Jadi, hasil belajar adalah perubahan perilaku dan kemampuan yang dimiliki peserta didik setelah melaksanakan proses belajar mengajar dengan lingkungannya, yang mana perubahan tersebut bukan hanya salah satu aspek potensi kemanusiaan saja, melainkan segala aspek.
b. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar Proses belajar melibatkan berbagai faktor yang sangat kompleks.