Viral Video Ad Produk AXE Provoke Versi "Heaven on Earth (Uncut)" di Situs YouTube dalam Membentuk Sikap dan Keputusan Pembelian.
ABSTRAK
Danny Pradana, 210111100027, 2013. Judul Penelitian Viral Video Ad
Produk AXE Provoke Versi “Heaven on Earth” (Uncut) di Situs YouTube dalam
Membentuk Sikap dan Keputusan Pembelian. Di bawah bimbingan Dr. Asep
Suryana., M.Si selaku pembimbing utama dan Weny Widyowati, S.Sos., M.Si selaku
pembimbing pendamping. Jurusan Manajemen Komunikasi, Fakultas Ilmu
Komunikasi, Universitas Padjadjaran.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aspek pesan, aspek sumber
(model iklan), aspek eksekusi iklan (tanggapan mengenai eksekusi iklan) viral video
ad produk AXE Provoke versi “Heaven on Earth” (Uncut) di situs YouTube dalam
membentuk keputusan pembleian. Objek dari penelitian ini adalah produk AXE
Provoke. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan pendekatan
deskriptif. Teori yang digunakan untuk melandasi penelitian ini adalah teori respon
kognitif, namun penulis lebih memfokuskan pada penggunaan model respon kognitif
dari Belch dan Belch. Populasi penelitian ini adalah mereka yang berkomentar pada
video iklan AXE Provoke versi “Heaven on Earth” (Uncut). Teknik penarikan sampel
dilakukan dengan teknik purposif. Penelitian dilakukan dengan melakukan
penyebaran kuesioner kepada 50 orang responden, penyebaran dilakukan melalui
angket online dengan menggunakan google docs sebagai sarananya.
Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah aspek pesan, aspek sumber (model
iklan), aspek eksekusi iklan (tanggapan mengenai eksekusi iklan) pada viral video ad
AXE Provoke versi “Heaven on Earth” tidak membentuk keputusan pembelian.
Meskipun demikian ternyata unsur dewasa berlebihan yang ada pada iklan AXE
Provoke versi ini tidak membuat nama AXE menjadi jelek di kalangan khalayak.
AXE disarankan agar membuat iklan yang tidak terlalu berunsur dewasa untuk
Indonesia karena faktor budaya pada proses pengambilan keputusan konsumen
mungkin dapat menjadi salah satu faktor tidak adanya keputusan pembelian pada
iklan tersebut, AXE juga perlu membuat iklan yang lebih menggambarkan situasi
sehari-hari dari calon target audiencenya. Disarankan penelitian untuk jenis/tipe iklan
yang serupa dapat dilakukan dengan pendekatan budaya sebagai penelitian lanjutan.
iii
ABSTRACT
Danny Pradana, 2101111000, 2013. The title of this research is Viral Video
Ad AXE Provoke Product “Heaven on Earth” (Uncut) Version on YouTube
Website in Forming Attitude and Purchase Decision. Dr. Asep Suryana., M.Si as
lead consultant and Weny Widyowati, S.Sos., M.Si as companion consultant.
Program Study Communication Management, Faculty of Communication Science,
Padjadjaran University.
The research objective is to know message aspect, source oriented aspect (ad
models), ad execution aspect (response about ad execution) viral video ad AXE
Provoke “Heaven on Earth” (Uncut) version in YouTube website in forming purchase
decision. The research objects are AXE Provoke Product. The research method is
quantitative method with descriptive approach. The research is using cognitive
response theory but writer focused more on the use of cognitive response model from
Belch and Belch. The populations of this research are those who commented on the
video ads AXE Provoke “Heaven on Earth” (Uncut) version. The sampling technique
is purposive sampling. Research did by distributing questioners to 50 respondents.
The distribution is done through online questioners by using Google docs.
Conclusions of the research are message aspect, source oriented aspect (ad models),
and ad execution aspect (response about ad execution) on the viral video ad AXE
Provoke “Heaven on Earth” version is not forming purchase decision. Nevertheless
it turns out that adult excessive element existing in this AXE Provoke advertisements
is not make bad name of AXE brand among all of these audience. AXE is advised to
make an advertisement that reduce the adult excessive element to Indonesia, because
cultural factors in the decision making process could become one of the factor no
purchase decision on this viral video advertising. AXE also need to make an
advertisement that is more describe the situations from daily perspective for the
potential target audience. Research related to culture for similar type of advertising
can be done as advanced research.
iv
Danny Pradana, 210111100027, 2013. Judul Penelitian Viral Video Ad
Produk AXE Provoke Versi “Heaven on Earth” (Uncut) di Situs YouTube dalam
Membentuk Sikap dan Keputusan Pembelian. Di bawah bimbingan Dr. Asep
Suryana., M.Si selaku pembimbing utama dan Weny Widyowati, S.Sos., M.Si selaku
pembimbing pendamping. Jurusan Manajemen Komunikasi, Fakultas Ilmu
Komunikasi, Universitas Padjadjaran.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aspek pesan, aspek sumber
(model iklan), aspek eksekusi iklan (tanggapan mengenai eksekusi iklan) viral video
ad produk AXE Provoke versi “Heaven on Earth” (Uncut) di situs YouTube dalam
membentuk keputusan pembleian. Objek dari penelitian ini adalah produk AXE
Provoke. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan pendekatan
deskriptif. Teori yang digunakan untuk melandasi penelitian ini adalah teori respon
kognitif, namun penulis lebih memfokuskan pada penggunaan model respon kognitif
dari Belch dan Belch. Populasi penelitian ini adalah mereka yang berkomentar pada
video iklan AXE Provoke versi “Heaven on Earth” (Uncut). Teknik penarikan sampel
dilakukan dengan teknik purposif. Penelitian dilakukan dengan melakukan
penyebaran kuesioner kepada 50 orang responden, penyebaran dilakukan melalui
angket online dengan menggunakan google docs sebagai sarananya.
Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah aspek pesan, aspek sumber (model
iklan), aspek eksekusi iklan (tanggapan mengenai eksekusi iklan) pada viral video ad
AXE Provoke versi “Heaven on Earth” tidak membentuk keputusan pembelian.
Meskipun demikian ternyata unsur dewasa berlebihan yang ada pada iklan AXE
Provoke versi ini tidak membuat nama AXE menjadi jelek di kalangan khalayak.
AXE disarankan agar membuat iklan yang tidak terlalu berunsur dewasa untuk
Indonesia karena faktor budaya pada proses pengambilan keputusan konsumen
mungkin dapat menjadi salah satu faktor tidak adanya keputusan pembelian pada
iklan tersebut, AXE juga perlu membuat iklan yang lebih menggambarkan situasi
sehari-hari dari calon target audiencenya. Disarankan penelitian untuk jenis/tipe iklan
yang serupa dapat dilakukan dengan pendekatan budaya sebagai penelitian lanjutan.
iii
ABSTRACT
Danny Pradana, 2101111000, 2013. The title of this research is Viral Video
Ad AXE Provoke Product “Heaven on Earth” (Uncut) Version on YouTube
Website in Forming Attitude and Purchase Decision. Dr. Asep Suryana., M.Si as
lead consultant and Weny Widyowati, S.Sos., M.Si as companion consultant.
Program Study Communication Management, Faculty of Communication Science,
Padjadjaran University.
The research objective is to know message aspect, source oriented aspect (ad
models), ad execution aspect (response about ad execution) viral video ad AXE
Provoke “Heaven on Earth” (Uncut) version in YouTube website in forming purchase
decision. The research objects are AXE Provoke Product. The research method is
quantitative method with descriptive approach. The research is using cognitive
response theory but writer focused more on the use of cognitive response model from
Belch and Belch. The populations of this research are those who commented on the
video ads AXE Provoke “Heaven on Earth” (Uncut) version. The sampling technique
is purposive sampling. Research did by distributing questioners to 50 respondents.
The distribution is done through online questioners by using Google docs.
Conclusions of the research are message aspect, source oriented aspect (ad models),
and ad execution aspect (response about ad execution) on the viral video ad AXE
Provoke “Heaven on Earth” version is not forming purchase decision. Nevertheless
it turns out that adult excessive element existing in this AXE Provoke advertisements
is not make bad name of AXE brand among all of these audience. AXE is advised to
make an advertisement that reduce the adult excessive element to Indonesia, because
cultural factors in the decision making process could become one of the factor no
purchase decision on this viral video advertising. AXE also need to make an
advertisement that is more describe the situations from daily perspective for the
potential target audience. Research related to culture for similar type of advertising
can be done as advanced research.
iv