PENGARUH INTENSITAS MELAKUKAN SHALAT FARDHU TERHADAP AKHLAK (Studi Kasus pada Siswa SDN Kecandran 02 Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga Tahun 2010) - Test Repository

PENGARUH INTENSITAS MELAKUKAN SHALAT FARDHU
TERHADAP AKHLAK
(Studi Kasus p a d a Siswa SDN K ecandran 02 Kecam atan Sidom ukti Kota Salatiga Tahun 2010)

S

K

R

I

P

S

I

Diajukan untuk Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan Islam


Oleh:

SUGENG SRIY0N0
NIM: 11408013

JU R U S A N TARBIYAH
PR O G R A M S T U D I P E N D ID IK A N A G A M A ISLA M
SE K O L A H T IN G G I A G A M A ISLA M N E G E R I
S A L A T I G A

2010

KEMENTERIAN AGAMA
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN)
SALATIGA
Jl. Tentara Pelajar 02 Telp. (0298) 323706, 323433 Fax 323433
Salatiga 50721
Website: www.stainsalatiQa.ac.id Ema.\\-.administrasi(a)staimalatigg.ac.id

NOTA PEMBIMBING

Lamp
Hal

: 3 Eks
: Naskah Skripsi
Saudara Sugeng Sriyono
Kepada
Yth: Ketua STAIN Salatiga
Di Salatiga

ASSALAMU’ALAIKUM, WR. WB
Setelah kami meneliti dan mengadakan perbaikan, maka bersama ini kami
kirimkan naskah skripsi saudara :
Nama
: Sugeng Sriyono
NIM
: 11408013
Jurusan
: Tarbiyah/ Pendidikan Agama Islam
Judul

: PENGARUH INTENSITAS MELAKUKAN SHALAT
FARDHU TERHADAP AKHLAK (STUDI KASUS PADA
SISWA SD N KECANDRAN 02 KECAMATAN SIDOMUKTI
KOTA SALATIGA TAHUN 2010)
Dengan ini mohon agar skripsi saudara tersebut diatas segera dimunaqosyahkan.
Demikian agar menjadi perhatian.
WASSALAMU’ALAIKUM, WR. W B

Pembimbing

ii

KEMENTERIAN AGAMA
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN)
SALATIGA
Jl. Tentara Pelajar 02 Telp. (0298) 323706, 323433 Fax 323433
Salatiga 50721
Website: www.stainsatati 2 a.ac.id Emml:administrasi(a)stainsalatiea.ac.id

P E N G E S A H A N K E L U L U SA N

Skripsi Saudara : SUGENG SRIYONO dengan Nomor Induk Mahasiswa:
11408013 yang beijudul: PENGARUH INTENSITAS MELAKUKAN
SHALAT FARDHU TERHADAP AKHLAK (STUDI KASUS PADA SISWA
SD N KECANDRAN 02 KECAMATAN SIDOMUKTI KOTA SALATIGA
TAHUN 2010) Telah dimunaqasahkan dalam sidang panitia ujian Jurusan
Tarbiyah Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Salatiga dan telah diterima sebagai
bagian dari syarat-syarat untuk memperoleh gelar Saijana Pendidikan Islam.
28 Agustus 2010 M
Salatiga, -----------------------------18 Ramadhan 1431 H
Panitia Ujian
ijcretari^ Sidang
r

mat Harivkdi. M.Pd
NIP. 19670112 199203 1 005

Dra. Hi. Woro Retnaningsih, M.Pd
NIP. 19681017199303 2 002

NIP. 19701028 200


Pemhimhinp

NIP. 19670307 199403 1 002

iii

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO

i 04* ^ £ i J s> ■$] s j* s a 4 $ "5j & J >j j&

u \s * ? -

“Jadibgnlah saSar dan shoCat sebagai penoCongmu, sesungguhnya yang
demibian itu sungguh Serat, bgcuaCi Sagi orang - orang bhusyubj.

(Q.S. J4CtfljT


Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu A l Kitab (AlQur'an)
dan dirikanlah shalat. Sesungguhnya shalat iiu mencegah dari (perbuatanperbuatan) keji dan mungkar. Dan sesungguhnya mengingat Allah (shalat)
adalah lebih besar (keutamaannya dari ibadah-ibadah yanglain). Dan Allah
mengetahui apa yang kamu kerjakan18

Maraknya kejahatan di tengah kita bisa saja teijadi yang berupa
pemyimpangan, kekejian kekotoran-kekotoran ruhani sangat mungkin
teijadi karena salat kita tidak lagi ada bobot nilai-nilai ilahiyahnya. Salat
kita hanya berupa rangka-rangka dan gerak yang hampa ruhani.

17 Depag RI, 2005. AlQur'an dan Terjemahnya, Jakarta: Depag RI, him. 274
18 Ibid, him. 382

BAB m
LAPORAN HASIL PENELITIAN

A. Sejarah dan Letak Geografis SD Negeri Kecandran 02
SD Negeri Kecandran 02 terletak di RT 02 RW III Kelurahan
Kecandran Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga. Terletak di tepi jalan desa
yang menghubungkan pusat kota dengan Kelurahan Dukuh dan Desa

Polobogo Kabupaten Semarang. Jarak tempuh ke SD Negeri Kecandran 02
dari pusat kota kurang lebih 4 km. Meskipun terletak di tepi barat Kota
Salatiga, dapat dengan mudah ditempuh dengan naik angkota Nomor 17
dengan ongkos Rp. 2.000,SD Negeri Kecandran 02 dibangun tahun 1979 dengan menggunakan
dana INPRES Tahun 1979 dengan luas lahan awal yang digunakan seluas
1000 m2. SD Negeri Kecandran 02 pada awalnya masuk dalam wilayah
Kabupaten Semarang, namun Karena ada pemekaran Kota Salatiga pada tahun
1995 masuk dalam wilayah Dinas Pendidikan Kota Salatiga hingga sekarang.
SD Negeri Kecandran 02 sudah 15 tahun tergabung dengan Kota Salatiga,
namun kondisi sekolah masih cukup memprihatinkan, baik siswa maupun
latar belakang pendidikan orang tua, namun demikian mampu menghasilkan
lulusan yang baik.
Pada tahun pelajaran 2005/2006 SD Negeri Kecandran 02 mulai
mengadakan pembenahan, baik pembangunan fisik, manajemen sekolah,
manajemen kelas. Hasilnya dalam akreditasi sekolah mendapatkan nilai B.

25

26


B. Gambaran Umum Guru dan Siswa SD Negeri Kecandran 02
Guru SD Negeri Kecandran 02 sampai dengan tahun pelajaran
2009/2010 sebanyak 10 orang guru, terdiri dari 8 orang guru PNS dan 2 orang
guru wiyata bhakti dan 1 orang penjaga PNS.

Adapun Daftar Guru dan

Penjaga SD Negeri Kecandran 02 adalah sebagai berikut:
Tabel I
Daftar Guru SD Negeri Kecandran 02
NIP

Jabatan

No

Nama

1


Rifatun, M.Pd

19641228 198803 2 003

Kepala SD

2

Sugeng Sriyono

19540105 197802 1 002

Gr PAI

3

Winarah A, S.PdSD

19640901 198405 2 002


Gr Kelas

4

Bakhrodin, S.PdSD

19601206 198405 1 001

Gr Kelas

5

Napsiyah

19631101 198609 2 002

Gr Kelas

6


Nur Asniyati

19630626 198803 2 008

Gr Mapel

7

M. Taufiqul M, S.Pd

19840828 200604 1 007

Gr Penjas

8

Budi Utama

19691010 200701 2 032

Gr Kelas

9

Slamet

19550901 198702 1 002

Penjaga

10

Siti Khorijah

Gr Mapel

11

Indah Safiri, S.PdI

Gr Mapel

Ket

Jumlah guru tersebut dibandingkan dengan jumlah siswa sudah sangat
mencukupi, karena pada tahun 2009/2010 jumlah siswa SD N Kecandran 02
sebanyak 49 siswa terdiri dari siswa kelas III-V1. Adapun secara rinci jumlah
siswa per kelas adalah sebagai berikut:

27

Tabel II
Jumlah Siswa SD Negeri Kecandran 02
No

Kelas

L

P

Jumlah

1

I

0

0

0

2

II

0

0

0

3

III

6

9

15

4

IV

8

4

12

5

V

8

5

13

6

VI

6

3

9

JUMLAH

28

21

49

Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa jumlah siswa pada tahun
pelajaran 2009/2010 sebanyak 49 siswa, untuk kelas I dan II tidak ada karena
sekolah akan di merger, sedangkan kelas VI sudah lulus sehingga yang
dijadikan sampel adalah siswa kelas IV dan V sebanyak 25 orang.

C. Sarana SD Negeri Kecandran 02
1. Gedung / bangunan
Untuk meiaksanakan kegiatan belajar mengajar di SD Negeri
Kecandran 02 didirikan gedung sekolah dan dibangun diatas tanah seluas
1000 M2. Gedung yang digunakan sebagai tempat belajar di SD Negeri
Kecandran 02 pada tahun 2009/2010 sudah digunakan gedung yang
permanen layak pakai, sehingga dengan tersedianya local baik untuk kelas
maupun kantor yang permanen merupakan salah satu factor yang memang
harus disiapkan dalam lembaga pendidikan.

28

Kepemilikan gedung yang permanen dan lengkap baik untuk ruang
belajar, ruang praktek dapat digunakan dengan semaksimal mungkin oleh
lembaga pendidikan agar supaya pendidikan yang dilaksanakan dalam
waktu yang ditentukan dapat berhasil dengan baik terutama mampu
mendidik siswa menjadi siswa menjadi akhlak yang mulia.
2. Peralatan Sekolah
Agar supaya program pendidikan dapat mencapai tujuan yang
diharapkan harus didukung oleh peralatan-peralatan yang memadai.
Peralatan yang ikut mendukung didalam kegiatan proses belajar mengajar
di SD Negeri Kecandran 02 diantaranya sebagai berikut:
a. Peralatan olah raga
b. Peralatan ketrampilan
c. Seperangkat alat praktek untuk laborat
d. Alat-alat kesenian seperti: seperangkat alat rebana, drumband.
Peralatan yang tersedia merupakan salah satu alat yang dapat
dimanfaatkan dalam proses belajar mengajar yang disesuaikan dengan
pokok bahasan yang diberikan pada siswa. Sehingga dengan tersedianya
perlengkapan

dan peralatan sesuai dengan kebutuhan dan pendidikan

pada akhirnya akan membantu terhadap pelaksanaan pendidikan.
Sehingga dengan tersedianya peralatan yang ada di SD Negeri
Kecandran 02 secara langsung dapat membantu dalam proses belajar
mengajar. Proses mengajar yang beijalan dengan baik dan didukung oleh
berbagai macam sarana dan prasarana yang mendukung pada akhirnya

29

akan dapat menghantarkan terhadap pencapaian pendidikan yang
diharapkan, sebab pelajaran teori yang diberikan pada siswa tidak akan
diterima dengan cepat, apabila tidak diberikan alat pendukung yang tepat
Sesuai dengan pokok pembahasan pelajaran, berbagai macam
perlengkapan yang tersedia di SD Negeri Kecandran 02 dapat digunakan
dengan sebaik-baiknya, sehingga diharapkan siswa mampu menerima
pelajaran secara baik.

D.

Kebermanfaatan

Sekolah, Tantangan

dan

Harmonisasi

dengan

Masyarakat
Mungkin banyak masyarakat yang mempertanyakan kebermanfaatan
dari SD N Kecandran 02 Salatiga. Selama ini manfaat SD yang dirasakan
penulis adalah sebagai berikut:
1. Melatih Kemampuan Kemampuan Akademis Anak (Biar Pintar)
Dengan melatih serta mengasah kemampuan menghafal, menganalisa,
memecahkan masalah, logika, dan lain sebagainya maka diharapkan
seseorang akan memiliki kemampuan akademis yang baik. Orang yang
tidak sekolah biasanya tidak memiliki kemampuan akademis yang baik
sehingga dapat dibedakan dengan orang yang bersekolah. Kehidupan
yang ada di masa depan tidaklah semudah dan seindah saat ini karena
dibutuhkan peijuangan dan keija keras serta banyak ilmu pengetahuan.
2. Menggembleng dan Memperkuat Mental, Fisik dan Disiplin

u/

30

Dengan mengharuskan seorang siswa datang dan pulang sesuai dengan
aturan yang berlaku maka secara tidak langsung dapat meningkatkan
kedisiplinan seseorang. Dengan begitu padatnya jadwal sekolah yang
memaksa seorang siswa untuk belajar secara terus-menerus akan
menguatkan mental dan fisik seseorang menjadi lebih baik.
3. Memperkenalkan Tanggung Jawab
Tanggung jawab seorang anak adalah belajar di mana orangtua atau wali
yang memberi nafkah. Seorang anak yang menjalankan tugas dan
kewajibannya dengan baik dengan bersekolah yang rajin akan membuat
bangga orang tua, guru, saudara, famili, dan lain-lain.
4. Membangun Jiwa Sosial dan Jaringan Pertemanan
Banyaknya teman yang bersekolah bersama akan memperluas hubungan
sosial seorang siswa. Tidak menutup kemungkinan di masa depan akan
membentuk jaringan bisnis dengan sesama teman di mana di antara
sesamanya sudah saling kenal dan percaya. Dengan memiliki teman
maka kebutuhan sosial yang merupakan kebutuhan dasar manusia dapat
terpenuhi dengan baik.
5. Sebagai Identitas Diri
Lulus dari sebuah institusi pendidikan biasanya akan menerima suatu
sertifikat atau ijazah khusus yang mengakui bahwa kita adalah orang
yang terpelajar, memiliki kualitas yang baik dan dapat diandalkan. Jika
disandingkan dengan orang yang tidak berpendidikan dalam suatu

31

lowongan pekeijaan kantor, maka rata-rata yang terpelajarlah yang akam
mendapatkan pekerjaan tersebut.
6. Sarana Mengembangkan Diri dan Berkreativitas
Seorang siswa dapat mengikuti berbagai program ekstrakurikuler
sebagai pelengkap kegiatan akademis belajar mengajar agar dapat
mengembangkan bakat dan minat dalam diri seseorang. Semakin banyak
memiliki keahlian dan daya kreativitas maka akan semakin baik pula
kualitas seseorang. Sekolah hanyalah sebagai suatu mediator atau
perangkat pengembangan diri. Yang mengubah diri seseorang adalah
hanyalah orang itu sendiri.
Sedangkan tantangan yang dihadapi saat ini adalah pengaruh media
yang demikian pesat sehingga memberikan dampak yang besar terhadap
perkembangan anak. Demikian pula guru-gurunya juga belum banyak
menguasai

teknologi

yang

berkembang

saat

ini

sehingga

media

pembelajaran yang berbasis teknologi juga belum dapat dimanfaatkan
dengan baik.
Untuk meningkatkan partisipasi masyarakat, hubungan baik sekolah
dengan lingkungan masyarakat sudah teijalin dengan baik, sehingga
masyarakat banyak memberikan dukungan baik berupa materiil maupun
saran guna pengembangan sekolah melalui komite sekolah yang sudah
terbentuk.

BAB IV
ANALISIS DATA

A.

Analisis Data Pertama
Untuk mengetahui seberapa jauh hubungan pengaruh intensitas
sholat terhadap akhlak, maka dapat diperoleh dengan analisis statistik.
Karena data yang terkumpul berjumlah banyak dan bersifat kualitatif,
adapun dalam menganalisis data tersebut menggunakan teknik analisis
statistik korelasi product moment dengan rumus:

Z XY
r*y =

(E ^ y )
N

'f

E y2~
E xl-

Dokumen yang terkait

PENERAPAN DISIPLIN ORANG TUA DAN INTENSITAS PELAKSANAAN SHALAT FARDHU

0 20 2

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe NHT (Numbered Head Together) terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas 3 SD Negeri Dukuh 02 Kecamatan Sidomukti Salatiga Semester II Tahun Aja

0 0 6

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe NHT (Numbered Head Together) terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas 3 SD Negeri Dukuh 02 Kecamatan Sidomukti Salatiga Semester II Tahun Aja

0 0 49

HUBUNGAN KEAKTIFAN SISWA MENGIKUTI KEGIATAN PESANTREN KILAT TERHADAP SIKAP KEDISIPLINAN SISWA DALAM BELAJAR (Studi Kasus pada Siswa MTs. YAROBI Grobogan Tahun Pelajaran 2005/2006) - Test Repository

1 1 112

PENGARUH PENGUASAAN BAHASA ARAB TERHADAP PEMAHAMAN AYAT-AYAT TARBIYAH DALAM AL-QUR’AN SURAH AL BAQARAH AYAT 282 (Studi Kasus Mahasiswa STAIN Salatiga Jurusan Tarbiyah Bahasa Arab Angkatan Tahun 2002) - Test Repository

0 0 105

MENINGKATKAN KETERAMPILAN SHALAT FARDHU MELALUI JAMAAH SHALAT DZUHUR PADA SISWA KELAS VI SD KALIBEJITUNTANG SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2007/2008 - Test Repository

0 0 87

EMOSI DAN AMALIAH IBADAH (Studi Korelasi pada Mahasiswa STAIN Salatiga Tahun Akademik 2004-2005) - Test Repository

0 0 82

PENGARUH PERILAKU IHSAN TERHADAP PERILAKU BELAJAR Studi Kasus Pada Siswa Madrasah Ibtidaiyah Tajuk Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang Tahun 2009 - Test Repository

0 0 83

KORELASI ANTARA PRESTASI BELAJAR FIQH DENGAN PENGAMALAN IBADAH SHOLAT (Studi Kasus pada Siswa Kelas X Madrasah Aliyah Negeri 1 Kota Salatiga Tahun Ajaran 2009/2010) - Test Repository

0 0 125

PENGARUH INTENSITAS IBADAH ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR PAI (STUDI KASUS PADA SDN PULUTAN 01 KOTA SALATIGA TAHUN 2010) - Test Repository

1 0 64