RPP MA KLS 2\[4] RPP PKN SMA
KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)
PERANGKAT PEMBELAJARAN
rencana pelaksanaan pembelajaran
Mata Pelajaran: Pendidikan Kewarganegaraan
Satuan Pendidikan: MA. AL-AZHAR
Program: Ilmu Pengetahuan Sosial
Kelas/Semester: XI/1
Nama Guru: HAIRULLAH,SH
NIP:
(2)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
I. IDENTITAS
1. Nama Sekolah : MA. AL-AZHAR 2. Mata Pelajaran : PKn
3. Materi Pokok : BUDAYA POLITIK
o Pengertian Budaya Politik
o Ciri-ciri budaya politik
o Macam-macam budaya politik
o faktor penyebab berkembangnya budaya politik di suatu daerah
o Budaya politik yang berkembang dalam masyarakat
4. Kelas/Program : XI/I
5. Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit
II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR
1. Standar Kompetensi
1. Menganalisis budaya politik di Indonesia
2. Kompetensi Dasar
1.1. Mendeskripsikan pengertian budaya politik
III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
No Indikator PencapaianKompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa 1 Mendeskripsikan pengertian
budaya politik Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab
Mandiri 2 Menjelaskan orientasi
masyarakat terhadap suatu sistem politik.
Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :
Percaya diri (keteguhan hati, optimis).
Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik). Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)
Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)
IV. TUJUAN PEMBELAJARAN :
Setelah proses belajar mengajar siswa diharapkan mampu : Mendeskripsikan pengertian budaya politik
Mengidentifikasikan ciri-ciri budaya politik Mendeskripsikan macam-macam budaya politik
Menjelaskan faktor penyebab berkembangnya budaya politik di daerahnya Mengidentifikasi perkembangan budaya politik
(3)
Menyimpulkan budaya politik yang berkembang di masyarakat
V. STRATEGI PEMBELAJARAN
No. Kegiatan Belajar (Menit)Waktu Aspek lifeskill yangdikembangkan Dan KarakterNilai Budaya Bangsa
1. Pendahuluan
- Memberikan salam siswa
- Mengabsen dan
mengetahui kondisi siswa
15’
- Disiplin
- Kerja sama
- Keterampil an Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab Mandiri
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan dan
nilai konstitusi.
menjelaskan pengertian dasar negara dan konstitusi negara. Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa dalam
kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.
Guru menyampaikan
tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas : BUDAYA POLITIK
o Pengertian Budaya Politik
o Ciri-ciri budaya politik
o Macam-macam
budaya politik
o faktor penyebab berkembangnya budaya politik di suatu daerah
o Budaya politik yang berkembang dalam masyarakat
Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama. Setelah selesai
55’ - Kerja sama
- Kesungguh
an
- Disiplin
(4)
melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.
Siswa diminta menemui teman lain yang
mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru
jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.
Setiap anggota
kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi. Kelompok ahli kembali
berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli. Meminta perwakilan
kelompok kooperatif untuk
mempresentasikan hasil diskusi secara
menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan. Guru memfasilitasi jika
terdapat siswa atau kelompok yang
mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan
(5)
konsep. Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa:
Menyimpulkan tentang hal-hal yang belum diketahui
Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.
3. Penutup
- Evaluasi/Tanya jawab
- Penenangan
20’
- Pengendali
an diri
STRATEGI PEMBELAJARAN
Tatap Muka Terstruktur Mandiri
Mendeskripsikan pengertian budaya politik
pengertian budaya politik Siswa dapat Menjelaskan orientasi masyarakat
terhadap suatu sistem politik.
VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN
1. Buku Paket PKn Kelas XI
2 Media massa (Koran, Majalah, Internet)
3. Buku-Buku Sumber yang Relevan
4. Lembar Kerja Siswa
VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT
1. Penilaian Kognitif 2. Penilaian Afektif
Mengetahui,
Kepala MA. Al-Azhar
H. ABD. AZIZ, S. Pd. I NIP.
Pamekasan, 28 Juli 2015 Guru Mapel PKN
HAIRULLAH, SH NIP.
(6)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
I. IDENTITAS
1. Nama Sekolah : MA. AL-AZHAR 2. Mata Pelajaran : PKn
3. Materi Pokok : Tipe-tipe budaya politik
o Macam-macam tipologi budaya politik
o Perkembangan tipe budaya politik sejalan perkembangan sistem politik yang berlaku 4. Kelas/Program : XI/I
5. Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit
II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR
1. Standar Kompetensi
1. Menganalisis budaya politik di Indonesia
2. Kompetensi Dasar
1.2 Menganalisis tipe-tipe budaya politik yang berkembang dalam masyarakat Indonesia
III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
No Indikator PencapaianKompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa 1 Mengidentifikasi tipe-tipe budaya
politik menurut Almond, dkk
Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu,
semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab
Mandiri 2 Mengidentifikasi tipe-tipe budaya
politik yang berkembang di Indonesia
Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :
Percaya diri (keteguhan hati, optimis).
Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik). Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)
Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan) IV. TUJUAN PEMBELAJARAN :
Setelah proses belajar mengajar siswa diharapkan mampu : Mendeskripsikan tipe-tipe budaya politik
Mengidentifikasi tipe budaya politik yang berkembang dalam masyarakat Indonesia
(7)
No. Kegiatan Belajar (Menit)Waktu Aspek lifeskill yangdikembangkan Dan KarakterNilai Budaya Bangsa
1. Pendahuluan
- Memberikan salam siswa
- Mengabsen dan mengetahui
kondisi siswa
15’
- Disiplin
- Kerja sama
- Keterampila n Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab Mandiri
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan dan nilai
konstitusi.
menjelaskan pengertian dasar negara dan konstitusi negara.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa dalam
kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan
kelompok kooperatif. Guru menyampaikan
tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :
Tipe-tipe budaya politik
o Macam-macam tipologi budaya politik
o Perkembangan tipe budaya politik sejalan perkembangan sistem politik yang berlaku Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama. Setelah selesai melakukan
diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota
kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan. Siswa diminta menemui
teman lain yang mempunyai tugas sama untuk
membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan
55’ - Kerja sama
- Kesungguh
an
- Disiplin
(8)
besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.
Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif
memberikan informasi dan berdiskusi.
Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli. Meminta perwakilan
kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan. Guru memfasilitasi jika
terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep. Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa:
Menyimpulkan tentang hal-hal yang belum diketahui Menjelaskan tentang hal-hal
yang belum diketahui.
3. Penutup
- Evaluasi/Tanya jawab
- Penenangan
20’
- Pengendali
an diri
STRATEGI PEMBELAJARAN
Tatap Muka Terstruktur Mandiri
Mendeskripsikan pengertian budaya politik
pengertian budaya politik Siswa dapat Menjelaskan orientasi masyarakat
terhadap suatu sistem politik.
VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN
1. Buku Paket PKn Kelas XI 2. Majalah, Koran, dan internet
(9)
3. Buku-Buku Sumber yang Relevan 4. Surat kabar, majalah, dan internet.
VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT
1. Penilaian Kognitif 2. Penilaian Afektif
Mengetahui,
Kepala MA. Al-Azhar
H. ABD. AZIZ, S. Pd. I NIP.
Pamekasan, 28 Juli 2015 Guru Mapel PKN
HAIRULLAH, SH NIP.
(10)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
I. IDENTITAS
1. Nama Sekolah : MA. AL-AZHAR 2. Mata Pelajaran : PKn
3. Materi Pokok : Sosialisasi budaya politik
o Makna sosialisasi kesadaran politik
o Mekanisme sosialisasi budaya politik
o Fungsi dan peranan partai politik 4. Kelas/Program : XI/I
5. Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit
II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR
1. Standar Kompetensi
1. Menganalisis budaya politik di Indonesia 2. Kompetensi Dasar
1.3. Mendeskripsikan pentingnya sosialisasi pengembangan budaya politik
III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
No Indikator PencapaianKompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa 1 Menganalisis budaya politik yang
berkembang di Indonesia. Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab
Mandiri 2 Menjelaskan pendapat para pakar
tentang perkembangan budaya politik di Indonesia.
Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :
Percaya diri (keteguhan hati, optimis).
Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik). Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)
Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan) IV. TUJUAN PEMBELAJARAN :
Setelah proses belajar mengajar siswa diharapkan mampu :
Menganalisis dampak perkembangan tipe politik sesuai dengan perkembangan sistem politik yang berlaku
Mendeskripsikan makna sosialisasi kesadaran politik
Menguraikan mekanisme sosialisasi pengembangan budaya politik Mengidentifikasikan fungsi partai politik
Mendeskripsikan bentuk-bentuk budaya politik berserta contohnya
Menunjukkan budaya politik yang sesuai dan bertentangan dengan semangat pembangunan politik bangsa
(11)
No. Kegiatan Belajar (Menit)Waktu Aspek lifeskill yangdikembangkan Dan KarakterNilai Budaya Bangsa
1. Pendahuluan
- Memberikan salam siswa
- Mengabsen dan
mengetahui kondisi siswa
15’
- Disiplin
- Kerja sama
- Keterampil an Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab Mandiri
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan dan
nilai konstitusi.
menjelaskan pengertian dasar negara dan konstitusi negara. Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa dalam
kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.
Guru menyampaikan
tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas : Sosialisasi budaya politik
o Makna sosialisasi kesadaran politik
o Mekanisme
sosialisasi budaya politik
o Fungsi dan peranan partai politik
Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang
membahas materi sama. Setelah selesai
melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.
Siswa diminta menemui
55’ - Kerja sama
- Kesungguh
an
- Disiplin
(12)
teman lain yang
mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.
Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus
mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi. Kelompok ahli kembali
berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli. Meminta perwakilan
kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan. Guru memfasilitasi jika
terdapat siswa atau kelompok yang
mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa:
Menyimpulkan tentang hal-hal yang belum diketahui
Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.
3. Penutup
- Evaluasi/Tanya jawab
20’ - Pengendali
(13)
- Penenangan STRATEGI PEMBELAJARAN
Tatap Muka Terstruktur Mandiri
Mendeskripsikan pentingnya sosialisasi pengembangan budaya politik
Menganalisis budaya politik yang berkembang di Indonesia.
Siswa dapat Menjelaskan pendapat para pakar tentang perkembangan budaya politik di Indonesia.
VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN
1. Buku Paket PKn Kelas XI 2. Majalah, Koran, dan Internet
3. Buku-Buku Sumber yang Relevan
4. Lembar Kerja Siswa
VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT
1. Penilaian Kognitif 2. Penilaian Afektif
Mengetahui,
Kepala MA. Al-Azhar
H. ABD. AZIZ, S. Pd. I NIP.
Pamekasan, 28 Juli 2015 Guru Mapel PKN
HAIRULLAH, SH NIP.
(14)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
I. IDENTITAS
1. Nama Sekolah : MA. AL-AZHAR 2. Mata Pelajaran : PKn
3. Materi Pokok : Budaya Politik Partisipan di Indonesia
o Bentuk- bentuk budaya politik partisipan
o budaya politik yang bertentangan dengan semangat pembangunan politik bangsa
o contoh budaya politik partisipan dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara
o Contoh perilaku berperan aktif dalam politik yang berkembang di masyarakat
4. Kelas/Program : XI/I
5. Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit
II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR
1. Standar Kompetensi
1. Menganalisis budaya politik di Indonesia
2. Kompetensi Dasar
1.4. Menampilkan peran serta budaya politik partisipan
III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
No Indikator PencapaianKompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa 1 Mendeskripsikan budaya
politik partisipan di Indonesia
Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab
Mandiri
Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :
Percaya diri (keteguhan hati, optimis).
Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik). Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)
Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)
IV. TUJUAN PEMBELAJARAN :
Setelah proses belajar mengajar siswa diharapkan mampu :
Memberikan contoh budaya politik partisipan dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara
(15)
IV. STRATEGI PEMBELAJARAN
No. Kegiatan Belajar
Waktu (Menit)
Aspek lifeskill yang dikembangkan
Nilai Budaya Dan Karakter
Bangsa
1. Pendahuluan
- Memberikan salam siswa
- Mengabsen dan
mengetahui kondisi siswa
15’
- Disiplin
- Kerja sama
- Keterampila n Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab Mandiri
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi :
Menguraikan tujuan dan nilai konstitusi. menjelaskan
pengertian dasar negara dan konstitusi negara.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa dalam
kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.
Guru menyampaikan
tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :
Budaya Politik Partisipan di Indonesia
o Bentuk- bentuk budaya politik partisipan
o budaya politik yang bertentangan dengan semangat pembangunan politik bangsa
o contoh budaya politik partisipan dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara
o Contoh perilaku berperan aktif
55’ - Kerja sama
- Kesungguh
an
- Disiplin
(16)
dalam politik yang berkembang di masyarakat Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.
Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan. Siswa diminta
menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk
membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru
jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.
Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.
Kelompok ahli kembali berkumpul ke
kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi
(17)
kelompok ahli. Meminta perwakilan
kelompok kooperatif untuk
mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.
Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep. Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa:
Menyimpulkan tentang hal-hal yang belum diketahui
Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.
3. Penutup
- Evaluasi/Tanya jawab
- Penenangan
20’
- Pengendalia
n diri
STRATEGI PEMBELAJARAN
Tatap Muka Terstruktur Mandiri
Menganalisis budaya politik di Indonesia
Menampilkan peran serta budaya politik partisipan
Siswa dapat
Mendeskripsikan budaya politik partisipan di Indonesia V. PERANGKAT PEMBELAJARAN
1. Buku Paket PKn Kelas XI
2. Majalah, Koran, dan Internet
3. Buku-Buku Sumber yang Relevan
4. Lembar Kerja Siswa
VI. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT
1. Penilaian Kognitif 2. Penilaian Afektif
(18)
Mengetahui,
Kepala MA. Al-Azhar
H. ABD. AZIZ, S. Pd. I NIP.
Pamekasan, 28 Juli 2015 Guru Mapel PKN
HAIRULLAH, SH NIP.
.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
I. DENTITAS
1. Nama Sekolah : MA. AL-AZHAR 2. Mata Pelajaran : PKn
3. Materi Pokok : Pengertian dan prinsip-prinsip budaya demokrasi
o Macam- macam demokrasi
o Prinsip- prinsip demokrasi o Pengertian Budaya demokrasi o Prinsip- prinsip budaya demokrasi 4. Kelas/Program : XI/I
5. Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit
I. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR
o Standar Kompetensi
2. menganalisis budaya demokrasi menuju masyarakat madani 2. Kompetensi Dasar
2.1. Mendeskripsikan pengertian dan prinsip-prinsip budaya demokrasi
III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
No Indikator PencapaianKompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa 1 Mendeskripsikan pengertian
budaya demokrasi
Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab
Mandiri 2 Mendeskripsikan prinsip-prinsip
budaya demokrasi
Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :
Percaya diri (keteguhan hati, optimis).
Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik). Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)
Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan) IV. TUJUAN PEMBELAJARAN :
(19)
Menjelaskan perbedaan antara demokrasi liberal, komunis dan demokrasi Pancasila Mendeskripsikan prinsip- prinsip demokrasi.
Menjelaskan makna budaya demokrasi Menjelaskan tentang prinsip budaya politik
(20)
V. STRATEGI PEMBELAJARAN
No. Kegiatan Belajar (Menit)Waktu Aspek lifeskillyang
dikembangkan
Nilai Budaya Dan Karakter
Bangsa
1. Pendahuluan
- Memberikan salam siswa
- Mengabsen dan
mengetahui kondisi siswa 15’
- Disipli n - Kerja sama - Ketera mpilan Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab Mandiri
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan dan
nilai konstitusi.
menjelaskan pengertian dasar negara dan konstitusi negara. Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa dalam
kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.
Guru menyampaikan
tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :
Pengertian dan prinsip-prinsip budaya demokrasi
o Macam- macam
demokrasi
o Prinsip- prinsip demokrasi
o Pengertian Budaya demokrasi
o Prinsip- prinsip budaya demokrasi Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang
membahas materi sama. Setelah selesai
melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas
55’ - Kerja
sama
- Kesun
gguhan
- Disipli
n
(21)
secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.
Siswa diminta menemui teman lain yang
mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru
jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.
Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus
mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi. Kelompok ahli kembali
berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli. Meminta perwakilan
kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan. Guru memfasilitasi jika
terdapat siswa atau kelompok yang
mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa:
(22)
hal-hal yang belum diketahui
Menjelaskan tentang hal-hal yang belum
diketahui.
3. Penutup
- Evaluasi/Tanya jawab
- Penenangan 20’
- Penge
ndalian diri
STRATEGI PEMBELAJARAN
Tatap Muka Terstruktur Mandiri
menganalisis budaya demokrasi menuju masyarakat madani
Mendeskripsikan pengertian dan prinsip-prinsip budaya demokrasi
Siswa dapat Menjelaskan pengertian dan prinsip-prinsip budaya demokrasi VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN
1. Buku Paket PKn Kelas XI
2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen
3. Buku-Buku Sumber yang Relevan
4. Lembar Kerja Siswa
5. Majalah, koran, dan internet
VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT
1. Penilaian Kognitif 2. Penilaian Afektif
Mengetahui,
Kepala MA. Al-Azhar
H. ABD. AZIZ, S. Pd. I NIP.
Pamekasan, 28 Juli 2015 Guru Mapel PKN
HAIRULLAH, SH NIP.
(23)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
I. IDENTITAS
1. Nama Sekolah : MA. AL-AZHAR 2. Mata Pelajaran : PKn
3. Materi Pokok : Masyarakat Madani
o Pengertian masyarakat madani (civil society) o Ciri-ciri masyarakat madani
o Proses menuju masyarakat madani
o kendala yang dihadapi dan upaya mengatasinya bangsa Indonesia dalam mewujudkan masyarakat madani 4. Kelas/Program : XI/I
5. Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR
1. Standar Kompetensi
2. Menganalisis budaya demokrasi menuju masyarakat madani 2. Kompetensi Dasar
2.2. Mengidentifikasi ciri-ciri masyarakat madani
III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan KarakterBangsa 1 Mendeskrisikan pengertian masyarakat madani Religius, jujur, toleransi, disiplin,
kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab
Mandiri 2 Mengidentifikasi ciri-ciri masyarakat madani
Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :
Percaya diri (keteguhan hati, optimis).
Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik). Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)
Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)
IV. TUJUAN PEMBELAJARAN :
Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat : Mendeskripsikan pengertian masyarakat madani
Mengidentifikasikan ciri- ciri masyarakat madani Menjelaskan proses menuju masyarakat madani
(24)
No. Kegiatan Belajar (Menit)Waktu Aspek lifeskill yangdikembangkan Dan KarakterNilai Budaya Bangsa
1. Pendahuluan
- Memberikan salam
siswa
- Mengabsen dan
mengetahui kondisi siswa
15’
- Disiplin
- Kerja sama
- Keterampila n Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab Mandiri
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi :
Menguraikan tujuan dan nilai konstitusi.
menjelaskan pengertian dasar negara dan konstitusi negara. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi,
Membagi siswa dalam kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.
Guru menyampaikan
tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :
Masyarakat Madani o Pengertian masyarakat madani (civil society) o Ciri-ciri masyarakat madani
o Proses menuju masyarakat madani
o kendala yang dihadapi dan upaya
mengatasinya bangsa
Indonesia dalam
55’ - Kerja sama
- Kesungguha
n
- Disiplin
(25)
mewujudkan masyarakat madani
Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama. Setelah selesai
melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok
mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan. Siswa diminta
menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan
kelompok ahli. Setiap anggota
kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif
memberikan informasi dan berdiskusi.
(26)
Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas
memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.
Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk
mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan. Guru memfasilitasi
jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep. Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan
tentang hal-hal yang belum diketahui Menjelaskan tentang
hal-hal yang belum diketahui.
3. Penutup
- Evaluasi/Tanya jawab
- Penenangan 20’
- Pengendalia
n diri
STRATEGI PEMBELAJARAN
Tatap Muka Terstruktur Mandiri
Mendeskrisikan pengertian masyarakat madani
ciri-ciri masyarakat madani
Siswa dapat Menguraikan kendala yang dihadapi bangsa Indonesia dalam mewujudkan masyarakat madani
VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN
1. Buku Paket PKn Kelas XI
2. Buku-Buku Sumber yang Relevan
3. Majalah, Koran, dan internet
(27)
VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT 1. Penilaian Kognitif
2. Penilaian Afektif
Mengetahui,
Kepala MA. Al-Azhar
H. ABD. AZIZ, S. Pd. I NIP.
Pamekasan, 28 Juli 2015 Guru Mapel PKN
HAIRULLAH, SH NIP.
(28)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
I. IDENTITAS
1. Nama Sekolah : MA. AL-AZHAR 2. Mata Pelajaran : PKn
3. Materi Pokok : Demokrasi di Indonesia
o Prinsip- prinsip demokrasi Pancasila
o Pelaksanaan demokrasi di Indonesia sejak orde lama, orde baru, dan reformasi
o Pemilihan Umum (Pemilu) - Pengertian Pemilu - tujuan pemilu
- Prinsip-prinsip dalam pelaksanaan Pemilihan umum - Perilaku yang mendukung terhadap tegaknya prinsip-
prinsip demokrasi 4. Kelas/Program : XI/I
5. Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit
II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR 1. Standar Kompetensi
2. Menganalisis budaya demokrasi menuju masyarakat madani 2. Kompetensi Dasar
2.3. Menganalisis pelaksanaan demokrasi di Indonesia sejak orde lama, orde baru, dan reformasi
III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa 1 Menganalisis pelaksanaan demokrasi yang
berkembang di Indonesia Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerjakeras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab
Mandiri 2 Menjelaskan prinsip-prinsip Demokrasi
Pancasila
3 Menganalisis pelaksanaan Demokrasi di Indonesia pada Era Orde Lama, Orde Baru, dan Reformasi.
Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :
Percaya diri (keteguhan hati, optimis).
Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik). Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)
Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan) IV. TUJUAN PEMBELAJARAN :
Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat : Menguraikan prinsip demokrasi Pancasila
(29)
Membandingkan demokrasi yang diterapkan di Indonesia pada masa orla,orba dan orde reformasi
Membandingkan pelaksanaan pemilu pada masa orla, orba maupun orde reformasi Mengidentifikasikan pelaksanaan pemilu pada masa orba dan reformasi
V. STRATEGI PEMBELAJARAN
No. Kegiatan Belajar (Menit)Waktu Aspek lifeskillyang
dikembangkan
Nilai Budaya Dan Karakter
Bangsa
1. Pendahuluan
- Memberikan salam siswa
- Mengabsen dan
mengetahui kondisi siswa
15’ - Disiplin - Kerjasam a - Keteramp ilan Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab Mandiri
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan
dan nilai konstitusi. menjelaskan
pengertian dasar negara dan konstitusi negara.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa dalam
kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.
Guru menyampaikan
tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas : Demokrasi di Indonesia
o Prinsip- prinsip demokrasi Pancasila
o Pelaksanaan demokrasi di Indonesia sejak orde lama, orde baru, dan reformasi
o Pemilihan Umum (Pemilu)
- Pengertian Pemilu - tujuan
55’ - Kerjasam
a
- Kesungg
uhan
- Disiplin
(30)
pemilu -
Prinsip-prinsip dalam pelaksanaan Pemilihan umum - Perilaku
yang mendukung terhadap tegaknya prinsip- prinsip demokrasi Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.
Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.
Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk
membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru
jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan
dinamakan kelompok ahli.
Setiap anggota kelompok baru
(31)
bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.
Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli. Meminta perwakilan
kelompok kooperatif untuk
mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan. Guru memfasilitasi jika
terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep. Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa:
Menyimpulkan tentang hal-hal yang belum diketahui
Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.
3. Penutup
- Evaluasi/Tanya jawab
- Penenangan 20’
- Pengend
alian diri STRATEGI PEMBELAJARAN
Tatap Muka Terstruktur Mandiri
Menganalisis
pelaksanaan demokrasi di Indonesia sejak orde lama, orde baru, dan reformas
Membandingkan
demokrasi yang diterapkan di Indonesia pada masa orla,orba dan orde reformasi
Siswa dapat Menjelaskan prinsip-prinsip Demokrasi Pancasila
VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN
1. Buku Paket PKn Kelas XI
2. Majalah, Koran, dan internet
3. Buku-Buku Sumber yang Relevan
(32)
VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT 1. Penilaian Kognitif
2. Penilaian Afektif
Mengetahui,
Kepala MA. Al-Azhar
H. ABD. AZIZ, S. Pd. I NIP.
Pamekasan, 28 Juli 2015 Guru Mapel PKN
HAIRULLAH, SH NIP.
(33)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
I. IDENTITAS
1. Nama Sekolah : MA. AL-AZHAR 2. Mata Pelajaran : PKn
3. Materi Pokok : Pemilihan Umum dan Perilaku yang
Mendukung Tegaknya Prinsip-Prinsip Demokrasi 4. Kelas/Program : XI/I
5. Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit
II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR 1. Standar Kompetensi
2. Menganalisis budaya demokrasi menuju masyarakat madani 2. Kompetensi Dasar
2.4. Menampilkan perilaku budaya demokrasi dalam kehidupan sehari-hari III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan KarakterBangsa 1 Menunjukkan perilaku budaya demokrasi dalam
kehidupan sehari-hari
Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab
Mandiri 2 Memberi contoh pelaksanaan demokrasi dalam
kehidupan sehari-hari.
3 Menjelaskan hakikat Pemilihan Umum, pelaksanaan Pemilihan Umum di Indonesia. 4 Menunjuk contoh perilaku yang mendukung
tegaknya budaya demokrasi dalam kehidupan sehari-hari.
Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :
Percaya diri (keteguhan hati, optimis).
Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik). Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)
Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan) IV. TUJUAN PEMBELAJARAN :
Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat : Mendemostrasikan pelaksanaan pemilihan kepala daerah di daerahnya Mengidentifikasi perilaku budaya demokrasi
Menunjukkan perilaku budaya demokrasi dalam lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat
(34)
No. Kegiatan Belajar (Menit)Waktu Aspek lifeskill yangdikembangkan Nilai Budaya DanKarakter Bangsa
1. Pendahuluan
- Memberikan salam
siswa
- Mengabsen dan
mengetahui kondisi siswa
15’
- Disiplin
- Kerja sama
- Keterampila n Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab Mandiri
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi :
Menguraikan tujuan dan nilai konstitusi. menjelaskan pengertian dasar negara dan konstitusi negara. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi,
Membagi siswa dalam kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.
Guru menyampaikan
tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas : Pemilihan Umum dan Perilaku yang Mendukung Tegaknya Prinsip-Prinsip Demokrasi Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama. Setelah selesai
melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok
mengambil undian tugas secara indivual yang telah
55’ - Kerja sama
- Kesungguh
an
- Disiplin
(35)
disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan. Siswa diminta
menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan
kelompok ahli. Setiap anggota
kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif
memberikan informasi dan berdiskusi. Kelompok ahli
kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas
memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.
Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk
mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan.
(36)
Guru memfasilitasi jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep. Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan
tentang hal-hal yang belum diketahui Menjelaskan tentang
hal-hal yang belum diketahui.
3. Penutup
- Evaluasi/Tanya jawab
- Penenangan 20’
- Pengendali
an diri
STRATEGI PEMBELAJARAN
Tatap Muka Terstruktur Mandiri
Menampilkan perilaku budaya demokrasi dalam kehidupan sehari-hari
Memberi contoh pelaksanaan demokrasi dalam kehidupan sehari-hari.
Siswa dapat Menjelaskan hakikat Pemilihan Umum, pelaksanaan Pemilihan Umum di Indonesia. VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN
1. Buku Paket PKn Kelas XI
2. Majalah, Koran, dan Internet
3. Buku-Buku Sumber yang Relevan
4. Lembar Kerja Siswa
VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT
Penilaian Kognitif
Penilaian Afektif
Mengetahui,
Kepala MA. Al-Azhar
H. ABD. AZIZ, S. Pd. I NIP.
Pamekasan, 28 Juli 2015 Guru Mapel PKN
HAIRULLAH, SH NIP.
(37)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
I. IDENTITAS
1. Nama Sekolah : MA. AL-AZHAR 2. Mata Pelajaran : PKn
3. Materi Pokok : Keterbukaan dan Jaminan Keadilan a. Pengertian keterbukaan dan keadilan b. Macam-macam keadilan
c. Makna keterbu-kaan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
d. Ciri-ciri keter-Bukaan 4. Kelas/Program : XI/I
5. Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit
II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR 1. Standar Kompetensi
3. Menampilkan sikap keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
2. Kompetensi Dasar
3. 1. Mendeskripsikan pengertian dan pentingnya keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa 1 Mendeskripsikan pengertian keterbukaan
dan keadilan
Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab Mandiri
2 Menguraikan pentingnya keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :
Percaya diri (keteguhan hati, optimis).
Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik). Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)
Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)
IV. TUJUAN PEMBELAJARAN :
Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat : Mendeskripsikan pengertian keterbukaan dan keadilan
Mengidentifikasikan macam-macam keadilan
Mendeskripsikan pentingnya keterbukaan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara V. STRATEGI PEMBELAJARAN
(38)
No
. Kegiatan Belajar
Waktu (Menit) Aspek lifeskill yang dikembangkan Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa 1. Pendahuluan
- Memberikan salam siswa
- Mengabsen dan mengetahui
kondisi siswa 15’ - Disiplin - Kerja sama - Keterampil an Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab Mandiri
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan dan
nilai konstitusi.
menjelaskan pengertian dasar negara dan konstitusi negara.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa dalam
kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif. Guru menyampaikan
tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :
Keterbukaan dan Jaminan Keadilan a. Pengertian keterbukaan dan keadilan b. Macam-macam keadilan
c. Makna keterbu-kaan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
d. Ciri-ciri keter-Bukaan Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10
kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.
Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi
55’ - Kerja
sama
- Kesunggu
han
- Disiplin
(39)
yang telah didiskusikan. Siswa diminta menemui
teman lain yang mempunyai tugas sama untuk
membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan kelompok ahli.
Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif
memberikan informasi dan berdiskusi.
Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli. Meminta perwakilan
kelompok kooperatif untuk mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan. Guru memfasilitasi jika
terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep. Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa:
Menyimpulkan tentang hal-hal yang belum diketahui Menjelaskan tentang hal-hal
yang belum diketahui.
3. Penutup
- Evaluasi/Tanya jawab
- Penenangan 20’
- Pengendal
(40)
STRATEGI PEMBELAJARAN
Tatap Muka Terstruktur Mandiri
Mendeskripsikan pengertian dan
pentingnya keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Memberi contoh macam-macam keadilan
Siswa dapat Menguraikan pentingnya keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN
1. Buku Paket PKn Kelas XI
2. Majalah, Koran, dan Internet
3. Buku-Buku Sumber yang Relevan
4. Lembar Kerja Siswa
VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT 1. Penilaian Kognitif
2. Penilaian Afektif Mengetahui,
Kepala MA. Al-Azhar
H. ABD. AZIZ, S. Pd. I NIP.
Pamekasan, 28 Juli 2015 Guru Mapel PKN
HAIRULLAH, SH NIP.
(41)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
I. IDENTITAS
1. Nama Sekolah : MA. AL-AZHAR 2. Mata Pelajaran : PKn
3. Materi Pokok : Penyelenggaraan Pemerintahan yang Tidak Transparan a. Penyelenggaraan pemerintahan yang tidak transparan b. Dampak penyelenggaraan pemerintahan yang tidak
transparan 4. Kelas/Program : XI/I
5. Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit
II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR
o Standar Kompetensi
3. Menampilkan sikap keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
o Kompetensi Dasar
3.2. Menganalisis dampak penyelenggaraan pemerintahan yang tidak transparan III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa 1 Mengidentifikasi dampak
penyelenggaraan pemerintahan yang tidak transparan.
Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab
Mandiri 2 Menyebutkan contoh perilaku
penyelenggaraan pemerintah yang tidak transparan di Indonesia.
Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :
Percaya diri (keteguhan hati, optimis).
Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik). Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)
Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan) IV. TUJUAN PEMBELAJARAN :
Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat : Mengidentifikasikan ciri-ciri keterbukaan
Memberikan contoh penyelenggaran pemerintahan yang transparan Mendeskripsikan penyelenggaraan pemerintahan yang tidak transparan
Mengidentifikasikan faktor penyebab terjadinya penyelenggaraan pemerintahan yang tidak transparan
Menyimpulkan dampak penyelenggaraan pemerintahan yang tidak transparan IV. STRATEGI PEMBELAJARAN
(42)
No. Kegiatan Belajar (Menit)Waktu Aspek lifeskillyang dikembangkan Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa 1. Pendahuluan
- Memberikan salam siswa
- Mengabsen dan
mengetahui kondisi siswa
15’ - Disiplin - Kerja sama - Keterampi lan Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab Mandiri
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi : Menguraikan tujuan
dan nilai konstitusi. menjelaskan
pengertian dasar negara dan konstitusi negara.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, Membagi siswa dalam
kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.
Guru menyampaikan
tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas : Penyelenggaraan Pemerintahan yang Tidak Transparan o Penyelenggaraan pemerintahan yang tidak transparan o Dampak penyelenggaraan pemerintahan yang tidak transparan Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama.
Setelah selesai melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok mengambil
55’ - Kerja
sama
- Kesunggu
han
- Disiplin
(43)
undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.
Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk
membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru
jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan
dinamakan kelompok ahli.
Setiap anggota kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif memberikan informasi dan berdiskusi.
Kelompok ahli kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli. Meminta perwakilan
kelompok kooperatif untuk
mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan. Guru memfasilitasi jika
terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep.
(44)
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa:
Menyimpulkan tentang hal-hal yang belum diketahui
Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.
3. Penutup
- Evaluasi/Tanya jawab
- Penenangan 20’
- Pengenda
lian diri
STRATEGI PEMBELAJARAN
Tatap Muka Terstruktur Mandiri
Menganalisis dampak penyelenggaraan pemerintahan yang tidak transparan
Menyebutkan contoh perilaku penyelenggaraan pemerintah yang tidak transparan di Indonesia.
Siswa dapat Menyimpulkan dampak penyelenggaraan pemerintahan yang tidak transparan
V. PERANGKAT PEMBELAJARAN
1. Buku Paket PKn Kelas XI
2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen 3. Buku-Buku Sumber yang Relevan 4. Lembar Kerja Siswa
VI. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT
1. Penilaian Kognitif 2. Penilaian Afektif
Mengetahui,
Kepala MA. Al-Azhar
H. ABD. AZIZ, S. Pd. I NIP.
Pamekasan, 28 Juli 2015 Guru Mapel PKN
HAIRULLAH, SH NIP.
(45)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
I. IDENTITAS
1. Nama Sekolah : MA. AL-AZHAR 2. Mata Pelajaran : PKn
3. Materi Pokok : Sikap Keterbukaan dan Keadilan
a. Bentuk sikap yang mencerminkan keterbukaan dan keadilan
b. sikap keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
4. Kelas/Program : XI/I
5. Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit
II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR
1. Standar Kompetensi
3. Menampilkan sikap keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
2. Kompetensi Dasar
3.3. Menunjukkan sikap keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa 1 Menunjukkan sikap keterbukaan dan
keadilan dalam kehidupan sehari-hari. Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab Mandiri
2 Menjelaskan hak dan kewajiban masyarakat dalam negara.
3 Menunjukkan perilaku positif terhadap upaya peningkatan jaminan keadilan. Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :
Percaya diri (keteguhan hati, optimis).
Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik). Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)
Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan)
IV. TUJUAN PEMBELAJARAN :
Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat : Mengidentifikasi sikap keterbukaan dan keadilan
Menganalisis makna keterbukaan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Memberikan contoh sikap keterbukaan dan keadilan di lingkungan sekolah, dan masyarakat. Memberikan penilaian tentang sikap keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa
(46)
V. STRATEGI PEMBELAJARAN
No. Kegiatan Belajar (Menit)Waktu Aspek lifeskill yang dikembangkan Nilai Budaya DanKarakter Bangsa
1. Pendahuluan
- Memberikan salam
siswa
- Mengabsen dan
mengetahui kondisi siswa
15’
- Disiplin
- Kerja sama
- Keterampila
n
Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar
membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab Mandiri
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi :
Menguraikan tujuan dan nilai konstitusi. menjelaskan
pengertian dasar negara dan konstitusi negara. Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi,
Membagi siswa dalam kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.
Guru menyampaikan
tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas :
Sikap Keterbukaan dan Keadilan
o Bentuk sikap yang
mencerminkan keterbukaan dan keadilan
o sikap
keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara Jika jumlah siswa 40 orang, berarti
55’ - Kerja sama
- Kesungguh
an
- Disiplin
(47)
terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama. Setelah selesai
melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok
mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan. Siswa diminta
menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan
kelompok ahli. Setiap anggota
kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif
memberikan informasi dan berdiskusi. Kelompok ahli
kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas
(48)
memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.
Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk
mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan. Guru memfasilitasi
jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep. Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan
tentang hal-hal yang belum diketahui Menjelaskan tentang
hal-hal yang belum diketahui.
3. Penutup
- Evaluasi / Tanya jawab
- Penenangan 20’
- Pengendalia
n diri
STRATEGI PEMBELAJARAN
Tatap Muka Terstruktur Mandiri
Menunjukkan sikap keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
Memberikan contoh sikap keterbukaan dan keadilan di lingkungan sekolah, dan masyarakat.
Siswa dapat Menjelaskan hak dan kewajiban masyarakat dalam negara.
VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN
1. Buku Paket PKn Kelas XI
2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen
3. Majalah, koran, dan internet
4. Buku-Buku Sumber yang Relevan
5. Lembar Kerja Siswa
VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT 1. Penilaian Kognitif
(49)
Mengetahui,
Kepala MA. Al-Azhar
H. ABD. AZIZ, S. Pd. I NIP.
Pamekasan, 28 Juli 2015 Guru Mapel PKN
HAIRULLAH, SH NIP.
(50)
KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)
PERANGKAT PEMBELAJARAN
rencana pelaksanaan pembelajaran
Mata Pelajaran: Pendidikan Kewarganegaraan
Satuan Pendidikan: MA. AL-AZHAR
Program: Ilmu Pengetahuan Sosial
Kelas/Semester: XI/2
Nama Guru: HAIRULLAH, SH
NIP:
Sekolah: MA. AL-AZHAR
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)
I. IDENTITAS
Nama Sekolah : MA. AL-AZHAR Mata Pelajaran : PKn
Materi Pokok : Hubungan Internasional Kelas/Program : XI/2
Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit
II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR
a. Standar Kompetensi
1. Menganalisis hubungan internasional dan organisasi internasional
b. Kompetensi Dasar
4. 1. Mendeskripsikan pengertian, pentingnya, dan sarana-sarana hubungan internasional bagi suatu negara
III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan KarakterBangsa 1 Mendeskripsikan pengertian hubungan
internasional
Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab
Mandiri 2 Mendeskripsikan pentingnya hubungan
internasional
3 Mengidentifikasi sarana-sarana hubungan internasional
Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :
Percaya diri (keteguhan hati, optimis).
Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik). Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)
Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan) IV. TUJUAN PEMBELAJARAN :
Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat : Mendeskripsikan pengertian hubungan internasional
Mendeskripsikan pentingnya hubungan internasional Mengidentifikasi sarana-sarana hubungan internasional
V. STRATEGI PEMBELAJARAN
No. Kegiatan Belajar (Menit)Waktu Aspek lifeskill yang dikembangkan Dan KarakterNilai Budaya Bangsa
(51)
1. Pendahuluan
- Memberikan salam
siswa
- Mengabsen dan
mengetahui kondisi siswa
15’
- Disiplin
- Kerja sama
- Keterampilan Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab Mandiri
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi :
Menguraikan tujuan dan nilai konstitusi. menjelaskan pengertian dasar negara dan konstitusi negara. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi,
Membagi siswa dalam kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.
Guru menyampaikan
tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas : Hubungan Internasional Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama. Setelah selesai
melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok
mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan. Siswa diminta
menemui teman lain yang mempunyai
55’ - Kerja sama
- Kesungguha
n
- Disiplin
(52)
tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan
kelompok ahli. Setiap anggota
kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif
memberikan informasi dan berdiskusi. Kelompok ahli
kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas
memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.
Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk
mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan. Guru memfasilitasi
jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep.
(53)
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan
tentang hal-hal yang belum diketahui Menjelaskan tentang
hal-hal yang belum diketahui.
3. Penutup
- Evaluasi/Tanya jawab
- Penenangan 20’
- Pengendalia
n diri
STRATEGI PEMBELAJARAN
Tatap Muka Terstruktur Mandiri
Menjelaskan pengertian, pentingnya, dan sarana-sarana hubungan internasional bagi suatu negara
Memberikan contoh sarana-sarana hubungan internasional bagi suatu negara
Siswa dapat latihan Mendeskripsikan
pengertian, pentingnya, dan sarana-sarana hubungan internasional bagi suatu negara
VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN
1. Buku Paket PKn Kelas XI
2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen
3. Majalah, Koran, dan Internet
4. Buku-Buku Sumber yang Relevan
5. Lembar Kerja Siswa
VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT
1. Penilaian Kognitif 2. Penilaian Afektif
Mengetahui,
Kepala MA. Al-Azhar
H. ABD. AZIZ, S. Pd. I NIP.
Pamekasan, 28 Juli 2015 Guru Mapel PKN
HAIRULLAH, SH NIP.
(54)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
I. IDENTITAS
Nama Sekolah : MA. AL-AZHAR Mata Pelajaran : PKn
Materi Pokok : Tahap-Tahap Perjanjian Internasional Kelas/Program : XI/2
Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit
II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR
1. Standar Kompetensi
4. Menganalisis hubungan internasional dan organisasi internasional 2. Kompetensi Dasar
4.2. Menjelaskan tahap-tahap perjanjian internasional
III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
1. Menguraikan tahap-tahap perjanjian internasional
No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan KarakterBangsa 1 Menunjukkan contoh sikap anti korupsi Religius, jujur, toleransi, disiplin,
kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab
Mandiri 2 Menunjukkan contoh gerakan atau organisasi
anti korupsi
3 Menganalisis macam-macam perbuatan anti korupsi
4 Manampilkan sikap anti korupsi
Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :
Percaya diri (keteguhan hati, optimis).
Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik). Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)
Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan) IV. TUJUAN PEMBELAJARAN :
Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat : Menunjukkan contoh sikap anti korupsi
Menunjukkan contoh gerakan atau organisasi anti korupsi Menganalisis macam-macam perbuatan anti korupsi Manampilkan sikap anti korupsi
(55)
V. STRATEGI PEMBELAJARAN
No. Kegiatan Belajar (Menit)Waktu Aspek lifeskill yangdikembangkan Nilai Budaya DanKarakter Bangsa
1. Pendahuluan
- Memberikan salam
siswa
- Mengabsen dan
mengetahui kondisi siswa
15’
- Disiplin
- Kerja sama
- Keterampila
n
Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab Mandiri
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi :
Menguraikan tujuan dan nilai konstitusi. menjelaskan
pengertian dasar negara dan konstitusi negara. Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi,
Membagi siswa dalam kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.
Guru menyampaikan
tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas : Tahap-Tahap Perjanjian Internasional Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama. Setelah selesai
melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok
mengambil undian
55’ - Kerja sama
- Kesungguha
n
- Disiplin
(56)
tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan. Siswa diminta
menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan
kelompok ahli. Setiap anggota
kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif
memberikan informasi dan berdiskusi. Kelompok ahli
kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas
memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.
Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk
mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan
(57)
mengambil kesimpulan. Guru memfasilitasi
jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep. Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan
tentang hal-hal yang belum diketahui Menjelaskan tentang
hal-hal yang belum diketahui.
3. Penutup
- Evaluasi/Tanya jawab
- Penenangan 20’
- Pengendalia
n diri
STRATEGI PEMBELAJARAN
Tatap Muka Terstruktur Mandiri
Menjelaskan tahap-tahap perjanjian internasional
Memberikan contoh contoh gerakan atau organisasi anti korupsi
Siswa dapat Menganalisis macam-macam perbuatan anti korupsi
VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN
1. Buku Paket PKn Kelas XI
2. Majalah, Koran, dan Internet
3. UUD 1945 yang Telah Diamandemen
4. Buku-Buku Sumber yang Relevan
5. Lembar Kerja Siswa
VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT
1. Penilaian Kognitif 2. Penilaian Afektif
Mengetahui,
Kepala MA. Al-Azhar
H. ABD. AZIZ, S. Pd. I NIP.
Pamekasan, 28 Juli 2015 Guru Mapel PKN
HAIRULLAH, SH NIP.
(58)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
I. IDENTITAS
Nama Sekolah : MA. AL-AZHAR Mata Pelajaran : PKn
Materi Pokok : Organisasi Internasional Kelas/Program : XI/2
Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit
II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR
1. Standar Kompetensi
4. Menganalisis hubungan internasional dan organisasi internasional 2. Kompetensi Dasar
4.3. Mengkaji peranan organisasi internasional (ASEAN, AA, PBB) dalam meningkatkan hubungan internasional
III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa 1 Menguraikan peranan ASEAN, AA dan
PBB dalam meningkatkan hubungan internasional
Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab Mandiri
Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :
Percaya diri (keteguhan hati, optimis).
Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik). Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)
Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan) IV. TUJUAN PEMBELAJARAN :
Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat :
(59)
V. STRATEGI PEMBELAJARAN
No. Kegiatan Belajar (Menit)Waktu Aspek lifeskill yangdikembangkan Dan KarakterNilai Budaya Bangsa
1. Pendahuluan
- Memberikan salam
siswa
- Mengabsen dan
mengetahui kondisi siswa
15’
- Disiplin
- Kerja sama
- Keterampila n Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab Mandiri
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi :
Menguraikan tujuan dan nilai konstitusi. menjelaskan pengertian dasar negara dan konstitusi negara. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi,
Membagi siswa dalam kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif.
Guru menyampaikan
tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas : Organisasi Internasional Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama. Setelah selesai
melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok
mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh
55’ - Kerja sama
- Kesungguha
n
- Disiplin
(60)
guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan. Siswa diminta
menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan
kelompok ahli. Setiap anggota
kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif
memberikan informasi dan berdiskusi. Kelompok ahli
kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas
memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.
Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk
mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan. Guru memfasilitasi
(61)
jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep. Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan
tentang hal-hal yang belum diketahui Menjelaskan tentang
hal-hal yang belum diketahui.
3. Penutup
- Evaluasi/Tanya jawab
- Penenangan 20’
- Pengendalia
n diri
STRATEGI PEMBELAJARAN
Tatap Muka Terstruktur Mandiri
Menganalisis peranan organisasi internasional (ASEAN, AA, PBB) dalam meningkatkan hubungan internasional
Memberikan contoh peranan organisasi internasional (ASEAN, AA, PBB) dalam
meningkatkan hubungan internasional
Siswa dapat Menguraikan peranan ASEAN, AA dan PBB dalam meningkatkan hubungan internasional
VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN
1. Buku Paket PKn Kelas XI
2. Majalah, Koran, dan Internet
3. UUD 1945 yang Telah Diamandemen
4. Buku-Buku Sumber yang Relevan
5. Lembar Kerja Siswa
VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT
Penilaian Kognitif
Penilaian Afektif
Mengetahui,
Kepala MA. Al-Azhar
H. ABD. AZIZ, S. Pd. I NIP.
Pamekasan, 28 Juli 2015 Guru Mapel PKN
HAIRULLAH, SH NIP.
(1)
Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan
kelompok ahli. Setiap anggota
kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif
memberikan informasi dan berdiskusi. Kelompok ahli
kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas
memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.
Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk
mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan. Guru memfasilitasi
jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep. Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan
(2)
belum diketahui Menjelaskan tentang
hal-hal yang belum diketahui.
3. Penutup
- Evaluasi/Tanya jawab
- Penenangan 20’
- Pengendalia n diri
STRATEGI PEMBELAJARAN
Tatap Muka Terstruktur Mandiri
Menganalisis sistem hukum dan peradilan internasional
Memberikan contoh sistem hukum dan peradilan internasional
Siswa dapat Menguraikan sistem hukum dan peradilan internasional
VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN 1. Buku Paket PKn Kelas XI 2. Majalah, Koran, dan Internet
3. UUD 1945 yang Telah Diamandemen 4. Buku-Buku Sumber yang Relevan 5. Lembar Kerja Siswa
VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT 1. Penilaian Kognitif
2. Penilaian Afektif
Mengetahui,
Kepala MA. Al-Azhar
H. ABD. AZIZ, S. Pd. I NIP.
Pamekasan, 28 Juli 2015 Guru Mapel PKN
HAIRULLAH, SH NIP.
(3)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
I. IDENTITAS
Nama Sekolah : MA. AL-AZHAR Mata Pelajaran : PKn
Materi Pokok : Peran Mahkamah Internasional dalam Menyelesaikan Sengketa
Kelas/Program : XI/2
Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit
II. STANDAR KOMPETENSI/KOMPETENSI DASAR 1. Standar Kompetensi
5. Menganalisis sistem hukum dan peradilan internasional 2. Kompetensi Dasar
5.2. Menjelaskan penyebab timbulnya sengketa internasional dan cara penyelesaian oleh Mahkamah Internasional
III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
No Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa 1 Mengidentifikasi penyebab timbulnya
sengketa internasional Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab
Mandiri 2 Menguraikan cara penyelesaian
sengketa internasional oleh Mahkamah internasional
Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif :
Percaya diri (keteguhan hati, optimis).
Berorientasi pada tugas (bermotivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik). Pengambil resiko (suka tantangan, mampu memimpin)
Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan) IV. TUJUAN PEMBELAJARAN :
Tujuan pokok pembelajaran adalah agar siswa mampu dan dapat : Mengidentifikasi penyebab timbulnya sengketa internasional
Menguraikan cara penyelesaian sengketa internasional oleh Mahkamah internasional V. STRATEGI PEMBELAJARAN
No. Kegiatan Belajar (Menit)Waktu Aspek lifeskill yangdikembangkan Dan KarakterNilai Budaya Bangsa
(4)
1. Pendahuluan
- Memberikan salam siswa
- Mengabsen dan mengetahui kondisi siswa
15’ - Disiplin - Kerjasama - Keterampilan Religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab Mandiri 2. Kegiatan Inti
Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi :
Menguraikan tujuan dan nilai konstitusi. menjelaskan pengertian dasar negara dan konstitusi negara. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi,
Membagi siswa dalam kelompok-kelompok kecil @ 4 orang, dinamakan kelompok kooperatif. Guru menyampaikan
tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing anggota kelompok kooperatif, yang terdiri atas : Peran Mahkamah Internasional dalam
Menyelesaikan Sengketa
Jika jumlah siswa 40 orang, berarti terdapat 10 kelompok. Jadi terdapat kelompok yang membahas materi sama. Setelah selesai
melakukan diskusi dalam kelompok kecil, setiap anggota kelompok
mengambil undian tugas secara indivual yang telah disediakan oleh guru. Undian berisi materi-materi yang telah didiskusikan.
55’ - Kerjasama
- Kesungguha
n
- Disiplin - Uji diri
(5)
Siswa diminta menemui teman lain yang mempunyai tugas sama untuk membentuk kelompok baru dan mengerjakan tugas yang ia terima. Anggota kelompok baru tersebut kemungkinan besar terdiri atas siswa yang dalam kelompok kecil membahas materi berbeda. Jadi anggota kelompok baru jumlahnya lebih banyak dan berisi siswa dari kelompok yang membahas materi berbeda dan dinamakan
kelompok ahli. Setiap anggota
kelompok baru bertindak sebagai ahli yang harus mencatat, ikut serta secara aktif
memberikan informasi dan berdiskusi. Kelompok ahli
kembali berkumpul ke kelompok kooperatif semula, bertugas
memberikan informasi dari hasil diskusi kelompok ahli.
Meminta perwakilan kelompok kooperatif untuk
mempresentasikan hasil diskusi secara menyeluruh dalam diskusi kelas dan mengambil kesimpulan. Guru memfasilitasi
jika terdapat siswa atau kelompok yang mengalami kesulitan
(6)
dan memberikan klarifikasi jika terjadi kesalahan konsep. Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa: Menyimpulkan
tentang hal-hal yang belum diketahui Menjelaskan tentang
hal-hal yang belum diketahui.
3. Penutup
- Evaluasi / Tanya jawab
- Penenangan 20’
- Pengendalia n diri
STRATEGI PEMBELAJARAN
Tatap Muka Terstruktur Mandiri
Menjelaskan penyebab timbulnya sengketa internasional dan cara penyelesaian oleh Mahkamah Internasional
Memberikan contoh penyebab timbulnya sengketa internasional dan cara penyelesaian oleh Mahkamah Internasional
Siswa dapat Menguraikan cara penyelesaian sengketa internasional oleh
Mahkamah internasional
VI. PERANGKAT PEMBELAJARAN 1. Buku Paket PKn Kelas XI
2. UUD 1945 yang Telah Diamandemen 3. Buku-Buku Sumber yang Relevan 4. Lembar Kerja Siswa
5. Majalah, Koran, dan Internet VII. PENILAIAN DAN TINDAK LANJUT
Penilaian Kognitif
Penilaian Afektif
Mengetahui,
Kepala MA. Al-Azhar
H. ABD. AZIZ, S. Pd. I NIP.
Pamekasan, 28 Juli 2015 Guru Mapel PKN
HAIRULLAH, SH NIP.