Efek Pemberian Ekstrak Etanol Daun Sirsak (Annona Muricata L.) Sebagai Imunostimulan Terhadap Mencit Jantan Yang Diinduksi Dengan Prednison

SKRIPSI
EFEK PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL DAUN SIRSAK (Annona
muricata L.) SEBAGAI IMUNOSTIMULAN TERHADAP MENCIT
JANTAN YANG DIINDUKSI DENGAN PREDNISON

OLEH:
YULIS KARTIKA
NIM 091501117

PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2013

Universitas Sumatera Utara

EFEK PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL DAUN SIRSAK (Annona
muricata L.) SEBAGAI IMUNOSTIMULAN TERHADAPMENCIT
JANTAN YANG DIINDUKSI
DENGAN PREDNISON


SKRIPSI
Diajukan untuk melengkapi salah satu syarat untuk memperoleh
Gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara

OLEH:
YULIS KARTIKA
NIM 091501117

PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2013

Universitas Sumatera Utara

PENGESAHAN SKRIPSI
EFEK PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL DAUN SIRSAK (Annona

muricata L.) SEBAGAI IMUNOSTIMULAN TERHADAP MENCIT
JANTAN YANG DIINDUKSI
DENGAN PREDNISON
OLEH:
YULIS KARTIKA
NIM 091501117
Dipertahankan di hadapan Panitia Penguji
Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara
Pada tanggal : 21 Desember 2013
Pembimbing I,

Panitia Penguji,

Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt.
NIP 195311281983031002

Prof. Dr. Urip Harahap, Apt.
NIP 19530101011983031004


Pembimbing II,
Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt.
NIP 195311281983031002
Drs. Rasmadin Mukhtar, M.S., Apt.
NIP 194909101980031002
Dr. Edy Suwarso, S.U., Apt.
NIP 130935857
Aminah Dalimunthe, S.Si., M.Si., Apt.
NIP 197806032005012004

Medan, Januari 2014
Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara
Dekan,

Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt
NIP 195311281983031002

Universitas Sumatera Utara


KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Allah yang Maha Kuasa yang telah
melimpahkan rahmat, karunia, dan RidhoNya, sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi yang berjudul “Efek Pemberian Ekstrak Etanol Daun Sirsak
(Annona muricata L.) Sebagai Imunostimulan Pada Mencit Jantan yang Diinduksi
Dengan Prednison”. Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk
memperoleh gelar sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi Universitas Sumatera
Utara. Shalawat dan salam kepada Rasullah SAW.
Pada kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih yang sebesar
besarnya kepada Bapak Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt., dan Bapak Drs.
Rasmadin Mukhtar, M.S., Apt., yang telah membimbing dengan penuh kesabaran,
tulus dan ikhlas selama penelitian dan penulisan skripsi ini berlangsung. Ucapan
terima kasih juga disampaikan kepada Dekan Fakultas Farmasi Universitas
Sumatera Utara, Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt., yang telah memberikan
bantuan dan fasilitas selama masa pendidikan. Bapak Drs. Fathur Rahman Harun,
M.Si., Apt., selaku penasehat akademis yang memberikan bimbingan kepada
penulis selama ini. Bapak dan Ibu staf pengajar Fakultas Farmasi Universitas
Sumatera Utara yang telah mendidik penulis selama masa perkuliahan. Ibu
Marianne, S.Si., M.Si., Apt., selaku Kepala Laboratorium Farmakologi dan Ibu

Dra. Suwarti Aris, M.Si., Apt., selaku Kepala laboratorium Farmakognosi yang
telah memberikan fasilitas, petunjuk, dan membantu selama penelitian. Bapak
Prof. Dr. Urip Harahap, Apt., Bapak Dr. Edy Suwarso, S.U., Apt., dan Ibu
Aminah Dalimunthe, M.Si., Apt., selaku dosen penguji yang memberikan
masukan, kritik, arahan dan saran dalam penyusunan skripsi ini.

Universitas Sumatera Utara

Penulis juga tidak lupa mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang
tulus kepada orang tua, Ayahanda Hendrik Erwansyah Putra dan Ibunda Elvi
Bahria Harahap tercinta, adik- adik saya, Muhammad Asshaari dan Abdul Fatah
atas doa, dorongan dan pengorbanan baik moril maupun materil, serta temanteman seperjuangan atas doa, dorongan dan semangat dalam penyelesaian Skripsi
ini.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangannya, oleh
karena itu sangat diharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari
semua pihak guna memperbaiki skripsi ini. Akhir kata penulis berharap semoga
skripsi ini bermanfaat bagi ilmu pengetahuan khususnya bidang farmasi.

Medan, Januari 2014
Penulis,


Yulis Kartika
NIM 091501117

Universitas Sumatera Utara

EFEK PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL DAUN SIRSAK (Annona
muricata L.) SEBAGAI IMUNOSTIMULAN PADA MENCIT
JANTAN YANG DIINDUKSI DENGAN PREDNISON
ABSTRAK
Imunostimulan adalah senyawa yang dapat meningkatkan mekanisme
pertahanan tubuh baik secara spesifik maupun non spesifik. Senyawa yang
ditunjukan untuk perbaikan fungsi imun pada kondisi- kondisi imunosupresi.
Pertahanan non spesifik terhadap antigen ini disebut paramunitas, dan zat
berhubungan dengan penginduksi disebut paraimunitas. Induktor semacam ini
biasanya tidak atau sedikit sekali kerja antigennya, akan tetapi sebagian besar
bekerja sebagai mitogen yaitu meningkatkan poliferasi sel yang berperan pada
imunitas. Sel-sel yang mengalami imunostimulasi adalah makrofag, granulosit,
limfosit T dan B karena induktor ini bekerja menstimulasi mekanisme pertahanan
seluler.

Daun sirsak (Annona muricata L.), famili Annonaceae merupakan salah
satu tumbuhan yang diduga memiliki aktivitas imunostimulan.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat aktivitas imunostimulan
ekstrak etanol daun sirsak pada mencit jantan yang diinduksi dengan suspensi
prednison 0,05%.
Pada penelitian uji aktivitas imunostimulan suspensi ekstrak etanol daun
sirsak jumlah total sel darah putih dan diferensiasi sel darah putih mencit jantan
yang diinduksi dengan suspensi prednison 0,05% dosis 5 mg/kg BB secara oral.
Uji aktivitas imunostimulan suspensi ekstrak etanol daun sirsak diberikan secara
oral dosis 15, 25 dan 35 mg/kgBB, 1x setiap hari, dimulai hari kedua selama 7
hari, sebagai pembanding diberikan Stimuno® dengan dosis 25 mg/kgBB.
Dari hasil penelitian didapat bahwa ekstrak daun sirsak pada dosis 35
mg/kg BB menunjukkan kemampuan dalam meningkatkan jumlah sel darah putih
dengan nilai 9,4 x 103 ± 0,6772. Untuk jumlah limfosit pada dosis 35 mg/kg BB
menunjukkan nilai 8,6 x 103 ± 0,6593. Untuk jumlah mid sel (monosit, eosinofil, basofil,
sel blast dan prekursor sel darah putih) pada dosis 35 mg/kg BB menunjukkan nilai 0,6 x
103 ± 0,0632. Untuk jumlah sel granulosit pada dosis 35 mg/kg BB menunjukkan nilai
0,216 x 103. Dari hasil pengujian statistik, pemberian ekstrak etanol daun sirsak
mampu meningkatkan jumlah total sel darah putih dan diferensial sel darah putih
secara signifikan terhadap kelompok uji (p < 0,05).

Kata kunci: Imunostimulan, daun sirsak, sel darah putih, diferensial sel darah putih.

Universitas Sumatera Utara

EFFECT OF SOURSOP LEAF (Annona muricata L.) ETHANOL
EXTRACT AS TO THE IMUNOSTIMULATORY IN
PREDNISON INDUCED MALE MICE
ABSTRACT
Immunostimulatory are certain compounds that can increase the body's
defense mechanisms, both specific and non-specific. Coumpunds shown to
improve immune function in immunosuppressed conditions. Non specific defence
against this antigen are called paraimunitas, and substance associated with know
inducers. Inductor is usually no or very little antigenic work, but most of the work
as a mitogen that increases proliferation of cells involved in immunity.
Destination cell is macrofage, granulocytes, lymphocytes T and B because the
inductor's work stimulates cellular defense mechanisms.
Soursop leaves (Annona muricata L.), family Annonaceae is one plant that
is thought to have immunostimulatory activity.
The purpose of this study is to look at the immunostimulatory activity of
soursop leaf extract in prednisone 0,05% induced male mice.

In this research, the immunostimulatory activity test of soursop leaf extract
was done to the count of white blood cells and white blood cell differentiation
parameter of prednisone induced male mice with the dose of prednisone 5 mg/kg
body weight (BW). The soursop leaf ethanol extract was given orally with the
dose of 15, 25 and 35 mg/kg BW 1x per day, starting the second day for seven
days, Stimuno® as to the comparison was given orally with the dose 25 mg/kg
BW.
From the results obtained that soursop leaf extract at a dose of 35 mg/kg
BW showed the efficacy to increase the amount of white blood cells with a value
of 9.4 x 103 ± 0.6772. For lymphocyte counts at doses of 35 mg/kg showed the
value of 8.6 x 103 ± 0.6593. To the number of mid cells (monocytes, eosinophils,
basophils, blast and other precursor white cells) dose of 35 mg/kg BW showed the
highest increase in value with the value of 0.6 x 103 ± 0,0632. To the number of
granulocyt dose of 35 mg/kg BW showed the highest increase in value with the
value of 0.216 x 103. Based on the result of statistical test, the administration of
soursop leaf ethanol extract was able to increase the count of white blood cells
and white blood cell differentiation value significantly against the test group (p <
0.05).
Keywords: Immunostimulants, soursop leaf, white blood cells, white blood cell
differential.


Universitas Sumatera Utara

DAFTAR ISI
Halaman
JUDUL ……………………………………………………………………

i

HALAMAN JUDUL ……………………………………………………..

ii

HALAMAN PENGESAHAN ……………………………………………

iii

KATA PENGANTAR …………………………………………………….

iv


ABSTRAK ………………………………………………………………...

vi

ABSTRACT …………………………………………………………….....

vii

DAFTAR ISI ………………………………………………………………

viii

DAFTAR TABEL …………………………………………………………

xii

DAFTAR GAMBAR ……………………………………………………...

xiii

DAFTAR LAMPIRAN ……………………………………………………

xiv

BAB I PENDAHULUAN …………………………………………………

1

1.1 Latar Belakang …………………………………………………

1

1.2 Perumusan Masalah …………………………………………….

4

1.3 Hipotesis ………………………………………………………..

5

1.4 Tujuan Penelitian ……………………………………………….

5

1.5 Manfaat penelitian ……………………………………………...

5

1.6 Kerangka Pikir Penelitian ……………………………………....

6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ……………………………………………

8

2.1 Uraian Tumbuhan ………………………………………………

8

2.1.1 Sistematika Tumbuhan ……………………………………

8

2.1.2 Nama Daerah dan Nama Asing …………………………...

8

2.1.2.1 Nama Daerah ………………………………………

8

2.1.2.2 Nama Asing ……………………………………….

9

2.1.3 Habitat (Daerah Tumbuh) …………………………………

9

Universitas Sumatera Utara

2.1.4 Morfologi Tumbuhan ……………………………………...

9

2.1.5 Kandungan Kimia …………………………………………

10

2.1.6 Khasiat Tumbuhan ………………………………………...

11

2.2 Ekstrasi …….................................................................................

11

2.2.1 Metode-Metode Ekstrasi …………………………………..

11

2.3 Sistem Imun …………………………………………………….

13

2.4 Darah ……………………………………………………………..

15

2.4.1 Leukosit …………………………………………………….

16

2.5 Prednison …………………………………………………………. 22
BAB III METODE PENELITIAN …………………………………………..

24

3.1 Alat dan Bahan …………………………………………………...

24

3.1.1 Alat-alat …………………………………………………….

24

3.1.2 Bahan-bahan ………………………………………………..

24

3.1.3 Hewan Percobaan …………………………………………..

25

3.2 Penyiapan Sampel ………………………………………………..

25

3.2.1 Pengambilan Sampel ……………………………………….

25

3.2.2 Identifikasi Sampel …………………………………………

25

3.2.3 Pengolahan Sampel …………………………………………. 26
3.3 Pemeriksaan Skrining Fitokimia Serbuk Simplisia ………………

26

3.3.1 Pemeriksaan Flavonoid …………………………………….

26

3.3.2 Pemeriksaan Alkaloid ……………………………………..

26

3.3.3 Pemeriksaan Saponin ………………………………………

27

3.3.4 Pemeriksaan Tanin ………………………………………...

27

3.3.5 Pemeriksaan Glikosida ………………………………….....

27

3.3.6 Pemeriksaan Steroida/Triterpenoida ……………………….

28

3.4 Pemeriksaan Karakterisasi Simplisia …………………………….

28

Universitas Sumatera Utara

3.4.1 Pemeriksaan Makroskopik ………………………………...

28

3.4.2 Pemeriksaan Mikroskopik …………………………………

28

3.4.3 Penetapan Kadar air Simplisia ……………………………..

29

3.4.4 Penetapan Kadar Sari yang Larut Dalam Air ……………… 29
3.4.5 Penetapan Kadar Sari yang Larut Dalam Etanol …………..

30

3.4.6 Penetapan Kadar Abu Total ………………………………..

30

3.4.7 Penetapan Kadar Abu Tidak Larut Asam ………………….. 30
3.5 Pembuatan Ekstrak Etanol Daun Sirsak …………………………. 31
3.6 Pembuatan Bahan Uji ……………………………………………. 31
3.6.1 Pembuatan Suspensi Na-CMC 0,5% ………………………

31

3.6.2 Pembuatan Suspensi Prednison (SP) ………………………

32

3.6.3 Pembuatan Suspensi Stimuno® …………………………….. 32
3.6.4 Pembuatan Suspensi EEDS ………………………………...

32

3.7 Penyiapan Hewan Percobaan …………………………………….

32

3.8 Penentuan Parameter Hematologi ………………………………... 33
3.8.1 Pengukuran Parameter Hematologi Menggunakan Alat
Haematology Analyzer …………………………………….
3.9 Analisis Data ……………………………………………………

34
34

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN …………………………………….

35

4.1 Simplisia dan Ekstrak …………………………………………….

35

4.2 Pengujian Aktivitas Imunostimulan ……………………………… 37
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ……………………………………...

45

5.1 Kesimpulan ……………………………………………………….. 45
5.2 Saran ……………………………………………………………...

46

DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………………… 47
LAMPIRAN ………………………………………………………………….

50

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR TABEL

Tabel
4.1

Halaman
Hasil Skrining Fitokimia Serbuk Simplisia dan Ekstrak Daun
Sirsak ………………………………………………………………

35

4.2

Hasil Pemeriksaan Karakterisasi Serbuk Simplisia Daun Sirsak ….

36

4.3

Hasil Pemeriksaan Karakterisasi Ekstrak Daun Sirsak …………....

36

4.4

Hasil Pengukuran Jumlah Sel Darah Putih (WBC) ………………..

39

4.5

Hasil Pengukuran Jumlah Diferensial Sel Darah Putih Mencit
Jantan, n = 6 ………………………………………………………..

41

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR GAMBAR

Gambar

Halaman

1.1

Kerangka Pikir Penelitian …………………………………………

7

2.1

Struktur Kimia Prednison …………………………………………

23

4.1

Grafik Hasil pengukuran Jumlah Sel Darah Putih Mencit
Jantan Pada Berbagai perlakuan ………………………………….

39

Grafik Hasil Pengukuran Jumlah Diferensial Sel Darah
Putih Mencit Jantan Pada Berbagai Perlakuan …………………….

42

4.2

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran

Halaman

1

Hasil Identifikasi Tumbuhan ……………………………………..

50

2

Gambar Karakteristik Tumbuhan Sirsak …………………………

51

a. Tumbuhan sirsak (Annona muricata L.) ……………………..

51

b. Daun Sirsak (Annona muricata folium) ………………………

52

c. Simplisia Daun Sirsak (Annobae muricatae folium) …………

52

d. Serbuk Simplisia Daun Sirsak ……………………………….

53

e. Hasil Mikroskopik Simplisia Daun Sirsak …………………...

53

3

Perhitungan Hasil Pemeriksaan Karakterisasi Simplisia …………

54

4

Perhitungan Hasil Pemeriksaan Karakterisasi Ekstrak …………...

59

5

Bagan Alur Penelitian …………………………………………….

64

6

Gambar Alat-alat ………………………………………………….

65

7

Gambar Hewan Percobaan ………………………………………..

66

8

Tabel Konversi Dosis Hewan dengan Manusia …………………..

67

9

Contoh Perhitungan Dosis ………………………………………..

68

10

Gambar Hasil penelitian Menggunakan Alat Haematology
Analyzer (Cell-Dyn 1800) …………………………………………

69

11

Hasil Analisis Statistik Menggunakan SPSS 15 …………………...

87

12

Hasil Data Orientasi ……………………………………………….

91

Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Pengaruh Konsentrasi Bubur Buah Sirsak (Annona Muricata L.) Dengan Jahe (Zingiber Officinale Rosc) Dan Konsentrasi Gum Arab Terhadap Mutu Fruit Leather

6 90 107

Pemanfaatan Ekstrak Etanol Daun Srikaya (Annona reticulata L.) Menggunakan Matriks Nata De Coco Dan Gel Dalam Penyembuhan Luka Sayat

2 44 98

Pengaruh Ekstrak-Metanol Daun Sirsak (Annona Muricata Linn) Terhadap Daya Tetas Telus, Mortalitas Dan Perkembangan Larva Aedes Aegypti Linn

3 104 47

Pengaruh Perbandingan Bubur Buah Sirsak (Annona muricata L.) dengan Bubur Bit (Beta vulgaris) dan Konsentrasi Gum Arab terhadap Mutu Fruit Leather

0 48 123

Efek Pemberian Ekstrak Etanol Daun Sirsak (Annona Muricata L.) Sebagai Imunostimulan Terhadap Mencit Jantan Yang Diinduksi Dengan Prednison

1 19 113

Efek Pemberian Ekstrak Etanol Daun Sirsak (Annona Muricata L.) Sebagai Imunostimulan Terhadap Mencit Jantan Yang Diinduksi Dengan Prednison

0 0 2

Efek Pemberian Ekstrak Etanol Daun Sirsak (Annona Muricata L.) Sebagai Imunostimulan Terhadap Mencit Jantan Yang Diinduksi Dengan Prednison

0 1 7

Efek Pemberian Ekstrak Etanol Daun Sirsak (Annona Muricata L.) Sebagai Imunostimulan Terhadap Mencit Jantan Yang Diinduksi Dengan Prednison

0 0 16

Efek Pemberian Ekstrak Etanol Daun Sirsak (Annona Muricata L.) Sebagai Imunostimulan Terhadap Mencit Jantan Yang Diinduksi Dengan Prednison

0 1 3

Efek Pemberian Ekstrak Etanol Daun Sirsak (Annona Muricata L.) Sebagai Imunostimulan Terhadap Mencit Jantan Yang Diinduksi Dengan Prednison

0 0 49