PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MATERI PELESTARIAN SUMBER DAYA ALAM MELALUI MODEL MIND MAPP DAN METODE DISKUSI PADA SISWA KELAS III DI MI MA’ARIF NU BLOTONGAN KECAMATAN SIDOREJO KOTA SALATIGA TAHUN PELAJARAN 20172018 SKRIPSI Diajukan untuk Memperoleh Gelar

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA

  

MATERI PELESTARIAN SUMBER DAYA ALAM

MELALUI MODEL MIND MAPP DAN METODE DISKUSI

PADA SISWA KELAS III DI MI MA’ARIF NU BLOTONGAN

KECAMATAN SIDOREJO KOTA SALATIGA

  

TAHUN PELAJARAN 2017/2018

SKRIPSI Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Oleh: DYAH AYU DWI JAYANTI NIM: 11514157 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA 2018

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA

  

MATERI PELESTARIAN SUMBER DAYA ALAM

MELALUI MODEL MIND MAPP DAN METODE DISKUSI

PADA SISWA KELAS

  III DI MI MA’ARIF NU BLOTONGAN

KECAMATAN SIDOREJO KOTA SALATIGA

TAHUN PELAJARAN 2017/2018

  SKRIPSI Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Oleh: DYAH AYU DWI JAYANTI NIM: 11514157 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA 2018

PERSETUJUAN PEMBIMBING

  Lamp : 4 eksemplar Hal : Naskah Skripsi Kepada: Yth. Dekan FTIK IAIN Salatiga di Salatiga

  Assalamualaikum Wr. Wb.

  Setelah kami meneliti dan mengadakan perbaikan seperlunya, maka bersama ini, kami kirimkan naskah skripsi saudara: Nama : Dyah Ayu Dwi Jayanti NIM : 11514157 Fakultas : Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Jurusan : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Judul : PENINGKATAN HASIL BELAJAR

  IPA MATERI PELESTARIAN SUMBER DAYA ALAM MELALUI MODEL

  MIND MAPP DAN METODE DISKUSI PADA SISWA KELAS

  III DI MI MA‟ARIF NU BLOTONGAN KECAMATAN SIDOREJO KOTA SALATIGA TAHUN PELAJARAN 2017/2018.

  Dengan ini kami mohon skripsi saudara tersebut di atas supaya segera dimunaqosyahkan. Demikian agar menjadi perhatian.

  Wassalamualaikum Wr. Wb.

  Salatiga, 25 Juli 2018 Pembimbing

  Jaka Siswanta, M.Pd NIP. 19710219 200003 100

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

  Jalan Lingkar Salatiga Km. 2 Telepon: (0298) 6031364 Salatiga 50716 Website: tarbiyah.iainsalatiga.ac.id Email

SKRIPSI

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA

MATERI PELESTARIAN SUMBER DAYA ALAM MELALUI MODEL MIND MAPP DAN METODE DISKUSI

  PADA SISWA KELAS IIIDI MI MA’ARIF NU BLOTONGAN KECAMATAN SIDOREJO KOTA SALATIGA TAHUN PELAJARAN 2017/2018

DISUSUN OLEH

DYAH AYU DWI JAYANTI

  

NIM: 11514157

  Telah dipertahankan didepan Dewan Panitia Penguji Skripsi Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri Salatiga, pada tanggal 2018 telah dinyatakan telah memenuhi syarat guna memperoleh gelar Sarjana Pendidikan.

  Susunan panitia penguji: Ketua Penguji : Sekretaris Penguji : Penguji I : Penguji II :

  Salatiga, 2018 Dekan FTIK IAIN Salatiga, Suwardi, M.Pd.

  NIP.19670121 199903 1 002

  

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN

DAN

KESEDIAN DI PUBLIKASIKAN

  Saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : DYAH AYU DWI JAYANTI NIM : 115-14-157 Fakultas : Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Jurusan : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah

  Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan hasil karya saya sendiri, bukan jiplakan dari karya tulis orang lain. Pendapat atau temuan orang lain yang terdapat dalam skripsi ini dikutip atau dirujuk berdasarkan kode etik ilmiah. Selanjutnya saya bersedia skripsi ini dipublikasikan.

  Salatiga, 25 Juli 2018 Yang menyatakan,

DYAH AYU DWI JAYANTI NIM. 115-14-157

  

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

Motto

“Sedikit pengetahuan yang diterapkan jauh lebih berharga ketimbang banyak

pengetahuan yang tak dimanfaatkan” (Kahlil Gibran)

  

Persembahan

1.

   Bapakku Dwi Rusdiyanto dan Ibuku Menuk, terimakasih telah membesarkanku dengan penuh kesabaran dan kasih sayang serta tidak lupa mendoakan anakmu ini sehingga bisa menyelesaikan kuliah S1.

  2. Kakakku Dian Ika Damayanti dan Dhanang Prasetyo yang selalu memberi dukungan dan semangat kepada saya.

  3. Simbah putriku Suji, terimakasih atas doa restu dan dukungannya.

  4. Adikku dan keponakan tante tercinta Ditya Tri Wahyu Atmajaya, Iqbal Asha Prasetyo, Inaya Ashfi Prasetyo, dan Ibra Ashraf Prasetyo.

  5. Dosen pembimbing skripsi saya, Jaka Siswanta, M.Pd yang telah bersedia untuk waktunya membimbing saya sampai skripsi saya selesai.

  6. Sahabat-sahabatku tercinta seperjuangan Siti Suhani, Eva Eliftyana Dewi, Umi Maftukah, Laili Maulida Ali, Inta Nur Muakhidah, Luluk Saidatun Mukhadiroh, dan Meila Anggraini.

  7. Teman-temanku kos makmur Siti Nur Kholipah, Lisna Lulu’ A, Dwi Aprilia , Ika Tri Wulandari, Diah Artiana Putri, dan Wachidatus Sofiyah.

  8. Teman-temanku KKN Magelang posko 29 Tampir Wetan dan teman PPL MI Ma’arif NU Blotongan kota Salatiga.

  9. Bapak ibu guru dan karyawan MI Ma’arif Blotongan yang sudah menerima saya dengan baik untuk melaksanakan peneletian, dan dukungannya.

KATA PENGANTAR

  Segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, taufik dan hidayah-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Shalawat serta salam semoga tetap tercurahkankepada Nabi Agung Muhammad SAW yang senantiasa dinanti- nantikan syafa‟atnya di akhirat nanti.

  Penulis an skripsi dengan judul “PENINGKATAN HASIL BELAJAR

  

IPA MATERI PELESTARIAN SUMBER DAYA ALAM MELALUI

MODEL MIND MAPP DAN METODE DIKSUSI PADA SISWA KELAS III

DI MI MA’ARIF NU BLOTONGAN, KECAMATAN SIDOREJO, KOTA

SALATIGA

  TAHUN PELAJARAN 207/2018.” ini, untuk memenuhi salah satu

  syarat memperoleh gelar akademik Sarjana Pendidikan di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga.

  Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini tidak akan berjalan dengan baik tanpa adanya bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu, penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada : 1.

  Bapak Dr. Rahmat Hariyadi, M.Pd. selaku Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga.

  2. Bapak Suwardi, M.Pd. selaku Dekan FTIK IAIN Salatiga.

  3. Ibu Peni Susapti, M.Si.selaku Ketua Jurusan PGMI dan dosen pembimbing akademik yang telah membimbing saya dari semester awal sampai saat ini, yang sudah meluangkan waktu untuk bimbingan dengan penuh kesabaran.

  4. Bapak, Ibu dosen serta seluruh karyawan IAIN Salatiga yang telah memberikan ilmu dan bimbinganya kepada penulis.

  5. Bapak Ali Munabah, S.Pd.I, MI, selaku kepala sekolah Madrasah Ibtidaiyah Ma‟arif NU Blotongan, Sidorejo, Salatiga, yang telah memberikan izin kepada penulisuntuk melakukan penelitian.

  6. Bapak Laili Mubarok, S.Pd.I, selaku guru kelas III MI Ma‟arif NU Blotongan yang telah membantu dalam melakukan penelitian.

  7. Kepada seluruh siswa kelas III MI Ma‟arif NU Blotongan, Kecamatan Sidorejo, Kota Salatiga yang telah membantu peneliti dalam melakukan penelitian.

  8. Sahabat dan teman–teman yang senantiasa menginspirasi, berjuang bersama- sama dan saling memberikan dukungan.

  9. Kawan-kawan seperjuangan PGMI angkatan 2014 yang telah memberikan semangat dalam belajar, dan banyak memotivasi peneliti.

  Besar harapan penulis semoga amal baik tersebut diterima Allah SWT. Tak lupa penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun demi penyempurnaan skripsi ini, karena penulis menyadari bahwa skripsi ini masih memiliki banyak kekurangan yang disebabkan oleh terbatasnya pengetahuan dan kemampuan penulis.

  Salatiga, 25 Juli 2018 Penulis Dyah Ayu Dwi Jayanti NIM. 115-14-157

  

ABSTRAK

  Ayu Dwi Jayanti, Dyah. 2018. Peningkatan hasil belajar IPA materi pelestarian

  sumber daya alam melalui model mind map dan metode diskusi pada siswa kelas IIIMI Ma;arif NU Blotongan Kecamatan Sidorejo Kota Salatiga tahun pelajaran 2017/2018 .Jurusan Pendidikan Guru Madrasah

  Ibtidaiyah. Institut Agama Islam Negeri Salatiga. Dosen Pembimbing:Jaka Siswanta, M.Pd

  Kata Kunci: Hasil Belajar IPA, Model Mind Mapp, Metode Diskusi

  Penelitian ini merupakan upaya untuk meningkatkan hasil belajar IPA materipelestarian sumber daya alam pada siswa kelas

  III MI Ma‟arif NU Blotongan Kecamatan Sidorejo Kota Salatiga. Pertanyaan utama yang akan dijawab melalui penelitian ini adalah apakah dengan menggunakan model mind map dan metode diskusidapat meningkatkan hasil belajar IPA materi pelestarian sumber daya alam pada siswa kelas I

  II MIMa‟arif NU Blotongan Kecamatan Sidorejo Kota Salatiga Tahun Pelajaran 2017/2018, Untuk menjawab pertanyaan tersebut maka penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas sebanyak dua siklus.

  Penelitian tindakan kelas dilaksanakan dua siklus yaitu siklus I dan siklus

  II. Tiap siklus masing-masing terdapat perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan meliputi observasi, tes, dan dokumentasi. Analisis data yang dilakukan dengan caramenghitung pencapaian nilai hasil belajar tiap siklus dengan ditandai peningkatan Kriteria Ketuntasan Klasikal.

  Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah terjadi peningkatan hasil belajar siswa untuk mata pelajaran IPA materi pelestarian sumber daya alampada siswa kelas I

  IIMI Ma‟arif NU Blotongan Kecamatan Sidorejo KotaSalatigaTahun

  Pelajaran 2017/2018. Melalui model mind map dan metode diskusiada peningkatan hasil belajar, hal ini dapat dilihat kondisi awal yaitu 20% siswa yang tuntas belajar,pada siklus I meningkat menjadi 45% dan meningkat lagi pada siklus II menjadi 90% siswa tuntas.Berdasarkan hasil belajar tersebut dapat disimpulkan bahwa melalui model mind map dan metode diskusidapat meningkatkan hasil belajar IPA materi pelestarian sumber daya alampada siswa kelas I

  IIMI Ma‟arif NU Blotongan Kecamatan Sidorejo Kota SalatigaTahun Pelajaran 2017/2018.

  

DAFTAR ISI

  SAMPUL ......................................................................................................... i LEMBAR BERLOGO .................................................................................... ii HALAMAN JUDUL ........................................................................................ iii HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .............................................. iv HALAMAN PENGESAHAN KELULUSAN ................................................. v DEKLARASI ................................................................................................... vi HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN .............................................. vii KATA PENGANTAR ..................................................................................... viii ABSTRAK ....................................................................................................... x DAFTAR ISI .................................................................................................... xi DAFTAR TABEL ............................................................................................ xv DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xvi DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xvii

  BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ....................................................................... 1 B. Rumusan Masalah ................................................................................ 5 C. Tujuan Penelitian ................................................................................. 6 D. Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan .................................. 6 E. Manfaat Penelitian ............................................................................... 7 F. Definisi Operasional............................................................................. 8 1. Hasil Belajar ................................................................................... 8

  2. Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) ....................................................... 9 3.

  Pelestarian Sumber Daya Alam ..................................................... 10 4. Model Mind Mapp ......................................................................... 10 5.

   Metode Diskusi ..............................................................................11 G.

  Metode Penelitian................................................................................. 11 1.

  Rancangan Penelitian ..................................................................... 11 2. Subjek Penelitian ............................................................................ 12 3. Langkah-langkah Penelitian ……………………………………...12 4. Instrumen Penelitian....................................................................... 14 5. Teknik Pengumpulan Data ............................................................. 17 6. Analisis Data .................................................................................. 19 H. Sistematika Penulisan........................................................................... 20

  BAB II LANDASAN TEORI A. Kajian Teori ......................................................................................... 22 1. Hasil belajar ................................................................................... 22 a. Belajar ...................................................................................... 22 b. Hasil Belajar ............................................................................. 25 2. Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) ....................................................... 34 a. Pengertian IPA ....................................................................... 34 b. Tujuan Pembelajaran IPA ...................................................... 35 c. Cara Berpikir IPA .................................................................. 36 d. Cara Penyelidikan IPA ........................................................... 37 3. Materi Pelestarian Sumber Daya Alam …………………………..38

  4. Hakikat Model Pembelajaran Mind mapp ......................................43 a.

  Pengertian Model Pembelajaran ................................................43 b. Pengertian Mind Mapp …………………………......................43 c. Kelebihan Model Mind Mapp ………………………………...44 d. Kelemahan Model Mind Mapp ............................................... 44 e. Langkah-langkah membuat Model Mind Mapp ....................... 45 5. Hakikat Metode Diskusi ................................................................. 47 a.

  Pengertian Metode Diskusi ...................................................... 47 b. Jenis-jenis Diskusi .................................................................... 47 c. Kegunaan Metode Diskusi ....................................................... 49 d. Langkah-langkah penggunaan metode diskusi ........................ 49 B. Kajian Pustaka ..................................................................................... 51

  BAB III PELAKSANAAN PENELITIAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian .................................................... 53 1. Letak Geografis MI Ma‟arif NU Blotongan .................................. 53 2. Sejarah Singkat Berdirinya MI Ma‟arif NU Blotongan ................. 53 3. Keadaan gedung MI Ma‟arif NU Blotongan ................................. 53 4. Tujuan, visi, dan misi MI Ma‟arif Nu Blotongan .......................... 54 5. Subjek Penelitian ........................................................................... 55 6. Waktu Penelitian ........................................................................... 56 B. Deskripsi Pelaksanaan Penelitian ........................................................ 56 1. Deskripsi Awal (Pra Siklus) .......................................................... 56 2. Deskripsi kegiatan Siklus I ............................................................ 57

  3. Deskripsi kegiatan Siklus II .......................................................... 65

  BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Hasil Penelitian .................................................................... 74 1. Deskripsi Pra Siklus ....................................................................... 74 2. Deskripsi Data Siklus I................................................................... 76 3. Deskripsi Data Siklus II ................................................................. 82 B. Pembahasan .......................................................................................... 86 1. Pra Siklus ...................................................................................... 86 2. Siklus I ........................................................................................... 87 3. Siklus II .......................................................................................... 88 4. Rekapitulasi Pra Siklus, Siklus I, dan Siklus II .............................. 90 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan .......................................................................................... 92 B. Saran ..................................................................................................... 92 DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 94 LAMPIRAN ..................................................................................................... 96

  DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Pedoman observasi untuk siswa ...................................................... 14Tabel 1.2 Pedoman observasi untuk guru ....................................................... 15Tabel 3.1 Data Siswa Kelas III A..................................................................... 55Tabel 3.2 Jadwal Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas............................... 56Tabel 3.3 Hasil nilai ulangan mata pelajaran IPA............................................ 57Tabel 3.4 Lembar Pengamatan Guru Siklus 1 ................................................. 61Tabel 3.5 Lembar Pengamatan Siswa Siklus I ................................................. 62Tabel 3.6 Nilai Evaluasi Siklus I...................................................................... 63Tabel 3.7 Lembar Pengamatan Guru Siklus II ................................................ 68Tabel 3.8 Lembar Pengamatan Siswa Siklus II .............................................. 70Tabel 3.9 Nilai Evaluasi Siklus II ................................................................... 71Tabel 4.1 Data pra siklus (rata-rata nilai ulangan harian) ................................ 75Tabel 4.2 Hasil Nilai Siklus I ........................................................................... 76Tabel 4.3 Hasil Pengamatan terhadap Guru Siklus 1 ....................................... 78Tabel 4.4 Hasil Pengamatan terhadap Siswa Siklus 1 ..................................... 80Tabel 4.5 Hasil Siklus II................................................................................... 82Tabel 4.6 Hasil Pengamatan terhadap Guru Siklus II ...................................... 83Tabel 4.7 Hasil Pengamatan terhadap Siswa Siklus II ..................................... 85

  DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Model Penelitian Tindakan Kelas ................................................ 12Gambar 4.1 Diagram Ketuntasan Pra Siklus.................................................... 87Gambar 4.2 Diagram Ketuntasan Siklus 1 ....................................................... 88Gambar 4.3 Diagram Ketuntasan Siswa Siklus II ........................................... 89Gambar 4.4 Ketuntasan Hasil Belajar ............................................................. 91

DAFTAR LAMPIRAN

  Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II Lampiran 3 Nilai Siklus I Lampiran 4 Nilai Siklus II Lampiran 5 Lembar Pengamatan Guru Siklus I Lampiran 6 Lembar Pengamatan Guru Siklus II Lampiran 7 Lembar Pengamatan Siswa Siklus I Lampiran 8 Lembar Pengamatan Siswa Siklus II Lampiran 9 Hasil Mind Mapp Siswa Lampiran 10 Foto Kegiatan Lampiran 11 Surat Penunjukan Pembimbing Lampiran 12 Lembar Konsultasi Lampiran 13 Surat Permohonan Izin Penelitian Lampiran 14 Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian Lampiran 15 SKK Lampiran 16 Daftar Riwayat Hidup

BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan suatu proses sadar dan terencana dari setiap

  individu maupun kelompok untuk membentuk pribadi yang baik dan mengembangkan potensi yang ada dalam upaya mewujudkan cita-cita dan tujuan yang diharapkan. Pendidikan IPA merupakan rumpun ilmu yang mempelajari fenomena alam yang factual (factual), baik berupa kenyataan

  (reality) atau kejadian (event) dan hubungan sebab akibatnya (Wisudawati

  dan Sulistowati,2014:22). Dalam pendidikan IPA itu sendiri siswa diharapkan memperoleh pengetahuan dari hasil kegiatan mereka yang diperoleh dengan menggunakan model-model yang cocok dalam pembelajaran sehingga akan memperoleh hasil yang maksimal.Selain itu, dalam al Quran juga disebutkan bahwa Allah SWT akan meninggikan derajat orang yang beriman dan berilmu seperti dalam QS. Al-Mujadilah: 11 (Depag, 2012:54):

  ۖ ْمُكَل ُ َّاللَّ ِحَسْفَي اىُحَسْفاَف ِسِلاَجَمْلا يِف اىُحَّسَفَت ْمُكَل َليِق اَذِإ اىُىَمآ َهيِذَّلا اَهُّيَأ اَي َرَد َمْلِعْلا اىُتوُأ َهيِذَّل اَو ْمُكْىِم اىُىَمآ َهيِذَّلا ُ َّاللَّ ِعَفْزَي اوُزُشْواَف اوُزُشْوا َليِق اَذِإَو

  ) 11 ( زيِبَخ َنىُلَمْعَت اَمِب ُ َّاللََّو ۚ ٍتاَج

  Artinya: Wahai orang-orang yang beriman! Apabila dikatakan kepadamu, “Berilah kelapangan di dalam majelis-majelis,” maka lapangkanlah, niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan, “Berdirilah kamu,” maka berdirilah, niscaya Allah akan

mengangkat (derajat) orangorang yang beriman di antaramu dan orang-

  

orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Dan Allah Maha teliti apa yang

kamu kerjakan. (Q.S.al-Mujadilah [58]: 11)

  Pendidikan IPA merupakan suatu usaha yang dilakukan secara sadar untuk mengungkapkan gejala-gejala alam dengan menerapkan langkah- langkah ilmiah dan untuk membentuk kepribadian siswa, sehingga siswa dapat memahami proses pembelajaran IPA. Pendidikan IPA memerlukan proses untuk mencapai sebuah hasil yang maksimal. Proses pembelajaran IPA di sekolah sangat dipengaruhi oleh beberapa hal yaitu pemahaman siswa, latar belakang peserta didik, model pembelajaran yang digunakan guru pada saat mengajar agar mudah dimengerti dan diterima langsung oleh siswa. Proses pembelajaran IPA yang diharapkan mampu meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, khususnya dalan mata pelajaran IPA.Namun dalam pratiknya, proses pembelajaran IPA yang demikian belum bisa terwujud karena siswa kurang memahami konsep dasar pembelajaran IPA. Dalam mencapai sebuah tujuan yang di inginkan guru harus lebih kreatif dan menyenangkan siswa dalam pembelajaran sehingga akan menimbulkan semangat dalam kegiatan.

  Didalam suatu pembelajaran pastinya memiliki suatu tujuan pembelajaran yang diinginkan. Tujuan pembelajaran tersebut akan bisa tercapai sesuai dengan apa yang diinginkan, jika suatu pembelajaran dapat berjalan secara efektif yakni mampu melibatkan semua siswa berpartisipasi secara aktif pada saat pembelajaran berlangsung.

  Pembelajaran akan berjalan sesuai dengan tujuan yang diharapkan jika seorang guru bisa melakukan pembelajaran dengan model dan metode dengan baik. Maka dari itu, seorang guru harus kreatif dalam menggunakan model dan metode yang digunakan untuk meningkatkan hasil belajar siswa.

  Pada saat menggunakan model dan metode dalam pembelajaran akan membantu siswa untuk lebih semangat pada saat pembelajaran berlangsung. Guru kebanyakan tidak menggunakan model yang kreatif, masih banyak guru yang menggunakan metode ceramah dan lebih sering melihat buku atau lks. Akibatnya pembelajaran menjadi tidak menyenangkan dan banyak siswa yang merasa bosan dan berbicara dengan teman sebangku.

  Dari hasil survei yang dilakukan peneliti terhadap guru kelas III MI Ma‟arif NU Blotongan yang bernama pak Laeli, beliau mengungkapkan bahwa dari 20 siswa hanya 5 siswa yang mendapatkan nilai diatas KKM.

  Adapun KKM untuk pelajaran ilmu pengetahuan alam yaitu 65, sedangkan 15 siswa lainnya masih dibawah KKM.

  Berdasarkan permasalahan di atas, peneliti berdialog dengan guru untuk mengetahui penyebab permasalahan yang terjadi. Guru berpendapat bahwa penyebab rendahnya hasil belajar siswa di MI Ma‟arif NU Blotongan, yaitu guru masih menggunakan metode ceramah dan mendikte siswa. Hal ini terlihat pada saat siswa mengikuti kegiatan pembelajaran.

  Dari uraian penyebab rendahnya hasil belajar siswa diatas, peneliti menyimpulkan kurangnya efektifnya metode pembelajaran yang digunakan oleh guru. Akibatnya, siswa akan merasa kesulitan saat mengikuti pembelajaran IPA sehingga akan muncul rasa bosan ketik proses pembelajaran. Oleh karena itu peneliti menawarkan kepada guru, supaya guru menggunakan model mind maps dan metode diskusi.

  Mind maps disebut pemetaan pikiran atau peta pikiran, adalah

  salah satu cara mencatat materi pelajaran yang memudahkan siswa untuk belajar. Mind maps biasa juga dikategorikan sebagai teknik mencatat yang kreatif (Kurniasih dan Sani, 2017:53).

  Kelebihan dari model mind maps adalah memungkinkan siswa untuk mneyusun fakta dan pikiran sedemikian rupa sehingga cara kerja alami otak dilibatkan sejak awal. Dengan demikian siswa bisa lebih mudah dan lebih bisa diandalkan dari pada menggunakan teknik mencatat saja yang membuat siswa menjadi bosan. Dengan menggunakan model mind maps daftar informasi yang panjang bisa dialihkan menjadi warna-warni, sangat teratur, dan mudah diingat siswa dalam pembelajaran (Buzan, 2008:5).

  Pada pembelajaran dengan menggunakan model mind maps, siswa akan mudah mengingat materi yang dijelaskan oleh guru. Pembelajaran dengan mind maps akan memungkinkan proses belajar yang menyenangkan karena proses pembelajaran ini siswa tidak akan merasa bosan, karena siswa akan aktif berpikir. Pembelajaran mind maps mendorong siswa untuk rajin dan selalu belajar.

  Pembelajaran IPA merupakan pembelajaran yang aktif dimana siswa lebih berperan aktif dibandingkan dengan guru. Siswa akan lebih mudah memahami materi jika siswa tersebut terlibat secara aktif pada saat pembelajaran. Dikarenakan apabila menggunakan metode dan model yang lebih kreatif siswa tidak akan merasa bosan, siswa dapat menyelesaikan masalah, dan mengingat dengan lebih baik. Hal tersebut bisa mempengaruhi nilai siswa dalam belajar.

  Diskusi merupakan proses penglihatan dua atau lebih individu yang berinteraksi secara verbal dan saling berhadapan muka mengenai tujuan sasaran yang sudah tertentu melalui cara tukar menukar informasi (Hassibun dan Moedjiono,1988:20). Pembelajaran dengan menggunakan metode diskusi supaya siswa dapat berkerja secara kelompok dan siswa bisa saling memahami teman kelompoknya, sehingga pembelajaran akan berlangsung dengan baik.

  Berdasarkan uraian di atas maka peneliti bermaksud untuk melaksanakan tindakan kelas di MI Ma‟arif NU Blotongan dengan judul “Peningkatan Hasil Belajar IPA Materi Pelestarian Sumber Daya Alam Melalui Model Mind Maps dan Metode Diskusi Pada Siswa Kelas III MI Ma‟arif NU Blotongan kecamatan Sidorejo kota Salatiga Tahun Ajaran 2017/2018”.

2. Rumusan Masalah

  Berdasarkan latar belakang di atas maka masalah yang diangkat dalam Penelitian Tindakan Kelas ini dapat dirumuskan sebagai berikut: Apakah penggunaan model mind maps dan metode diskusi dalam pembelajaran IPA materi pelestarian sumber daya alam dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas III semester II di MI Ma‟arif NU Blotongan kecamatan Sidorejo kota Salatiga Tahun Ajaran 2017/2018?

  3. Tujuan Penelitian

  Berdasarkan rumusan masalah di atas dapat ditarik tujuan penelitian yaitu: Untuk mengetahui apakah penggunaan model mind maps dan metode diskusi dapat meningkatkan hasil belajar IPA materi pelestarian sumber daya alam pada siswa kelas III semester II di MI Ma‟arif NU Blotongan kecamatan Sidorejo kota Salatiga tahun ajaran 2017/2018.

  4. Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan a. Hipotesis Tindakan

  Hipotesis adalah jawaban yng bersifat sementara terhadap permasalahan penelitian sampai terbukti melalui data yang terkumpul (Arikunto,2014:110).

  Jadi hipotesis adalah dugaan sementara tentang jawaban rumusan masalah yang kebenarannya masih harus dibuktikan. Berdasarkan rumusan masalah di atas hipotesis dalam penelitian ini adalah Penggunaan Model Mind Maps dan metode diskusi dalam pembelajaran

  IPA materi pelestariam sumber daya alam dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas III semester II di MI Ma‟arif NU Blotongan kecamatan Sidorejo kota Salatiga Tahun Ajaran 2017/2018.

b. Indikator Keberhasilan

  Pengunaan model Mind Maps dan metode diskusi dapat dikatakan efektif jika hasil belajar yang diharapkan bisa tercapai. Adapun indikatornya dapat dirumuskan sebagai berikut:

  1) Secara Individu

  Siswa mendapatkan nilai lebih dari KKM yang telah ditetapkan oleh sekolah yaitu ≥ 65 pada mata pelajaran IPA materi pelestarian sumber daya alam. 2)

  Secara Klasikal Siswa mencapai nilai yang melebihi KKM yaitu mendapat nilai ≥65 pada mata pelajaran IPA materi pelestarian sumber daya alam dengan presentase ≥ 85% dari jumlah total siswa dalam satu kelas.

5. Manfaat Penelitian

  Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat baik secara teorotis maupun secara praktis.

  a. Manfaat Teoritis

  Penelitian ini diharapkan mampu memberikan sumbangan ilmu bagi perkembangan pendidikan khususnya mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam materi Pelestarian Sumber Daya Alam.

  b. Manfaat Praktis

  1) Bagi siswa

  Penelitian ini diharapkan mampu memberikan sumbangan pemikiran yang baru sehingga membantu proses belajar mengajar agar tercipta suasana pembelajaran yang menyenangkan.

  2) Bagi guru

  Penelitian ini sebagai sarana untuk mengevaluasi terhadap pembelajaran yang sudah berlangsung serta sebagai bahan pertimbangan dan masukan untuk memperkenalkan pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dengan menggunakan model mind maps dan metode diskusi untuk meningkatkan hasil belajar siswa dan kemampuan siswa sehingga dapat tercipta pembelajaran yang efektif dan efisien.

  3) Bagi sekolah

  Penelitian ini diharapkan mampu memberikan sumbangan pemikiran kepada sekolah yang menjadi tempat penelitian sehingga dapat meningkat kan mutu pendidikan MI Ma‟arif NU Blotongan kecamatan Sidorejo kota Salatiga.

6. Definisi Operasional

  Untuk memberikan gambaran sekaligus memperjelas pengertian dan pemahaman serta agar tidak terjadi kesalah pahaman terhadap judul di atas makan perlu dijelaskan sebagai berikut: a.

  Hasil Belajar Secara sederhana yang dimaksud dengan hasil belajar siswa adalah kemampuan yang diperoleh anak setelah melalui kegiatan belajar.

  Karena belajar itu sendiri merupakan suatu proses dari seseorang yang berusaha untuk memperoleh suatu bentuk perubahan tingkah laku yang relatif menetap. Dalam kegiatan pembelajaran biasanya guru menetapkan tujuan belajar. Anak yang berhasil dalam proses pembelajaran adalah anak-anak yang berhasil mencapai tujuan pembelajaran (Susanto,2013:5).

  Berdasarkan penjelasan diatas maka dapat diketahui pengertian hasil belajar adalah perubahan atau hasil yang terjadi dalam diri siswa yang sudah melakukan usaha untuk memporoleh ilmu pengetahuan yang baik dalam pembelajaran.

  b.

  Pembelajaran IPA

  IPA merupakan ilmu yang memiliki karakteristik khusus yaitu mempelajari fenomena alam yang factual (fctual), baik berupa kenyataan (reality) atau kejadian (events) dan hubungan sebab- akibatnya. Cabang ilmu yang termasuk anggota rumpun IPA saat ini antara lain Biologi, Fisika, IPA, Astronomi, dan Geologi(Wisudawati dan Sulistyowati,2014:22).

  IPA adalah suatu kumpulan teori yang sistematis, penerapannya secara umum terbatas pada gejala-gejala alam, lahir dan berkembang melalui metode ilmiah seperti observasi dan eksperimen serta menuntut sikap ilmiah seperti rasa ingin tahu, terbuka, jujur, dan sebagainya (Trianto, 2015:136-137).

  Dari kedua pendapat di atas dapat disimpulkan bahawa IPA adalah interaksi antara komponen-komponen pembelajaran dalam bentuk proses pembelajaran untuk mencapai tujuan yang berbentuk kompetensi yang telah ditetapkan melalui metode ilmiah seperti eksperimen.

  c.

  Materi Pelestarian Sumber Daya Alam Indonesia memiliki tanah yang subur dan kaya akan sumber daya alam. Sumber daya alam adalah segala sesuatu yang terdapat di alam yang dapat digunakan oleh manusia untuk mencukupi kebutuhan hidupnya.Penggunaan sumber daya alam tidak boleh berlebihan.

  Sumber daya alam harus dilestarikan supaya terus tersedia untuk kita dan generasai yang akan dating (Irene,2015:103).

  d.

  ModelMind Maps Mind Maps merupakan cara untuk menempatkan informasi ke dalam otak dan mengambilnya kembali ke luar otak. Bentuk mind mapping seperti peta sebuah jalan di kota yang mempunyai banyak cabang. Mind maps adalah cara mencatat yang kreatif, efektif, dan secara harfiah akan memetakan pikiran-pikiran kita (Kurniasih dan Sani,2015:53).

  Mind map adalah peta rute yang hebat bagi ingatan, memungkinkan kita menyusun fakta dan pikiran sedemikian rupa sehingga cara kerja alami otak dilibatkan sejak awal. Ini berarti mengingat informasi akan lebih mudah dan lebih bisa diandalkan dari pada menggunkan teknik mencatat (Buzan,2008:5).

  Dari kedua pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa mind maps adalah suatu konsep pembelajaran yang melibatkan cara kerja otak dari awal, dan siswa menjadi kreatif dalam mengembangkan pikiran.

  e.

  Metode Diskusi Metode diskusi adalah suatu cara penyajian bahan pelajaran di mana guru memberi kesempatan kepada para siswa (kelompok- kelompok siswa) untuk mengadakan perbincangan ilmiah guna mengumpulkan pendapat, membuat kesimpulan, atau menyusun berbagai alternative pemecahan atas suatu masalah (Hasibuan dan Moedjiono,1988:20).

7. Metode Penelitian a. Rancangan Penelitian

  Penelitian yang dilakukan ini menggunakan penelitian tindakan kelas. Penelitian tindakan kelas adalah penelitian tindakan (action ) yang dilakukan dengan tujuan memperbaiki mutu praktik

  research pembelajaran di dalam kelas (Arikunto,2006:58).

  Rancangan penelitian yang ditetapkan adalah penelitian tindakan kelas menganai hasil belajar IPA siswa kelas III di MI Ma‟arif NU Blotongan kecamatan Sidorejo kota Salatiga. Peneliti mempunyai alasan menggunakan jenis penelitian tindakan kelas karena melalui penelitian ini seorang peneliti bisa terjun langsung dan ikut berperan langsung dalam proses penelitian.

  b. Subjek Penelitian

  Subjek yang akan diteliti adalah siswa kelas III di MI Ma‟arif NU Blotongan kecamatan Sidorejo kota Salatiga semester II tahun ajaran 2017/2018.

  c. Langkah-langkah Penelitian

  Prosedur dalam penelitian yang dilakukan dapat diuraikan secara rinci mulai perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi.

  Adapun gambar siklus dari penelitian sebagai berikut:

Gambar 1.1 Model tahapan dalam PTK (Arikunto,2014:137)

  Untuk lebih jelasnya tahap-tahapnya sebagai berikut:

  a) Tahap rencana (planning)

  Tahap ini merupakan tahan renacana atau tindakan apa yang harus dilakukan peneliti untuk meningkatkan proses dan Perencanaan

  Pengamatan

  

SIKLUS I

SIKLUS II

  Pelaksanaan Pelaksanaan

  Pengamatan Refleksi Refleksi

  ?

  Perencanaan hasil pembelajaran di dalam kelas. Dalam tahap ini peneliti menjelaskan tentang apa, mengapa, kapan, dimana, oleh siapa, dan bagaimana tindakan ini dilakukan.

  b) Tahap tindakan (action)

  Tahap tindakan adalah implementasi atau penerapan isi rancangan di dalam tindakan di kelas. Dalam tahap ini pelaksana guru harus ingat dan taat pada apa yang sudah dirumuskan dalam rancangan, tetapi harus pula bersifat yang wajar supaya siswa dapat memahami yang telah di jelaskan.

  c) Tahap pengamatan (observation)

  Pada tahap pengamatan ini dimaksudkan untuk melihat atau mengamati serta mendokumentasikan pengaruh-pengaruh yang muncul sebab akibat dari tindakan yang sudah dilakukan.Disini penulis melakukan pengamatan aktifitas siswa selama KBM berlangsung, mengukur ketercapaian indikator serta menganalisis dampak yang timbul dari penggunaan Model Mind Maps dan metode diskusi.

  d) Tahap refleksi (reflection)

  Pada tahap refleksi ini kegiatan yng dilakukan untuk mengemukakan kembali apa yang sudah terjadi. Data yang diperoleh dari tahap observasi dikumpulkan dan kemudian dianalisis.Berdasarkan hasil analisis tersebut, guru dapat merefleksikan diri tentang kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan.

  Siklus ke-I bertujuan untuk mengetahui tingkat hasil belajar

  IPA, yang kemudian digunakan sebagai bahan refleksi untuk melakukan tindakan siklus selanjutnya yaitu siklus yang ke-

  II.Sedangkan siklus yang ke-II dilakukan perbaikan terhadap pelaksanaan pembelajaran yang didasarkan pada refleksi siklus I.

d. Instrumen Penelitian

  Pedoman observasi Pedoman observasi disusun untuk memantau situasi saat proses pembelajaran berlangsung dan untuk mengukur perkembangan yang telah tercapai dari proses pembelajaran yang dilakukan oleh siswa dan guru.

  a) Pedoman observasi untuk siswa

Tabel 1.1 Pedoman observasi untuk siswa

  

No Nama Siswa Aspek yang diamati*

Keaktifan Perhatian

  K C B K C B

  Instrumen penelitian adalah alat bantu yang digunakan dalam penelitian. Dalam penelitian ini instrumen yang digunakan oleh peneliti adalah sebagai berikut: 1)

  2 AMS

  3 AFF

  4 ANP

  5 AKA

  6 ADY

  7 BAP

  8 CAR

  1 AF

  9 FA

Tabel 1.2 Pedoman Observasi Untuk Guru No. Aspek yang diamati Skor A B C D Kemampuan Guru Membuka Pelajaran 1. Memeriksa kesiapan siswa.

  Penguasaan Materi Pelajaran

  10. Memberikan perhatian yang sama antar kelompok

  mapp dan metode diskusi

  9. Menarik perhatian siswa dalam proses pembelajaran menggunakan model mind

  7. Kemampuan mengendalikan kelas 8. Kerapian dalam penampilan.

  Sikap Guru Dalam Proses Pembelajaran 6. Kejelasan artikulasi suara.

  5. Memberikan acuan bahan ajar yang akan dipelajari.

  4. Menyampaikan tujuan pembelajaran.

  3. Memberikan apersepsi (sesuai dengan materi).

  2. Memberikan motivasi siswa.

  b) Pedoman observasi untuk guru

  10 FRU

  20 ZA Keterangan : K : Kurang C : Cukup B : Baik

  19 WH

  18 RWI

  17 RH

  16 NWS

  15 NEF

  14 NZP

  13 MA

  12 KSQ

  11 FDA

  11. Bahan ajar disampaikan sesuai dengan langkah-langkah yang dibuat dalam RPP.

  12. Kejelasan saat menyampaikan materi pelajaran.

  13. Kejelasan dalam memberikn contoh dari materi ajar.

  Kegiatan Belajar Mengajar

  14. Penyajian bahan ajar sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.

  15. Menjelaskan langkah-langkah kegiatan belajar melalui model mind mapp dan metode diskusi.

  16. Memfasilitasi siswa selama kegiatan belajar melalui model mind mapp dan metode diskusi.

  17. Ketepatan dalam penggunaan alokasi waktu.

  Evaluasi Pembelajaran

  18. Penilaian sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.

  19. Penilaian sesuai dengan RPP.

  Kemampuan Menutup Kegiatan Pembelajaran

  20. Meninjau kembali materi yang telah diajarkan.

  21. Memberikan kesempatan untuk bertanya hal-hal yang belum dipahami.

  22. Menyampaikan kesimpulan pembelajaran yang telah dilakukan.

  Tindak lanjut 23. Memberikan tugas kepada siswa.

  24. Menginformasikan materi pelajaran yang akan dipelajari selanjutnya.

  25. Memberikan motivasi kepada siswa.

  Jumlah Total Kategori

  Keterangan: Skor Nilai: A = 4 (sangat baik), apabila memperoleh skor 76-100 B = 3 (baik), apabila memperoleh skor 51-75

  C = 2 (cukup), apabila memperoleh skor 26-50 D = 1 (kurang), apabila memperoleh skor 0-25

  2) Tes

  Tes digunakan untuk mengetahui hasil belajar siswa terhadap mata

  pelajaran IPA pada siswa kelas III di MI Ma‟arif NU Bloyongan Kecamatan Sidorejo Kota Salatiga tahun 2018.Pada setiap siklus guru memberikan tes tertulis dalam bentuk uraian untuk mengukur kemampuan siswa dalam pemahaman terhadap materi pelestarian sumber daya alam.Teknik ini digunakan untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa terhadap materi pembelajaran, dan siswa dikatakan telah mencapai tingkat penguasaan apabila telah memperoleh minimal 85% dari target pembelajaran.Tes dilakukan dua kali yaitu diawal dan diakhir tiap siklus. 3)

  Dokumentasi Dokumentasi digunakan untuk merekam pada saat kegiatan pembelajaran dengan menggunakan model mind maps dan model diskusi pada materi pelestarian sumber daya alam. 4)

  Teknik Pengumpulan Data Dalam penelitian tindakan kelas ini teknik yang digunakan oleh peneliti adalah: a) Tes Tertulis

  Peneliti membuat soal tes tertulis untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa terhadap materi pelestarian sumber daya alam yang telah diajarkan oleh guru kepada siswa. Tes ini dilakukan setelah kegiatan pembelajaran dengan menggunakan model mind maps dan metode diskusi berlangsung.

  b) Observasi

  Lembar observasi merupakan suatu cara yang tepat untukmenilai perilaku. Untuk menilai perilaku itu diperlukan lembaranpengamatan yang berisi hal-hal yang menjabarkan tingkah lakusubyek yang diamati.Observasi dapat dilaksanakan secarasistematik, yaitu dengan menggunakan pedoman observasi(Djamarah, 2000: 220).

  Lembar observasi berisi indikator yang didesainberdasarkan fokus penelitian. Observasi dilakukan untukmengamati bagaimana guru menyampaikan materi pelestarian sumber daya alam dengan menggunakan model mind map dan metode diskusi dan siswa pada saat pembelajaran berlangsung dengan menggunakan model mind map dan metode diskusi.

  c) Dokumentasi

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPA MATERI BENDA DAN SIFATNYA DENGAN MODEL EXPERIENTIAL LEARNING PADA SISWA KELAS III B DI MI MA’ARIF MANGUNSARI SALATIGA TAHUN PELAJARAN 20142015 SKRIPSI Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Islam

0 3 133

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENGHITUNG PEMBAGIAN MELALUI METODE JARIMATIKA PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA SISWA KELAS III MI MA’ARIF MANGUNSARI SALATIGA TAHUN PELAJARAN 20142015 SKRIPSI Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Strata 1 Jurusan Pendidikan Gur

0 6 168

PENERAPAN PENDEKATAN SAVI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA MATERI CAHAYA DAN SIFAT-SIFATNYA BAGI SISWA KELAS V SEMESTER II MI MA’ARIF PULUTAN SIDOREJO SALATIGA TAHUN PELAJARAN 20142015 SKRIPSI Diajukan untuk Memperoleh Gelar

0 0 155

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MATERI MASALAH SOSIAL MELALUI MODEL STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) PADA SISWA KELAS IV DI MI MA’ARIF KUTOWINANGUN KECAMATAN TINGKIR KOTA SALATIGA TAHUN AJARAN 20142015 SKRIPSI Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana

0 0 163

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN IPA MATERI SUMBER DAYA ALAM MELALUI METODE SNOWBALL THROWING PADA SISWA KELAS IV MI NEGERI DOPLANG KECAMATAN BAWEN KABUPATEN SEMARANG TAHUN 2015 SKRIPSI Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Islam

0 0 164

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MATERI PERUBAHAN LINGKUNGAN MELALUI METODE MIND MAP PADA SISWA KELAS IV SEMESTER II DI MI MA’ARIF KUTOWINANGUN TINGKIR SALATIGA TAHUN PELAJARAN 20142015

0 0 162

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPA MATERI BENDA DAN SIFATNYA MELALUI METODE EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS III DI MI MA’ARIF KUTOWINANGUN SALATIGA TAHUN PELAJARAN 20152016 SKRIPSI Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Islam

0 0 135

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI NILAI TEMPAT MELALUI PERMAINAN KANTONG BILANGAN PADA SISWA KELAS III MI MA’ARIF TINGKIR LOR KOTA SALATIGA TAHUN PELAJARAN SKRIPSI Diajukan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Islam

0 8 168

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI NILAI TEMPAT MELALUI PERMAINAN KANTONG BILANGAN PADA SISWA KELAS III MI MA’ARIF TINGKIR LOR KOTA SALATIGA TAHUN PELAJARAN SKRIPSI Diajukan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Islam

2 35 168

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MATERI SUMBER DAYA ALAM MELALUI METODE COURSE REVIEW HORAYPADA SISWA KELAS IV MI MA’ARIF KANIGORO KECAMATAN NGABLAK KABUPATEN MAGELANG TAHUN PELAJARAN 20162017 SKRIPSI Diajukan Sebagai Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidik

0 0 164