PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MATERIPERUBAHAN LINGKUNGAN FISIK DAN PENGARUHNYA MENGGUNAKAN MODEL GUIDED DISCOVERY LEARNING PADA SISWA KELAS IV MI AL-MA’ARIF GONDANGLEGI KECAMATAN KLEGO KABUPATEN BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 20162017 SKRIPSI

  

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA

MATERIPERUBAHAN LINGKUNGAN FISIK DAN

PENGARUHNYA MENGGUNAKAN MODEL GUIDED

DISCOVERY LEARNING PADA SISWA KELAS IV MI

AL- MA’ARIF GONDANGLEGI KECAMATAN

  

KLEGO KABUPATEN BOYOLALI

TAHUN PELAJARAN 2016/2017

SKRIPSI

  

Diajukan untuk Memperoleh

Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh:

AL ASMAROH

  

NIM 115-13-035

PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

  

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI

SALATIGA

2017

  

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA

MATERIPERUBAHAN LINGKUNGAN FISIK DAN

PENGARUHNYA MENGGUNAKAN MODEL GUIDED

DISCOVERY LEARNING PADA SISWA KELAS IV MI

AL- MA’ARIF GONDANGLEGI KECAMATAN

  

KLEGO KABUPATEN BOYOLALI

TAHUN PELAJARAN 2016/2017

SKRIPSI

  

Diajukan untuk Memperoleh

Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh:

AL ASMAROH

  

NIM 115-13-035

PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

  

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI

SALATIGA

2017

PERSETUJUAN PEMBIMBING

  Setelah dikoreksi dan diperbaiki, maka skripsi saudara: Nama : Al Asmaroh NIM : 115-13-035 Fakultas : Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Jurusan : Pendidikan Guru madrasah Ibtidaiyah Judul : PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MATERI

  PERUBAHAN LINGKUNGAN FISIK DAN PENGARUHNYA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL GUIDED DISCOVERY LEARNING PADA SISWA KELAS IV MI AL-

  MA’ARIF GONDANGLEGI KECAMATAN KLEGO KABUPATEN BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2016/2017 Telah kami setujui untuk dimunaqosahkan.

  Salatiga, 11Agustus 2017 Pembimbing, Dr. Budiyono Saputro, M.

  Pd NIP. 19740630 200912 1 001

  SKRIPSI PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MATERI PERUBAHAN LINGKUNGAN FISIK DAN PENGARUHNYA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL GUIDED DISCOVERY LEARNING PADA SISWA KELAS IV MI AL- MA’ARIF GONDANGLEGI TAHUN PELAJARAN 2016/2017 Disusun oleh: AL ASMAROH NIM: 115-13-035

  Telah dipertahankan di depan panitia Dewan Penguji Skripsi Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga, pada tanggal 31 Agustus 2017 dan telah dinyatakan memenuhi syarat guna memperoleh gelar Sarjana Pendidikan.

  Susunan panitia Penguji: Ketua Penguji : Suwardi, M.Pd. Sekretaris Penguji : Dr. Budiyono Saputro, M.Pd. Penguji I : Achmad Maimun, M.Ag. Penguji II : Peni Susapti, M.Si.

  Salatiga, Agustus 2017 Dekan FTIK IAIN Salatiga, Suwardi, M.Pd.

  NIP. 19670121 199903 1 002

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN

  Dengan penuh kejujuran dan tanggung jawab, saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : Al Asmaroh NIM : 115-13-035 Fakultas : Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Jurusan : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar

  • –benar merupakan hasil karya saya sendiri, bukan jiplakan atau karya tulis orang lain. Pendapatatau temuan orang lain yang terdapat dalam skripsi ini dikutip atau dirujuk berdasarkan kode etik ilmiah.

  Salatiga, 08 Agustus 2017 Penulis

  Al Asmaroh 115-13-035

PERNYATAAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH

  Bismillahirrohmanirrokhim Yang bertanda tangan di bawah ini, saya : Nama : Al Asmaroh NIM : 115-13-035 Fakultas : Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) Jurusan : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Jenis : Skripsi Judul : PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA

DAN PENGARUHNYA DENGAN

  MENGGUNAKAN MODEL GUIDED DISCOVERY LEARNING PADA SISWA KELAS

  IV MI AL- MA’ARIF GONDANGLEGI KECAMATAN KLEGO KABUPATEN BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2016/2017

  Dengan ini menyatakan bahwa saya menyetujui untuk : 1.

  Memberikan hak bebas royalti, kepada Perpustakaan IAIN Salatiga atas penulisan karya ilmiah saya, demi pengembangan ilmu pengetahuan.

  2. Memberikan hak menyimpan, mengalih mediakan/mengalih formatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), mendistribusikannya, serta menampilkannya dalam bentuk softcopy untuk kepentingan akademis kepada Perpustakaan IAIN Salatiga, tanpa perlu meminta izin dari saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.

  3. Bersedia dan menjamin untuk menanggung secara pribadi tanpa melibatkan pihak Perpustakaan IAIN Salatiga dari semua bentuk tuntutan hukum yang timbul atas pelanggaran hak cipta dalam karya ilmiah ini.

  Demikian pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan semoga dapat digunakan sebagaimana mestinya.

  Salatiga, 08 Agustus 2017

  Yang menyatakan Al Asmaroh NIM. 115 13 035

  

MOTTO

  “Barang siapa yang menghendaki kehidupan dunia maka wajib baginya memiliki ilmu, barang siapa yang menghendaki kehidupan akhirat maka wajib baginya memiliki ilmu, dan barang siapa yang menghendaki keduanya maka wajib baginya memiliki ilmu.” (HR. Turmudzi)

  

PERSEMBAHAN

  Skripsi ini penulis persembahkan kepada: 1.

  Kedua orang tua saya tercinta Bapak Ghozali Thoib dan Ibu Suparni yang telah menjadi orang tua terhebat.

  2. Kakak saya Maulani, adik saya Adi Wiguna, mbak Novi dan dek Cantik yang saya sayangi.

  3. Wildan Ramadhan Al-Asad yang telah menemani saya dalam kondisi apapun.

  4. Keluarga besar dari Bapak dan Ibu saya yang selalu mendo’akan.

  5. Bapak Dr. Budiyono Saputro, M. Pd. selaku dosen pembimbing skripsi yang telah banyak meluangkan waktu untuk membimbing dan memberikan masukan dalam penulisan skripsi ini.

  6. Teman-teman PGMI angkatan tahun 2013 yang telah menjadi teman terhebat.

  7. Sahabat-sahabat saya yang selalu memberikan motivasi kepada saya.

  8. Almamater Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga.

KATA PENGANTAR

  Atas nama Allah yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang, puji dan syukur senantiasa penulis haturkan kepada Allah SWT yang selalu melimpahkan taufik, hidayah, dan inayah_Nya, sehingga penulis diberi kemudahan dan kelapangn hati dalam menyelesaikan skripsi ini. Shalawat serta salam semoga selalu kita nanti-nantikan syafaatnya di yaumul qiamah nantinya. Aamiin.

  Penyusunan skripsi ini bertujuan guna memenuhi persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) dalam Ilmu Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga. Dengan selesainya skripsi ini penulis menyadari betul banyak peran dari pihak lain yang telah membantu baik dari segi moril maupun spiritual. Oleh karena itu penulis tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada:

  1. Bapak Dr. Rahmat Hariyadi, M.Pd. selaku Rektor Institut Agama Islam Negeri Salatiga.

  2. Bapak Suwardi, M.Pd. selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan.

  3. Ibu Peni Susapti, M.Si. selaku Kepala Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) 4. Bapak Dr. Budiyono Saputro, M.Pd. selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang dengan sabarnya memberikan bimbingan dan arahan kepada penulis dalam penyusunan skripsi ini.

  5. Seluruh dosen dan karyawan IAIN Salatiga yang telah banyak membantu selama kuliah hingga menyelesaikan skripsi.

  6. Bapak Kepala MI Al Ma’arif Gondanglegi, bapak Tugino, S.Pd.I yang telah memberikan izin penelitian kepada penulis.

  7. Bapak Syaifudin, S.Pd.I selaku guru pengampu mata pelajaran IPA kelas IV MI Al- Ma’arif Gondanglegi.

  8. Bapak dan Ibu guru dari MI Al-Ma’arif Gondanglegi yang telah menjadi 9.

  Bapak (Ghozali Thoib) dan Ibu (Suparni) tercinta, Kakak (Maulani) dan Adik (Adi Wiguna) tercinta, serta keluarga dari Bapak dan Ibu yang saya sayangi.

  10. Teman-teman PGMI angkatan 2013 yang telah berjuang bersama.

  11. Sahabat-sahabat saya ang telah member dukukan kepada saya.

  12. Calon imam saya dan calon mertua saya.

  13. Semua pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu yang telah membantu penulisan skripsi ini Semoga amal kebaikan yang telah dicurahkan oleh penulis diterima Allah

  SWT sebagai amal ibadah dan mendapat balasan yang berlipat ganda. Demikian kiranya, semoga skripsi ini dapat bermanfaat dan menjadi wacana ilmu bagi para pembaca. Sebagai manusia biasa penulis menyadari banyak kekurangan, untuk itu kritik dan saran penulis harapkan demi perbaikan dan kesempurnaan skripsi ini.

  Salatiga, 08 Agustus 2017 Penulis

  Al Asmaroh NIM. 11513035

  

ABSTRAK

  Asmaroh, Al. 2017. Peningkatan Hasil Belajar IPA Materi Perubahan

  Lingkungan Fisik dan Pengaruhnya dengan Menggunakan Model Guided Discovery Learning pada Siswa Kelas Iv Mi Ma’arif Gondanglegi Kecamatan Klego Kabupaten Boyolali Tahun Ajaran 2016/2017 . Skripsi. Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan. Jurusan

  Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah. Institut Agama Islam Negeri Salatiga. Pembimbing: Dr. Budiyono Saputro, M.Pd.

  Guided Discovery Learning.

  Model guided discovery learning sangat tepat diterapkan dalam pembelajaran IPA khususnya materi perubahan lingkungan fisik dan pengaruhnya. Siswa akan terlibat secara langsung dalam proses pembelajaran karena mereka akan menemukan sendiri apa yang mereka pelajari dengan bimbingan guru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar dalam penerapan model guided discovery learning pada mata pelajaran IPA materi perubahan lingkungan fisik dan pengaruhnya pada siswa kelas IV MI Al-

  Ma’arif Gondanglegi tahun pelajaran 2016/2017. Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus yang masing-masing siklus terdiri dari empat tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Subyek penelitiannya adalah semua siswa kelas IV MI Al-

  Ma’arif Gondanglegi Kecamatan Klego Kabupaten Boyolali tahun pelajaran 2016/2017 sebanyak 15 siswa terdiri dari 7 siswa laki-laki dan 8 siswa perempuan.

  Berdasarkan hasil penelitian pembelajaran IPA tentang materi perubahan lingkungan fisik dan pengaruhnya diperoleh bahwa dengan menggunakan model

  

guided discovery learning dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV MI Al-

  Ma’arif Gondanglegi. Hasil penelitian menunjukkan siswa yang tuntas pada pra siklus adalah sebanyak 5 siswa (33,33%) dengan nilai rata-rata kelas 54,67. Pada siklus I meningkat menjadi 7 siswa (46,67%) dengan nilai rata-rata kelas 62,07. Pada siklus II meningkat menjadi 13 siswa (86,67%) dengan nilai rata-rata 84,07.

  

DAFTAR ISI

SAMPUL ................................................................................................... i LEMBAR BERLOGO ............................................................................. ii

JUDUL ...................................................................................................... iii

PENGESAHAN KELULUSAN .............................................................. v

PERNYATAAN KEASLIANTULISAN ................................................ vi

PERNYATAAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH ................................ vii

MOTTO .................................................................................................... viii

PERSEMBAHAN ..................................................................................... ix

KATA PENGANTAR .............................................................................. x ABSTRAK ................................................................................................ xiii

DAFTAR ISI .............................................................................................. xiv

DAFTAR TABEL .................................................................................... xvii

DAFTAR GAMBAR ................................................................................ xviii

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................ xix

  BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ...................................................

  1

  B.

  6 Rumusan Masalah ............................................................

  C.

  6 Tujuan Penelitian .............................................................

  D.

  6 Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan ..............

  E.

  7 Kegunaan Penelitian .........................................................

  F.

  8 Definisi Operasional ......................................................... Metode Penelitian .............................................................

  H.

  17 Sistematika Penulisan ......................................................

  BAB II KAJIAN PUSTAKA A.

  19 Belajar ..............................................................................

  1.

  20 Pengertian Belajar .......................................................

  2.

  19 Prinsip-prinsip Belajar ................................................

  B.

  25 Hasil Belajar .......................................................................

  1.

  25 Pengertian Hasil Belajar ...............................................

  2.

  27 Macam-macam Hasil Belajar .......................................

  3.

  33 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar ........

  C.

  36 Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) di MI/SD..........................

  1.

  36 Hakikat Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) di MI/SD .......

  2.

  38 Tujuan Ilmu Pengetahuan Alam /(IPA) di MI/SD .......

  3.

  39 SK dan KD IPA di Kelas IV MI ………………….… 4.

  41 Materi Perubahan Lingkungan Fisik dan Pengaruhnya D.

  49 Model Guided Discovery Learning ..................................

  1.

  49 Pengertian Model Guided Discovery Learning...........

  2. Kelebihan dan Kelemakan Model Guided

  Discovery Learning ....................................................

  50 3.

  50 Langkah-langkah Model Guided Discovery Learning 4.

  51 Prosedur Aplikasi Model Guided Discovery Learning

  BAB III PELAKSANAAN PENELITIAN A.

  54 Subjek Penelitian .............................................................. Deskripsi Awal (Pra Siklus) …………………………….

  C.

  65 Deskripsi Pelaksanaan Siklus I ........................................

  D.

  70 Deskripsi Pelaksanaan Siklus II ........................................

  BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian ................................................................ 76 1. Pra Siklus .....................................................................

  76 2. Siklus I ....................................................................... 78 3.

  Siklus II ...................................................................... 83 B.

  87 Pembahasan .....................................................................

  1.

  88 Kegiatan Belajar Siswa ..............................................

  2.

  91 Kegiatan Guru ............................................................

  3.

  93 Hasil Belajar ................................................................

  BAB V PENUTUP A.

  96 Kesimpulan ......................................................................

  B.

  96 Saran .................................................................................

  DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN

  DAFTAR TABEL

  Tabel 2.1 SK dan KD Kelas IV…………..................................................... 39

Table 3.1 Daftar Nama yang Telah Menjabat Menjadi Kepala Madrasah 56Tabel 3.2 Daftar Keadaan Guru MI Al-

  Ma’arif Gondanglegi ………........ 58

Tabel 3.3 Daftar Jumlah Siswa MI Al-

  Ma’arif Gondanglegi …................. 59

Tabel 3.4 Daftar Nama Siswa Kelas IV MI Al-

  Ma’arif Gondanglegi ........60

Tabel 3.5 Daftar Keadaan Gedung MI Al-

  Ma’arif Gondanglegi ................61

Tabel 3.6 Daftar Sarana dan Prasarana MI Al-

  Ma’arif Gondanglegi ........ 62

Tabel 3.7 Nilai Ulangan Harian (Pra Siklus) Siswa Kel as IV …................ 64Tabel 4.1 Nilai Ulangan Harian (Pra Siklus) Siswa Kelas IV .....................76Tabel 4.2 Hasil Belajar Siklus I ....................................................................78Tabel 4.3 Kegiatan Belajar Sis wa Siklus I ………………………………...80Tabel 4.4 Kegiatan Guru Siklus I ……………….........................................81Tabel 4.5 Hasil Belajar Siswa Siklus II ……………....................................83Tabel 4.6 Kegiatan Belajar Siswa Siklus II .................................................. 84Tabel 4.7 Kegiatan Guru Siklus II

  ……………………………………........85

Tabel 4.9 Peningkatan Kegiatan Belajar S iswa Siklus I ke Siklus II ……...87Tabel 4.10 Peningkatan Kegiatan Guru

  SiklusI ke Siklus II ……………. 89

Tabel 4.8 Peningkatan Hasil Belajar Pra Siklus Siklus I dan Siklus II ...... 91

  

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Siklus PTK ............................................................................

  13 Gambar 2.1 Kerusakan Akibat Angin Topan .............................................

  43 Gambar 2.2 Akibat Banjir ..........................................................................

  44 Gambar 2.3 Kekeringan .............................................................................

  45 Gambar 2.4 Abrasi ……………………………………………………….

  46 Gambar 3.1 Struktur Organisasi MI Al- Ma’arif Gondanglegi …………..

  63

DAFTAR LAMPIRAN

  Lampiran 1 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I Lampiran 2 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus II Lampiran 3 : Nilai Ulangan Harian Siswa (Pra Siklus) Lampiran 5 : Lembar Soal Post-Test Siklus II dan Kunci Jawaban Lampiran 6 : Lembar Pengamatan Guru Siklus I Lampiran 7 : Lembar Pengamatan Guru Siklus II Lampiran 8 : Lembar Pengamatan Siswa Siklus I Lampiran 9 : Lembar Pengamatan Siswa Siklus II Lampiran 10 : Daftar Nilai Siklus I Lampiran 11 : Daftar Nilai Siklus II Lampiran 12 : Jawaban Soal Evaluasi Siklus I Siswa Lampiran 13 : Jawaban Soal Evaluasi Siklus II Siswa Lampiran 14 : Dokumentasi Lampiran 15 : Surat Tugas Pembimbing Skripsi Lampiran 16 : Surat Permohonan Izin Penelitian Lampiran 17 : Lembar Konsultasi Skripsi Lampiran 18 : Surat Keterangan Penelitian Lampiran 19 : Nilai SKK Mahasiswa Lampiran 20 : Riwayat Hidup Penulis

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan adalah hak semua anak. Dalam pembukaan Undang-

  secara eksplisit pada alinea keempat. Bahkan, pendidikan sudah dianggap sebagai sebuah hak asasi manusia yang harus secara bebas dapat dimiliki oleh semua anak. Seperti yang tercantum dalam Universal Declaration of Human

  Right 1948 Pasal 26 (1) yang menyatakan bahwa:

  “Setiap orang memiliki hak atas pendidikan. Pendidikan haruslah bebas, paling tidak pada tingkat dasar. Pendidikan dasar haruslah bersifat wajib. Pendidikan teknik dan profesi harus tersedia dan pendidikan tinggi harus dapat diakses secara adil oleh semua” (Asih dan Sulistyowati, 2014: 1) Dunia pendidikan adalah dunia yang sangat penting bagi manusia.

  Manusia yang selalu diiringi pendidikan, kehidupannya akan selalu berkembang ke arah yang lebih baik. Pendidikan merupakan suatu hal yang sangat penting di dalam kehidupan manusia, maka pendidikan hendaknya dikelola baik secara kualitas maupun kuantitas.

  Dalam UU No.20 tahun 2013 pendidikan adalah upaya sadar dan terencana dalam proses pembimbingan dan pembelajaran bagi individu agar tumbuh berkembang menjadi manusia yang mandiri, bertanggung jawab, kreatif, berilmu, sehat, dan berakhlak (berkarakter) mulia.Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas) menegaskan bahwa dalam UU No.20 tahun 2003 pasal

  3pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan krhidupan bangsa, bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi yuridis tersebut, pendidikan nasional mengemban misi untuk membangun manusia sempurna (insan kamil). Untuk membagun bangsa dengan jati diri yang utuh, dibutuhkan sistem pendidikan yang memiliki materi yang holistik, serta ditopang oleh pengelolaan dan pelaksanaan yang baik. Dengan demikian pendidikan nasionalharus bermutu dan berkarakter (Suyadi, 2013: 4-5).

  Pendidikan adalah sarana untuk belajar. Belajar adalah proses perubahan tingkah laku berikut adanya pengalaman. Pembentukan tingkah laku ini meliputi perubahan keterampilan, kebiasaan, sikap, pengetahuan, pemahaman, dan apresiasi. Selain itu, belajar adalah proses melihat, mengamati, memahami sesuatu yang dipelajari. Dengan demikian, belajar merupakan suatu proses usaha yang dilakuakan individu secara sadar untuk memperoleh perubahan tingkah laku tertentu, baik yang dapat diamati secara langsung maupun yang tidak dapat diamati secara langsung sebagai pengalaman (latihan) dalam interaksinyadengan lingkungan (Suprihatiningrum, 2016: 14-15).

  Menurut Usman (dalam Hamid, 2014: 207) pembelajaran adalah sebuah proses yang mengandung serangkaian perbuatan guru dan siswa atas dasar hubungan timbal balik, yang berlangsung dalam situasi edukatif untuk mencapai tujuan tertentu. Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Dan menurut Sujana (dalam Hamid, 2014: 207) proses pembelajaran merupakan interaksi semua komponen atau unsur yang terdapat dalam pembelajaran, yang mencapai tujuan.

  Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) adalah suatu pengetahuan teori yang diperoleh/disusun dengan cara yang khas-khusus, yaitu melakukan observasi eksperimentasi, penyimpulan, penyusunan teori, eksperimentasi, observasi dan demikian seterusnya kait mengkait antara cara yang satu dengan cara yang lain. Dalam pengertian yang lain IPA adalah ilmu yang mempelajari alam dan segala isinya (Ahmadi dan Supatmo, 2000: 2-6).Amiruddin (2012: 4) berpendapat bahwa pendidikan IPA terjadi dalam situasi alamiah, yaitu interaksi antara fenomena alam dan interaksi manusia dengan alam lingkungannya.

  Pendidikan IPAmemegang peranan sangat penting dalam alam kehidupan manusia. Hal ini disebabkan karena kehidupan kita sangat tergantung dari alam, zat terkandung di alam, dan segala jenis gejala yang terjadi di alam. IPA merupakan rumpun ilmu yang memiliki karakter khusus yaitu mempelajari fenomena alam yang faktual (factual), baik berupa kenyataan (reality) atau kejadian (events) dan hubungan sebab-akibatnya. Cabang ilmu yang termasuk anggota rumpun IPA saat ini antara lain Biologi, Fisika, Astronomi/Astrofisika, dan Geologi (Asih dan Sulistyowati, 2014: 22).

  Perubahan lingkungan fisik adalah keadaan sekitar yang mempengaruhi dan mendukung kehidupan. Lingkungan fisik meliputi tanah, air dan udara. Perubahan lingkungan dapat diakibatkan oleh kegiatan manusia diantaranya adalah angin, hujan, cahaya matahari, dan gelombang laut.

  Berdasarkan hasil survei di MI Al- Ma’arif Gondanglegi Kecamatan

  Klego Kabupaten Boyolali pada hari Sabtu tanggal 11 Maret 2017, peneliti menemukan permasalahan terkait dengan pembelajaran IPA di kelas IV.

  Permasalahan yang peneliti temui yaitu nilai rata-rata hasil belajar IPA masih di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang telah ditetapkan di sekolah yaitu 70. Nilai rata-rata kelas pada mata pelajaran IPA di kelas IV yaitu 54,67 dan dari 15 siswa hanya 5 siswa (33,33%) yang telah mencapai KKM, sedangkan 10 siswa (66,67%) yang belum mencapai KKM. Berdasarkan permasalahan tersebut, penulis merasa perlu untuk menciptakan pembelajaran yang aktif, kreatif, inovatif dan menyenangkan bagi siswa agar potensi-potensi yang ada pada peserta didik dapat ditingkatkan, sehingga hasil belajar siswa dapat meningkat khususnya pada hasil belajar IPA materi perubahan lingkungan fisik dan pengaruhnya.

  Dengan diterapkannya modelguided discovery learningdiharapkan siswa lebih memahami IPA pada materi perubahan lingkungan fisik dan pengaruhnya siswa mampu mendapatkan hasil belajar lebih baik dari sebelumnya.Model penemuan (discovery) merupakan pembelajaran yang lebih menekankan pada pengalaman langsung. Pembelajaran dengan model penemuan lebih mengutamakan proses dari pada hasil.Modelguided discovery

  

learning adalah suatu pendekatan mengajar di mana guru memberi siswa

  contoh-contoh topik spesifik danmemandu siswa untuk memahami topik Modelguided discovery learning sangat tepat diterapkan dalam pembelajaran IPA khususnya materi perubahan lingkungan fisik dan pengaruhnya. Siswa akan terlibat secara langsung dalam proses pembelajaran karena meraka akan menemukan sendiri apa yang mereka pelajari dengan bimbingan guru dengan cara mereka menemukan senderi materinya itu berarti mereka lebih paham terhadap materi tersebut dan tentunya pembelajarannya akan lebih bermakna.

  Berdasarkan latar belakang tersebut, penulis tertarik untuk melakukan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan jud ul “PENINGKATAN HASIL

  

BELAJAR IPA MATERI PERUBAHAN LINGKUNGAN FISIK DAN

PENGARUHNYA DENGAN MENGGUNAKAN MODELGUIDED

DISCOVERY LEARNING PADA SISWA KELAS IV MI AL-

  MA’ARIF

GONDANGLEGI KECAMATAN KLEGO KABUPATEN BOYOLALI

TAHUN PELAJARAN 2016/2017.

  B. Rumusan Masalah

  Rumusan masalah penelitian ini apakah penerapan model pembelajaran guided discovery learningdapat meningkatkan hasil belajar IPA materi perubahan lingkungan fisik dan pengaruhnya pada siswa kelas IV MI Al-Ma

  ’arif Gondanglegi tahun pelajaran 2016/2017 ?

   Tujuan Penelitian

  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar dalam penerapan modelguided discovery learningpada mata pelajaran

  IPAmateri perubahan lingkungan fisik dan pengaruhnya pada siswa kelas IV MI Al-Ma ’arif Gondanglegi tahun pelajaran 2016/2017.

  D. Hipotesis Tindakandan Indikator Keberhasilan 1. Hipotesis Tindakan

  Adapun hipotesis atau dugaan sementara yang penulis kemukakan dalam penelitian ini adalah penerapan modelguided discovery

  learning dapat meningkatkan hasil belajarmata pelajaran IPA materi

  perubahan lingkungan fisik dan pengaruhnya pada siswa kelas IV MI Al- Ma ’arif Gondanglegi tahun pelajara 2016/2017.

2. Indikator Keberhasilan

  Penerapan model guided discovery learningbisa dikatakan berhasil jika indikator keberhasilan dapat dicapai sesuai dengan tujuan pembelajaran. Adapun indikator keberhasilan dalam penelitian ini adalah: a.

  Nilai siswa kelas IV MI Al-Ma’arif Gondanglegi memenuhi KKM sebesar 70. b.

  Siklus akan berhenti apabila tercapainya kriteria ketuntasan klasikal dari jumlah seluruh siswa ≥ 85%.

E. Kegunaan Penelitian

  Adapun manfaat yang diharapkan dapat diambil dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

   Manfaat Praktis a.

  Bagi Siswa Penelitian ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi siswa terhadap hasil belajar serta peningkatan pemahaman materi perubahan lingkungan fisik dan pengaruhnya.

  b.

  Bagi Guru Penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai salah satu metode pembelajaran alternatif bagi guru untuk mengajarkan IPA terutama pada materi perubahan lingkungan fisik dan pengaruhnya yang lebih mudah dipahami oleh siswa.

  c.

  Bagi Sekolah Dengan mengetahui penerapan modelguided discovery

  learning di MI Al-Ma

  ’arif Gondanglegi, hasil penelitian ini diharapkan dapat dipakai sebagai bahan pertimbangan dalam rangka pembinaan dan pengembangan proses kegiatan belajar mengajar di sekolah tersebut. d.

  Bagi Penulis Dengan melaksanakan penelitian ini penulis dapat memperoleh pengalaman langsung dalam menerapkan model guided discovery

  learning .

2. Manfaat Teoritis

  Penelitian ini diharapkan mampu memberikan kontribusi dalam inovasi penerapan pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar siswa.

  b.

  Penelitian ini dapat dijadikah sebagai bahan pertimbangan dalam menambah khasanah pengethuan tentang media pendukung kegiatan pembelajaran.

F. Definisi Operasional 1.

  Hasil Belajar Hasil belajar menurut Gagne dan Bringgs (dalam Jamil

  Suprihatiningrum, 2016:37) adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa sebagai akibat perbuatan belajar dan dapat diamati melalui penampilan siswa (

  learner’s performance). Dan hasil belajar menurut

  Reigeluth (dalam Jamil Suprihatiningrum, 2016: 37) adalah suatu kinerja (performance) yang diindikasikan sebagai suatu kapabilitas (kemampuan) yang telah diperoleh. Hasil belajar selalu dinyatakan dalam bentuk tujuan (khusus) perilaku (unjuk kerja).Hasil belajar dibedakan dalam tiga aspek, yaitu hasil belajar aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik. Hasil belajar dalam penelitian ini adalah nilai dari soal materi perubahan lingkungan fisik dan pengaruhnya pada siswa kelas IV MI Al- Ma’arif Gondanglegi semester genap dengan menggunakan model guided discovery learning.

  2. Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Menurut H.W. Fowler (dalam Ahmadi dan Supatmo, 2000: 1) Ilmu

  Pengetahuan Alam (IPA) adalah ilmu yang sistematis dan dirumuskan, terutama atas pengamatan dan induksi. IPA adalah ilmu yang mempelajari alam dengan segala isinya (Ahmadi dan Supatmo, 2000: 6). Materi pada pembelajaran IPA dalam tulisan ini adalah perubahan lingkungan fisik dan pengaruhnya.

  3. Perubahan Lingkungan Fisik dan Pengaruhnya Lingkungan fisik adalah keadaan sekitar yang mempengaruhi dan mendukung kehidupan. Lingkungan fisik meliputi tanah, air, dan udara.

  Perubahan lingkungan dapat diakibatkan oleh kegiatan manusia maupun gejala alam. Gejala yang mempengaruhi perubahan lingkungan fisik, yaitu angin, hujan, cahaya matahari, dan gelombang laut. Perubahan lingkungan fisik berdampak pada daratan, antara lain erosi tanah, banjir, abrasi dan tanah longsor.

  4. Model Guide Discovery Learning Model adalah gambaran kecil atau miniatur dari sebuah konsep besar. Model pembelajaran adalah gambaran kecil dari konsep pembelajaran secara keseluruhan. Termasuk dalam hal ini adalah tujuan dan sistem pengelolaan. Dengan demikian model pembelajaran adalah suatu perencanaa atau pola yang digunakan sebagai pedoman dalam pembelajaran (Suyadi, 2013:14).

  Guided discovery learning terdidri dari tiga suku kata, yaitu yang

  pertama terdiri dari kata

  “guided” yang artinya terbimbing, yang kedua “discovery” yang artinya penemuan, dan yang terakhir yaitu “learning” learning artinya pembelajaran penemuan terbimbing.Menurut Eggen dan

  Kaunchak (2012: 177) modelguided discovery learning adalah suatu pendekatan mengajar di mana guru memberi siswa contoh-contoh topik spesifik dan memandu siswa untuk memahami topik tersebut.

G. Metode Penelitian 1. Rancangan Penelitian

  Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian Tindakan Kelas (PTK) adalah penelitian yang dilakukan oleh guru dikelasnya sendiri dengan cara (a) merencanakan, (b) melaksanakan, dan (c) merefleksikan tindakan secara kolaboratif dan partisipatif dengan tujuan mempebaiki kinerjanya sebagai guru, sehingga hasil belajar siswa dapat meningkat (Kusumah dan Dwitagama, 2010: 9). Berikut adalah karakteristik PTK: a.

  An inquiry of practice from within (penelitian berawal dari kerisauan guru akan kinerjanya).

  b.

  Self-reflective inquiry (metode utama adalah refleksi diri, bersifat agak longgar, tetapi tetap mengikuti kaidah-kaidah penelitian). c.

  Fokus penelitian berupa kegiatan pembelajaran.

  d.

  Tujuannya memperbaiki pembelajaran (Aqib, dkk., 2008: 3).

  2. Lokasi dan Waktu Penelitian a.

  Lokasi Penelitian : MI Al Maarif Gondanglegi b. Waktu Penelitian : Senin, 24 April 2017

   Subjek Penelitian

  Dalam penelitian ini subjek penelitiannya adalah siswa kelas IV MI Al Ma

  ’arif Gondanglegi Kecamatan Klego Kabupaten Boyolali yang berjumlah 15 siswa yang terdiri dari 7 laki-laki dan 8 perempuan.

  4. Langkah-langkah Penelitian

  Menurut Arikunto, dkk (2007: 17-20) langkah-langkah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: a.

  Perencanaan (planning) Dalam tahap ini penelitian menjelaskan tentang apa, mengapa, kapan, di mana, oleh siapa, dan bagaimana tindakan tersebut dilakukan. Langkah-langkah dalam perencanaan adalah sebagai berikut: 1)

  Pengamatan terhadap hasil belajar siswa sebelum tindakan penelitian.

  2) Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kegiatan belajar siswa.

3) Merencanakan tindakan yang akan dilaksanakan.

  4) Menyiapkan perangkat-perangkat pembelajaran yang akan dilaksanakan.

  b.

  Tindakan (acting) Pelaksanaan tindakan penelitian adalah implementasi atau penerapan isi rancangan, tahap ini dilaksanakan di kleas sesuai dengan menggunakn metode guided discovery learning.

  c.

  Pengamatan (observing) Kegiatan pengamatan yaitu kegiatan yang dilakukan oleh pengamat (peneliti). Kegiatan pengamatan dilaksanakan secara bersama-sama dengan kegiatan tindakan. Kedua kegiatan tersebut tidak bisa dipisahkan satu dengan yang lainnya.

  d.

  Refleksi (reflecting) Tahap ini merupakan kegiatan untuk mengemukakan kembali apa yang sudah dilakukan. Dalam kegiatan ini peneliti mengobservasi kekurangan-kekurangan yang ada pada kegiatan pelaksanaan pemelajaran. Apabila dalam siklus I belum mencapai indikator yang diharapkan maka perlu dilanjutkan pada siklus II, begitu seterusnya sampai mencapai indikator yang diharapkan.

  Berdasarkan langkah-langkah penelitian tersebut siklus PTK dapat digambarkan sebagai berikut (Arikunto, dkk., 2007: 1) :

Gambar 1.1 Siklus PTK 5.

   Teknik Pengumpulan Data

  Dalam penelitian ini penulis menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut: a.

  Observasi Observasi atau pengamatan adalah proses pengambilan data dalam penelitian di mana peneliti atau pengamat melihat situasi penelitian (Kusumah dan Dwitagama, 2010: 66).

  Peneliti biasanya melakukan observasi secara langsung pada kegiatan-kegiatan disekolah, seperti: kegiatan guru dalam mengelola

  

Perencanaan

Refleksi Pelaksanaan

  SIKLUS I Pengamatan Perencanaan

SIKLUS II

  

Pelaksanaan Refleksi Pengamatan ? kelas, kegiatan guru dan siswa pada saat proses belajar mengajar yang berkaitan dengan upaya peningkatan hasilbelajar IPA dengan metode

  guided discovery learning . Instrumen yang paling tepat dalam teknik

  observasi adalah melengkapinya dengan format atau blangko pengamatan.

  Dokumentasi Pengumpulan data melalui dokumentasi berupa silabus,

  Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), jumlah guru dan siswa, alat atau media yang digunakan, nilai siswasebelum dan sesudah penelitian, foto kegiatan penelitian dan hal-hal lain yang dianggap penting bagi penelitian ini.

  c.

  Tes Pengumpulan data melalui tes digunakan untuk mengetahui hasil belajar siswa sebelum dan sesudah penelitian. Pengumpulan data melalui tes berupa soal-soalyang diberikan setelah materi disampaikan kepada siswa.

  Alat pengumpulan data perupa tes adalah alat ukur yang diberikan kepada individu untuk mendapatkan jawaban yang diharapkan baik secara tertulis, lisan maupun tindakan. Data penelitian ini biasanya berupa data kuantitatif (sebagian besar) dan dapat pula berupa data kualitatif (Amiruddin, 2012: 49).

  6. Instrumen Penelitian

  Instrumen penelitian adallah alat bantu yang dipilih dan diigunakan oleh peneliti dalam kegiatannya mengumpulkan data agar kegiatan tersebut menjadi sistematis. Adapun instrumen yang digunakan dalam menelitian ini adalah sebagai berikut:

  Lembar Observasi Lembar observasi adalah lembar penilaian untuk menilai aktifitas belajar siswa dan performance guru dalam mengajar.

  b.

  Lembar Soal Ujian (Tes) Lembar soal ujian (tes) adalah alat ukur yang digunakan dalam rangka pengukuran dan penilaian. Tes yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes tertulisyang dilaksanakan setelah proses pembelajaran dengan menggunakan model guided discovery learning.

  c.

  Silabus Silabus diperlukan dalam instrumen penelitian adalah untuk mengetahui standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok pembelajaran, dan indikator.

  d.

  Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) RPP digunakan untuk mengarahkan kegiatan pembelajaran dalam mencapai kompetensi dasar.

  7. Analisis Data

  Analisis data adalah usaha untuk memilih, memilah, membuang, menggolongkan, serta menyusun ke dalam kategorisasi, megklasifikasi untuk menjawab pertanyaan pokok: (a) tema apa yang dapat ditemakan pada data, (b) seberapa jauh data dapat mendukung tema/arah/tujuan penelitian (Arikunto, dkk., 2007:132).

  Analisis data sangat diperlukan untuk mengetahui hasil dan untuk menarik kesimpulan yang logis berdasarkan data-data yang telah data dengan rumus sebagai berikut: a.

  Penilaian Ketuntasan Belajar Penilaian ketuntasan belajar dapat menggunakan rumus berikut

  (Djamarah, 2000: 226) :

  P =

  Keterangan:

  P = Nilai dalam persen N = Jumlah keseluruhan F = Frekuensi b.

  Penilaian Rata-rata Kelas Penilaian rata-rata kelas dapat menggunakan rumus (Djamarah,

  2000: 264) :

  ∑ M =

  Keterangan: M = Mean (rata-rata) ∑ = Jumlah nilai keseluruhan siswa N = Banyaknya siswa

H. Sistematika Penulisan

  Untuk mempermudah pembaca dalam mengikuti uraian penyajian data pada penelitian ini, maka penulis memaparkan sistematika penulisan sebagai berikut: 1.

   Bagian Awal

  judul, lembar persetujuan pembimbing, lembar pengesahan kelulusan, lembar pernyataan kealian tulisan, motto dan persembahan, kata pengantar, abstrak, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, dan daftar lampiran.

2. Bagian Inti

  BAB 1 pendahuluan terdiri dari: latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, hipotesis tindakan dan indikator keberhasilan, kegunaan penelitian, definisi operasional, metode penelitian, dan sistematika penulisan.

  BAB II kajian pustaka terdiri dari: hasil belajar, Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), materi sifat-sifat benda dan perubahannya, dan model guided

  discovery learning

  BAB III pelaksanaan penelitian terdiri dari: subjek penelitian, deskripsi pelaksanaan penelitian siklus I, dan deskripsi pelaksanaan penelitian siklus II.

  BAB IV hasil penelitian dan pemmbahasan terdiri dari: hasil penelitian deskripsi per siklus dan pembahasan.

  BAB V penutup terdiri dari: kesimpulan, saran, kata penutup.

3. Bagian Akhir

  Bagian akhir mencakup daftar pustaka, lampiran-lampiran, dan daftar riwayat hidup penulis.

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Belajar 1. Pengertian Belajar

  proses di mana suatu organisme berubah perilakunya sebagai akibat pengalaman. Bagi Gagne, belajar dimaknai sebagai suatu proses untuk memperoleh motivasi dalam pengetahuan, keterampilan, kebiasaan, dan tingkah laku. Selain itu, Gagne juga menekankan bahwa belajar sebagai suatu upaya memperoleh pengetahuan atau keterampilan melalui instruksi. Instruksi yang dimaksud adalah perintah atau arahan dan bimbingan dari seorang pendidik atau guru. Adapun menurut Burton dalam Usman dan Setiawati (1993:4) belajar adalah perubahan tingkah laku pada diri individu berkat adanya interaksi antara individu dengan individu yang lain dan individu dengan lingkungannya. Sementara menurut E.R. Hilgard (1962) belajara dalah suatu perubahan kegiatan reaksi terhadap lingkungan. Perubahan kegiatan yang dimaksud mencakup pengetahuan, kecakapan, tingkah laku, dan ini diperoleh melalui latihan dan pengalaman (Susanto, 2013: 1-3).

  Menurut Skinner (dalam Dimyanti dan Mudjiono, 2002: 9) belajar adalah suatu perilaku. Pada saat orang belajar, maka responnya menjadi lebih baik. Sebaliknya, bila ia tidak belajar maka responnya menurun.

  Dari beberapa pengertian belajar di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa belajar adalah sutau aktivitas yang dilakukan seseorang dengan sengaja dalam keadaan sadar untuk memperoleh pemahaman atau pengetahuan sehingga terjadi adanya perubahan tingkah laku ke arah yang lebih baik.

   Prinsip-Prinsip Belajar

Dokumen yang terkait

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI MODEL SNOWBALL THROWING BERBANTUAN MEDIA TEKA-TEKI SILANG PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI PULUTAN 1 KECAMATAN NOGOSARI KABUPATEN BOYOLALI SEMESTER II TAHUN PELAJARAN 20162017

0 0 16

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MATERI PERUBAHAN LINGKUNGAN FISIK MELALUI METODE THE POWER OF TWO PADA SISWA KELAS IV MI YASPI KAPONAN KECAMATAN PAKIS KABUPATEN MAGELANG TAHUN PELAJARAN 20142015

0 0 124

PENINGKATAN MINAT BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN IPA MATERI INDRA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS IV MI KLUMPIT KECAMATAN KARANGGEDE KABUPATEN BOYOLALI TAHUN AJARAN 20132014 PTK (KOLABORATIF)

0 0 134

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MATERI CIRI-CIRI MAKHLUK HIDUP MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY PADA SISWA KELAS III MI DARUL ‘ULUM REKSOSARI KECAMATAN SURUH KABUPATEN SEMARANG TAHUN PELAJARAN 20162017 SKRIPSI

0 3 129

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MATERI BENDA DAN SIFATNYA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TIPE TALKING STICK PADA SISWA KELAS III MI TARBIYATUL ISLAMIYAH NOBOREJO TAHUN PELAJARAN 20162017 SKRIPSI Diajukan Untuk Memperoleh Gelar Sa

0 0 142

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MATERI RANGKA MANUSIA DENGAN METODE PUZZLE PADA SISWA KELAS IV SEMESTER I MI MIFTAHUL HUDA LOPAIT KECAMATAN TUNTANG KABUPATEN SEMARANG TAHUN PELAJARAN 20162017 SKRIPSI Diajukan Untuk Memperoleh Gelar

0 0 139

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI OPERASI PENJUMLAHAN BILANGAN BULAT DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA KERTAS KARTON PADA SISWA KELAS IV MI MA’ARIF DUKUH KECAMATAN SIDOMUKTI KOTA SALATIGA TAHUN PELAJARAN 20162017 SKRIPSI

0 2 180

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MATERI STRUKTUR DAN FUNGSI BAGIAN TUMBUHAN MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR AND SHARE (TPS ) PADA SISWA KELAS IV MI AL-MA’ARIF GONDANGLEGI KECAMATAN KLEGO KABUPATEN SEMARANG TAHUN PELAJARAN 20172018 SKRIPSI

0 2 165

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MATERI BUMI DAN ALAM SEMESTA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN TALKING STICK PADA SISWA KELAS V MI DARUL ULUM SUGIHAN KECAMATAN TENGARAN KABUPATEN SEMARANG TAHUN PELAJARAN 20172018 SKRIPSI

0 0 163

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM(IPA) MATERI PERKEMBANGBIAKAN HEWAN MENGGUNAKAN MEDIA KARTU BERGAMBAR (DRAW CARD) PADA SISWA KELAS VI MI CHOIRIYAH TANGKISAN KECAMATAN KLEGO KABUPATEN BOYOLALI TAHUN PELAJARAN SKRIPSI

0 2 151