Perangkat Pembelajaran FISIKA SMA Kelas X,XI,XII Semester 2 DOC Fisika 10

Perangkat Kegiatan Belajar
Mengajar
Sekolah Menengah Atas
 Pemetaan Standar Isi
 Identifikasi SK dan KD
 Rancangan Penilaian Kognitif
 Kriteria Ketuntasan Minimal
 Program Tahunan
 Program Semester
 Rincian Minggu Efektif
 Silabus
 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Mata Pelajaran
Kelas/Semester

Nama
Nama
NIP
NIP
Unit

Unit Kerja
Kerja

: Fisika
: X/2

CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan

2

PEMETAAN STANDAR ISI
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran
: Fisika
Kelas/Semester
: X/2

Standar
Kompetensi
3. Menerapkan

prinsip kerja
alat-alat optik

Kompetensi Dasar

Indikator

3.1 Menganalisis
alat-alat
optik
secara kualitatif
dan kuantitatif
3.2 Menerapkan
alat-alat
optik
dalam kehidupan sehari-hari

- Menganalisis
pembentukan bayangan
pada lup, kacamata,

mikroskop, dan teropong
- Mendeskripsikan
fungsi dan bagian alat
optik mata dan kacamata, mikroskop, dan
teropong
- Membedakan pengamatan tanpa akomodasi dan akomodasi
maksimum
- Menentukan kekuatan
lensa kacamata pada
penderita miopi dan
hipermetropi
- Menghitung perbesaran lup, mikroskop,
dan teropong
- Mengidentifikasi penerapan berbagai alat
optik dalam kehidupan sehari-hari

Fisika X

Materi Pokok
-


Alat-alat
optik

Ruang Lingkup
1

2 3


4 5

6

Alokasi Waktu
8 x 45 menit

CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan

3


Standar
Kompetensi

Kompetensi Dasar

Indikator

4. Menerapkan
konsep kalor
dan
prinsip
konservasi
energi pada
berbagai perubahan
energi

4.1 Menganalisis
pengaruh kalor
terhadap suatu

zat
4.2 Menganalisis
cara perpindahan kalor
4.3 Menerapkan
asas Black dalam pemecahan
masalah

5. Menerapkan
konsep kelistrikan dalam berbagai penyelesaian masalah dan berbagai
produk teknologi

5.1 Memformulasikan
besaranbesaran
listrik
rangkaian tertutup sederhana
(satu loop)
5.2 Mengidentifikasi
penerapan listrik
AC dan DC dalam kehidupan
sehari-hari

5.3 Menggunakan
alat ukur listrik

- Menganalisis pengaruh kalor terhadap
perubahan suhu benda
- Menganalisis pengaruh perubahan suhu
benda terhadap ukuran benda (pemuaian)
- Menganalisis pengaruh kalor terhadap
perubahan
wujud
benda
- Menganalisis perpindahan kalor dengan
cara konduksi
- Menganalisis perpindahan kalor dengan
cara konveksi
- Menganalisis perpindahan kalor dengan
cara radiasi
- Mendeskripsikan
perbedaan kalor yang
diserap dan kalor

yang dilepas
- Menerapkan
asas
Black dalam peristiwa
pertukaran kalor
- Menggunakan
voltmeter dalam rangkaian
- Menggunakan
amperemeter
dalam
rangkaian
- Menggunakan multimeter dalam rangkaian
- Memformulasikan
besaran kuat arus
dalam rangkaian tertutup sederhana
- Memformulasikan
besaran
hambatan
dalam rangkaian seri
- Memformulasikan

besaran
tegangan
dalam rangkaian tertutup sederhana dengan menggunakan
hukum Kirchhoff I dan
II
- Mengidentifikasi penerapan arus listrik
searah dalam kehidupan sehari-hari
- Mengidentifikasi penerapan arus listrik
bolak-balik
dalam
kehidupan sehari-hari

Fisika X

Materi Pokok
-

Kalor dan
konservasi energi


-

Listrik dinamis

Ruang Lingkup
1

2 3

4 5


6

Alokasi Waktu
8 x 45 menit



8 x 45 menit


CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan

4

Standar
Kompetensi
6. Memahami
konsep dan
prinsip gelombang elektromagne
tik

Kompetensi Dasar

Indikator

6.1 Mendeskripsikan
spektrum gelombang
elektromagnetik
6.2 Menjelaskan aplikasi
gelombang
elektromagnetik pada
kehidupan sehari-hari

- Mencari dan menelusuri literatur tentang
gelombang
elektromagnetik
- Menyusun deret gelombang elektromagnetik
berdasarkan
frekuensi atau panjang gelombang
- Mengidentifikasi
penggunaan gelombang elektromagnetik
(seperti inframerah,
sinar laser, ultraviolet,
dan lain-lain) dalam
komunikasi, kesehatan, dan industri
- Menjelaskan perbedaan
penggunaan
rentang
frekuensi/
panjang gelombang
pada
komunikasi
radio, radar, telepon,
dan lain-lain

Materi Pokok
-

Ruang Lingkup
1

2 3

Gelombang
elektromagnetik

4 5

6


Alokasi Waktu
8 x 45 menit

………………………….
Mengetahui
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran

NIP.

NIP.

Fisika X

CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan

5

IDENTIFIKASI SK, KD UNTUK MENETAPKAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN (TM, PT, KMTT)
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran
: Fisika
Kelas/Semester
: X/2

Standar
Kompetensi

Materi
Pembelajaran

Kompetensi Dasar

Indikator

Jenis Kegiatan
Pembelajaran
TM

3. Menerapkan
prinsip
kerja
alat-alat optik

3.1 Menganalisis
alat-alat
optik
secara kualitatif
dan kuantitatif
3.2 Menerapkan
alat-alat
optik
dalam kehidupan sehari-hari

-

Cahaya
Pemantulan cahaya
Pembiasan cahaya
Alat-alat optik

Fisika X

- Menganalisis pembentukan bayangan pada
lup, kacamata, mikroskop, dan teropong
- Mendeskripsikan fungsi
dan bagian alat optik
mata dan kacamata,
mikroskop, dan teropong
- Membedakan
pengamatan tanpa akomodasi
dan akomodasi maksimum
- Menentukan kekuatan
lensa kacamata pada
penderita miopi dan
hipermetropi
- Menghitung perbesaran
lup, mikroskop, dan
teropong
- Mengidentifikasi penerapan berbagai alat
optik dalam kehidupan
sehari-hari

PT

KMTT

CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan

6

Standar
Kompetensi

Kompetensi Dasar

Materi
Pembelajaran

Indikator

Jenis Kegiatan
Pembelajaran
TM

4. Menerapkan
konsep kalor dan
prinsip konservasi energi pada
berbagai perubahan energi

4.1 Menganalisis
pengaruh kalor
terhadap suatu
zat
4.2 Menganalisis
cara perpindahan kalor
4.3 Menerapkan
asas Black dalam pemecahan
masalah

- Suhu dan termometer
- Sifat
termometrik
suatu zat
- Pemuaian
- Pengaruh kalor terhadap suhu

5. Menerapkan
konsep kelistrikan
dalam
berbagai
penyelesaian masalah dan berbagai
produk
teknologi

5.1 Memformulasikan besaran-besaran listrik rangkaian
tertutup
sederhana (satu
loop)
5.2 Mengidentifikasi
penerapan listrik
AC dan DC dalam kehidupan
sehari-hari
5.3 Menggunakan
alat ukur listrik

- Kuat arus dan tegangan listrik
- Hukum Ohm dan
hukum Kirchhoff
- Energi dan daya
listrik

Fisika X

- Menganalisis pengaruh
kalor terhadap perubahan suhu benda
- Menganalisis pengaruh
perubahan suhu benda
terhadap ukuran benda
(pemuaian)
- Menganalisis pengaruh
kalor terhadap perubahan wujud benda
- Menganalisis perpindahan kalor dengan cara
konduksi
- Menganalisis perpindahan kalor dengan cara
konveksi
- Menganalisis perpindahan kalor dengan cara
radiasi
- Mendeskripsikan perbedaan kalor yang diserap
dan kalor yang dilepas
- Menerapkan asas Black
dalam peristiwa pertukaran kalor
- Menggunakan voltmeter
dalam rangkaian
- Menggunakan amperemeter dalam rangkaian
- Menggunakan
multimeter dalam rangkaian
- Memformulasikan besaran kuat arus dalam
rangkaian tertutup sederhana
- Memformulasikan besaran hambatan dalam
rangkaian seri
- Memformulasikan besaran tegangan dalam
rangkaian tertutup sederhana dengan menggunakan
hukum
Kirchhoff I dan II
- Mengidentifikasi penerapan arus listrik searah
dalam
kehidupan
sehari-hari
- Mengidentifikasi penerapan arus listrik bolakbalik dalam kehidupan
sehari-hari

PT

KMTT

CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan

7

Standar
Kompetensi

Kompetensi Dasar

Materi
Pembelajaran

Jenis Kegiatan
Pembelajaran

Indikator

TM
6. Memahami konsep dan prinsip
gelombang elektromagnetik

6.1 Mendeskripsikan
spektrum gelombang
elektromagnetik
6.2 Menjelaskan aplikasi
gelombang
elektromagnetik pada
kehidupan sehari-hari

PT

- Mengenal gelombang - Mencari dan menelusuri
elektromagnetik
literatur tentang gelom- Spektrum gelombang
bang elektromagnetik
elektromagnetik
- Menyusun deret gelom- Cepat rambat gelombang
elektromagnetik
bang elektromagnetik
berdasarkan frekuensi
- Energi
gelombang
atau panjang gelomelektromagnetik
bang
- Mengidentifikasi penggunaan
gelombang
elektromagnetik (seperti
inframerah, sinar laser,
ultraviolet, dan lain-lain)
dalam
komunikasi,
kesehatan, dan industri
- Menjelaskan perbedaan
penggunaan
rentang
frekuensi/panjang
gelombang pada komunikasi
radio,
radar,
telepon, dan lain-lain

Keterangan:
TM
: Tatap Muka
PT
: Penugasan Terstruktur
KMTT
: Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur

………………………….
Mengetahui
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran

NIP.

NIP.

Fisika X

KMTT

CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan

8

RANCANGAN PENILAIAN KOGNITIF
PEMETAAN PENILAIAN BERDASARKAN SK/KD/INDIKATOR
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran
: Fisika
Kelas/Semester
: X/2

Standar
Kompetensi

Kompetensi Dasar

Indikator

3. Menerapkan
prinsip kerja alatalat optik

3.1 Menganalisis
alat-alat
optik secara kualitatif dan
kuantitatif
3.2 Menerapkan alat-alat optik
dalam kehidupan seharihari

4. Menerapkan
konsep kalor dan
prinsip
konservasi energi pada
berbagai
perubahan energi

4.1 Menganalisis
pengaruh
kalor terhadap suatu zat
4.2 Menganalisis cara perpindahan kalor
4.3 Menerapkan asas Black
dalam pemecahan masalah

5. Menerapkan
konsep kelistrikan dalam berbagai penyelesaian
masalah
dan
berbagai produk
teknologi

5.1 Memformulasikan besaran-besaran listrik rangkaian tertutup sederhana
(satu loop)
5.2 Mengidentifikasi penerapan listrik AC dan DC
dalam kehidupan seharihari
5.3 Menggunakan alat ukur
listrik

- Menganalisis pembentukan bayangan
pada lup, kacamata, mikroskop, dan
teropong
- Mendeskripsikan fungsi dan bagian alat
optik mata dan kacamata, mikroskop, dan
teropong
- Membedakan pengamatan tanpa akomodasi dan akomodasi maksimum
- Menentukan kekuatan lensa kacamata
pada penderita miopi dan hipermetropi
- Menghitung perbesaran lup, mikroskop,
dan teropong
- Mengidentifikasi penerapan berbagai alat
optik dalam kehidupan sehari-hari
- Menganalisis pengaruh kalor terhadap
perubahan suhu benda
- Menganalisis pengaruh perubahan suhu
benda terhadap ukuran benda (pemuaian)
- Menganalisis pengaruh kalor terhadap
perubahan wujud benda
- Menganalisis perpindahan kalor dengan
cara konduksi
- Menganalisis perpindahan kalor dengan
cara konveksi
- Menganalisis perpindahan kalor dengan
cara radiasi
- Mendeskripsikan perbedaan kalor yang
diserap dan kalor yang dilepas
- Menerapkan asas Black dalam peristiwa
pertukaran kalor
- Menggunakan voltmeter dalam rangkaian
- Menggunakan
amperemeter
dalam
rangkaian
- Menggunakan multimeter dalam rangkaian
- Memformulasikan besaran kuat arus
dalam rangkaian tertutup sederhana
- Memformulasikan besaran hambatan
dalam rangkaian seri
- Memformulasikan besaran tegangan
dalam rangkaian tertutup sederhana
dengan menggunakan hukum Kirchhoff I
dan II
- Mengidentifikasi penerapan arus listrik
searah dalam kehidupan sehari-hari
- Mengidentifikasi penerapan arus listrik
bolak-balik dalam kehidupan sehari-hari

Fisika X

UH

UTS

LUS

CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan

9

Standar
Kompetensi
6. Memahami konsep dan prinsip
gelombang elektromagnetik

Kompetensi Dasar

Indikator

UH

6.1 Mendeskripsikan
spektrum gelombang elektromagnetik
6.2 Menjelaskan aplikasi gelombang elektromagnetik
pada kehidupan seharihari

- Mencari dan menelusuri literatur tentang
gelombang elektromagnetik
- Menyusun deret gelombang elektromagnetik berdasarkan frekuensi atau
panjang gelombang
- Mengidentifikasi penggunaan gelombang
elektromagnetik (seperti inframerah, sinar
laser, ultraviolet, dan lain-lain) dalam
komunikasi, kesehatan, dan industri
- Menjelaskan perbedaan penggunaan
rentang frekuensi/panjang gelombang
pada komunikasi radio, radar, telepon, dan
lain-lain

UTS

Keterangan:
UH
: Ulangan Harian
UTS
: Ulangan Tengah Semester
LUS
: Latihan Ulangan Semester
………………………….
Mengetahui
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran

NIP.

NIP.

Fisika X

LUS

CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan

10

PENETAPAN KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL
PER KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran
: Fisika
Kelas/Semester
: X/2

Standar Kompetensi:

Menerapkan prinsip kerja alat-alat optik

Menerapkan konsep kalor dan prinsip konservasi energi pada berbagai perubahan energi

Menerapkan konsep kelistrikan dalam berbagai penyelesaian masalah dan berbagai produk teknologi

Memahami konsep dan prinsip gelombang elektromagnetik
Kriteria Ketuntasan Minimal
No.

Kriteria Penetapan Ketuntasan

Kompetensi Dasar dan Indikator

Kompleksitas
1.

2.

3.

Alat-alat optik
Menganalisis alat-alat optik secara kualitatif dan
kuantitatif
Menerapkan alat-alat optik dalam kehidupan seharihari
- Menganalisis pembentukan bayangan pada lup,
kacamata, mikroskop, dan teropong
- Mendeskripsikan fungsi dan bagian alat optik
mata dan kacamata, mikroskop, dan teropong
- Membedakan pengamatan tanpa akomodasi dan
akomodasi maksimum
- Menentukan kekuatan lensa kacamata pada
penderita miopi dan hipermetropi
- Menghitung perbesaran lup, mikroskop, dan
teropong
- Mengidentifikasi penerapan berbagai alat optik
dalam kehidupan sehari-hari
Kalor dan konservasi energi
Menganalisis pengaruh kalor terhadap suatu zat
- Menganalisis pengaruh kalor terhadap perubahan suhu benda
- Menganalisis pengaruh perubahan suhu benda
terhadap ukuran benda (pemuaian)
- Menganalisis pengaruh kalor terhadap perubahan wujud benda
Menganalisis cara perpindahan kalor
- Menganalisis perpindahan kalor dengan cara
konduksi
- Menganalisis perpindahan kalor dengan cara
konveksi
- Menganalisis perpindahan kalor dengan cara
radiasi
Menerapkan asas Black dalam pemecahan masalah
- Mendeskripsikan perbedaan kalor yang diserap
dan kalor yang dilepas
- Menerapkan asas Black dalam peristiwa
pertukaran kalor
Listrik dinamis
Memformulasikan besaran-besaran listrik rangkaian
tertutup sederhana (satu loop)
Mengidentifikasi penerapan listrik AC dan DC dalam

Fisika X

Daya Dukung

Intake

Nilai
KKM (%)

CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan

11

4.

kehidupan sehari-hari
Menggunakan alat ukur listrik
- Menggunakan voltmeter dalam rangkaian
- Menggunakan amperemeter dalam rangkaian
- Menggunakan multimeter dalam rangkaian
- Memformulasikan besaran kuat arus dalam
rangkaian tertutup sederhana
- Memformulasikan besaran hambatan dalam
rangkaian seri
- Memformulasikan besaran tegangan dalam
rangkaian
tertutup
sederhana
dengan
menggunakan hukum Kirchhoff I dan II
- Mengidentifikasi penerapan arus listrik searah
dalam kehidupan sehari-hari
- Mengidentifikasi penerapan arus listrik bolakbalik dalam kehidupan sehari-hari
Gelombang elektromagnetik
Mendeskripsikan spektrum gelombang elektromagnetik
Menjelaskan aplikasi gelombang elektromagnetik
pada kehidupan sehari-hari
- Mencari dan menelusuri literatur tentang
gelombang elektromagnetik
- Menyusun deret gelombang elektromagnetik
berdasarkan frekuensi atau panjang gelombang
- Mengidentifikasi
penggunaan
gelombang
elektromagnetik (seperti inframerah, sinar laser,
ultraviolet, dan lain-lain) dalam komunikasi,
kesehatan, dan industri
- Menjelaskan perbedaan penggunaan rentang
frekuensi/panjang gelombang pada komunikasi
radio, radar, telepon, dan lain-lain

Catatan: Poin kriteria penetapan ketuntasan diisi guru masing-masing sesuai KKM yang akan dicapai di tingkat sekolahnya
………………………….
Mengetahui
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran

NIP.

NIP.

Fisika X

CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan

12

PENETAPAN KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL
PER STANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran
: Fisika
Kelas/Semester
: X/2

Kriteria Ketuntasan Minimal
No.

Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar

1.

Menerapkan prinsip kerja alat-alat optik
- Menganalisis alat-alat optik secara kualitatif
dan kuantitatif
- Menerapkan alat-alat optik dalam kehidupan
sehari-hari
Menerapkan konsep kalor dan prinsip konservasi
energi pada berbagai perubahan energi
- Menganalisis pengaruh kalor terhadap suatu
zat
- Menganalisis cara perpindahan kalor
- Menerapkan asas Black dalam pemecahan
masalah
Menerapkan konsep kelistrikan dalam berbagai
penyelesaian masalah dan berbagai produk
teknologi
- Memformulasi-kan besaran-besaran listrik
rangkaian tertutup sederhana (satu loop)
- Mengidentifikasi penerapan listrik AC dan DC
dalam kehidupan sehari-hari
- Menggunakan alat ukur listrik
Memahami konsep dan prinsip gelombang
elektromagnetik
- Mendeskripsikan spektrum gelombang elektromagnetik
- Menjelaskan aplikasi gelombang elektromagnetik pada kehidupan sehari-hari

Kriteria Penetapan Ketuntasan
Kompleksitas

2.

3.

4.

Daya Dukung

Intake

Nilai KKM
(%)

Catatan: Poin kriteria penetapan ketuntasan diisi guru masing-masing sesuai KKM yang akan dicapai di tingkat sekolahnya

………………………….
Mengetahui
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran

NIP.

NIP.

Fisika X

CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan

13

PROGRAM TAHUNAN
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran
: Fisika
Kelas/Semester
: X/2

Semester

No.

Materi Pokok/Kompetensi Dasar

Alokasi Waktu

1

1.

Besaran dan satuan
- Mengukur besaran fisika (massa, panjang, dan waktu)
- Melakukan penjumlahan vektor
Kinematika gerak lurus
- Menganalisis besaran fisika pada gerak dengan kecepatan
dan percepatan konstan
Gerak melingkar
- Menganalisis besaran fisika pada gerak melingkar dengan
laju konstan
Hukum Newton tentang gerak
- Menerapkan Hukum Newton sebagai prinsip dasar
dinamika untuk gerak lurus, gerak vertikal, dan gerak
melingkar beraturan
Jumlah
Alat-alat optik
- Menganalisis alat-alat optik secara kualitatif dan kuantitatif
- Menerapkan alat-alat optik dalam kehidupan sehari-hari
Kalor dan konservasi energi
- Menganalisis pengaruh kalor terhadap suatu zat
- Menganalisis cara perpindahan kalor
- Menerapkan asas Black dalam pemecahan masalah
Listrik dinamis
- Memformulasikan besaran-besaran listrik rangkaian
tertutup sederhana (satu loop)
- Mengidentifikasi penerapan listrik AC dan DC dalam
kehidupan sehari-hari
- Menggunakan alat ukur listrik
Gelombang elektromagnetik
- Mendeskripsikan spektrum gelombang elektromagnetik
- Menjelaskan aplikasi gelombang elektromagnetik pada
kehidupan sehari-hari
Jumlah

18 JP

2.
3.
4.

2

5.
6.

7.

8.

Keterangan

10 JP
4 JP
4 JP

36 JP
8 JP
8 JP

8 JP

8 JP

32 JP

………………………….
Mengetahui
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran

NIP.

NIP.

Fisika X

CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan

14

PROGRAM SEMESTER
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran
: Fisika
Kelas/Semester
: X/2

No.

1..

3

Alat-alat optik
- Menganalisis alatalat optik secara
kualitatif dan kuantitatif
- Menerapkan alatalat optik dalam
kehidupan seharihari
Kalor dan konservasi energi
- Menganalisis
pengaruh kalor terhadap suatu zat
- Menganalisis cara
perpindahan kalor
- Menerapkan asas
Black dalam pemecahan masalah
Listrik dinamis
- Memformulasikan
besaran-besaran
listrik rangkaian tertutup
sederhana
(satu loop)
- Mengidentifikasi
penerapan listrik AC
dan DC dalam
kehidupan seharihari
- Menggunakan alat
ukur listrik

Jm
l.
Ja
m

8

8

Januari
1

2

Februari

3

4

1

x

x

x

Maret

3

4

5

x

x

x

8

Fisika X

April

2

3

1

x

x

x

2

Mei
3

4

2

3

Juni
4

1

2

Persiapan Penerimaan Rapor

2...

Materi Pokok dan
Kompetensi Dasar

Juli
4

1

2

3

Ket.

CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan

15

Gelombang
elektromagnetik
- Mendeskripsikan
spektrum
gelombang elektromagnetik
- Menjelaskan aplikasi
gelombang
elektromagnetik pada kehidupan sehari-hari
Jumlah

8

x

x

x

32

Keterangan:
: Kegiatan Tengah Semester
: Ujian Nasional/Sekolah
: Ujian Nasional Susulan
: Latihan Ulangan Semester 2
: Ulangan Semester 2
: Libur Semester 2

………………………….
Mengetahui
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran

NIP.

NIP.

Fisika X

CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan

16

RINCIAN MINGGU EFEKTIF
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran
: Fisika
Kelas/Semester
: X/2

I.

Jumlah minggu dalam semester 2
No.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

II.

Jumlah Minggu

Jumlah Total

2
5
4
4
5
4
1
25

Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli

Jumlah minggu tidak efektif dalam semester 2
No.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

III.

Bulan

Kegiatan

Jumlah Minggu

Kegiatan tengah semester
Ujian nasional/sekolah
Ujian nasional susulan
Latihan ulangan semester 2
Ulangan semester 2
Persiapan penerimaan rapor
Libur semester 2
Jumlah Total

1
1
1
1
1
1
3
9

Jumlah minggu efektif dalam semester 2
Jumlah minggu dalam semester 2 – jumlah minggu tidak efektif dalam semester 2
= 25 minggu – 9 minggu
= 16 minggu efektif

………………………….
Mengetahui
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran

NIP.

NIP.

Fisika X

CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan

17

SILABUS
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran
: Fisika
Kelas/Semester
: X/2

Standar Kompetensi:

3.

Menerapkan prinsip kerja alat-alat optik

Kompetensi
Dasar

Materi Pokok/
Pembelajaran

Kegiatan
Pembelajaran

3.1 Menganalisis
alat-alat
optik
secara kualitatif
dan kuantitatif
3.2 Menerapkan
alat-alat
optik
dalam
kehidupan sehari-hari

- Alat-alat optik

- Melalui diskusi dan
tanya jawab dapat
menjelaskan
pengertian cahaya
- Melalui diskusi dan
tanya jawab dapat
menjelaskan tentang
pemantulan cahaya
- Melalui diskusi dan
tanya jawab dapat
menjelaskan tentang
pembiasan cahaya
- Melalui diskusi dan
tanya jawab dapat
menyebutkan
alatalat optik

Standar Kompetensi:

Kompetensi
Dasar
4.1 Menganalisis pengaruh kalor terhadap suatu zat
4.2 Menganalisis
cara
perpindahan
kalor
4.3 Menerapkan asas Black dalam
pemecahan ma-

4.

Indikator
- Menganalisis pembentukan bayangan pada lup, kacamata, mikroskop,
dan teropong
- Mendeskripsikan
fungsi dan bagian
alat optik mata dan
kacamata, mikroskop, dan teropong
- Membedakan pengamatan
tanpa
akomodasi
dan
akomodasi maksimum
- Menentukan kekuatan lensa kacamata pada penderita miopi dan
hipermetropi
- Menghitung perbesaran lup, mikroskop, dan teropong
- Mengidentifikasi
penerapan berbagai alat optik dalam
kehidupan seharihari

Penilaian

Waktu

Jenis:
8 x 45’
K
uis
T
ugas
Individu
T
ugas
Kelompok
U
langan
Bentuk
Instrumen:
T
es Tertulis
PG
T
es Tertulis
Uraian

Sumber
Belajar
Sumber:
B
uku
Paket
B
uku
referensi lain
L
KS
Tuntas

Menerapkan konsep kalor dan prinsip konservasi energi pada berbagai perubahan
energi

Materi Pokok/
Pembelajaran

Kegiatan
Pembelajaran

- Kalor
dan - Melalui diskusi dan
konservasi
tanya jawab dapat
energi
menjelaskan tentang suhu dan termometer
- Melalui diskusi dan
tanya jawab dapat
menyebutkan sifat
termometrik suatu
zat

Fisika X

Indikator
- Menganalisis pengaruh kalor terhadap
perubahan
suhu
benda
- Menganalisis pengaruh perubahan suhu
benda terhadap ukuran benda (pemuaian)

Penilaian

Waktu

Jenis:
8 x 45’
K
uis
T
ugas
Individu
T
ugas
Kelompok
U

Sumber
Belajar
Sumber:
B
uku
Paket
B
uku
referensi lain
L
KS

CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan

18

Kompetensi
Dasar

Materi Pokok/
Pembelajaran

salah

Standar Kompetensi:

Kompetensi
Dasar

Kegiatan
Pembelajaran

Indikator

- Melalui diskusi dan - Menganalisis pengatanya jawab dapat
ruh kalor terhadap
menjelaskan tenperubahan
wujud
tang pemuaian
benda
- Melalui diskusi dan - Menganalisis perpintanya jawab dapat
dahan kalor dengan
menjelaskan tencara konduksi
tang pengaruh ka- - Menganalisis perpinlor terhadap suhu
dahan kalor dengan
cara konveksi
- Menganalisis perpindahan kalor dengan
cara radiasi
- Mendeskripsikan perbedaan kalor yang
diserap dan kalor
yang dilepas
- Menerapkan
asas
Black dalam peristiwa
pertukaran kalor

5.

Penilaian

Waktu

langan

Sumber
Belajar
Tuntas

Bentuk
Instrumen:
T
es Tertulis
PG
T
es Tertulis
Uraian

Menerapkan konsep kelistrikan dalam berbagai penyelesaian masalah dan berbagai
produk teknologi

Materi Pokok/
Pembelajaran

5.1 Memformulasi- Listrik
kan besaran-bemis
saran listrik rangkaian
tertutup
sederhana (satu
loop)
5.2 Mengidentifikasi
penerapan listrik
AC dan DC dalam kehidupan
sehari-hari
5.3 Menggunakan
alat ukur listrik

dina-

Kegiatan
Pembelajaran
- Melalui diskusi dan
tanya jawab dapat
menjelaskan
pengertian kuat arus
dan tegangan listrik
- Melalui diskusi dan
tanya jawab dapat
menyebutkan
Hukum Ohm dan
Hukum Kirchhoff
- Melalui diskusi dan
tanya jawab dapat
menjelaskan tentang energi dan
daya listrik

Fisika X

Indikator
- Menggunakan voltmeter dalam rangkaian
- Menggunakan amperemeter
dalam
rangkaian
- Menggunakan multimeter dalam rangkaian
- Memformulasikan
besaran kuat arus
dalam
rangkaian
tertutup sederhana
- Memformulasikan
besaran hambatan
dalam rangkaian seri
- Memformulasikan
besaran
tegangan
dalam
rangkaian
tertutup sederhana
dengan menggunakan hukum Kirchhoff I
dan II
- Mengidentifikasi penerapan arus listrik
searah dalam kehidupan sehari-hari
- Mengidentifikasi
penerapan arus listrik
bolak-balik
dalam
kehidupan sehari-hari

Penilaian

Waktu

Jenis:
8 x 45’
K
uis
T
ugas
Individu
T
ugas
Kelompok
U
langan
Bentuk
Instrumen:
T
es Tertulis
PG
T
es Tertulis
Uraian

Sumber
Belajar
Sumber:
B
uku
Paket
B
uku
referensi lain
L
KS
Tuntas

CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan

19
Standar Kompetensi:
Kompetensi
Dasar

6.

Memahami konsep dan prinsip gelombang elektromagnetik

Materi Pokok/
Pembelajaran

6.1 Mendeskripsikan - Gelombang
spektrum gelomelektromagbang
netik
elektromag-netik
6.2 Menjelaskan aplikasi gelombang
elektromagnetik
pada kehidupan
sehari-hari

Kegiatan
Pembelajaran

Indikator

- Melalui diskusi dan - Mencari dan menelutanya jawab dapat
suri literatur tentang
mengenal gelomgelombang elektrobang elektromagmagnetik
netik
- Menyusun deret ge- Melalui diskusi dan
lombang elektromagtanya jawab dapat
netik
berdasarkan
menjelaskan spekfrekuensi atau pantrum
gelombang
jang gelombang
elektromagnetik
- Mengidentifikasi penggunaan gelombang
elektromagnetik (se- Melalui diskusi dan
perti inframerah, sinar
tanya jawab dapat
laser, ultraviolet, dan
menjelaskan cepat
lain-lain) dalam korambat gelombang
munikasi,
kesehatelektromagnetik
an, dan industri
- Melalui diskusi dan - Menjelaskan perbedaan
penggunaan
tanya jawab dapat
rentang
frekuensi/
menjelaskan energi
panjang gelombang
gelombang elektropada
komunikasi
magnetik
radio, radar, telepon,
dan lain-lain

Penilaian

Sumber
Belajar

Waktu

Jenis:
8 x 45’
K
uis
T
ugas
Individu
T
ugas
Kelompok
U
langan
Bentuk
Instrumen:
T
es Tertulis
PG
T
es Tertulis
Uraian

Sumber:
B
uku
Paket
B
uku
referensi lain
L
KS
Tuntas

………………………….
Mengetahui
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran

NIP.

NIP.

Fisika X

CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan

20

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
Bab 1
Alat-alat Optik
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran
: Fisika
Kelas/Semester
: X/2

Standar Kompetensi : Menerapkan prinsip kerja alat-alat optik
Kompetensi Dasar
: Menganalisis alat-alat optik secara kualitatif dan kuantitatif
Menerapkan alat-alat optik dalam kehidupan sehari-hari
Indikator
: Menganalisis pembentukan bayangan pada lup, kacamata, mikroskop, dan teropong
Mendeskripsikan fungsi dan bagian alat optik mata dan kacamata, mikroskop, dan teropong
Membedakan pengamatan tanpa akomodasi dan akomodasi maksimum
Menentukan kekuatan lensa kacamata pada penderita miopi dan hipermetropi
Menghitung perbesaran lup, mikroskop, dan teropong
Mengidentifikasi penerapan berbagai alat optik dalam kehidupan sehari-hari
Alokasi Waktu
: 8 jam pelajaran (4 x pertemuan)

A.

Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat menganalisis pembentukan bayangan pada lup, kacamata, mikroskop, dan teropong
Siswa dapat mendeskripsikan fungsi dan bagian alat optik mata dan kacamata, mikroskop, dan teropong
Siswa dapat membedakan pengamatan tanpa akomodasi dan akomodasi maksimum
Siswa dapat menentukan kekuatan lensa kacamata pada penderita miopi dan hipermetropi
Siswa dapat menghitung perbesaran lup, mikroskop, dan teropong
Siswa dapat mengidentifikasi penerapan berbagai alat optik dalam kehidupan sehari-hari
Karakter siswa yang diharapkan:
Siswa dapat disiplin (discipline), rasa hormat dan perhatian (respect), tekun (diligence), tanggung jawab (responsibility),
dan ketelitian (carefulness)
B. Materi Pembelajaran
Alat-alat optik
Pertemuan Ke-1
1. Cahaya merupakan salah satu bentuk gelombang elektromagnetik yang dapat dideteksi oleh mata manusia.
2. Cahaya termasuk ke dalam suatu gelombang, sehingga cahaya juga memiliki sifat-sifat gelombang.
3. Semua gelombang akan dipantulkan saat mengenai benda keras. Cahaya merupakan sebuah gelombang
sehingga akan mengalami pemantulan.
4. Pemantulan teratur terjadi ketika suatu berkas cahaya datang dan menumbuk bidang yang memiliki permukaan
halus atau rata, sehingga cahaya dipantulkan ke arah tertentu.
5. Pemantulan baur terjadi ketika suatu berkas cahaya datang menumbuk bidang yang memiliki permukaan kasar
atau tidak rata, sehingga cahaya dipantulkan ke berbagai arah yang tidak tentu.
6. Cermin adalah permukaan yang mampu memantulkan lebih dari 95% cahaya yang mengenainya.
7. Cermin cekung adalah bagian bola yang sebelah dalamnya mengkilat sehingga dapat memantulkan hampir
seluruh sinar yang datang kepadanya. Bayangan yang dibentuk oleh cermin cekung merupakan perpotongan
sinar pantul atau merupakan perpotongan dari perpanjangan sinar pantul.
Pertemuan Ke-2
8. Pembiasan cahaya adalah peristiwa pembelokan cahaya karena melewati dua medium yang berbeda kerapatan
optiknya.
9. Berkas cahaya yang melewati dua medium yang berbeda menyebabkan cahaya berbelok. Di dalam medium
yang lebih rapat, kecepatan cahaya lebih kecil dibandingkan pada medium yang kurang rapat. Akibatnya, cahaya
membelok. Perbandingan laju cahaya dari dua medium tersebut disebut indeks bias dan diberi simbol (n).
10. Prisma merupakan benda yang terbuat dari gelas tembus cahaya (transparan) yang kedua sisinya dibatasi oleh
bidang permukaan yang membentuk sudut satu sama lain.

Fisika X

CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan

21
11.

C.
D.

Sudut deviasi adalah sudut yang dibentuk oleh perpotongan perpanjangan sinar datang dan sinar yang
meninggalkan prisma.
12. Kaca plan paralel adalah sekeping kaca yang kedua sisi panjangnya dibuat sejajar. Kaca plan paralel dapat
digunakan untuk mengamati jalannya sinar yang mengalami pembiasan dan untuk menentukan indeks bias kaca
tersebut.
13. Lensa adalah benda bening yang dibatasi oleh dua bidang lengkung dan satu bidang datar. Lensa terdiri atas
dua jenis, yaitu lensa cembung dan lensa cekung.
14. Lensa cembung adalah lensa yang bagian tengahnya lebih tebal daripada bagian tepinya. Lensa ini bersifat
mengumpulkan sinar.
15. Adapun lensa cekung adalah lensa yang bagian tengahnya lebih tipis daripada bagian tepinya. Lensa ini bersifat
menyebarkan sinar.
16. Titik fokus aktif adalah titik fokus yang merupakan titik pertemuan sinar-sinar bias dari sinar-sinar yang datang
sejajar sumbu utama.
17. Titik fokus pasif adalah titik fokus yang merupakan titik pertemuan titik asal sinar sehingga sinar-sinar bias sejajar
sumbu utama.
Pertemuan Ke-3 dan 4
18. Kornea merupakan selaput luar bola mata yang tidak berwarna. Kornea berfungsi sebagai pelindung bagian
dalam mata dan menerima rangsangan cahaya serta meneruskannya ke bagian mata yang lebih dalam.
19. Iris merupakan lapisan di depan lensa mata yang berwarna. Iris berfungsi untuk mengatur besar kecilnya cahaya
yang masuk ke mata dengan memperbesar atau memperkecil pupil.
20. Daya akomodasi adalah kemampuan lensa mata untuk mengubah-ubah kecembungannya, supaya bayangan
benda yang dilihat selalu jatuh tepat di retina.
21. Titik dekat mata atau punctum proximum adalah titik terdekat yang dapat dilihat oleh mata dengan jelas dengan
akomodasi maksimum. Titik jauh atau punctum remotum adalah titik terjauh yang dapat dilihat oleh mata dengan
tanpa berakomodasi.
22. Astigmatisme merupakan cacat mata yang diakibatkan bentuk kornea tidak bundar. Cacat mata astigmatisme
dapat ditanggulangi dengan menggunakan lensa silindris. Lensa ini dapat mengumpulkan atau menyebarkan
sinar pada satu arah saja tanpa memengaruhi arah lain.
23. Lup atau kaca pembesar adalah alat optik yang terdiri dari sebuah lensa cembung yang dapat digunakan untuk
membesarkan sudut penglihatan yang tidak dapat dilakukan oleh mata. Lup digunakan untuk mengamati bendabenda kecil.
24. Mikroskop adalah alat optik yang digunakan untuk melihat benda-benda yang sangat kecil yang tidak dapat
dilihat oleh mata, misalnya bakteri dan virus.
25. Kamera merupakan alat optik yang dapat digunakan untuk menyimpan atau merekam bayangan dalam bentuk
gambar/foto. Prinsip kerja kamera sama dengan prinsip kerja mata, yaitu mengambil bayangan nyata, terbalik,
dan diperkecil.
26. Teropong atau teleskop merupakan alat optik yang dapat digunakan untuk melihat benda-benda yang jauh
sehingga tampak lebih dekat dan lebih jelas.
Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, tanya jawab, inkuiri, dan penugasan
Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Ke-1
Pendahuluan
Apersepsi:
Siswa diberi penjelasan mengenai pengertian cahaya
Motivasi:
Memotivasi akan pentingnya menguasai materi ini dengan baik, untuk membantu siswa dalam memahami
pemantulan cahaya
Kegiatan Inti
Eksplorasi:
1. Dengan informasi dari guru, siswa diajak mengidentifikasi tentang cahaya
2. Guru memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan,
dan sumber belajar lainnya; secara tekun (diligence), jujur (fairnes), dan memiliki nilai ketelitian (carefulness)
3. Guru melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran
Elaborasi:
1. Siswa disuruh menjelaskan tentang pengertian cahaya
2. Dengan berdiskusi, siswa diajak menjelaskan tentang pemantulan cahaya
3. Guru mengajak siswa untuk mengerjakan tugas latihan soal-soal tentang pemantulan cahaya pada buku lks dan
buku penunjang lainnya
Konfirmasi:
1. Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
2. Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan, dan
penyimpulan
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta untuk membuat rangkuman materi
2. Siswa dan guru melakukan refleksi
3. Guru memberikan tugas rumah (PR)

Fisika X

CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan

22
4.

E.

Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remidi, program pengayaan, layanan
konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar
peserta didik
5. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya
Pertemuan Ke-2
Pendahuluan
Apersepsi:
Siswa diberi penjelasan mengenai pengertian cahaya
Motivasi:
Memotivasi akan pentingnya menguasai materi ini dengan baik, untuk membantu siswa dalam menjelaskan tentang
pembiasan cahaya
Kegiatan Inti
Eksplorasi:
1. Dengan informasi dari guru, siswa diajak menjelaskan pengertian cahaya
2. Guru memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan,
dan sumber belajar lainnya; secara tekun (diligence), jujur (fairnes), dan memiliki nilai ketelitian (carefulness)
3. Guru melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran
Elaborasi:
1. Siswa disuruh menjelaskan tentang pengertian pembiasan cahaya
2. Dengan berdiskusi, siswa diajak menjelaskan tentang proses pembiasan cahaya
3. Guru mengajak siswa untuk mengerjakan tugas latihan soal-soal tentang pembiasan cahaya pada buku lks dan
buku penunjang lainnya
Konfirmasi:
1. Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
2. Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan, dan
penyimpulan
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta untuk membuat rangkuman materi
2. Siswa dan guru melakukan refleksi
3. Guru memberikan tugas rumah (PR)
4. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remidi, program pengayaan, layanan
konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar
peserta didik
5. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya
Pertemuan Ke-3 dan 4
Pendahuluan
Apersepsi:
Siswa diberi penjelasan mengenai pengertian cahaya
Motivasi:
Memotivasi akan pentingnya menguasai materi ini dengan baik, untuk membantu siswa dalam menjelaskan tentang
alat-alat optik
Kegiatan Inti
Eksplorasi:
1. Dengan informasi dari guru, siswa diajak menjelaskan pengertian cahaya
2. Guru memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan,
dan sumber belajar lainnya; secara tekun (diligence), jujur (fairnes), dan memiliki nilai ketelitian (carefulness)
3. Guru melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran
Elaborasi:
1. Siswa disuruh menjelaskan tentang alat-alat optik
2. Dengan berdiskusi, siswa diajak menyebutkan alat-alat optik
3. Guru mengajak siswa untuk mengerjakan tugas latihan soal-soal tentang alat-alat optik pada buku lks dan buku
penunjang lainnya
Konfirmasi:
1. Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
2. Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan, dan
penyimpulan
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta untuk membuat rangkuman materi
2. Siswa dan guru melakukan refleksi
3. Guru memberikan tugas rumah (PR)
4. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remidi, program pengayaan, layanan
konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar
peserta didik
5. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya
Alat dan Bahan
1. Alat : peralatan praktikum
2. Sumber belajar :
Buku paket

Fisika X

CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan

23
F.

Buku lain yang relevan
LKS Tuntas

Penilaian
1. Teknik/jenis : kuis dan tugas individu
2. Bentuk instrumen: pertanyaan lisan dan tes tertulis
3. Instrumen/soal:
1. Pemantulan sempurna terjadi apabila sinar datang ....
a. dari air ke udara
b. dari udara ke air
c. dengan sudut sangat besar
d. dari medium renggang ke medium rapat dengan sudut datang lebih besar daripada sudut bias
e. dari medium rapat ke medium renggang dengan sudut datang lebih besar daripada sudut batas
2. Cahaya putih yang jatuh pada bidang pembias sebuah prisma akan mengalami dispersi. Hal ini disebabkan
....
a. karena jatuh pada bidang miring
b. pada waktu melalui prisma, kecepatan cahaya putih berkurang
c. karena jatuh dari zat yang kurang rapat masuk ke zat yang lebih rapat
d. cahaya putih terdiri dari beberapa warna cahaya yang indeks biasnya berjalan
e. karena adanya penyerapan cahaya pada prisma
3. Cermin cembung mempunyai sifat ....
a. mengumpulkan cahaya
b. meneruskan cahaya
c. menyerap cahaya
d. membiaskan cahaya
e. menyebarkan cahaya
4. Sebuah kamera memiliki titik api 80 mm, awalnya digunakan untuk mengambil gambar benda yang cukup
jauh. Kemudian, kamera digunakan untuk mengambil gambar sebuah benda yang jaraknya 2 m dari lensa.
Tentukan ke mana dan berapa jauh lensa kamera harus digeser!
5. Sebuah mikroskop mempunyai lensa objektif yang menghasilkan perbesaran 100 kali. Mikroskop tersebut
dipergunakan oleh orang yang titik dekat matanya 25 cm. Agar memperoleh perbesaran total 600 kali
dengan akomodasi maksimum, maka berapa jarak fokus okuler yang diperlukan?

Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100 adalah sebagai berikut:
Nilai akhir = perolehan skor : skor maksimum (70) x skor ideal (100)
Untuk siswa yang tidak memenuhi syarat penilaian KKM maka diadakan Remidi.

………………………….
Mengetahui
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran

NIP.

NIP.

Fisika X

CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan

24

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
Bab 2
Kalor dan Konservasi Energi
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran
: Fisika
Kelas/Semester
: X/2

Standar Kompetensi : Menerapkan konsep kalor dan prinsip konservasi energi pada berbagai perubahan energi
Kompetensi Dasar
: Menganalisis pengaruh kalor terhadap suatu zat
Menganalisis cara perpindahan kalor
Menerapkan asas Black dalam pemecahan masalah
Indikator
: Menganalisis pengaruh kalor terhadap perubahan suhu benda
Menganalisis pengaruh perubahan suhu benda terhadap ukuran benda (pemuaian)
Menganalisis pengaruh kalor terhadap perubahan wujud benda
Menganalisis perpindahan kalor dengan cara konduksi
Menganalisis perpindahan kalor dengan cara konveksi
Menganalisis perpindahan kalor dengan cara radiasi
Mendeskripsikan perbedaan kalor yang diserap dan kalor yang dilepas
Menerapkan asas Black dalam peristiwa pertukaran kalor
Alokasi Waktu
: 8 jam pelajaran (4 x pertemuan)

A.

B.

Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat menganalisis pengaruh kalor terhadap perubahan suhu benda
Siswa dapat menganalisis pengaruh perubahan suhu benda terhadap ukuran benda (pemuaian)
Siswa dapat menganalisis pengaruh kalor terhadap perubahan wujud benda
Siswa dapat menganalisis perpindahan kalor dengan cara konduksi
Siswa dapat menganalisis perpindahan kalor dengan cara konveksi
Siswa dapat menganalisis perpindahan kalor dengan cara radiasi
Siswa dapat mendeskripsikan perbedaan kalor yang diserap dan kalor yang dilepas
Siswa dapat menerapkan asas Black dalam peristiwa pertukaran kalor
Karakter siswa yang diharapkan:
Siswa dapat disiplin (discipline), rasa hormat dan perhatian (respect), tekun (diligence), tanggung jawab (responsibility),
dan ketelitian (carefulness)
Materi Pembelajaran
Kalor dan konservasi energi
Pertemuan Ke-5 s.d. 8
1. Alat yang dapat mengukur suhu suatu benda disebut termometer. Termometer bekerja dengan memanfaatkan
perubahan sifat-sifat fisis benda akibat perubahan suhu. Termometer ini berupa tabung kaca yang di dalamnya
berisi zat cair, yaitu raksa atau alkohol.
2. Raksa merupakan zat cair yang sangat baik digunakan untuk mengisi tabung termometer. Hal ini karena raksa
mempunyai kelebihan dibandingkan zat cair lainnya.
3. Zat padat, cair, dan gas pada umumnya apabila mengalami perubahan suhu maka keadaan fisis benda tersebut
akan berubah. Keadaan fisis ini misalnya jika zat padat mengalami perubahan suhu, maka panjangnya juga
akan mengalami perubahan, yaitu akan bertambah panjang.
4. Pemuaian adalah peristiwa pertambahan panjang, luas, atau volume suatu benda ketika benda tersebut
dipanaskan. Pemuaian erat kaitannya dengan suhu.
5. Zat yang dapat memuai meliputi zat padat, zat cair, dan zat gas. Zat padat mengalami pemuaian panjang, luas,
dan volume. Zat cair dan zat gas hanya mengalami pemuaian volume.

Fisika X

CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan

25
6.

C.
D.

E.

F.

Pemuaian luas berbagai zat bergantung pada koefisien muai luas setiap benda (zat). Koefisien muai luas suatu
benda padat adalah perbandingan antara pertambahan luas terhadap luas awal benda tiap satuan perubahan
atau kenaikan suhu.
7. Pemuaian volume berbagai zat bergantung pada koefisien muai volume setiap benda (zat). Koefisien muai
volume suatu benda padat adalah perbandingan antara pertambahan volume terhadap volume awal benda tiap
satuan perubahan atau kenaikan suhu.
8. Anomali air adalah keanehan sifat air. Air yang dipanaskan dari suhu 0 oC sampai dengan 4oC tidak akan
mengalami pemuaian akan tetapi mengalami penyusutan.
9. Semua gas yang dipanaskan akan mengalami pemuaian, hal ini dapat dibuktikan dengan menggunakan alat
yang disebut dilatometer.
10. Kalor adalah energi yang diterima atau dilepaskan oleh sebuah benda, sehingga temperatur benda tersebut naik
atau turun dan mengalami perubahan wujud. Kalor merupakan salah satu bentuk energi.
11. Kapasitas kalor adalah perbandingan antara jumlah kalor yang diterima suatu benda dengan kenaikan suhu
atau untuk menaikkan sejumlah zat tertentu sebesar 1oC atau 1 K.
12. Kalor jenis adalah bilangan yang menunjukkan berapa kalori panas (kalor) yang diperlukan tiap 1 gram zat
tersebut untuk menaikkan suhunya sebesar 1oC.
13. Perpindahan kalor secara konduksi adalah perpindahan kalor melalui zat perantara dengan tidak disertai
perpindahan partikel-partikel zat tersebut secara permanen.
14. Perpindahan kalor secara konveksi adalah perpindahan kalor yang disertai dengan perpindahan partikel-partikel
zatnya, yang biasanya terjadi pada zat cair dan gas (fluida = zat yang dapat mengalir).
15. Perpindahan kalor secara radiasi merupakan perpindahan panas yang terjadi tanpa melalui zat perantara.
Sebagai contoh radiasi dari sinar matahari.
Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, tanya jawab, inkuiri, dan penugasan
Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Ke-5 s.d. 8
Pendahuluan:
Apersepsi:
Siswa diberi penjelasan tentang pengertian kalor
Motivasi:
Memotivasi akan pentingnya menguasai materi ini dengan baik, untuk membantu siswa dalam memahami tentang
pengaruh kalor terhadap suatu zat
Kegiatan Inti
Eksplorasi:
1. Dengan informasi dari guru, siswa diajak memahami pengaruh perubahan suhu benda terhadap ukuran benda
(pemuaian)
2. Guru memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan,
dan sumber belajar lainnya; secara tekun (diligence), jujur (fairnes), dan memiliki nilai ketelitian (carefulness)
3. Guru melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran
Elaborasi:
1. Dengan berdiskusi, siswa diajak menganalisis cara perpindahan kalor
2. Siswa mengerjakan tugas latihan soal-soal tentang kalor dan konservasi energi pada buku lks dan buku
penunjang lainnya
Konfirmasi:
1. Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
2. Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan, dan
penyimpulan
Penutup
1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta untuk membuat rangkuman materi
2. Siswa dan guru melakukan refleksi
3. Guru memberikan tugas rumah (PR)
4. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remidi, program pengayaan, layanan
konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar
peserta didik
5. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya
Alat dan Bahan
1. Alat : peralatan praktikum
2. Sumber belajar :
Buku paket
Buku lain yang relevan
LKS Tuntas
Penilaian
1. Teknik/jenis : kuis dan tugas individu
2. Bentuk instrumen: pertanyaan lisan dan tes tertulis
3. Instrumen/soal:
1. Sebuah bimetal bila dipanaskan akan membengkok ke logam yang .…
a. koefisien muainya lebih kecil
b. koefisien muainya lebih besar

Fisika X

CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan

26

2.

3.

4.

5.

c. massa jenisnya lebih kecil
d. massa jenisnya lebih besar
e. suhunya lebih tinggi
Jika suatu zat mempunyai massa jenis kecil, maka zat tersebut ....
a. cepat naik suhunya bila dipanaskan
b. lambat naik suhunya bila dipanaskan
c. cepat mendidih
d. lambat mendidih
e. cepat berubah wujud
Bilangan yang menyatakan pertambahan panjang tiap satuan panjang zat jika suhunya dinaikkan sebesar
1oC disebut koefisien muai ....
a. ruang
b. volume
c. panjang
d. luas
e. lebur
Alat yang kita gunakan untuk mengukur suhu adalah ....
a. indra tangan
b. lidah
c. termometer
d. barometer
e. hidrometer
Sebutkan faktor-faktor yang memengaruhi pemuaian suatu benda!

Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100 adalah sebagai berikut:
Nilai akhir = perolehan skor : skor maksimum (70) x skor ideal (100)
Untuk siswa yang tidak memenuhi syarat penilaian KKM maka diadakan Remidi.

………………………….
Mengetahui
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran

NIP.

NIP.

Fisika X

CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan

27

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
Bab 3
Listrik Dinamis
Satuan Pendidikan :
Mata Pelajaran
:
Kelas/Semester
:

Standar Kompetensi : Kompetensi Dasar
Indikator

Alokasi Waktu

A.

B.

: : : 8

SMA
Fisika
X/2

Menerapkan konsep kelistrikan dalam berbagai penyelesaian masalah dan berbagai
produk teknologi
Memformulasikan besaran-besaran listrik rangkaian tertutup sederhana (satu loop)
Mengidentifikasi penerapan listrik AC dan DC dalam kehidupan sehari-hari
Menggunakan alat ukur listrik
Menggunakan voltmeter dalam rangkaian
Menggunakan amperemeter dalam rangkaian
Menggunakan multimeter dalam rangkaian
Memformulasikan besaran kuat arus dalam rangkaian tertutup sederhana
Memformulasikan besaran hambatan dalam rangkaian seri
Memformulasikan besaran tegangan dalam rangkaian tertutup sederhana dengan
menggunakan hukum Kirchhoff I dan II
Mengidentifikasi penerapan arus listrik searah dalam kehidupan sehari-hari
Mengidentifikasi penerapan arus listrik bolak-balik dalam kehidupan sehari-hari
jam pelajaran (4 x pertemuan)

Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat menggunakan voltmeter dalam rangkaian
Siswa dapat menggunakan amperemeter dalam rangkaian
Siswa dapat menggunakan multimeter dalam rangkaian
Siswa dapat memformulasikan besaran kuat arus dalam rangkaian tertutup sederhana
Siswa dapat memformulasikan besaran hambatan dalam rangkaian seri
Siswa dapat memformulasikan besaran tegangan dalam rangkaian tertutup sederhana dengan menggunakan hukum
Kirchhoff I dan II
Siswa dapat mengidentifikasi penerapan arus listrik searah dalam kehidupan sehari-hari
Siswa dapat mengidentifikasi penerapan arus listrik bolak-balik dalam kehidupan sehari-hari
Karakter siswa yang diharapkan:
Siswa dapat disiplin (discipline), rasa hormat dan perhatian (respect), tekun (diligence), tanggung jawab (responsibility),
dan ketelitian (carefulness)
Materi Pembelajaran
Listrik dinamis
Pertemuan Ke-9 dan 10
1. Arus listrik adalah aliran muatan listrik dari potensial tinggi ke potensial rendah. Arah arus listrik diambil sesuai
arah gerakan muatan positif sehingga pada suatu konduktor arah arus listriknya dikatakan berlawanan dengan
arah gerak elektron.
2. Arus listrik mengalir dari beda potensial tinggi ke beda potensial rendah, sedangkan elektron mengalir dari
potensial rendah ke potensial tinggi. Arus listrik dapat mengalir bila terdapat beda potensial dan akan berhenti
bila potensial kedua benda besarnya sama.
3. Kuat arus listrik didefinisikan sebagai banyaknya muatan listrik yang mengalir dalam suatu penghantar setiap
satu satuan waktu.
4. Beda potensial adalah besarnya energi yang diperlukan untuk memindahkan muatan dari suatu titik berpotensial
tinggi ke titik berpotensial rendah.

Fisika X

CV Graha Pustaka – Penerbit dan Percetakan

28
5.

Alat ukur yang digunakan untuk mengukur besarnya kuat arus listrik adalah amperemeter. Amperemeter harus
dihubungkan secara seri pada rangkaian yang akan diukur kuat arusnya.
6. Alat ukur yang digunakan untuk mengukur besarnya beda potensial atau tegangan listrik adalah voltmeter.
Dalam melakukan pengukuran, voltmeter harus dipasang paralel pada rangkaian.
Pertemuan Ke-11 dan 12
7. Berdasarkan percobaan mengenai sebuah hambatan bernilai tetap yang dipasang pada potensial