Perangkat Pembelajaran FISIKA SMA Kelas X,XI,XII Semester 2 DOC Fisika 11

Perangkat Kegiatan Belajar
Mengajar
Sekolah Menengah Atas
 Pemetaan Standar Isi
 Identifikasi SK dan KD
 Rancangan Penilaian Kognitif
 Kriteria Ketuntasan Minimal
 Program Tahunan
 Program Semester
 Rincian Minggu Efektif
 Silabus
 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Mata Pelajaran
Kelas/Semester

Nama
Nama
NIP
NIP
Unit

Unit Kerja
Kerja

:

Fisika
:
XI/2

CV Graha Pustaka – Penerbit dan
Percetakan

2

PEMETAAN STANDAR ISI
Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Kelas/Semester

Standar

Kompetensi
2. Menerapkan
konsep
dan
prinsip mekanika klasik sistem
kontinu
dalam menyelesaikan masalah

Kompetensi Dasar
2.1 Memformulasikan
hubungan antara
konsep torsi, momentum
sudut,
dan momen inersia,
berdasarkan
hukum II Newton
serta penerapannya dalam masalah benda tegar
2.2 Menganalisis hukum-hukum yang
berhubungan dengan fluida statis
dan dinamis serta

penerapannya dalam kehidupan sehari-hari

:
:

:
SMA
Fisika
XI/2

Indikator
-

-

-

-

-


Materi Pokok

Mempelajari gerakan pada benda tegar
Mempelajari
momentum sudut benda tegar
Mempelajari keseimbangan
benda
tegar

- Dinamika gerakan dan keseimbangan
benda tegar

Menjelaskan
sifat-sifat
fluida
statis, antara lain
tekanan, tekanan
hidrostatis, hukum
Pascal,

ga-ya
apung, dan hu-kum
Archimedes
Menjelaskan
pene-rapan hukum
Archi-medes pada
benda mengapung,
teng-gelam,
dan
mela-yang
Menjelaskan
te-gangan
permukaan
pada
benda cair
Menjelaskan
gejala
kapilaritas
zat cair
Menjelaskan

gejala
viskositas
atau
ke-kentalan
zat cair melalui
hukum Stokes

- Fluida statis

Fisika XI

Ruang
Lingkup
1 2 3


Alokasi
Waktu




8 x 45’

8 x 45’

CV Graha Pustaka – Penerbit dan
Percetakan

3

Standar
Kompetensi

Kompetensi Dasar
2.3 Menganalisis hukum-hukum yang
berhubungan dengan fluida statis
dan dinamis serta
penerapannya dalam kehidupan sehari-hari

Indikator

-

-

-

3. Menerapkan
konsep termodinamika dalam mesin kalor

3.1 Mendeskripsikan
sifat-sifat gas ideal monoatomik

-

3.2 Menganalisis perubahan keadaan
gas ideal dengan
menerapkan hukum termodinamika

-


-

-

-

-

Menjelaskan
kon-sep fluida ideal
Menjelaskan
persa-maan
kontinuitas
dan
Bernoulli
pada
fluida ideal
Menjelaskan
fluida
tidak

bergerak dan fluida
mengalir pa-da pipa
datar
Menjelaskan
apli-kasi
asas
Bernoulli
dalam
kehidupan seharihari
Menjelaskan
gas ideal yang
tersedia di alam
semesta
Menjelaskan
persamaan
gas
ideal
Menjelaskan
teori kinetik gas
ideal

Menjelaskan
energi dalam gas
ideal
Menganalisis
kea-daan
gas
karena perubahan
suhu, tekanan, dan
volu-me
Menggambar
kan
perubahan
keada-an
gas
dalam dia-gram PV, V-T, dan P-T
Memformula
sikan
hukum
I
termodina-mika dan
penerap-annya
Mengaplikasi
kan hukum I dan II
ter-modinamika
pada masalah fisika
se-hari-hari
Memformula
sikan siklus mesin
Carnot
Merumuskan
pro-ses reversibel
dan tidak reversibel

Ruang
Lingkup
1 2 3


Materi Pokok
- Fluida dinamis

- Teori
gas

Alokasi
Waktu
8 x 45’

kinetik



4 x 45’

- Hukum termodinamika



4 x 45’

………………………….
Mengetahui
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran

Fisika XI

CV Graha Pustaka – Penerbit dan
Percetakan

4

NIP.

NIP.

Fisika XI

CV Graha Pustaka – Penerbit dan
Percetakan

5

IDENTIFIKASI SK, KD UNTUK MENETAPKAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN (TM, PT, KMTT)
Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Kelas/Semester

Standar
Kompetensi

:
:

:
Fisika
XI/2

Materi
Pembelajaran

Kompetensi Dasar

SMA

Indikator

Jenis Kegiatan
Pembelajaran
TM

2. Menerapkan
konsep
dan
prinsip mekanika klasik sistem
kontinu
dalam menyelesaikan masalah

2.1 Memformulasikan
hubungan
antara
konsep torsi, momentum sudut, dan
momen inersia, berdasarkan hukum II
Newton serta penerapannya dalam masalah benda tegar
2.2 Menganalisis hukumhukum yang berhubungan dengan fluida statis dan dinamis
serta
penerapan-nya
dalam
kehidup-an
sehari-hari

-

Gerakan
pada
benda tegar
Momentum sudut
benda tegar
Keseimbangan
benda tegar

-

-

-

Tekanan
Tekanan
hidros-tatis
Hukum
Pascal
Gaya
apung
dan
hukum Archimedes
Mengapun
g,
tenggelam,
dan melayang
Tegangan
per-mukaan zat
cair
Gejala
kepilaritas
Hukum
Stokes

-

-

-

-

Fisika XI

Mempelajari gerakan pada benda
tegar
Mempelajari momentum
sudut
benda tegar
Mempelajari keseimbangan benda
tegar
Menjelaska
n sifat-sifat fluida
statis, antara lain
tekan-an, tekanan
hi-drostatis,
hukum
Pascal,
gaya apung, dan
hukum
Archimedes
Menjelaska
n
pe-nerapan
hukum
Archimedes pada
benda
mengapung, tenggelam,
dan melayang
Menjelaska
n
te-gangan
permuka-an pada
benda cair
Menjelaska
n
geja-la
kapilaritas zat cair
Menjelaska
n
geja-la
viskositas
atau
kekentalan zat cair melalui hukum
Stokes

PT

KMTT

CV Graha Pustaka – Penerbit dan
Percetakan

6

Standar
Kompetensi

Materi
Pembelajaran

Kompetensi Dasar

Indikator

Jenis Kegiatan
Pembelajaran
TM

2.3 Menganalisis
hukum-hukum
yang
berhubungan
dengan fluida statis
dan dinamis serta
penerapannya dalam kehidupan sehari-hari

-

Konsep
fluida ideal
Persamaa
n kon-tinuitas
Persamaa
n Bernoulli
Aplikasi
asas Bernoulli

-

-

-

3. Menerapkan
konsep termodinamika dalam mesin kalor

3.1 Mendeskripsikan sifat-sifat gas ideal
monoatomik

-

Gas ideal
Persamaa
n kea-daan gas
ideal
Teori
kinetik gas
Energi
dalam gas ideal

-

-

3.2 Menganalisis perubahan keadaan gas
ideal dengan menerapkan hukum termodinamika

-

Usaha gas
Hukum I
termo-dinamika
Penerapa
n
hu-kum I
termodina-mika
Kapasitas
kalor
Siklus
Carnot
Hukum II
termo-dinamika
Prinsip
dasar pendingin
dan le-mari es

-

-

-

-

Fisika XI

Menjelaska
n kon-sep fluida
ideal
Menjelaska
n
per-samaan
kontinui-tas
dan
Bernoulli
pada
fluida ideal
Menjelaska
n flui-da tidak
bergerak
dan
fluida
menga-lir
pada pipa datar
Menjelaska
n apli-kasi asas
Berno-ulli dalam
kehi-dupan
sehari-hari
Menjelaska
n gas ideal yang
terse-dia di alam
se-mesta
Menjelaska
n per-samaan gas
ideal
Menjelaska
n teori kinetik gas
ideal
Menjelaska
n ener-gi dalam
gas ideal
Menganalisi
s kea-daan gas
karena perubahan
suhu,
tekanan,
dan volu-me
Menggamb
arkan perubahan
keada-an
gas
dalam dia-gram PV, V-T, dan P-T
Memformul
asikan hukum I
termodi-namika
dan
penerapannya
Mengaplika
sikan hukum I dan
II ter-modinamika
pada
masalah
fisika se-hari-hari

PT

KMTT

CV Graha Pustaka – Penerbit dan
Percetakan

7

Standar
Kompetensi

Kompetensi Dasar

Materi
Pembelajaran

Jenis Kegiatan
Pembelajaran

Indikator

TM
-

PT

Memformul
asikan
siklus
mesin Car-not
Merumuska
n
pro-ses
reversibel
dan
tidak reversibel

Keterangan:
TM
: Tatap Muka
PT
: Penugasan Terstruktur
KMTT
: Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur

………………………….
Mengetahui
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran

NIP.

NIP.

Fisika XI

KMTT

CV Graha Pustaka – Penerbit dan
Percetakan

8

RANCANGAN PENILAIAN KOGNITIF
PEMETAAN PENILAIAN BERDASARKAN SK/KD/INDIKATOR
Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Kelas/Semester

Standar
Kompetensi
2. Menerapkan
konsep
dan
prinsip
pada
mekanika klasik
sistem kontinu
dalam menyelesaikan masalah

Kompetensi Dasar

:
Fisika
XI/2

SMA

Indikator

2.1 Memformulasikan
hubungan antara konsep
torsi, momentum sudut,
dan momen inersia, berdasarkan
hukum
II
Newton serta penerapannya dalam masalah
benda tegar
2.2 Menganalisis hukum-hukum yang berhubungan
dengan fluida statis dan
dinamis serta penerapannya dalam kehidupan
sehari-hari

-

-

-

2.3 Menganalisis hukum-hukum yang berhubungan
dengan fluida statis dan
dinamis serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari

-

3. Menerapkan
konsep termodinamika dalam
mesin kalor

:
:

3.1 Mendeskripsikan sifat-sifat gas ideal monoatomik

-

Mempelajari gerakan pada benda tegar
Mempelajari momentum sudut benda
tegar
Mempelajari keseimbangan benda
tegar
Menjelaskan sifat-sifat fluida
statis, antara lain tekanan, tekanan
hidros-tatis, hukum Pascal, gaya
apung, dan hukum Archimedes
Menjelaskan
penerapan
hukum Archi-medes pada benda
mengapung,
tenggelam,
dan
melayang
Menjelaskan
tegangan
permukaan pada benda cair
Menjelaskan gejala kapilaritas
zat cair
Menjelaskan gejala viskositas
atau kekentalan zat cair melalui
hukum Stokes
Menjelaskan konsep fluida
ideal
Menjelaskan
persamaan
kontinuitas dan Bernoulli pada fluida
ideal
Menjelaskan
fluida
tidak
bergerak dan fluida mengalir pada
pipa datar
Menjelaskan aplikasi asas
Bernoulli dalam kehidupan sehari-hari
Menjelaskan gas ideal yang
tersedia di alam semesta
Menjelaskan persamaan gas
ideal
Menjelaskan teori kinetik gas
ideal
Menjelaskan energi dalam gas
ideal

Fisika XI

UH

UTS

LUS

CV Graha Pustaka – Penerbit dan
Percetakan

9

Standar
Kompetensi

Kompetensi Dasar

Indikator

3.2 Menganalisis perubahan
keadaan gas ideal dengan menerapkan hukum
termodinamika

-

UH

UTS

Menganalisis keadaan gas
karena perubahan suhu, tekanan,
dan volu-me
Menggambarkan
perubahan
keadaan gas dalam diagram P-V, V-T,
dan P-T
Memformulasikan hukum I
termodi-namika dan penerapannya
Mengaplikasikan hukum I dan
II ter-modinamika pada masalah fisika
sehari-hari
Memformulasikan siklus mesin
Carnot
Merumuskan proses reversibel
dan ti-dak reversibel

Keterangan:
UH
: Ulangan Harian
UTS
: Ulangan Tengah Semester
LUS
: Latihan Ulangan Semester
………………………….
Mengetahui
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran

NIP.

NIP.

Fisika XI

LUS

CV Graha Pustaka – Penerbit dan
Percetakan

10

PENETAPAN KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL
PER KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR
Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Kelas/Semester

:
:

:
Fisika
XI/2

SMA

Standar Kompetensi:
 Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem kontinu dalam menyelesaikan masalah
 Menerapkan konsep termodinamika dalam mesin kalor
Kriteria Ketuntasan Minimal
No.

Kriteria Penetapan Ketuntasan

Kompetensi Dasar dan Indikator

Kompleksitas
1.

2.

3.

Dinamika gerakan dan keseimbangan benda tegar
Memformulasikan hubungan antara konsep torsi,
momentum sudut, dan momen inersia, berdasarkan
hukum II Newton serta penerapannya dalam masalah benda tegar
- Mempelajari gerakan pada benda tegar
- Mempelajari momentum sudut benda tegar
- Mempelajari keseimbangan benda tegar
Fluida statis
Menganalisis hukum-hukum yang berhubungan dengan fluida statis dan dinamis serta penerapannya
dalam kehidupan sehari-hari
Menjelaskan sifat-sifat fluida statis, antara
lain tekanan, tekanan hidrostatis, hukum Pascal,
ga-ya apung, dan hukum Archimedes
Menjelaskan
penerapan
hukum
Archimedes
pa-da
benda
mengapung,
tenggelam, dan melayang
Menjelaskan tegangan permukaan pada
benda cair
Menjelaskan gejala kapilaritas zat cair
Menjelaskan gejala viskositas atau
kekentalan zat cair melalui hukum Stokes
Fluida dinamis
Menganalisis hukum-hukum yang berhubungan dengan fluida statis dan dinamis serta penerapannya
dalam kehidupan sehari-hari
Menjelaskan konsep fluida ideal
Menjelaskan persamaan kontinuitas dan
Bernoulli pada fluida ideal
Menjelaskan fluida tidak bergerak dan
fluida me-ngalir pada pipa datar
Menjelaskan aplikasi asas Bernoulli dalam
kehi-dupan sehari-hari

Fisika XI

Daya Dukung

Intake

Nilai
KKM (%)

CV Graha Pustaka – Penerbit dan
Percetakan

11

Kriteria Ketuntasan Minimal
No.

Kriteria Penetapan Ketuntasan

Kompetensi Dasar dan Indikator

Kompleksitas
4.

5.

Daya Dukung

Intake

Nilai
KKM (%)

Gas ideal
Mendeskripsikan sifat-sifat gas ideal monoatomik
Menjelaskan gas ideal yang tersedia di
alam se-mesta
Menjelaskan persamaan gas ideal
Menjelaskan teori kinetik gas ideal
Menjelaskan energi dalam gas ideal
Hukum termodinamika
Menganalisis perubahan keadaan gas ideal dengan
menerapkan hukum termodinamika
Menganalisis
keadaan
gas
karena
perubahan su-hu, tekanan, dan volume
Menggambarkan perubahan keadaan gas
dalam diagram P-V, V-T, dan P-T
Memformulasikan hukum I termodinamika
dan penerapannya
Mengaplikasikan
hukum
I
dan
II
termodinamika pada masalah fisika sehari-hari
Memformulasikan siklus mesin Carnot
Merumuskan proses reversibel dan tidak
rever-sibel

Catatan: Poin kriteria penetapan ketuntasan diisi guru masing-masing sesuai KKM yang akan dicapai di tingkat sekolahnya
………………………….
Mengetahui
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran

NIP.

NIP.

Fisika XI

CV Graha Pustaka – Penerbit dan
Percetakan

12

PENETAPAN KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL
PER STANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR
Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Kelas/Semester

:
:
:

SMA
Fisika
XI/2

Kriteria Ketuntasan Minimal
No.

Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar

Kriteria Penetapan Ketuntasan
Kompleksitas

1.

2.

Daya Dukung

Intake

Nilai KKM
(%)

Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik
sistem kontinu dalam menyelesaikan masalah
- Memformulasikan hubungan antara konsep
torsi, momentum sudut, dan momen inersia,
berdasarkan hukum II Newton serta penerapannya dalam masalah benda tegar
- Menganalisis hukum-hukum yang berhubungan dengan fluida statis dan dinamis serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
Menerapkan konsep termodinamika dalam mesin kalor
- Mendeskripsikan sifat-sifat gas ideal monoatomik
- Menganalisis perubahan keadaan gas ideal
dengan menerapkan hukum termodinamika

Catatan: Poin kriteria penetapan ketuntasan diisi guru masing-masing sesuai KKM yang akan dicapai di tingkat sekolahnya

………………………….
Mengetahui
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran

NIP.

NIP.

Fisika XI

CV Graha Pustaka – Penerbit dan
Percetakan

13

PROGRAM TAHUNAN
Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Kelas/Semester

:
:

: SMA
Fisika
XI/2

Semester

No.

Materi Pokok/Kompetensi Dasar

Alokasi Waktu

1

1.

Analisis gerak
- Menganalisis gerak lurus, gerak melingkar, dan gerak
parabola dengan menggunakan vektor
Gravitasi planet dalam sistem tata surya
- Menganalisis keteraturan gerak planet dalam tata surya
berdasarkan hukum-hukum Newton
Elastisitas dan gerak harmonis sederhana
- Menganalisis pengaruh gaya pada sifat elastisitas bahan
- Menganalisis hubungan antara gaya dengan gerak getaran
Usaha, energi, dan daya
- Menganalisis hubungan antara usaha, perubahan energi
dengan hukum kekekalan energi mekanik
- Menerapkan hukum kekekalan energi mekanik untuk
menganalisis gerak dalam kehidupan sehari-hari
Momentum, impuls, dan tumbukan
- Menunjukkan hubungan antara konsep impuls dan
momentum untuk menyelesaikan masalah tumbukan
Jumlah
Dinamika gerakan dan keseimbangan benda tegar
- Memformulasikan hubungan antara konsep torsi, momentum sudut, dan momen inersia, berdasarkan hukum II
Newton serta penerapannya dalam masalah benda tegar
Fluida statis
- Menganalisis hukum-hukum yang berhubungan dengan fluida statis dan dinamis serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
Fluida dinamis
- Menganalisis hukum-hukum yang berhubungan dengan fluida statis dan dinamis serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
Teori kinetik gas
- Mendeskripsikan sifat-sifat gas ideal monoatomik
Hukum termodinamika
- Menganalisis perubahan keadaan gas ideal dengan menerapkan hukum termodinamika
Jumlah

12 JP

2.
3.
4.

5.

2

5.

6.

7.

8.
9.

Keterangan

6 JP
6 JP
6 JP

6 JP

36 JP
8 JP

8 JP
8 JP

4 JP
4 JP
32 JP

………………………….
Mengetahui
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran

NIP.

NIP.

Fisika XI

CV Graha Pustaka – Penerbit dan
Percetakan

14

PROGRAM SEMESTER
Satuan Pendidikan :
Mata Pelajaran
:
Kelas/Semester

No.

1....

3....

4.

Dinamika
gerakan
dan keseimbangan
benda tegar
- Memformulasikan
hubungan antara
konsep torsi, momentum
sudut,
dan momen inersia, berdasarkan
hukum II Newton
serta penerapannya dalam masalah benda tegar
Fluida statis
- Menganalisis hukum-hukum yang
berhubungan dengan fluida statis
dan dinamis serta
penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
Fluida dinamis
- Menganalisis hukum-hukum yang
berhubungan dengan fluida statis
dan dinamis serta
penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
Teori kinetik gas
- Mendeskripsikan
sifat-sifat gas ideal
monoatomik

8

8

Januari
1

2

Februari

3

4

1

x

x

x

Maret

3

4

5

x

x

x

8

4

April

2

3

1

x

x

x

2

Mei
3

4

2

x

Fisika XI

3

Juni
4

1

2

Persiapan Penerimaan Rapor

2

Materi Pokok dan
Kompetensi Dasar

J
m
l.
J
a
m

SMA
Fisika
: XI/2

Juli
4

1

2

3

Ket.

CV Graha Pustaka – Penerbit dan
Percetakan

15

No.

5..

Materi Pokok dan
Kompetensi Dasar

J
m
l.
J
a
m

Hukum termodinamika
- Menganalisis perubahan keadaan
gas ideal dengan
menerapkan hukum
termodinamika

4

Jumlah

2
8

Januari
1

2

3

Februari
4

1

3

4

Maret
5

2

3

April
1

2

Mei
3

4

2

Juni

3

4

x

x

1

2

Juli
4

1

2

Keterangan:
: Kegiatan tengah semester
: Ujian nasional/sekolah
: Ujian nasional susulan
: Latihan ulangan semester 2
: Ulangan semester 2
: Libur semester 2

………………………….
Mengetahui
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran

NIP.

NIP.

Fisika XI

3

Ket.

CV Graha Pustaka – Penerbit dan
Percetakan

16

RINCIAN MINGGU EFEKTIF
Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
:
Kelas/Semester

I.

Jumlah minggu dalam semester 2
No.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

II.

Bulan

Jumlah Minggu

Jumlah Total

2
5
4
4
5
4
1
25

Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli

Jumlah minggu tidak efektif dalam semester 2
No.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

III.

: SMA
Fisika
: XI/2

Kegiatan

Jumlah Minggu

Kegiatan tengah semester
Ujian nasional/sekolah
Ujian nasional susulan
Latihan ulangan semester 2
Ulangan semester 2
Persiapan penerimaan rapor
Libur semester 2
Jumlah Total

1
1
1
1
1
1
3
9

Jumlah minggu efektif dalam semester 2
Jumlah minggu dalam semester 2 – jumlah minggu tidak efektif dalam semester 2
= 25 minggu – 9 minggu
= 16 minggu efektif

………………………….
Mengetahui
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran

NIP.

NIP.

Fisika XI

CV Graha Pustaka – Penerbit dan
Percetakan

17

SILABUS
Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
:
Kelas/Semester

Standar Kompetensi:

2.

Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem kontinu dalam menyelesaikan
masalah

Kompetensi
Dasar

Materi Pokok/
Pembelajaran

2.1 Memformulasikan
hubungan antara
konsep torsi, momentum
sudut,
dan momen inersia, berdasarkan
hukum II Newton
serta penerapannya dalam masalah benda tegar

- Dinamika gerakan dan keseimbangan
benda tegar

Kegiatan
Pembelajaran
-

-

-

2.2 Menganalisis
hukum-hukum
yang
berhubungan dengan
fluida statis dan
dinamis
serta
penerapannya
dalam kehidupan sehari-hari

: SMA
Fisika
: XI/2

-

Fluida

-

statis

-

-

-

-

Indikator

Melalui diskusi,
siswa
dapat
menjelaskan
tentang gerakan pada benda
tegar
Melalui diskusi,
siswa
dapat
menjelaskan
tentang
momentum sudut
benda tegar
Melalui diskusi,
siswa
dapat
menjelaskan
tentang keseimbangan benda
tegar

-

Melalui
diskusi, siswa
dapat
menjelaskan
tentang tekanan
Melalui
disku-si, siswa
dapat
menjelaskan
tentang tekanan hidrostatis
Melalui
diskusi, siswa
dapat
menjelaskan
tentang hukum
Pascal
Melalui
diskusi, siswa
dapat
menjelaskan
tentang
gaya
apung dan hukum Archimedes
Melalui
diskusi, siswa
dapat
menjelaskan
tentang benda

-

Fisika XI

-

-

-

-

-

Mempelajari
gerakan pada
benda tegar
Mempelajari
momentum sudut benda tegar
Mempelajari
keseimbangan
benda tegar

Menjela
skan sifat-sifat
fluida
statis,
antara
lain
tekanan,
tekanan hidrostatis, hukum
Pascal, gaya
apung,
dan
hukum Archimedes
Menjela
skan
penerapan hukum Archimedes pada benda
mengapung, tenggelam, dan melayang
Menjela
skan tegangan
per-mukaan
pada
benda
cair
Menjela
skan
gejala
kapila-ritas zat
cair

Penilaian

Waktu

Jenis:
8 x 45’
K
uis
T
ugas
Individu
T
ugas
Kelompok
U
langan
Bentuk
Instrumen:
T
es Tertulis
PG
T
es Tertulis
Uraian
Jenis:
12 x 45’
K
uis
T
ugas
Individu
T
ugas
Kelompok
U
langan
Bentuk
Instrumen:
T
es Tertulis
PG
T
es Tertulis
Uraian

Sumber
Belajar
Sumber:
B
uku
Paket
B
uku
referensi lain
L
KS
Tuntas

Sumber:
B
uku
Paket
B
uku
referensi lain
L
KS
Tuntas

CV Graha Pustaka – Penerbit dan
Percetakan

18

Kompetensi
Dasar

Materi Pokok/
Pembelajaran

Kegiatan
Pembelajaran

Indikator

mengapung,
tenggelam, dan
melayang

-

-

-

Melalui
diskusi, siswa
dapat
menjelaskan
tentang tegangan permukaan
zat cair
Melalui
diskusi, siswa
dapat
menjelaskan
tentang gejala
kepilaritas
Melalui
diskusi, siswa
dapat
menjelaskan
tentang hukum
Stokes

Fisika XI

-

Menjela
skan
gejala
viskosi-tas
atau
kekentalan zat cair
melalui hukum
Stokes

Penilaian

Waktu

Sumber
Belajar

CV Graha Pustaka – Penerbit dan
Percetakan

19

Kompetensi
Dasar
2.3 Menganalisis
hukum-hukum
yang
berhubungan dengan
fluida statis dan
dinamis
serta
penerapannya
dalam kehidupan sehari-hari

Materi Pokok/
Pembelajaran
-

Fluida

Kegiatan
Pembelajaran
-

dinamis

-

-

-

Standar Kompetensi:
Kompetensi
Dasar
3.1 Mendeskripsikan
sifat-sifat
gas
ideal monoatomik

3.

Melalui
diskusi, siswa
dapat
menjelaskan
tentang konsep
fluida ideal
Melalui
diskusi, siswa
dapat
menjelaskan
tentang persamaan kontinuitas
Melalui
diskusi, siswa
dapat
menjelaskan
tentang persamaan Bernoulli
Melalui
diskusi, siswa
dapat
menjelaskan
tentang aplikasi
asas Bernoulli

Indikator
-

-

-

Menjela
skan
konsep
fluida ideal
Menjela
skan
persamaan
kontinuitas dan
Bernoulli pada
fluida ideal
Menjela
skan
fluida
tidak ber-gerak
dan
flui-da
mengalir pada
pipa da-tar
Menjela
skan aplikasi
asas Bernoulli
da-lam
kehidupan
sehari-hari

Penilaian

Waktu

Jenis:
8 x 45’
K
uis
T
ugas
Individu
T
ugas
Kelompok
U
langan
Bentuk
Instrumen:
T
es Tertulis
PG
T
es Tertulis
Uraian

Sumber
Belajar
Sumber:
B
uku
Paket
B
uku
referensi lain
L
KS
Tuntas

Menerapkan konsep termodinamika dalam mesin kalor

Materi Pokok/
Pembelajaran
- Teori
gas

kinetik

Kegiatan
Pembelajaran
-

-

-

-

Melalui
diskusi, siswa
dapat
menjelaskan
tentang
gas
ideal
Melalui
diskusi, siswa
dapat
menjelaskan
tentang persamaan keadaan
gas ideal
Melalui
diskusi, siswa
dapat
menjelaskan
tentang teori kinetik gas
Melalui
diskusi, siswa
dapat
menjelaskan
tentang energi
dalam gas ideal

Fisika XI

Indikator
-

-

-

-

Menjela
skan gas ideal
yang tersedia
di
a-lam
semesta
Menjela
skan
persamaan
gas ideal
Menjela
skan
teori
kinetik
gas
ideal
Menjela
skan
energi
dalam
gas
ideal

Penilaian

Waktu

Jenis:
8 x 45’
K
uis
T
ugas
Individu
T
ugas
Kelompok
U
langan
Bentuk
Instrumen:
T
es Tertulis
PG
T
es Tertulis
Uraian

Sumber
Belajar
Sumber:
B
uku
Paket
B
uku
referensi lain
L
KS
Tuntas

CV Graha Pustaka – Penerbit dan
Percetakan

20

Kompetensi
Dasar

Materi Pokok/
Pembelajaran

3.2 Menganalisis perubahan keadaan
gas ideal dengan
menerapkan hukum termodinamika

- Hukum termodinamika

Kegiatan
Pembelajaran
-

-

-

-

-

-

-

Melalui
diskusi, siswa
dapat
menjelaskan
tentang usaha
gas
Melalui
diskusi, siswa
dapat
menjelaskan
tentang hukum
I termodinamika
Melalui
diskusi, siswa
dapat
menjelaskan
tentang penerapan hukum I
termodinamika
Melalui
diskusi, siswa
dapat
menjelaskan
tentang kapasitas kalor
Melalui
disku-si, siswa
dapat
menjelaskan
tentang siklus
Carnot
Melalui
diskusi, siswa
dapat
menjelaskan
tentang hukum
II
termodinamika
Melalui
diskusi, siswa
dapat
menjelaskan
tentang prinsip
dasar pendingin
dan lemari es

Indikator
-

-

-

-

Mengan
alisis keadaan
gas
karena
peru-bahan
suhu, tekanan,
dan volume
Mengga
mbar-kan
perubahan
keadaan gas
dalam diagram
P-V, V-T, dan
P-T
Memfor
mulasikan
hukum I termodinamika
dan penerapannya
Mengapl
ikasikan
hukum I dan II
termodinamika pada
masalah fisika
sehari-hari

Penilaian

Sumber
Belajar

Waktu

Jenis:
4 x 45’
K
uis
T
ugas
Individu
T
ugas
Kelompok
U
langan
Bentuk
Instrumen:
T
es Tertulis
PG
T
es Tertulis
Uraian

Sumber:
B
uku
Paket
B
uku
referensi lain
L
KS
Tuntas

………………………….
Mengetahui
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran

NIP.

NIP.

Fisika XI

CV Graha Pustaka – Penerbit dan
Percetakan

21

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
Bab 1
Dinamika Gerakan dan Keseimbangan Benda Tegar
Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Kelas/Semester

Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Indikator
Alokasi Waktu

A.

B.

:
SMA
: Fisika
: XI/2

: Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem kontinu dalam menyelesaikan masalah
: Memformulasikan hubungan antara konsep torsi, momentum sudut, dan momen inersia,
berdasarkan hukum II Newton serta penerapannya dalam masalah benda tegar
: - Mempelajari gerakan pada benda tegar
- Mempelajari momentum sudut benda tegar
- Mempelajari keseimbangan benda tegar
: 8 jam pelajaran (4 x pertemuan)

Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat menjelaskan gerakan pada benda tegar
Siswa dapat menjelaskan momentum sudut benda tegar
Siswa dapat menjelaskan keseimbangan benda tegar
Karakter siswa yang diharapkan:
Siswa dapat disiplin (dicipline), rasa hormat dan perhatian (respect), tekun (diligence), tanggung jawab (responsibility),
dan ketelitian (carefulness)
Materi Pembelajaran
Dinamika gerakan dan keseimbangan benda tegar
Pertemuan Ke-1 dan 2
1. Benda tegar adalah benda atau susunan partikel di mana jarak antarpartikel selalu tetap. Contoh, air bukan
merupakan benda tegar tetapi es yang terbentuk dari air adalah benda tegar.
2. Benda tegar bisa mengalami gerak translasi, rotasi, atau kedua-duanya (menggelinding).
3. Gerak translasi terjadi pada benda yang bergeser (bergerak lurus). Gerak translasi merupakan gerak yang
memenuhi hukum II Newton (
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.

= 0).

Gerak rotasi merupakan gerak yang memiliki lintasan melingkar dan terletak pada sumbu putar. Sumbu putar
dapat diartikan sebagai suatu garis lurus yang melalui pusat lingkaran dan tegak lurus pada bidang lingkaran.
Benda yang melakukan gerak rotasi juga dipengaruhi oleh gaya.
Gaya yang menyebabkan benda berotasi adalah gaya putar yang disebut momen gaya atau torsi.
Dalam gerak rotasi, penyebab berputarnya benda disebut momen gaya atau torsi.
Momen gaya atau torsi didefinisikan sebagai kecenderungan gaya memutar benda terhadap as (sumbu) atau
porosnya.
Arah momen gaya memenuhi kaidah tangan kanan.
Genggaman jari bertindak sebagai arah rotasi sedangkan ibu jari bertindak sebagai arah momen gaya.
Arah momen gaya sering juga dinyatakan menurut arah putarannya.
Momen gaya yang menghasilkan putaran searah jarum jam dinyatakan positif (+) dan yang berlawanan arah
jarum jam dinyatakan negatif (-).
Pada gerak linear, ukuran inersia suatu benda (kecenderungan untuk mempertahankan keadaannya) ditentukan
oleh massa benda. Untuk gerak rotasi, ukuran inersia suatu benda selain ditentukan oleh massa benda juga
dipengaruhi oleh pola distribusi massa terhadap sumbu rotasi yang disebut momen inersia.
Momen inersia adalah efek putar suatu objek bermassa yang berotasi pada sumbunya. Momen inersia I dari
sebuah partikel bermassa m terhadap sumbu rotasi yang terletak sejauh r
dan massa partikel didefinisikan
sebagai hasil kali
antara massa partikel dan kuadrat jarak dari sumbu rotasi.

Fisika XI

CV Graha Pustaka – Penerbit dan
Percetakan

22
14.

Jika suatu partikel yang bermassa m berotasi pada suatu poros “p” dengan jari-jari r akibat gaya tangensial F
yang menyebabkan partikel tersebut mengalami percepatan tangensial sebesar a t, maka sesuai dengan hukum II
Newton tentang gerak memenuhi persamaan berikut:

15.

= m . at.

Kopel merupakan pasangan dua buah gaya yang sejajar dan sama besar, namun memiliki arah yang
berlawanan.
16. Apabila kopel bekerja pada suatu benda, maka dapat menghasilkan gerak rotasi pada suatu benda.
17. Besar momen kopel (M) didefinisikan sebagai hasil kali antara gaya F dengan jarak antara kedua gaya d.
18. Setiap benda yang bergerak pasti memiliki energi kinetik. Energi kinetik yang dimiliki oleh benda yang berotasi
disebut energi kinetik rotasi, yang besarnya dapat diturunkan dari energi kinetik translasi.
19. Selama bola melakukan gerak menggelinding tanpa slip, maka pada dasarnya bola tersebut telah melakukan
gabungan dua gerakan langsung yaitu bergeser (translasi) dan berputar (berotasi).
20. Bola menggelinding tanpa slip, jika jarak yang ditempuh bola sama dengan panjang busur yang ditempuh bola
selama menggelinding.
21. Besarnya energi kinetik yang dimiliki benda merupakan jumlah energi kinetik rotasi dengan energi kinetik
translasi.
22. Momentum merupakan besaran yang menyatakan hasil kali antara massa dengan kecepatan gerak suatu benda.
23. Momentum dibagi menjadi dua, yaitu momentum linear dan momentum sudut. Momentum sudut dan momentum
linear merupakan besaran vektor.
24. Momentum sudut dilambangkan dengan huruf L dengan satuan kg m/s2.
25. Sebuah titik partikel dengan massa m melakukan gerak melingkar berubah beraturan karena pengaruh gaya F
sehingga menghasilkan percepatan sudut sebesar at.
26. Besaran m . r2 disebut momen inersia atau momen kelembaman dari partikel bermassa m yang melakukan gerak
rotasi dengan jari-jari r, yang diberi lambang I, dan F.r adalah momen gaya F terhadap titik tertentu.
27. Pada gerak translasi, selama benda bergerak jika tidak ada gaya luar yang bekerja maka momentum linear total
sistem tersebut adalah konstan ( m.a = konstan).
28. Pada gerak rotasi, jika selama benda bergerak rotasi, resultan torsi yang bekerja pada benda sama dengan nol
maka momentum sudut total sistem adalah konstan.
Pertemuan Ke-3 dan 4
1. Partikel adalah benda yang ukurannya dapat diabaikan sehingga dapat digambarkan sebagai suatu titik materi.
Akibatnya, jika gaya bekerja pada partikel maka titik tangkap gaya berada tepat pada partikel-partikel tersebut.
2. Suatu partikel dikatakan dalam keadaan seimbang apabila resultan gaya yang bekerja pada partikel sama dengan
nol, yaitu memenuhi hukum I Newton tentang gerak.
3. Apabila partikel berada pada bidang xyz, maka syarat keseimbangan adalah resultan gaya pada komponen
sumbu x, sumbu y, dan sumbu z sama dengan nol.
4. Jika pada sebuah benda tegar bekerja beberapa buah gaya dan benda tegar dalam keadaan seimbang maka
benda tegar tersebut memenuhi syarat keseimbangan rotasi dan syarat keseimbangan translasi.
5. Macam keseimbangan benda ada tiga, yaitu keseimbangan stabil, labil, dan indeferen (netral).
6. Jika pada sebuah benda dikenai gaya maka benda tersebut dapat menggeser atau mengguling.
C. Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, tanya jawab, inkuiri, dan penugasan
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Ke-1 dan 2
Pendahuluan
Apersepsi:
Siswa diberi penjelasan mengenai gerakan dan momentum sudut benda tegar
Motivasi:
Memotivasi akan pentingnya menguasai materi ini dengan baik, untuk membantu siswa dalam menjelaskan gerakan
pada benda tegar
Kegiatan Inti
Eksplorasi:
1. Dengan informasi dari guru, siswa diajak mengidentifikasi gerakan pada benda tegar
2. Guru memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan
sumber belajar lainnya; secara tekun (diligence), tanggung jawab (responsibility), dan memiliki nilai ketelitian
(carefulness)
3. Guru melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran
Elaborasi:
1. Siswa diajak untuk menjelaskan momentum sudut benda tegar
2. Dengan berdiskusi, siswa diajak untuk menjelaskan momentum sudut benda tegar
3. Guru mengajak siswa untuk mengerjakan tugas latihan soal-soal tentang gerakan dan momentum sudut benda
tegar pada buku lks dan buku penunjang lainnya
Konfirmasi:
1. Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
2. Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan, dan
penyimpulan
Penutup
1. Dengan bimbingan guru siswa diminta untuk membuat rangkuman materi
2. Siswa dan guru melakukan refleksi

Fisika XI

CV Graha Pustaka – Penerbit dan
Percetakan

23
3.
4.

E.

F.

Guru memberikan tugas rumah (PR)
Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remidi, program pengayaan, layanan
konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar
peserta didik
5. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya
Pertemuan Ke-3 dan 4
Pendahuluan
Apersepsi:
Siswa diberi penjelasan tentang keseimbangan benda tegar
Motivasi:
Memotivasi akan pentingnya menguasai materi ini dengan baik, untuk membantu siswa dalam menjelaskan tentang
keseimbangan pada benda tegar
Kegiatan Inti
Eksplorasi:
1. Dengan informasi dari guru, siswa diajak mengidentifikasi keseimbangan pada benda tegar
2. Guru memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan
sumber belajar lainnya; secara tekun (diligence), tanggung jawab (responsibility), dan memiliki nilai ketelitian
(carefulness)
3. Guru melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran
Elaborasi:
1. Siswa diajak untuk menjelaskan keseimbangan pada benda tegar
2. Dengan berdiskusi, siswa diajak menjelaskan keseimbangan pada benda tegar
3. Guru mengajak siswa untuk mengerjakan tugas latihan soal-soal tentang keseimbangan pada benda tegar pada
buku lks dan buku penunjang lainnya
Konfirmasi:
1. Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
2. Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan, dan
penyimpulan
Penutup
1. Dengan bimbingan guru siswa diminta untuk membuat rangkuman materi
2. Siswa dan guru melakukan refleksi
3. Guru memberikan tugas rumah (PR)
4. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remidi, program pengayaan, layanan
konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar
peserta didik
5. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya
Alat dan Bahan
1. Alat : 2. Sumber belajar : Buku paket
Buku lain yang relevan
LKS Tuntas
Penilaian
1. Teknik/jenis
: kuis dan tugas individu
2. Bentuk instrumen : pertanyaan lisan dan tes tertulis
3. Instrumen/soal:
1. Apa yang dimaksud inersia rotasi?
2. Jelaskan pengertian torsi!
3. Apakah perbedaan antara titik berat dan titik massa?
4. Sebutkan dua macam keseimbangan dinamis!
5. Bagaimana sebuah benda dapat dikatakan mengalami rotasi?

Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100 adalah sebagai berikut:
Nilai akhir = perolehan skor : skor maksimum (70) x skor ideal (100)
Untuk siswa yang tidak memenuhi syarat penilaian KKM maka diadakan Remidi.

………………………….
Mengetahui
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran

Fisika XI

CV Graha Pustaka – Penerbit dan
Percetakan

24

NIP.

NIP.

Fisika XI

CV Graha Pustaka – Penerbit dan
Percetakan

25

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
Bab 2
Fluida Statis
Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Kelas/Semester

Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Indikator

Alokasi Waktu

: SMA
: Fisika
: XI/2

: Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem kontinu dalam menyelesaikan masalah
: Menganalisis hukum-hukum yang berhubungan dengan fluida statis dan dinamis serta
penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
: - Menjelaskan sifat-sifat fluida statis, antara lain tekanan, tekanan hidrostatis, hukum Pascal,
gaya apung, dan hukum Archimedes
- Menjelaskan penerapan hukum Archimedes pada benda mengapung, tenggelam, dan
melayang
- Menjelaskan tegangan permukaan pada benda cair
- Menjelaskan gejala kapilaritas zat cair
- Menjelaskan gejala viskositas atau kekentalan zat cair melalui hokum Stokes
: 8 jam pelajaran (4 x pertemuan)

A.

Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat menjelaskan sifat-sifat fluida statis, antara lain tekanan, tekanan hidrostatis, hukum Pascal, gaya
apung, dan hukum Archimedes
Siswa dapat menjelaskan penerapan hukum Archimedes pada benda mengapung, tenggelam, dan melayang
Siswa dapat menjelaskan tegangan permukaan pada benda cair
Siswa dapat menjelaskan gejala kapilaritas zat cair
Siswa dapat menjelaskan gejala viskositas atau kekentalan zat cair melalui hukum Stokes
Karakter siswa yang diharapkan:
Siswa dapat disiplin (dicipline), rasa hormat dan perhatian (respect), tekun (diligence), tanggung jawab (responsibility),
dan ketelitian (carefulness)
B. Materi Pembelajaran
Fluida statis
Pertemuan Ke-5 s.d. 8
1. Tekanan dapat diartikan sebagai gaya yang bekerja pada suatu bidang secara tegak lurus dibagi dengan luas
bidang kerja tersebut.
2. Tekanan merupakan besaran skalar sedangkan gaya merupakan besaran vektor.
3. Satuan tekanan menurut sistem internasional (SI) dinyatakan dalam Pascal (Pa) dengan 1 Pa = 1 N/m 2.
4. Berdasarkan hukum pokok hidrostatika, menyatakan bahwa semua titik yang terletak pada bidang datar di dalam
satu zat cair memiliki tekanan yang sama.
5. Seorang ilmuwan Prancis bernama Blaise Pascal (1623-1662) menyatakan prinsip yang dialami fluida statis,
sebagai berikut: “tekanan yang diberikan pada zat cair dalam ruang tertutup akan diteruskan ke segala arah
dengan sama besar”.
6. Berdasarkan hukum Pascal diperoleh prinsip bahwa dengan memberikan gaya yang kecil akan dihasilkan gaya
yang lebih besar. Prinsip ini dimanfaatkan dalam dongkrak hidrolik.
7. Berdasarkan hukum Pascal, tekanan yang diberikan akan diteruskan ke segala arah sama besar, sehingga pada
pengisap besar dihasilkan gaya F2 ke atas yang besarnya: F2 = P2. A2.
8. Alat-alat bantu manusia yang prinsip kerjanya berdasarkan hukum Pascal adalah dongkrak hidrolik, pompa
hidrolik, mesin hidrolik pengangkat mobil, mesin penggerak hidrolik, dan rem hidrolik pada mobil.
9. Besarnya gaya apung merupakan selisih berat benda di udara dikurangi berat benda di dalam cairan/fluida.
Secara matematis besarnya gaya apung dirumuskan sebagai berikut: FA = wud - wair.
10. Gaya apung disebut dengan gaya Archimedes.
11. Gaya total ρ . g . V = m . g adalah berat fluida yang dipindahkan. Dengan demikian, gaya tekan ke atas pada
benda sama dengan berat fluida yang dipindahkan oleh benda.

Fisika XI

CV Graha Pustaka – Penerbit dan
Percetakan

26
12.

C.
D.

E.

F.

Hukum Archimedes pertama kali dikemukakan oleh Archimedes (287-212 SM), berbunyi: “sebuah benda yang
tercelup sebagian atau seluruhnya di dalam fluida mengalami gaya ke atas yang besarnya sama dengan berat
fluida yang dipindahkan.
13. Gaya apung dan gaya berat yang bekerja pada suatu benda dicelupkan ke dalam fluida akan mengakibatkan
benda tersebut mengalami peristiwa mengapung, tenggelam, atau melayang ketika berada di dalam zat cair.
14. Benda dikatakan terapung jika sebagian benda tercelup di dalam zat cair. Jika volume yang tercelup sebesar Vf,
maka gaya ke atas oleh zat cair yang disebabkan oleh volume benda yang tercelup sama dengan berat benda.
15. Benda dikatakan melayang jika seluruh benda tercelup ke dalam zat cair, tetapi tidak menyentuh dasar zat cair.
Sebuah benda akan melayang dalam zat cair apabila gaya ke atas yang bekerja pada benda sama dengan berat
benda.
16. Benda dikatakan tenggelam, jika benda berada di dasar zat cair. Sebuah benda akan tenggelam ke dalam suatu
zat cair apabila gaya ke atas yang bekerja pada benda lebih kecil daripada berat benda.
17. Benda dikatakan tenggelam jika massa jenis benda lebih besar daripada massa jenis zat cair.
18. Dalam air terjadi gaya kohesi atau gaya tarik-menarik antarpartikel sejenis, tetapi pada permukaannya gaya tarikmenarik ini hanya ke arah bawah dan ke samping, serta tidak terjadi gaya tarik-menarik dari sisi atas (hal ini
karena pada sisi atas tidak ada partikel air). Hal tersebut berdampak pada resultan gayanya yang hanya menuju
ke bawah dan berakibat seakan-akan di permukaan terbentuk lapisan yang elastis dan ketat. Hal inilah yang
dinamakan sebagai tegangan permukaan.
19. Tegangan permukaan didefinisikan sebagai kecenderungan permukaan air (zat cair) untuk menegang sehingga
permukaan zat cair tersebut seperti tertutupi oleh lapisan elastis.
20. Kapilaritas adalah suatu peristiwa naiknya air atau turunnya air (zat cair) dalam tabung kapiler.
21. Hukum Stokes merupakan studi tentang viskositas (kekentalan) zat cair.
Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, tanya jawab, inkuiri, dan penugasan
Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Ke-5 s.d. 8
Pendahuluan
Apersepsi:
Siswa diberi penjelasan mengenai fluida statis beserta penerapannya
Motivasi:
Memotivasi akan pentingnya menguasai materi ini dengan baik, untuk membantu siswa dalam menjelaskan tekanan
beserta penerapannya
Kegiatan Inti
Eksplorasi:
1. Dengan informasi dari guru, siswa diajak mengidentifikasi tekanan (pada ruang tertutup atau hukum Pascal) dan
tekanan pada ruang terbuka (tekanan hidrostatis)
2. Guru memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan
sumber belajar lainnya; secara tekun (diligence), tanggung jawab (responsibility), dan memiliki nilai ketelitian
(carefulness)
3. Guru melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran
Elaborasi:
1. Siswa diajak untuk menjelaskan gaya apung dan hukum Archimedes (mengapung, tenggelam, dan melayang)
2. Dengan berdiskusi, siswa diajak untuk menjelaskan tegangan permukaan zat cair, gejala kapilaritas, dan hokum
Stokes
3. Guru mengajak siswa untuk mengerjakan tugas latihan soal-soal tentang fluida statis beserta penerapannya pada
buku lks dan buku penunjang lainnya
Konfirmasi:
1. Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
2. Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan, dan
penyimpulan
Penutup
1. Dengan bimbingan guru siswa diminta untuk membuat rangkuman materi
2. Siswa dan guru melakukan refleksi
3. Guru memberikan tugas rumah (PR)
4. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remidi, program pengayaan, layanan
konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar
peserta didik
5. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya
Alat dan Bahan
1. Alat : 2. Sumber belajar : Buku paket
Buku lain yang relevan
LKS Tuntas
Penilaian
1. Teknik/jenis
: kuis dan tugas individu
2. Bentuk instrumen : pertanyaan lisan dan tes tertulis

Fisika XI

CV Graha Pustaka – Penerbit dan
Percetakan

27
3.

Instrumen/soal:
1. Sebutir tetes hujan di mana jari-jari tetes hujan 0,5 mm; massa jenis udara 1,30 kg/m 3; dan koefisien
viskositas udara 1,8 x 105 Pa s (g = 10 m/s2). Tentukan kecepatan terminal butir tetes hujan tersebut!
2. Segumpal es dalam keadaan mengapung di tengah laut, massa jenisnya 900 kg/m 3. Jika massa jenis air
laut dianggap 1.000 kg/m3 dan volume es yang menonjol di atas permukaan air laut 800 m 3, maka tentukan
volume es seluruhnya!
3. Berapakah besarnya gaya yang diperlukan untuk menekan sebuah balok kayu agar tenggelam ke dalam
air jika massa balok 7 kg dan massa jenisnya 750 kg/m3 (g = 9,8 m/s2)?
4. Sebuah dongkrak hidrolik mempunyai dua buah torak yang masing-masing luas penampangnya 25 cm 2
dan 45 cm2. Pada torak yang kecil diberi gaya sebesar 200 N ke bawah. Berapakah gaya yang bekerja
pada torak yang besar?
5. Sebuah kawat berbentuk U dengan panjang 10 cm dicelupkan ke dalam air sabun. Untuk menarik air itu
diperlukan gaya tambahan sebesar 0,015 N. Hitung tegangan permukaan cairan sabun tersebut!

Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100 adalah sebagai berikut:
Nilai akhir = perolehan skor : skor maksimum (70) x skor ideal (100)
Untuk siswa yang tidak memenuhi syarat penilaian KKM maka diadakan Remidi.

………………………….
Mengetahui
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran

NIP.

NIP.

Fisika XI

CV Graha Pustaka – Penerbit dan
Percetakan

28

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
Bab 3
Fluida Dinamis
Satuan Pendidikan :
Mata Pelajaran
:
Kelas/Semester
:

Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Indikator

Alokasi Waktu

A.

B.

C.
D.

SMA
Fisika
XI/2

: Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem kontinu dalam menyelesaikan masalah
: Menganalisis hukum-hukum yang berhubungan dengan fluida statis dan dinamis serta
penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
: - Menjelaskan konsep fluida ideal
- Menjelaskan persamaan kontinuitas dan Bernoulli pada fluida ideal
- Menjelaskan fluida tidak bergerak dan fluida mengalir pada pipa datar
- Menjelaskan aplikasi asas Bernoulli dalam kehidupan sehari-hari
: 8 jam pelajaran (4 x pertemuan)

Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat menjelaskan konsep fluida ideal
Siswa dapat menjelaskan persamaan kontinuitas dan Bernoulli pada fluida ideal
Siswa dapat menjelaskan fluida tidak bergerak dan fluida mengalir pada pipa datar
Siswa dapat menjelaskan aplikasi asas Bernoulli dalam kehidupan sehari-hari
Karakter siswa yang diharapkan:
Siswa dapat disiplin (dicipline), rasa hormat dan perhatian (respect), tekun (diligence), tanggung jawab (responsibility),
dan ketelitian (carefulness)
Materi Pembelajaran
Fluida dinamis
Pertemuan Ke-9 s.d. 12
1. Ciri-ciri umum fluida ideal, antara lain tak termampatkan (tidak kompresibel, tidak kental (nonviskos), artinya fluida
ideal tidak akan mengalami gesekan antara lapisan fluida satu dengan lapisan fluida yang lain maupun dengan
dinding saluran akibat gejala viskositas, alirannya tidak bergolak (turbulen), artinya fluida ideal memiliki aliran
garis arus (streamline) sehingga tidak ada elemen fluida yang memiliki kecepatan sudut tertentu, dan alirannya
tunak dan tidak bergantung waktu.
2. Apabila suatu fluida ideal bergerak atau mengalir di dalam suatu pipa, maka massa fluida yang masuk ke dalam
pipa akan sama dengan yang keluar dari pipa selama selang waktu tertentu.
3. Persamaan Bernoulli dapat diterapkan untuk permasalahan berikut ini, yaitu fluida tak bergerak. Jika fluida tidak
melakukan gerak, maka setiap saat kecepatannya akan sama dengan nol (v 1 = v2 = 0), dalam hal ini maka
persamaan Bernoulli menjadi: P1 + ρ . g . h1 = P2 + ρ . g . h2, sedangkan untuk fluida tidak bergerak pada pipa
mendatar, dalam kasus ini, ketinggian zat cair dalam pipa adalah konstan, yaitu h1 = h2 = 0, sehingga:
P1 + ρ . v12 = P2 + ρ . v22 → P1 - P2 = ρ . (v22 - v12).
4. Asas Bernoulli memberikan banyak manfaat dalam kehidupan sehari-hari, antara lain tangki berlubang, alat
penyemprot, karburator, venturimeter, dan pipa pitot.
Metode Pembelajaran
Diskusi kelompok, tanya jawab, inkuiri, dan penugasan
Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Ke-9 s.d. 12
Pendahuluan
Apersepsi:
Siswa diberi penjelasan mengenai konsep fluida dinamis beserta penerapannya
Motivasi:
Memotivasi akan pentingnya menguasai materi ini dengan baik, untuk membantu siswa dalam menjelaskan konsep
fluida dinamis beserta penerapannya

Fisika XI

CV Graha Pustaka – Penerbit dan
Percetakan

29

E.

F.

Kegiatan Inti
Eksplorasi:
1. Dengan informasi dari guru, siswa diajak mengidentifikasi konsep fluida ideal
2. Guru memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan
sumber belajar lainnya; secara tekun (diligence), tanggung jawab (responsibility), dan memiliki nilai ketelitian
(carefulness)
3. Guru melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran
Elaborasi:
1. Siswa diajak untuk menjelaskan persamaan kontinuitas dan persamaan Bernoulli
2. Dengan berdiskusi, siswa diajak untuk menjelaskan aplikasi asas Bernoulli dalam kehidupan sehari-hari
3. Guru mengajak siswa untuk mengerjakan tugas latihan soal-soal tentang konsep fluida dinamis beserta
penerapannya pada buku lks dan buku penunjang lainnya
Konfirmasi:
1. Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
2. Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan, dan
penyimpulan
Penutup
1. Dengan bimbingan guru siswa diminta untuk membuat rangkuman materi
2. Siswa dan guru melakukan refleksi
3. Guru memberikan tugas rumah (PR)
4. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remidi, program pengayaan, layanan
konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar
peserta didik
5. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya
Alat dan Bahan
1. Alat : 2. Sumber belajar : Buku paket
Buku lain yang relevan
LKS Tuntas
Penilaian
1. Teknik/jenis
: kuis dan tugas individu
2. Bentuk instrumen : pertanyaan lisan dan tes tertulis
3. Instrumen/soal:
1. Sebuah pipa yang luas penampangnya 12 cm 2 dan 18 cm2 dialiri air. Pada penampang yang besar, laju
aliran airnya adalah 4 m/s. Berapakah laju aliran air pada penampang yang kecil?
2. Sebuah pesawat terbang dengan luas penampang sayap 40 m 2 bergerak sehingga menghasilkan
perbedaan kecepatan aliran udara pada bagian atas sayap pesawat dan bagian bawahnya, yang masingmasing besarnya 240 m/s dan 200 m/s. Berapakah besar gaya angkat pada sayap, jika massa jenis udara
1,3 kg/m3?
3. Darah mengalir dalam pembuluh yang berjari-jari 1 cm pada kelajuan 30 cm/s. Berapakah debit aliran
darah?
4.
Air mengalir melalui sebuah pipa yang luas penampangnya 2 dm 2 dengan kecepatan 2 m/s. Tentukan massa
air yang mampu ditampung selama 2 menit jika massa jenis air 1 g/cm3!
5. Sebuah pipa mendatar memiliki dua bagian diameter yang berbeda masing-masing 6 cm dan 3 cm. Jika
pada diameter besar air memiliki kecepatan 1 m/s dan tekanan 150 kPa, hitunglah kecepatan dan tekanan
air pada diameter kecil!

Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100 adalah sebagai berikut:
Nilai akhir = perolehan skor : skor maksimum (70) x skor ideal (100)
Untuk siswa yang tidak memenuhi syarat penilaian KKM maka diadakan Remidi.

………………………….
Mengetahui
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran

NIP.

NIP.

Fisika XI

CV Graha Pustaka – Penerbit dan
Percetakan

30

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
Bab 4
Teori Kinetik Gas
Satuan Pendidikan :
Mata Pelajaran
:
Kelas/Semester
:

SMA
Fisika
XI/2

Standar Kompetensi : Menerapkan konsep termodinamika dalam mesin kalor
Kompetensi Dasar
: Mendeskripsikan sifat-sifat gas ideal monoatomik
Indikator
: - Menjelaskan gas ideal yang tersedia di alam semesta
- Menjelaskan persamaan gas ideal
- Menjelaskan teori kinetik gas ideal
- Menjelaskan energi dalam gas ideal
Alokasi Waktu
: 4 jam pelajaran (2 x pertemuan)

A.

B.

Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat menjelaskan gas ideal yang tersedia di alam semesta
Siswa dapat menjelaskan persamaan gas ideal
Siswa dapat menjelaskan teori kinetik gas ideal
Siswa dapat menjelaskan energi dalam gas ideal
Karakter siswa yang diharapkan:
Siswa dapat disiplin (dicipline), rasa hormat dan perhatian (respect), tekun (diligence), tanggung jawab (responsibility),
dan ketelitian (carefulness)
Materi Pembelajaran
Teori knatik gas
Pertemuan Ke-13 dan 14
1. Semua gas dengan komposisi kimia apa pun pada suhu tinggi dan tekanan rendah cenderung memperlihatkan
suatu hubungan sederhana tertentu di antara sifat-sifat makroskopisnya, yaitu tekanan, volume, dan suhu. Hal ini