Penetapan Kadar Mineral Natrium, Kalium, Dan Kalsium Pada Daun Girang (Leea Aequata L.) Secara Spektrofotometri Serapan Atom

DAFTAR PUSTAKA

Corwin, E.J. (2008). Handbook of Pathophysiology, Edisi ketiga. Diterjemahkan
oleh: Subekti, N.B., Editor edisi Bahasa Indonesia: Yudha, E.K.,
Wahyuningsih, E., Yulianti, D., dan Karyuni, P.E. (2009). Buku Saku
Patofisiologi, Edisi ketiga. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Halaman 240.
Depkes RI. (2001). Inventaris Tanaman Obat Indonesia(I) Jilid 2. Jakarta:
Departemen Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial RI Badan Penelitian dan
Pengembangan Kesehatan. Halaman 195.
Dewoto, H.R. (2012). Vitamin dan Mineral. Dalam: Gunawan, S.G., Setiabudy,
R., Nafrialdi, Elysabeth.(2012). Farmakologi dan terapi, Edisi kelima.
Jakarta: Badan Penerbit FK UI. Halaman 789 – 790.
Ermer, J., dan McB. Miller, J.H. (2005). Method Validation in Pharmaceutical
Analysis. Weinheim: Wiley-Vch Verlag GmbH & Co. Khan. Halaman
171.
Foth, H.D. (1978). Fundamental of soil Science, Edisi keenam. Diterjemahkan
oleh: Adisoemarto, S. (1994). Dasar-Dasar Ilmu Tanah. Edisi keenam.
Jakarta: Erlangga. Halaman 313 dan 316.
Gandjar, I.G. dan Rohman, A. (2009). Kimia Farmasi Analisis. Cetakan Keempat.
Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Halaman 18, 22-23, 298-322.

Harmita. (2004). Petunjuk Pelaksanaan Validasi Metode dan Cara
Perhitungannya. Review Artikel. Majalah Ilmu Kefarmasian. 1(3): 117135.
Harris, D.C. (2007). Quantitative Chemical Analysis. Edisi ketujuh. New York:
W. H. Freeman and Company. Halaman 455.
Herbarium Medanense. (2016). Herbarium Medanense (Meda) Universitas
Sumatera Utara.
Heyne, K. (1950). De nuttige Planten Van nederlandsch Indie. Diterjemahkan
oleh: Badan Litbang Departemen Kehutanan. (1987). Tumbuhan Berguna
Indonesia. Jilid III. Jakarta: Halaman 1279.
Hoffman, B.B., dan Taylor, P. (2001). Neurotransmisi Sistem saraf Autonom dan
Motorik Somatik. Dalam: Gilman, A.G., Hardman, J.G., dan Limbird, L.E.
(2001). Goodman & Gilman’s The Pharmacological Basis of Therapeutics,
Edisi kesepuluh. Diterjemahkan oleh: Tim Ahli Bahasa Sekolah Farmasi
ITB. Editor Edisi Bahasa Indonesia: Aisyah, C., Elviana, E., Syarief,

40

Universitas Sumatera Utara

W.R., Hadinata, A.H., Manurung, J. (2012). Goodman & Gillman Dasar

Farmakologi Terapi. Edisi kesepuluh, Volume 1. Jakarta: Penerbit Buku
Kedokteran EGC. Halaman: 120
Isaac, R.A. (1990). Plants. Dalam: Helrich, K. (1990). Official Methods of
Analysis. Edisi Kelimabelas. Virginia: Association of Official Analytical
Chemists, Inc. Halaman 42.
Khare, C.P. (2007). Indian Medicinal Plants. New York: Springer Science +
Business Media, LLC. Halaman 366.
Malinda, I. (2015). Skrining Fitokimia dan Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak
Etanol Daun Titanus (Leea aequata L.) Pengobatan Tradisional Karo.
Medan:USU. Halaman 41.
Marcus, R. (2001). Senyawa Yang Mempengaruhi Kalsifikasi Dan Pergantian
Tulang. Dalam: Gilman, A.G., Hardman, J.G., dan Limbird, L.E. (2001).
Goodman & Gilman’s The Pharmacological Basis of Therapeutics, Edisi
kesepuluh. Diterjemahkan oleh: Tim Ahli Bahasa Sekolah Farmasi ITB.
Editor Edisi Bahasa Indonesia: Aisyah, C., Elviana, E., Syarief, W.R.,
Hadinata, A.H., Manurung, J. (2012). Goodman & Gillman Dasar
Farmakologi Terapi. Edisi kesepuluh, Volume 4. Jakarta: Penerbit Buku
Kedokteran EGC. Halaman: 1686.
Mawani, Y., dan Orvig, C. (2011). Essential Metal Related Metabolic Disorders.
Dalam:Alessio, E. (2011) Bioinorganic Medicinal Chemisty. Winheim:

Wiley-VCH Verlag & Co. KGaA. Halaman 307, 324, 330, dan 337.
Mitchell, H.L. (1936). Trends In The Nitrogen, Phosphorus, Potassium, and
Calcium Content Of The Leaves Of Some Forest Trees During The
Growing Season. Jurnal Penelititan. Black Rock Forest Papers. 1(6); 43
dan 44.
Motaleb, M.A., Hosain, M.K., Alam, M.K., Mamun, M.M.A.A., dan Sultana. M.
(2013). Commonly used Medicinal Herbs and Shrubs by Traditional
Herbal Practitioners. Glimpses from Thanchi upazilaof Bandarban.
Dhaka: IUCN (International Union for Conversation of Nature). Halaman
112 dan 113.
Poedjiadi, A. (1994). Dasar-Dasar Biokimia. Jakarta: Penerbit Universitas
Indonesia (UI-Press). Halaman 413-415 dan 419.
Rains, D.W. (1976). Mineral Metabolisme. Dalam: Bonner, J., dan Varner. J.E.
(1976). Plant Biochemistry. New York: Academic Press, Inc. Halaman
563, 589-590.

41

Universitas Sumatera Utara


Rosmarkam, A., dan Yuwono, N.W. (2002). Ilmu Kesuburan Tanah. Yogyakarta:
Kanisius. Halaman 60, 88 dan 89.
Setiawati, A., dan Gan, S. (2012). Susunan Saraf Otonom dan Transmisi
Neurohumoral. Dalam: Gunawan, S.G., Setiabudy, R., Nafrialdi,
Elysabeth.(2012). Farmakologi dan terapi, Edisi kelima. Jakarta. Badan
Penerbit FK UI. Halaman 32, 33, dan 35.
Sudjana. (2005). Metode Statistika. Edisi Keenam. Bandung: Tarsito. Halaman
168-254.
Tjitrosoepomo, G. (2007). Morfologi Tumbuhan. Cetakan Keenambelas.
Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Halaman 7, 8, dan 49.

42

Universitas Sumatera Utara