EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN WÖRTER-WÜRFELN DALAM PEMBELAJARAN ARTIKEL.

(1)

EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN WÖRTER-WÜRFELN DALAM PEMBELAJARAN ARTIKEL

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat dalam Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Bahasa Jerman

Oleh:

Ghian Fitriani Rahayu NIM 1105473

DEPARTEMEN PENDIDIKAN BAHASA JERMAN FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 2015


(2)

EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN

WÖRTER-WÜRFELN DALAM

PEMBELAJARAN ARTIKEL

Oleh

Ghian Fitriani Rahayu

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana pada Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra

© Ghian Fitriani Rahayu 2015 Universitas Pendidikan Indonesia

Oktober 2015

Hak Cipta dilindungi undang-undang.

Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhya atau sebagian, dengan dicetak ulang, difoto kopi, atau cara lainnya tanpa ijin dari penulis.


(3)

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN WÖRTER-WÜRFELN DALAM PEMBELAJARAN ARTIKEL

Disetujui oleh: Pembimbing I

Dra. Lersianna H. Saragih, M.Pd. NIP. 195212091982032001

Pembimbing II

Putrasulung Baginda, M.Hum. NIP. 197901022003121002

Mengetahui,

Ketua Departemen Pendidikan Bahasa Jerman

Drs. Amir, M.Pd NIP. 196111101985031005


(4)

Ghian Fitriani Rahayu, 2015

Efektivitas Teknik Permainan Wörter-Würfeln dalam Pembelajaran Artikel Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

i

ABSTRAKSI

Rahayu, Ghian Fitriani. 2015. “Efektivitas Teknik Permainan Wörter-Würfeln dalam Pembelajaran Artikel”. Skripsi. Bandung: Departemen Pendidikan Bahasa Jerman. FPBS. Universitas Pendidikan Indonesia.

Bahasa Jerman dianggap sebagai bahasa asing yang sulit untuk dipelajari oleh siswa, salah satunya karena dalam bahasa ini setiap kata benda memiliki Artikel. Penguasaan Artikel pada kata benda atau nomina di dalam bahasa Jerman sangat berpengaruh dalam pembentukan kalimat, karena diduga semakin baik seseorang memahami Artikel, maka semakin lancar pula dia dapat menggunakan bahasa Jerman. Dalam proses pembelajaran Artikel metode yang biasa digunakan untuk membantu siswa adalah menghafal. Meskipun terdapat petunjuk untuk menentukan Artikel, siswa tetap harus menggunakan metode menghafal, karena petunjuk tersebut tidak mewakili semua nomina. Hal tersebut tidak jarang membuat siswa bosan dan tidak bersemangat untuk mengikuti kegiatan belajar mengajar bahasa Jerman di sekolah. Untuk itu diperlukan pembelajaran Artikel

yang efektif sehingga materi pembelajaran dapat tersampaikan dengan baik dan tujuan pembelajaran dapat tercapai. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengetahui kemampuan siswa dalam menentukan Artikel sebelum menggunakan teknik permainan Wörter-Würfeln, 2) mengetahui kemampuan siswa dalam menentukan

Artikel setelah penerapan teknik permainan Wörter-Würfeln, 3) mengetahui efektivitas permainan Wörter-Würfeln dalam pembelajaran Artikel. Penelitian ini menggunakan metode penelitian quasi experiment dengan mengambil populasi penelitian seluruh siswa kelas XI SMA Negeri 23 Bandung yang memilih Lintas Minat Bahasa Jerman dan sampel penelitian sebanyak 18 siswa dari kelas XI Lintas Minat 4 Bahasa Jerman. Setelah data dianalisis diperoleh nilai rata-rata

pretest 65,88 dan posttest 85,16. Berdasarkan uji t diperoleh hasil thitung = 9,49 dan ttabel = 2,1098, yang berarti bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada perolehan nilai rata-rata siswa pada saat pretest sebelum diberikan perlakuan dan pada saat posttest yaitu setelah pemberian perlakuan. Hal ini menunjukkan bahwa teknik permainan Wörter-Würfeln efektif untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam menentukan Artikel dalam bahasa Jerman. Berdasarkan hasil penelitian ini permainan Wörter-Würfeln dapat digunakan sebagai salah satu teknik alternatif dalam pembelajaran Artikel bahasa Jerman.


(5)

Ghian Fitriani Rahayu, 2015

Efektivitas Teknik Permainan Wörter-Würfeln dalam Pembelajaran Artikel Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ii ABSTRAKT

Rahayu, Ghian Fitriani. 2015. “Effektivität der Spieltechnik Wörter-Würfeln in der Artikelbeherrschung im Deutschunterricht”. Bandung: eine Abschlussarbeit an der Deutschabteilung der Pädagogischen Fakultät für Sprachen und Literatur. Päd agogische Universität Indonesiens.

Deutsch ist für die Schüler schwer zu Lernen. Einer der Gründe ist, in dieser Sprache hat jedes Nomen einen Artikel. Die Artikelbeherrschung im Deutschen beeinflusst die Satzbildung. Es wird vermutet, dass je besser man den Artikel beherscht, desto besser spricht man Deutsch. Eine der Methoden, die in der Artikelbeherrschung des Deutschunterrichts oft benutzt wird, ist das Auswendiglernen. Obwohl es einige Hinweise für die Artikelbeherrschung gibt, müssen die Schüler trotzdem das Auswendiglernen verwenden, weil die Hinweise nicht alle Nomen vertreten. Dies macht die Schüler oft langweilig und motivieren die Schüler nicht, um Deutsch zu lernen. Deshalb brauchen die Lehrer eine effektive Methode im Deutschunterricht, damit die Schüler die Lernmaterialien gut verstehen und die Lernziele erreichbar sein könnten. Die Ziele dieser Untersuchung sind: 1) die Fähigkeit die Schüler in der Artikelbeherrschung vor der Anwendung der Spieltechnik Wörter-Würfeln zu wissen, 2) die Fähigkeit der Lernenden nach der Anwendung der Spieltechnik Wörter-Würfeln zu erfahren 3) die Effektivität der Spieltechnik Wörter-Würfeln in der Artikelbeherrschung im Deutschunterricht zu wissen. In dieser Untersuchung wird Quasi-Experiment Methode verwendet. Die population dieser Untersuchung waren alle Schüler der 11. Klassen Lintas Minat Bahasa Jerman der SMAN 23 Bandung und als Probanden waren 18 Schüler der 11. Klasse Lintas Minat 4 Bahasa Jerman der SMAN 23 Bandung. Nach der Datenanalyse wurde es beschrieben, dass die Note vom Vortest im Durchschnitt 65,88 war, während die durchschnittliche Note vom Nachtest 85,16 war. Nach der T-probe stellt heraus, dass das Resultat tTest = 9,49 und tTabelle = 2,1098 ist. Dies zeigt, dass es einen signifikanten Unterscheid zwischen dem Ergebnis des Pretests und dem Ergebnis des Posttests gibt. Dies zeigt uns auch, dass die Spieltechnik Wörter-Wïrfeln zur Steigerung der Fähigkeit der Lernenden in der Artikelbeherrschung im Deutschen effektiv ist. Basierend auf den Untersuchungsergebnissen könnte die Spieltechnik Wörter-Würfeln als Alternative beim Unterrichten des deutschen Artikels angewendet werden, damit die Artikelbeherrschung der Lernenden steigen könnte.


(6)

Ghian Fitriani Rahayu, 2015

Efektivitas Teknik Permainan Wörter-Würfeln dalam Pembelajaran Artikel Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

vi

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PERNYATAAN

ABSTRAKSI ... i

ABSTRAKT ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

UCAPAN TERIMA KASIH ... iv

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... ix

DAFTAR LAMPIRAN ... x

DAFTAR SKEMA ... xi

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Identifikasi Masalah ... ... 4

C. Batasan Masalah ... 4

D. Rumusan Masalah ... ...4

E. Tujuan Penelitian ... ...5

F. Manfaat Penelitian ... 5

BAB II LANDASAN TEORI A. Artikel 1. Pengertian Artikel ... 7

2. Jenis-jenis Artikel ... 9

B. Hakikat Media Pembelajaran 1. Pengertian Media Pembelajaran... 17

2. Jenis-Jenis Media Pembelajaran ... 19

3. Manfaat Media Pembelajaran ... 21


(7)

Ghian Fitriani Rahayu, 2015

Efektivitas Teknik Permainan Wörter-Würfeln dalam Pembelajaran Artikel Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

vii

5. Permainan dalam Pembelajaran ... 23

6. Jenis-jenis Permainan ... 26

7. Fungsi Permainan ... 28

C. Teknik Permainan Wörter-Würfeln 1. Permainan Wörter-Würfeln ... 31

2. Model Pembelajaran Wörter-Würfeln ... 34

3. Permainan Wörter-Würfeln dalam pembelajaran Artikel ... 35

4. Langkah-langkah permainan Wörter-Würfeln ... 36

5. Kelebihan dan kekurangan permainan Wörter-Würfeln ... 38

D. Kerangka Berpikir ... 39

E. Hipotesis Penelitian ... 40

BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metodologi Penelitian... 41

B. Tempat dan Waktu Penelitian... 42

C. Populasi dan Sampel ... 42

D. Variabel Penelitian ... 43

E. Instrumen Penelitian ... 43

F. Teknik Pengumpulan Data ... 43

G. Teknik Analisis Data ... 44

H. Prosedur Penelitian ... 45

BAB IV DESKRIPSI DATA DAN HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Hasil Penelitian ... 46

1. Kemampuan siswa dalam menetukan Artikel sebelum menggunakan teknik permainan Wörter-Würfeln ... 46

2. Kemampuan siswa dalam menentukan Artikel setelah penerapan teknik permainan Wörter-Würfeln ... 46

B. Uji Persyaratan Analisis ... 47


(8)

Ghian Fitriani Rahayu, 2015

Efektivitas Teknik Permainan Wörter-Würfeln dalam Pembelajaran Artikel Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

viii

2. Uji Homogenitas Variansi Data Pretest dan Postest ... 47

3. Uji Signifikansi Perbedaan Rata-Rata... 48

4. Pengujian Hipotesis ... 48

C. Deskripsi Pelaksanaan Pembelajaran ... 48

1. Perlakuan 1 ... 49

2. Perlakuan 2 ... 50

3. Perlakuan 3 ... 51

D. Pembahasan Hasil Penelitian ... 52

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 54

B. Saran ... 54

DAFTAR PUSTAKA ... 56

LAMPIRAN ... 58


(9)

Ghian Fitriani Rahayu, 2015

Efektivitas Teknik Permainan Wörter-Würfeln dalam Pembelajaran Artikel Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ix

DAFTAR TABEL

2.1 Bestimmter Artikel ... 11

2.2 Unbestimmter Artikel ... 14

3.1 Desain penelitian ... 42

4.1 Daftar Artikel ... 61

4.2 Deskripsi data pretest dan posttest ... 99

4.3 Kategori penilaian menurut Arikunto ... 100

4.4 Uji normalitas data pretest ... 102

4.5 Uji normlaitas data posttest ... 104

4.6 Besar varians data pretest dan posttest ... 105

4.7 Distribusi Nilai Pretest (X), Posttest (Y) dan Gain (d) Siswa ... 106


(10)

Ghian Fitriani Rahayu, 2015

Efektivitas Teknik Permainan Wörter-Würfeln dalam Pembelajaran Artikel Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

x

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Instrumen Pretest dan Posttest ... 58

Lampiran 2 Daftar Instrumen Artikel ... 61

Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 1 ... 62

Lampiran 4 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 2 ... 74

Lampiran 5 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 3 ... 87

Lampiran 6 Hasil Pretest dan Posttest ... 99

Lampiran 7 Kategori Penilaian menurut Arikunto ... 100

Lampiran 8 Uji Normalitas Data Pretest (X) dan Posttest (Y)... 101

Lampiran 9 Uji Homogenitas ... 105

Lampiran 10 Uji Signifikansi ... 106

Lampiran 11 Kurve Normal 0 s/d Z ... 110

Lampiran 12 Nilai Kritis L untuk Uji Liliefors ... 112

Lampiran 13 Tabel Distribusi F ... 113

Lampiran 14 Nilai-nilai Dalam Distribusi t ... 116

Lampiran 15 Tabel Distribusi t ... 117


(11)

Ghian Fitriani Rahayu, 2015

Efektivitas Teknik Permainan Wörter-Würfeln dalam Pembelajaran Artikel Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

xi

DAFTAR SKEMA


(12)

1

Ghian Fitriani Rahayu, 2015

Efektivitas Teknik Permainan Wörter-Würfeln dalam Pembelajaran Artikel Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB 1 PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Sebagai alat komunikasi, bahasa sangat penting untuk dipelajari. Bentuk komunikasi yang terjadi dapat berupa komunikasi satu arah maupun komunikasi dua arah, baik secara lisan maupun tulisan, dari apa yang didengar maupun dibaca. Sekarang ini, tuntutan untuk mempelajari bahasa menjadi semakin besar. Selain menguasai bahasa ibu, menguasai bahasa asing juga sangat diperlukan. Di era global ini peran bahasa asing sangatlah penting. Selain untuk mendapatkan lebih banyak informasi, bahasa asing juga penting untuk menjalin kontak dengan berbagai pihak dan untuk berbagi kepentingan.

Salah satu bahasa asing yang banyak dipelajari pada tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) atau pun Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) adalah bahasa Jerman. Pembelajar bahasa Jerman diharapkan memiliki kemampuan berbahasa yang dibedakan menjadi dua yaitu, kompetensi berbahasa dan keterampilan berbahasa. Kompetensi berbahasa bersifat absttrak, tidak dapat dilihat, didengar dan dibaca. Sedangkan keterampilan berbahasa yang dicapai bersifat konkret, dapat didengar dalam bentuk lisan dan dapat dibaca dalam bentuk tulisan. Keterampilan berbahasa yang harus dicapai dalam pembelajaran yaitu, keterampilan menyimak (Hörverstehen), keterampilan menulis (Schreibfertigkeit), keterampilan membaca (Leseverstehen), dan keterampilan berbicara

(Sprechfertigkeit).” Sedangkan untuk kompetensi berbahasa siswa harus dapat

mengerjakan model ujian yang berbasis GER (Gemeinsamer Europaischer

Referenzrahmen). GER (Gemeinsamer Europaischer Referenzrahmen) adalah

ujian yang disarankan oleh pemerintah Eropa untuk standarisasi kompetensi bahasa yang meliputi semua kompetensi berbahasa diantaranya keterampilan


(13)

2

Ghian Fitriani Rahayu, 2015

Efektivitas Teknik Permainan Wörter-Würfeln dalam Pembelajaran Artikel Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

membaca (Leseverstehen), keterampilan menyimak (Hörverstehen), keterampilan menulis (Schreibfertigkeit) dan keterampilan berbicara (Sprechfertigkeit).

Bahasa Jerman dianggap sebagai bahasa asing yang sulit untuk dipelajari oleh siswa karena bahasa ini mempunyai kata benda atau nomina yang selalu diawali dengan Artikel. Penguasaan Artikel pada kata benda atau nomina di dalam bahasa Jerman sangat berpengaruh dalam pembentukan kalimat, karena diduga semakin seseorang menguasai Artikel, maka semakin lancar pula ia menggunakan kalimat bahasa Jerman yang baik dan benar. Berdasarkan hasil pengalaman dan pengamatan penulis saat mempelajari bahasa Jerman dan mengikuti Program Pengalaman Lapangan (PPL) di SMA Negeri 23 Bandung, siswa menemukan kesulitan saat menghafal nomina atau kata benda dalam bahasa Jerman. Salah satunya disebabkan oleh setiap nomina dalam bahasa Jerman yang selalu diikuti oleh Artikel (kata sandang) yang berbeda, yaitu Artikel der untuk maskulin,

Artikel die untuk feminim dan Artikel das untuk netral.

Dalam proses pembelajaran Artkel metode yang sering digunakan untuk mempelajari Artikel adalah menghafal. Menurut Darjat ( 2008: 15) dalam menentukan Artikel pada nomina atau kata benda, ada beberapa Artikel yang telah ditentukan seperti, kata yang berakhiran –el, -en, -er, -ich, -ig, -ling akan diikuti oleh Artikel der. Selain itu, nama hari dan bulan, nama mata angin, dan nama musim juga diikuti oleh Artikel der kecuali die Regenzeit dan die Trockenzeit. Kata benda yang berakhiran–age, -e, -ei, -heit, -keit, -ie, -ik, -in, -ion, -schaft, -tät, -ung, -ur akan diikuti oleh Artikel die. Nama-nama pohon dan bunga pun diikuti oleh Artikel die. Kata-kata yang berakhiran –chen, -lein (makna sesuatu yang kecil), -ium, -um, -tum, -ment akan diikuti oleh Artikel das. Meskipun terdapat ketentuan untuk menentukan Artikel siswa tetap harus menggunakan metode menghafal. Hal tersebut tidak jarang membuat siswa bosan dan tidak bersemangat untuk mengikuti kegiatan belajar mengajar bahasa Jerman di sekolah.

Berangkat dari persoalan di atas, penulis beranggapan bahwa pendidik sebaiknya melakukan kegiatan pembelajaran dengan cara yang lebih menarik.


(14)

3

Ghian Fitriani Rahayu, 2015

Efektivitas Teknik Permainan Wörter-Würfeln dalam Pembelajaran Artikel Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan menggunakan media pembelajaran. Media pembelajaran yang menyenangkan dan tetap edukatif dipandang akan dapat membangkitkan semangat dan minat siswa dalam mempelajari bahasa Jerman di sekolah. Tidak dapat dipungkiri bahwa minat siswa dalam mempelajari bahasa Jerman juga menjadi salah satu faktor pendukung proses belajar mengajar. Dalam hal ini, dorongan atau motivasi dari pengajar bahasa Jerman sangat dibutuhkan untuk membuat siswa lebih bersemangat dan menambah minat belajar siswa terhadap pembelajaran bahasa Jerman. Salah satu cara yang dapat ditempuh untuk menangani masalah di atas adalah dengan menyediakan permainan yang terintegrasi dengan pembelajaran, sehingga siswa tanpa disadari dapat ikut berinteraksi dengan aktif dan mendapatkan pelajaran melalui permainan tersebut.

Permainan dalam pembelajaran juga dipandang akan lebih membangkitkan semangat dan minat siswa dalam mempelajari bahasa Jerman. Penggunaan permainan dalam pembelajaran memiliki banyak manfaat. Selain membangkitkan semangat dan minat siswa, permainan pun dapat menciptakan suasana nyaman dan menyenangkan selama proses pembelajran. Salah satu permainan yang menyenangkan yang dapat digunakan untuk menarik semangat dan minat siswa adalah permainan Wörter-Würfeln. Dalam permainan ini siswa dilatih untuk mencocokkan Artikel dengan kata benda yang telah disediakan. Penulis berpendapat bahwa permainan Wörter-Würfeln yang di dalamnya terdapat simbol diduga akan membantu siswa menghafal Artikel dengan lebih mudah. Selain itu, terdapatnya gambar dan warna akan membuat pembelajaran menjadi lebih menyenangkan. Namun dugaan tersebut belum teruji kebenarannya, sehingga dibutuhkan suatu penelitian ilmiah untuk membuktikannya. Berdasarkan latar belakang di atas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian menggunakan media permainan Wörter-Würfeln untuk mempermudah siswa dalam mempelajari

Artikel. Pemikiran tersebut kemudian dituangkan dalam penelitian ini yang diberi judul “Efektivitas Teknik Permainan Wörter-Würfeln dalam Pembelajaran Artikel”.


(15)

4

Ghian Fitriani Rahayu, 2015

Efektivitas Teknik Permainan Wörter-Würfeln dalam Pembelajaran Artikel Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan di atas, masalah-masalah dalam penelitian ini dapat diidentifikasi sebagai berikut:

1. Apakah pembelajar mengalami kesulitan dalam menentukan Artikel? 2. Apa saja kesulitan pembelajar di saat menentukan Artikel?

3. Apakah minat belajar bahasa Jerman mempengaruhi kemampuan pembelajar dalam mempelajari Artikel?

4. Apakah kesulitan pembelajar dalam belajar artikel dipengaruhi oleh metode belajar yang kurang menarik?

5. Bagaimana kemampuan pembelajar dalam menentukan Artikel sebelum menggunakan teknik permainan Wörter-Würfeln?

6. Bagaimana kemampuan pembelajar dalam menentukan Artikel setelah penerapan teknik permainan Wörter-Würfeln? dan

7. Apakah teknik permainan Wörter-Würfeln efektif dalam pembelajaran Artikel?

C. Batasan Masalah

Agar penelitian ini tidak meluas dan lebih terfokus pada satu permasalahan serta mengingat keterbatasan waktu dan kemampuan penulis, maka penelitian ini dibatasi pada efektivitas media pembelajaran berupa permainan Wörter-Würfeln

dalam meningkatkan pembelajaran Artikel.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi dan pembatasan masalah yang telah diuraikan, maka rumusan masalah penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Bagaimana kemampuan siswa dalam menentukan Artikel sebelum menggunakan teknik permainan Wörter-Würfeln?


(16)

5

Ghian Fitriani Rahayu, 2015

Efektivitas Teknik Permainan Wörter-Würfeln dalam Pembelajaran Artikel Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2. Bagaimana kemampuan siswa dalam menentukan Artikel setelah penerapan teknik permainan Wörter-Würfeln?

3. Apakah penerapan teknik permainan Wörter-Würfeln efektif dalam pembelajaran Artikel?

E. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian yang ingin dicapai oleh penulis dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui:

1. Kemampuan siswa dalam menetukan Artikel sebelum menggunakan teknik permainan Wörter-Würfeln.

2. Kemampuan siswa dalam menentukan Artikel setelah penerapan teknik permainan Wörter-Würfeln.

3. Efektivitas teknik permainan Wörter-Würfeln dalam pembelajaran Artikel.

F. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian yang dilakukan penulis diharapkan dapat memberikan jawaban atas permasalahan yang dijelaskan di atas serta dapat memberikan manfaat bagi:

1. Pembelajar

Pembelajar mendapatkan pengalaman baru saat mempelajari Artikel di kelas dengan menggunakan teknik permainan Wörtel-Würfeln, sehingga meningkatkan motivasi dan minat pembelajar dalam belajar bahasa Jerman. 2. Pendidik

Memberikan suatu media pembelajaran yang diharapkan akan lebih memudahkan pembelajar dalam mempelajari Artikel. Sehingga pembelajaran bahasa Jerman akan lebih menarik dan suasana kelas akan lebih menyenangkan.


(17)

6

Ghian Fitriani Rahayu, 2015

Efektivitas Teknik Permainan Wörter-Würfeln dalam Pembelajaran Artikel Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3. Peneliti

Dapat memperluas wawasan penulis, memberikan jawaban atas permasalahan yang dipaparkan dalam latar belakang masalah serta dapat memberikan manfaat kepada pihak-pihak lain.


(18)

41

Ghian Fitriani Rahayu, 2015

Efektivitas Teknik Permainan Wörter-Würfeln dalam Pembelajaran Artikel Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Metode Penelitian

Metode penelitian yang akan diterapkan penulis untuk penelitian ini adalah metode quasi experiment. Namun pada pelaksanaannyatidak menggunakan kelas kontrol. Hal ini dilakukan karena setiap siswa atau kelas mempunyai karakteristik yang berbeda-beda dalam tingkat pemahamannya, sehingga kelas eksperimen tidak dapat dibandingkan dengan kelas kontrol meskipun perlakuan yang diberikan sama, tingkat pemahaman yang dicapai oleh siswa akan beragam di setiap kelasnya (Sugiyono, 2008: hlm. 109). Quasi-experiment digunakan karena pada kenyataannya sulit mendapatkan kelompok kontrol yang digunakan untuk penelitian (Sugiyono, 2014: hlm. 77). Pendapat tersebut sesuai dengan situasi tempat penelitian yang tidak memungkinkan mendapatkan kelas lain untuk dijadikan variabel kontrol dikarenakan jumlah kelas yang terlalu sedikit sehingga pihak sekolah tidak memberikan penulis kelas kontrol.

Dalam penelitian ini digunakan permainan Wörter-Würfeln. Langkah awal adalah siswa diberi pretest untuk melihat sejauh mana tingkat pemahaman penggunaan Artikel bahasa Jerman. Setelah itu dilakukan treatment sebanyak tiga kali yang bermaterikan penggunaan permainan Wörter-Würfeln dalam pembelajaran Artikel. Lalu dilakukan posttest untuk melihat sejauh mana pencapaian siswa setelah menggunakan permainan Wörter-Würfeln. Setelah memperoleh data, hasil pretest dan posttest akan dibandingkan dan dianalisis secara statistik. Penelitian ini berisikan penggunaan permainan Wörter-Würfeln untuk meningkatkan pemahaman penggunaan Artikel bahasa Jerman.


(19)

42

Ghian Fitriani Rahayu, 2015

Efektivitas Teknik Permainan Wörter-Würfeln dalam Pembelajaran Artikel Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Tabel 3.1 Desain Penelitian

Kelas Pretest Treatment Posttest

Eksperimen O1 X O2

Keterangan :

O1 : Pemberian Pretest dilakukan untuk mengetahui kemampuan awal siswa memahami penggunaan Artikel bahasa Jerman sebelum dilakukan perlakuan dengan menggunakan permainan Wörter-Würfeln.

X : Perlakuan (treatment), berupa permainan Wörter-Würfeln

O2 : Pemberian tes akhir yang bertujuan untuk mengukur variabel terikat setelah perlakuan (Posttest).

B. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 23 Bandung kelas XI pada semester ganjil 2015/2016.

C. Populasi dan Sampel 1. Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMA Negeri 23 Bandung yang belajar bahasa Jerman tahun pelajaran 2015/2016.

2. Sampel

Sampel yang diambil pada penelitian ini adalah siswa di kelas XI SMA Negeri 23 Bandung tahun ajaran 2015/2016 dengan berdasarkan teknik purposive


(20)

43

Ghian Fitriani Rahayu, 2015

Efektivitas Teknik Permainan Wörter-Würfeln dalam Pembelajaran Artikel Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

D. Variabel Penelitian

Variabel penelitian ini terdiri atas dua variabel, yaitu :

1. Variabel bebas (x) adalah variabel yang mempengaruhi variabel terikatnya yaitu teknik permainan Wörter-Würfeln.

2. Variabel terikat (y) adalah variabel yang dipengaruhi beberapa variabel bebas yaitu kemampuan menentukan Artikel dalam bahasa Jerman.

E. Instrumen Peneltian

Salah satu kegiatan dalam perencanaan suatu penelitian adalah menyusun instrumen penelitian yang sesuai dengan masalah yang diteliti. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu tes tertulis tentang kemampuan menentukan

Artikel dalam bahasa Jerman bentuk tes berupa 13 soal mencocokan Artikel der,

die, dan das dengan nomina yang telah ditentukan dalam tema Im Sprachkurs yang diambil dari buku Studio D A1 Sprachtraining. 11 soal menentukan Artikel dan kata benda pada gambar dari buku deutsch üben für Artikel terbitan Hueber. Lima soal menentukan Artikel dari kata benda dan memilih kelompok kata benda yang sesuai dari buku Studio D A1 Kursbüch. Terakhir sembilan soal isian singkat yang bersumber dari buku Studio D A1 Sprachtraining. Mengingat buku-buku yang digunakan sebagai sumber instrumen adalah buku Studio D A1

Sprachtraining dan Kursbüch serta deutsch üben für Artikel, uji validitas dan reabilitas tidak dilaksanakan karena instrumen dianggap telah valid dan reliabel. Nilai maksimal dalam penelitian ini adalah 100 dengan kategori penilaian menurut Arikunto (2009:245) (terdapat pada tabel 3.1). Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yang memerlukan perlakuan maka diperlukan instrumen pelengkap yaitu Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).

Tabel 3.1 Kategori Penilaian Angka 100 Keterangan 80-100 Baik sekali


(21)

44

Ghian Fitriani Rahayu, 2015

Efektivitas Teknik Permainan Wörter-Würfeln dalam Pembelajaran Artikel Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

66-79 Baik 56-65 Cukup 40-55 Kurang 30-39 Gagal

F. Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini digunakan teknik pengumpulkan data sebagai berikut:

1. Mengumpulan teori-teori yang relevan sesuai dengan masalah penelitian. Hasil kajian pustaka digunakan sebagai landasan atau dasar acuan penyusunan instrument penelitian.

2. Menyusun instrumen penelitian.

3. Mengukur kemampuan menentukan Artikel bahasa Jerman siswa dengan

pretest, kemudian menghitung nilai rata-ratanya. 4. Melakukan penelitian di SMA Negeri 23 Bandung. 5. Membuat catatan ketika perlakuan berlangsung.

6. Mengukur kemampuan menentukan Artikel bahasa Jerman siswa dengan

posttest, kemudian menghitung nilai rata-ratanya.

G. Teknik Analisis Data

Setelah data penelitian terkumpul, maka dilakukan pengolahan data untuk mengetahui kemampuan menentukan Artikel bahasa Jerman siswa sebelum dan sesudah penggunaan teknik permainan Wörter-Würfeln. Adapun langkah-langkah yang dilakukan dalam pengolahan data adalah sebagai berikut:

1. Memeriksa dan menilai hasil dari pretest dan posttest kemudian menabulasikannya untuk mengetahui nilai rata-rata siswa, standar deviasi dan varians kelas yang dijadikan sampel.


(22)

45

Ghian Fitriani Rahayu, 2015

Efektivitas Teknik Permainan Wörter-Würfeln dalam Pembelajaran Artikel Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2. Menguji normalitas yang bertujuan untuk mengetahui apakah sampel dalam penelitian dapat mewakili populasi dan homogenitas sampel yaitu untuk mengetahui sama tidaknya nilai sampel yang diambil dari populasi.

3. Menguji signifikansi perbedaan rata-rata menggunakan uji-t 4. Menguji Hipotesis

Langkah terakhir adalah pengujian hipotesis. Adapun hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini adalah:

Ho: µ SsP = µ SbP H1: µ SsP > µ SbP Keterangan:

µ SsP :Merupakan hasil belajar setelah perlakuan diberikan atau nilai tes akhir (posttest).

µ SbP :Merupakan hasil belajar sebelum perlakuan diberikan atau nilai tes awal (pretest).

Ho :Tidak terdapat peningkatan pada penentuan Artikel bahasa Jerman setelah penggunaan teknik permainan Wörter-Würfeln.

H1 :Terdapat peningkatan pada penentuan Artikel bahasa Jerman setelah penggunaan teknik permainan Wörter-Würfeln.

Jika thitung < maka hipotesis nol (Ho) diterima dengan kata lain tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada taraf signifikasi 0.05.

Jika thitung > ttabel maka hipotesis nol (Ho) ditolak dengan kata lain terdapat perbedaan yang signifikan pada taraf signifikasi 0.05.

H. Prosedur Penelitian

Prosedur penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini, yaitu sebagai berikut: 1. Menemukan masalah penelitian.

2. Melakukan kajian pustaka sesuai masalah yang ditemukan. 3. Merumuskan masalah penelitian.

4. Menyusun proposal.


(23)

46

Ghian Fitriani Rahayu, 2015

Efektivitas Teknik Permainan Wörter-Würfeln dalam Pembelajaran Artikel Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

6. Mengajukan permohonan ijin penelitian di SMA Negeri 23 Bandung Bandung.

7. Melakukan kajian pustaka sesuai dengan tema penelitian termasuk instrument penelitian.

8. Menyusun instrumen penelitian. 9. Mengumpulkan data penelitian. 10. Menganalisis data penelitian. 11. Menarik kesimpulan.


(24)

54

Ghian Fitriani Rahayu, 2015

Efektivitas Teknik Permainan Wörter-Würfeln dalam Pembelajaran Artikel Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan hasil penelitian mengenai penggunaan teknik permainan Wörter-Würfeln untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam menentukan Artikel, maka dapat disimpulkan beberapa hal, sebagai berikut :

1. Kemampuan siswa kelas XI Lintas Minat 4 SMAN 23 Bandung kemampuan siswa dalam menentukan Artikel sebelum penggunaan teknik permainan

Wörter-Würfeln termasuk ke dalam kategori cukup.

2. Kemampuan siswa kelas XI Lintas Minat 4 SMAN 23 Bandung kemampuan siswa dalam menentukan Artikel setelah penggunaan teknik permainan

Wörter-Würfeln termasuk ke dalam kategori baik.

3. Terdapat perbedaan yang signifikan antara kemampuan siswa dalam menentukan Artikel sebelum dan sesudah penggunaan teknik permainan

Wörter-Würfeln.

4. Berdasarkan pengujian statistik terbukti bahwa penggunaan teknik permainan

Wörter-Würfeln efektif dalam pembelajaran Artikel.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dikemukakan, maka dapat disimpulkan beberapa saran, yakni sebagai berikut:

1. Teknik permainan Wörter-Würfeln dapat digunakan pengajar sebagai alternatif dalam memberikan pembelajaran sehingga proses belajar mengajar akan menjadi lebih kreatif dan juga menarik.


(25)

55

Ghian Fitriani Rahayu, 2015

Efektivitas Teknik Permainan Wörter-Würfeln dalam Pembelajaran Artikel Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2. Pengajar yang akan menggunakan teknik permainan Wörter-Würfeln dapat lebih kreatif memodivikasi permainan terutama dalam hal reward dan

punishment.

3. Teknik permainan Wörter-Würfeln tidak hanya dapat diterapkan dalam bentuk

bestimmter Artikel melainkan dalam bentuk unbestimmter Artikel juga dapat diterapkan.


(26)

56

Ghian Fitriani Rahayu, 2015

Efektivitas Teknik Permainan Wörter-Würfeln dalam Pembelajaran Artikel Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR PUSTAKA

Ansari, I.B. (2009). Komunikasi Matematik Konsep dan Aplikasi. Banda Aceh: Yayasan Pena

Balcik, I. Dan Röhe, K. (2006). Pons: Deutsche Grammatik und Rechtschreibung.

Stuttgart: Ernst Klett Sprachen GmbH.

Brintizer, M. Dan Damn, V. (1999). Grammatik sehen Arbeitsbuch für deutsch als

Fremdsprache. Ismanig: Hueber Verlag

Dauvillier, C. dan Hillerich, D. L. (2004). Spiele im Deutschunterricht. München: Langenscheidt.

Dreyer, H. Dan Schmitt R. (1985). Lehr- und Übungsbuch der deutschen

Grammatik. München: Verlag für deutsch.

Erdmenger, Manfred. (1997). Medien im Fremdsprache unterricht Hardware,

Software und Methodik. Berlin. Braunschweig.

Fleer, S. (2008). Kurzgrammmatik Deutsch. Berlin dan München: Langenscheidt. Harianti, Deasy. (2008). Metode Jitu Meningkatkan Daya Ingat (Memory Power).

Jakarta:Tangga Pustaka

Helbig, G dan Buscha, J. (2001). Deutsche Grammatik. Berlin/München: Langenscheidt.

Hentschel, Elke dan Weydt, Harald. (2003). Handbuch der deutschen Grammatik. Berlin: Walter de Gruyter GmbH & Co, KG.

Neubold, Joachim. (2001). PONS: Grammatik kurz & bündig Deutsch. Stuttgart: PONS GmbH.

Osterloh, Renate. (2011). 33 kleine Spiele für den Deutschunterricht.

Sasiman, S. Arief. Et al. (2009). Media Pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Skemp, Richard R. (1987). The Psychology of Learning Matemathics. Hove, Inggris Raya: Psychology Press.

Sugiyono, 2008. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif R&D. Bandung. Alfabeta

Surkamp, Carola. (2010). Metzler-Lexikon Fremdsprachendidaktik. Stuttgart: Metzler.

Anonim. (2013). Artikel (Geschlechtswörter, Begleiter). [Online]. Tersedia: http:// www.cafe-lingua.de/deutsche-grammatik/Artikel.php [17 Maret 2015]


(27)

57

Ghian Fitriani Rahayu, 2015

Efektivitas Teknik Permainan Wörter-Würfeln dalam Pembelajaran Artikel Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Anonim. (...) Praxis-Jugendarbeit.de [Online]. Tersedia:

www.praxis-jugendarbeit.de/jugendleiter-schulung/spiele-paedagogik.html [17 Maret

2015]

Anonim. (...) ____________________________________________ [Online]. Tersedia: http://www.rumahbelajar1.com/2013/11/memperkuat-daya-ingat-dan-melatih.html [14 Maret 2015]


(1)

Ghian Fitriani Rahayu, 2015

Efektivitas Teknik Permainan Wörter-Würfeln dalam Pembelajaran Artikel Universitas

Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2. Menguji normalitas yang bertujuan untuk mengetahui apakah sampel dalam penelitian dapat mewakili populasi dan homogenitas sampel yaitu untuk mengetahui sama tidaknya nilai sampel yang diambil dari populasi.

3. Menguji signifikansi perbedaan rata-rata menggunakan uji-t 4. Menguji Hipotesis

Langkah terakhir adalah pengujian hipotesis. Adapun hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini adalah:

Ho: µ SsP = µ SbP H1: µ SsP > µ SbP Keterangan:

µ SsP :Merupakan hasil belajar setelah perlakuan diberikan atau nilai tes akhir (posttest).

µ SbP :Merupakan hasil belajar sebelum perlakuan diberikan atau nilai tes awal (pretest).

Ho :Tidak terdapat peningkatan pada penentuan Artikel bahasa Jerman setelah penggunaan teknik permainan Wörter-Würfeln.

H1 :Terdapat peningkatan pada penentuan Artikel bahasa Jerman

setelah penggunaan teknik permainan Wörter-Würfeln.

Jika thitung < maka hipotesis nol (Ho) diterima dengan kata lain tidak terdapat

perbedaan yang signifikan pada taraf signifikasi 0.05.

Jika thitung > ttabel maka hipotesis nol (Ho) ditolak dengan kata lain terdapat

perbedaan yang signifikan pada taraf signifikasi 0.05.

H. Prosedur Penelitian

Prosedur penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini, yaitu sebagai berikut: 1. Menemukan masalah penelitian.

2. Melakukan kajian pustaka sesuai masalah yang ditemukan. 3. Merumuskan masalah penelitian.

4. Menyusun proposal.


(2)

6. Mengajukan permohonan ijin penelitian di SMA Negeri 23 Bandung Bandung.

7. Melakukan kajian pustaka sesuai dengan tema penelitian termasuk instrument penelitian.

8. Menyusun instrumen penelitian. 9. Mengumpulkan data penelitian. 10. Menganalisis data penelitian. 11. Menarik kesimpulan.


(3)

Ghian Fitriani Rahayu, 2015

Efektivitas Teknik Permainan Wörter-Würfeln dalam Pembelajaran Artikel Universitas

Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan hasil penelitian mengenai penggunaan teknik permainan Wörter-Würfeln untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam menentukan Artikel, maka dapat disimpulkan beberapa hal, sebagai berikut :

1. Kemampuan siswa kelas XI Lintas Minat 4 SMAN 23 Bandung kemampuan siswa dalam menentukan Artikel sebelum penggunaan teknik permainan

Wörter-Würfeln termasuk ke dalam kategori cukup.

2. Kemampuan siswa kelas XI Lintas Minat 4 SMAN 23 Bandung kemampuan siswa dalam menentukan Artikel setelah penggunaan teknik permainan

Wörter-Würfeln termasuk ke dalam kategori baik.

3. Terdapat perbedaan yang signifikan antara kemampuan siswa dalam menentukan Artikel sebelum dan sesudah penggunaan teknik permainan

Wörter-Würfeln.

4. Berdasarkan pengujian statistik terbukti bahwa penggunaan teknik permainan

Wörter-Würfeln efektif dalam pembelajaran Artikel.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dikemukakan, maka dapat disimpulkan beberapa saran, yakni sebagai berikut:

1. Teknik permainan Wörter-Würfeln dapat digunakan pengajar sebagai alternatif dalam memberikan pembelajaran sehingga proses belajar mengajar akan menjadi lebih kreatif dan juga menarik.


(4)

2. Pengajar yang akan menggunakan teknik permainan Wörter-Würfeln dapat lebih kreatif memodivikasi permainan terutama dalam hal reward dan

punishment.

3. Teknik permainan Wörter-Würfeln tidak hanya dapat diterapkan dalam bentuk

bestimmter Artikel melainkan dalam bentuk unbestimmter Artikel juga dapat


(5)

Ghian Fitriani Rahayu, 2015

Efektivitas Teknik Permainan Wörter-Würfeln dalam Pembelajaran Artikel Universitas

Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR PUSTAKA

Ansari, I.B. (2009). Komunikasi Matematik Konsep dan Aplikasi. Banda Aceh: Yayasan Pena

Balcik, I. Dan Röhe, K. (2006). Pons: Deutsche Grammatik und Rechtschreibung.

Stuttgart: Ernst Klett Sprachen GmbH.

Brintizer, M. Dan Damn, V. (1999). Grammatik sehen Arbeitsbuch für deutsch als

Fremdsprache. Ismanig: Hueber Verlag

Dauvillier, C. dan Hillerich, D. L. (2004). Spiele im Deutschunterricht. München: Langenscheidt.

Dreyer, H. Dan Schmitt R. (1985). Lehr- und Übungsbuch der deutschen

Grammatik. München: Verlag für deutsch.

Erdmenger, Manfred. (1997). Medien im Fremdsprache unterricht Hardware,

Software und Methodik. Berlin. Braunschweig.

Fleer, S. (2008). Kurzgrammmatik Deutsch. Berlin dan München: Langenscheidt. Harianti, Deasy. (2008). Metode Jitu Meningkatkan Daya Ingat (Memory Power).

Jakarta:Tangga Pustaka

Helbig, G dan Buscha, J. (2001). Deutsche Grammatik. Berlin/München: Langenscheidt.

Hentschel, Elke dan Weydt, Harald. (2003). Handbuch der deutschen Grammatik. Berlin: Walter de Gruyter GmbH & Co, KG.

Neubold, Joachim. (2001). PONS: Grammatik kurz & bündig Deutsch. Stuttgart: PONS GmbH.

Osterloh, Renate. (2011). 33 kleine Spiele für den Deutschunterricht.

Sasiman, S. Arief. Et al. (2009). Media Pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Skemp, Richard R. (1987). The Psychology of Learning Matemathics. Hove, Inggris Raya: Psychology Press.

Sugiyono, 2008. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif R&D. Bandung. Alfabeta

Surkamp, Carola. (2010). Metzler-Lexikon Fremdsprachendidaktik. Stuttgart: Metzler.

Anonim. (2013). Artikel (Geschlechtswörter, Begleiter). [Online]. Tersedia: http:// www.cafe-lingua.de/deutsche-grammatik/Artikel.php [17 Maret 2015]


(6)

Anonim. (...) Praxis-Jugendarbeit.de [Online]. Tersedia: www.praxis-jugendarbeit.de/jugendleiter-schulung/spiele-paedagogik.html [17 Maret 2015]

Anonim. (...) ____________________________________________ [Online]. Tersedia: http://www.rumahbelajar1.com/2013/11/memperkuat-daya-ingat-dan-melatih.html [14 Maret 2015]