PENGARUH INNOVATIVE BEHAVIOR KOMPENSASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi pada Karyawan Bank Syariah Bukopin KC Surakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Syarat G
PENGARUH INNOVATIVE BEHAVIOR KOMPENSASI DAN
LINGKUNGAN KERJA TERHADAP
KINERJA KARYAWAN DENGAN KEPUASAN KERJA
SEBAGAI VARIABEL INTERVENING
(Studi pada Karyawan Bank Syariah Bukopin KC Surakarta)
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Syarat Guna
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E)
Oleh:
KHOLISNA FITRIANA
NIM: 213-14-284
PROGRAM STUDI PERBANKAN SYARIAH S1
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA
2018
PENGARUH INNOVATIVE BEHAVIOR KOMPENSASI DAN
LINGKUNGAN KERJA TERHADAP
KINERJA KARYAWAN DENGAN KEPUASAN KERJA
SEBAGAI VARIABEL INTERVENING
(Studi pada Bank Syariah Bukopin KC Surakarta)
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Syarat Guna
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E)
Oleh:
KHOLISNA FITRIANA
NIM: 213-14-284
PROGRAM STUDI PERBANKAN SYARIAH S1
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA
2018
PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN
MOTTO
“Bekerjalah kamu, maka Allah akan melihat pekerjaanmu, begitu juga Rasul-Nya dan orang-orang mukmin, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) Yang Mengetahui yang gaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan”.
(QS. At-Taubah ayat 105).
Kalau kita percaya bahwa sesuatu yang instan itu tidak baik, sudah seharusnya kita menghargai akan sebuah proses. Seperti halnya hidup nikmati prosesnya dan terus menerus memperbaiki diri.
Kholisna fitriana
PERSEMBAHAN
Skripsi ini penulis persembahkan kepada :
1. Kedua orang tuaku tercinta (Ibu Iskinayah dan Bapak Junaedi) yang senantiasa membimbing, mendidik dan membesarkanku dengan penuh kasih sayang, dan rasa sabar serta memberikan dukungan moral, materil, spiritual, motivasi dan do’a yang tiada henti untuk putra putrinya dalam setiap langkah demi menggapai cita-cita dan harapan yang indah untuk anak-anaknya.
2. Kakakku Muhammad Ari Hidayat yang selalu mensupport adiknya dalam segala hal serta membantu memberikan dukungan materil dan motivasi untuk adiknya, dan yang selalu mengisi keceriaan selama di rumah.
3. Teman-teman Seperjuangan (Reni, Metik, Vika, Desi, Nami, Bagus, Arif, Abdus, dan Jamal) terima kasih untuk kalian semua suasana akan terasa hambar jika tanpa kalian, pasti tidak akan ada yang dikenang, tidak akan ada yang diceritakan dimasa depan, terimakasih untuk semua canda tawanya, terimakasih kalian selalu ada untuku dalam keadaan susah maupun senang, dan terimakasih atas supportnya sukses buat kita semua.
4. Sahabatku Ayu Agustina, yang selalu menyupport, membantu dan menemaniku dalam keadaan susah maupun senang.
5. Teman-teman mahasiswa pejuang skripsi serta keluarga besar PS-S1 terutama angkatan 2014 yang tak henti-hentinya saling support.
6. Saudara KKN Posko 59 Dusun Gumukrejo, Klewor, Kemusu, Boyolali yang telah memberi warna dalam hidupku dan memberi pengalaman yang sangat luar biasa ini, terimakasih atas semua keseruan dan kegokilannya sukses buat kita semua (Devan, Farid, Riyanto, Fatia, Mumun, Halim, Winda, Wiwin).
7. Semua pihak yang telah membantu terlaksananya skripsi ini yang tidak bisa disebut satu persatu.
8. Para pembaca yang Budiman.
KATA PENGANTAR
الله الرحمن الرحيم مسب
Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.Segala puji dan syukur senantiasa penulis haturkan kepada Allah SWT atas segala limpahan rahmat dan hidayah-Nya, sehiggga penulis dapat diberikan kemudahan dalam menyelesaikan skripsi ini. Shalawat serta salam semoga tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Agung Muhammad SAW yang kita nanti-nantikan syafaatnya di yaumil qiyamah..
Penyusunan skripsi ini bertujuan guna memenuhi persyaratan untuk memperoleh gelar kesarjanaan S1 pada Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga Jurusan Perbankan Syariah (PS), maka penulis membuat karya ilmiah dengan bentuk skripsi dengan judul
“Pengaruh Innovative Behavior
Kompensasi dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan dengan
Kepuasan Kerja Sebagai Variabel Intervening (Studi pada Bank Syariah
Bukopin KC Surakarta)”Selesainya skripsi ini tidak semata-mata hasil jerih payah penulis sendiri melainkan banyak pihak yang terkait yang telah membantu baik material maupun spiritual, oleh karena itu penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada:
1. Bapak Dr. Rahmat Hariyadi, M.Pd. selaku rektor di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga.
2. Bapak Dr. Anton Bawono, S.E., M.Si. selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Salatiga.
3. Ibu Fetria Eka Yudiana, M.Si. selaku Ketua Program Studi S1 Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam
4. Bapak Qi Mangku Bahjatulloh, Lc., M.Si. selaku dosen pembimbing yang telah sabar membimbing dan memberikan ilmu yang bermanfaat untuk penulis dalam menempuh pendidikan ini dan menyelesaikan skripsi ini dengan baik.
5. Seluruh dosen dan staf pengajar Jurusan Perbankan Syariah (S1) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga yang telah berkenan memberikan dan menyampaikan ilmu dan wacana baru selama penulis berada di bangku perkuliahan.
6. Bapak/Ibu seluruh karyawan Bank Syariah Bukopin KC Surakarta yang telah memberikan kesempatan dan bantuan yang diberikan kepada penulis untuk menjalankan kegiatan penelitian guna mendapatkan data sebagai bahan penulisan skripsi ini.
7. Seluruh Rekan-rekan mahasiswa angkatan 2014 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Jurusan Perbankan Syariah (S1).
8. Semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini, baik secara langsung maupun tidak langsung.
Tiada balasan yang dapat penulis berikan kecuali do’a kepada Allah SWT, semoga amal sholih Bapak, Ibu, teman-teman dan semua pihak yang membantu dalam proses penyusunan skripsi ini diterima di sisi Allah SWT dan mendapatkan balasan yang mulia disisi-Nya Amin.
Dengan segenap kesadaran penulis mengakui bahwa banyak kekurangan dalam penyusunan skripsi ini. Besar harapan penulis atas segala respon, saran dan kritik dari pembaca yang budiman. Akhirnya hanya kepada Allah SWT penulis berserah diri dan semoga apa yang tertulis dalam skripsi ini bisa bermanfaat khususnya bagi penulis sendiri dan para pembaca pada umumnya. Amin ya robbal Alamin.
Salatiga, 17 September 2018 Penulis, Kholisna Fitriana NIM 213-14-284
ABSTRAK
Fitriana, Kholisna. 2018. Pengaruh Innovative Behavior Kompensasi dan
Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Karyawan dengan Kepuasan Kerja sebagai Variabel Intervening (Studi pada Bank Syariah Bukopin KC Surakara. Skripsi. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam.
Jurusan Perbankan Syariah (S1). Institut Agama Islam Negeri Salatiga. Pembimbing: H. Qi Mangku Bahjatullah, Lc., M.Si.
Kata Kunci: Innovative Behavior, Kompensasi, Lingkungan Kerja, Kepuasan
Kerja dan Kinerja Karyawan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) apakah innovative behavior berpengaruh terhadap kinerja karyawan pada Bank Syariah Bukopin KC
Surakarta, (2) apakah kompensasi berpengaruh terhadap kinerja karyawan pada Bank Syariah Bukopin KC Surakarta, (3) apakah lingkungan kerja berpengaruh terhadap kinerja karyawan pada Bank Syariah Bukopin KC Surakarta, (4) apakah kepuasan kerja dapat memediasi pengaruh innovative bahavior terhadap kinerja karyawan pada Bank Syariah Bukopin KC Surakarta, (5) apakah kepuasan kerja dapat memediasi pengaruh kompensasi terhadap kinerja karyawan pada Bank Syariah Bukopin KC Surakarta, (6) apakah kepuasan kerja dapan memediasi pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan pada Bank Syariah Bukopin KC Surakarta.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan cara mengolah data primer melalui kuesioner (angket) penelitian yang diberikan kepada karyawan Bank Syariah Bukopin KC Surakarta. Sempel dari penelitian ini sebanyak 40 orang, penelitian ini tidak digunakan sempling melainkan menggunakan teknik sensus atau sempel jenuh. Data yang diperolah dari kuesioner kemudian diolah dengan menggunakan alat analisis SPSS versi 22. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini meliputi uji instrumen (uji validitas dan uji reabilitas), uji asumsi klasik (uji multikolonieritas, uji heteroskendastisitas dan uji normalitas), uji
2 statistik (uji T test , uji F test dan uji R ), dan uji Analisis Jalur (Path analysis).
Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa uji T test innovative
behavior berpangaruh negatif dan tidak sigifikan terhadap kinerja karyawan dan
kompensasi dan lingkungan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap
2
kinerja karyawan, kemudian pada uji koefisien determinasi (R ) menunjukkan
innovative behavior , kompensasi, lingkungan kerja dan kepuasan kerja secara
simultan berpengaruh terhadap kinerja karyawan dengan pengaruh sebesar 85,1% sedangkan sisanya 14,9% dipengaruhi oleh variabel lain di luar model ini. Uji analisis jalur (path analysis) menunjukkan variabel kepuasan kerja tidak dapat memediasi pengaruh innovatif behavior terhadap kinerja karyawan dan variabel kepuasan kerja tidak memediasi pengaruh kompensasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan.
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL ................................................................................................ i PERSETUJUAN PEMBIMBING ........................................................................... ii HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................ iii PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN ............................................................. iv MOTTO ................................................................................................................... v PERSEMBAHAN .................................................................................................. vi KATA PENGANTAR ......................................................................................... viii ABSTRAK ............................................................................................................... x DAFTAR ISI .......................................................................................................... xi DAFTAR TABEL ................................................................................................ xiii DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xiv DAFTAR LAMPIRAN .......................................................................................... xv
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian ........................................................................... 1 B. Rumusan Masalah ....................................................................................... 7 C. Tujuan Penelitian ........................................................................................ 8 D. Manfaat Penelitian ....................................................................................... 9 E. Sistematika Penulisan ................................................................................ 10 BAB II LANDASAN TEORI A. Telaah Pustaka ........................................................................................... 12 B. Kerangka Teori........................................................................................... 18
1. Kinerja Karyawan ............................................................................... 18
2. Kepuasan Kerja .................................................................................... 24
3. Innovative Behavior ............................................................................. 29
4. Kompensasi .......................................................................................... 34
5. Lingkungan Kerja ................................................................................ 39
C. Kerangka Penelitian ................................................................................... 42
D. Hipotesis Kompensasi ................................................................................ 44
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian ........................................................................................... 52 B. Lokasi dan Waktu Penelitian ..................................................................... 52 C. Populasi dan sempel ................................................................................... 52 D. Teknik Pengumpulan Data ......................................................................... 53 E. Skala Pengukuran ....................................................................................... 54 F. Definisi Konsep dan Operasional Variabel ................................................ 54 G. Instrumen Penelitian................................................................................... 57 H. Uji Instrumen Penelitian ............................................................................ 63 I. Alat Analisis ............................................................................................... 69 BAB IV HASIL ANALISIS DATA A. Deskrpsi Obyek Penelitian ......................................................................... 70
1. Sejarah dan Perkembangan Bank Syariah Bukopin ............................. 70
2. Visi dan Misi Bank Syariah Bukopin .................................................. 71
B. Identitas Responden Bank Syariah Bukopin KC Surakarta ....................... 71
C. Analisis Data .............................................................................................. 75
1. Hasil Uji Instrumen .............................................................................. 75
2. Hasil Uji Asumsi Klasik ...................................................................... 77
3. Hasil Uji Statistik ................................................................................ 81
4. Hasil Uji Analisis Jalur (Parh analysis) .............................................. 83
D. Pembahasan Pengujian Hipotesis ............................................................... 87
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan ............................................................................................... 94 B. Saran ........................................................................................................... 95 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Perkembangan Bank Syariah ................................................................... 2Tabel 1.2 Research Gap ........................................................................................... 6Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu .............................................................................. 15Tabel 2.2 Hipotesis Penelitian ............................................................................... 51Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel Penelitian ............................................... 56Tabel 3.2 Indikator Variabel Penelitian ................................................................. 63Tabel 4.1 Jenis Kelamin Responden ...................................................................... 72Tabel 4.2 Usia Responden...................................................................................... 72Tabel 4.3 Masa Kerja Responden .......................................................................... 73Tabel 4.4 Pendidikan Responden ........................................................................... 74Tabel 4.5 Hasil Uji Validitas .................................................................................. 76Tabel 4.6 Hasil Uji Reabilitas ................................................................................ 77Tabel 4.7 Hasil Uji Multikolonearitas .................................................................... 78Tabel 4.8 Hasil Uji Normalitas .............................................................................. 80Tabel 4.9 Hasil Uji T test .......................................................................................... 81Tabel 4.10 Hasil Uji F ........................................................................................ 82test
2 Tabel 4.11 Hasil Uji Koefisien Determinasi (R ) .................................................. 83 a
Tabel 4.12 Hasil Uji Coefficient 1 ........................................................................ 84a
Tabel 4.13 Hasil Uji Coefficient 2 ........................................................................ 85Tabel 4.14 Hasil Hipotesis Penelitian .................................................................... 93
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Kerangka Penelitian ........................................................................... 43Gambar 3.1 Model Analisis Jalur (Path Analysis) ................................................. 68Gambar 4.1 Hasil Uji Heteroskedastisitas ............................................................. 79Gambar 4.2 Hasil Model Analisis Jalur (Path Analysis) ....................................... 87DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Lembar Kuesioner Lampiran 2. Hasil Data Kuesioner Lampiran 3. Hasil Olah Data Kuesioner dengan Uji SPSS Lampiran 4. Lembar Surat Persetujuan Penelitian dari Bank Syariah Bukopin KC
Surakarta Lampiran 5. Lembar Pernyataan Bebas Plagiat Lampiran 6. Surat Tugas Pembimbing Lampiran 7. Lembar Konsultasi Skripsi Lampiran 8. Daftar Nilai SKK Lampiran 9. Daftar Riwayat Hidup
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Bank Syariah adalah bank yang menjalankan kegiatan usahanya
berdasarkan prinsip syariah dan menurut jenisnya terdiri atas Bank Syariah dan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah, (Dahlan, 2012: 101). Sekarang ini Bank Syariah berkembang lebih pesat. Hal ini dibuktikan dengan jumlah Bank Umum Syariah yang semakin banyak dan masyarakat Indonesia mayoritas beragama muslim sehingga secara tidak langsung akan mempengaruhi pertumbuhan perbankan syariah.
Undang-undang perbankan syariah secara jelas menyebutkan eksistensi tiga jenis bank syariah yang beroperasi di Indonesia, yaitu Bank Umum Syariah (BUS), Unit Usaha Syariah (UUS) dan Bank Pembiayaan Rakyat Syraiah (BPRS). Namun begitu Undang-undang perbankan syariah sudah mengarah sebuah kebijakan kelembagaan perbankan syariah, di mana UUS pada masa mendatang harus berubah (berkembang) menjadi BUS. Ketentuan ini tentu saja berpengaruh positif pada industri karena akan mendorong pemiliknya untuk serius mengembangkan perbankan syariah khusus yang masih berbentuk UUS (Darsono, 2017: 84).
Dibawah ini terdapat tabel yang menunjukkan perkembangan Bank Syariah di Indonesia dari tahun 2014-2017:
Tabel 1.1 Perkembangan Bank Syariah1 Bank Umum Syariah
2 Unit Usaha Syariah
22
Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan salah satu faktor penting dalam setiap kegiatan suatu perusahaan. Dalam menghadapi arus globalisasi berhasil atau tidaknya suatu perusahaan dalam mencapai tujuan, sangat tergantung pada kemampuan SDM dalam menjalankan tugas-tugas yang telah diberikan oleh perusahaan. SDM adalah sumber daya yang sangat dibutuhkan, sebab mereka adalah orang-orang yang memberikan tenaga, bakat dan kreatifitas mereka pada suatu perusahaan. Karena itu kinerja organisasi tidak terlepas dari kinerja individu. Untuk meningkatkan produktifitas SDM menjadi lebih baik, maka dalam perusahaan harus mampu mengelola SDM dengan baik pula, serta
Sumber: Perbankan syariah OJK, Per Agustus 2017 Dari data diatas menunjukkkan bahwa ada perkembangan dan pertumbuhan sektor Perbankan Syariah di Indonesia, hal ini menunjukkan bahwa adanya keberhasilan bermuamalah dalam menerapkan prinsip- prinsip Islam.
b. Jumlah kantor 439 446 451 440
a. Jumlah bank 163 163 166 167
c. Jumlah kantor UUS 320 311 332 341
21
21
22
b. Juml ah bank umum yang memiliki UUS
Perkembangan Bank Syariah Tahun 2014 - 2017 No Tahun 2014 2015 2016 2017
5
a. Total aset 67.383 82.839 102.320 111.72
c. Jumlah kantor 2.163 1.999 1.869 1.837
13
13
12
12
b. Jumlah bank
8
a. Total aset 204.961 213.423 254.184 263.73
3 Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS)
mendayagunakannya secara optimal agar tujuan yang diharapkan oleh perusahaan dapat tercapai.
Kinerja merupakan hal yang sangat penting dalam suatu perusahaan untuk mencapai tujuan. Keberhasilan suatu perusahaan sangat dipengaruhi oleh kinerja individu karyawannya. Keberhasilan kinerja karyawan sebagai ujung tombak dari keberhasilan perusahaan itu sendiri.
Keberhasilan kinerja karyawan dapat dilihat melalui kuantitas hasil pekerjaaan yang dicapai, kuantitas akan hasil pekerjaan, kehadiran dalam bentuk hasil dari aktivitas karyawan yang didukung dengan tingkat kehadiran dan ketepatan waktu yang tinggi, serta karyawan memiliki kemampuan bekerjasama dengan karyawan lain dalam menyelesaikan pekerjaan (Mathlis dan Jackson, 2006). Dengan kinerja baik maka setiap pegawai dapat menyelesaikan segala beban organisasi dengan efektif dan efisien sehingga masalah yang terjadi pada organisasi dapat teratasi dengan baik.
Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas dapat dicapai melalui upaya pengembangan SDM yang terarah dan terencana.
Pengambangan tersebut meliputi pengambangan kinerja. Kinerja karyawan dapat ditingkatkan salah satunya dengan menerapkan perilaku inovatif. Dimana karyawan dituntut untuk lebih kreatif dalam melaksanakan dan menyelesaikan tugasnya secara cepat, sehingga jika perilaku inovatifnya meningkat maka secara otomatis akan mempengaruhi kinerja karyawan. Karena seseorang yang mempunyai perilaku inovatif adalah orang yang sikap kesehariannya adalah selalu berfikir kritis, berusaha agar selalu terjadi perubahan di lingkungannya yang sifatnya menuju pembaharuan dari tradisional ke modern, atau dari sikap yang belum maju ke sikap yang sudah maju dan diupayakan agar perubahan itu memiliki kegunaan atau nilai tambah tertentu (Robbins, 2006).
Faktor yang menjadi pendorong tingkat keberhasilan organisasi selain kinerja dan perilaku inovatif adalah kepuasan kerja, kepuasan kerja dapat mempengaruhi kinerja karena kepuasan kerja memainkan peranan yang penting dalam pengembangan perusahaan untuk meningkatkan efisiensi dan kinerja karyawan (Ahmed dan Uddin, 2012: 101). Kepuasan kerja karyawan dapat dilihat dari attitude dalam bekerja, sedangkan menurut (Anas, 2013) bahwa pihak perusahaan harus dapat memahami perilaku karyawannya agar kebutuhan-kebutuhan karyawannya dapat terpenuhi, sehingga kepuasan kerja karyawan dapat terjaga. Kepuasan kerja sangat berpengaruh bagi kelangsungan kegiatan perusahaan.
Jika dalam suatu perusahaan perusahaan ingin karyawannya merasakan kepuasan dalam bekerja apabila kompensasi yang diberikan perusahaan sesuai dengan harapan dan fasilitas kerja semuanya lengkap terpenuhi dan sebaliknya jika kompensasi tidak mendukung tentu akan mengurangi kepuasan kerja karyawan. Menurut (Malthis dan Jackson, 2002: 118) usaha yang harus dilakukan untuk meningkatkan kinerja karyawan adalah dengan adanya kompensasi, kompensasi merupakan faktor penting yang mempengaruhi bagaimana dan mengapa orang-orang bekerja pada suatu organisasi dan bukan pada peursahaan yang lainnya. Pengusaha harus cukup kompetitif dengan jenis kompensasi untuk mempekerjakannya, memepertahankan, dan memberi imbalan terhadap kinerja setiap individu didalam organisasi. Oleh sebab itu, jika sistem kompensasi finansial baik dan meningkat, maka akan menimbulkan perasaan senang atau puas terhadap pekerjaan. Kondisi atau perasaan senang tersebut dapat menjadi faktor yang mendorong seseorang karyawan untuk menunjukkkan kinerja individual yang tinggi sesuai harapan perusahaan.
Apabila dalam suatu perusahaan ingin mendapatkan kinerja yang maksimal, maka perusahaan harus bisa menciptakan suasana kerja yang kondusif. Sangat sulit menghasilkan karya terbaik dilingkungan kerja yang tidak mendukung aktivitas kita. Menciptakan suasana yang kondusif sangat penting dilakukan dilingkungan kerja agar bisa menghasilkan kinerja yang produktif dan inovatif. Aturan tetap harus dibuat tetapi dengan tujuan untuk menghasilkan kinerja yang berkualitas, bukan dengan
Apabila persepsi yang tujuan mengekang karyawan (Santoso, 2015).
ditunjukkan karyawan itu baik maka akan mempengaruhi kinerja karyawan
itu baik pula karena dapat membuat para karyawan merasa lebih nyaman dan
menyenangkan dengan keadaan lingkungan kerja yang baik sedangkan
apabila persepsi yang ditunjukkan karyawan buruk maka kinerja dari
karyawan tersebut juga akan berkurang. Lingkungan kerja merupakan salah
satu komponen terpenting dalam karyawan menyelesaikan pekerjaannya.
Disini yang dimaksud dengan lingkungan kerja adalah segala sesuatu yang
ada disekitar para pekerja yang dapat mempengaruhi dirinya dalam
menjalankan tugas-tugas yang dibebankan (Rahmawati, dkk: 2014).2 Nurcahyati 2016 Kompensasi Kinerja Karyawan
Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan
Kepuasan
Kerja
Kompensasi memiliki pengaruh tidak signifikan terhadap kepuasan kerja dan kinerja karyawan5 Pioh 2016 Kompensasi Kinerja Karyawan
Kompensasi berpengaruhn negatif dan tidak signifikan terhadap kinerja karyawan
4 Murty 2012 Kompensasi Kinerja Karyawan
Kepuasan Kerja Kompensasi berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan
3 Hidayah 2016 Kompensasi Kinerja Karyawan
Kompensasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan
Kompensasi berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan
Tabel 1.2 Research Gap No Penelitian dan Tahun Variabel Hasil Independen (X) Dependen (Y) Intervening (Z)1 Kosari 2017 Kompensasi Kinerja Karyawan
Kepuasan
Kerja
Perilaku inovatif berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja Pengaruh Kompensasi Terhadap Kinerja Karyawan3 Situmorang (2014) Innovatif Behavior
Kinerja
Karyawan Perilaku inovatif berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan2 Pramono (2010) Innovatif Behavior
Perilaku inovatif berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan yang dimediasi oleh kepuasan kerja
Kinerja
Karyawan Kepuasan Kerja1 Sujarwo (2017) Innovatif Behavior
Pengaruh Innovatif Behavior Terhadap Kinerja Karyawan
1 Budianto Lingkungan Kinerja Lingkungan kerja
2015 Kerja Karyawan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan.
2 Santoso Lingkungan Kinerja Lingkungan kerja 2015 Kerja Karyawan fisik dan non fisik berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan
3 Lukiyana Lingkungan Kinerja Kepuasan Lingkungan kerja 2016 Kerja Karyawan Kerja berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja karyawan
4 Sahlan Lingkungan Kinerja Lingkungan kerja 2015 Kerja Karyawan berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap kinerja karyawan
Berdasarkan uraian dan penelitian sebelumnya, menunjukkan bahwa pengaruh innovative behavior, kompensasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan masih dapat inkonsistansi hasil penelitian dari penelitian sebelumnya. Sehingga penulis tertarik melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Innovative Behavior, Kompensasi dan Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Karyawan dengan Kepuasan Kerja sebagai Variabel Intervening (Studi pada Karyawan Bank Syariah Bukopin KC Surakarta )”.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana pengaruh innovative behavior terhadap kinerja karyawan pada Bank Syariah Bukopin KC Surakarta?
2. Bagaimana pengaruh kompensasi terhadap kinerja karyawan pada Bank Syariah Bukopin KC Surakarta?
3. Bagaimana pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan pada Bank Syariah Bukopin KC Surakarta?
4. Bagaimana kepuasan kerja dapat memediasi pengaruh innovative
bahavior terhadap kinerja karyawan pada Bank Syariah Bukopin KC
Surakarta?
5. Bagaimana kepuasan kerja dapat memediasi pengaruh kompensasi terhadap kinerja karyawan pada Bank Syariah Bukopin KC Surakarta?
6. Bagaimana kepuasan kerja dapan memediasi pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan pada Bank Syariah Bukopin KC Surakarta?
C. Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui pengaruh innovative behavior terhadap kinerja karyawan pada Bank Syariah Bukopin KC Surakarta.
2. Untuk mengetahui pengaruh kompensasi terhadap kinerja karyawan pada Bank Syariah Bukopin KC Surakarta.
3. Untuk mengetahui pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan pada Bank Syariah Bukopin KC Surakarta.
4. Untuk mengetahui kepuasan kerja dalam memediasi pengaruh
innovative behavior terhadap kinerja karyawan pada Bank Syariah Bukopin KC Surakarta.
5. Untuk mengetahui kepuasan kerja dalam memediasi pengaruh kompensasi terhadap kinerja karyawan pada Bank Syariah Bukopin KC Surakarta.
6. Untuk mengetahui kepuasan kerja dalam memediasi pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan pada Bank Syariah Bukopin KC Surakarta.
D. Manfaat Penelitian
1. Untuk peneliti Bagi peneliti dapat menerapkan ilmu yang diperoleh selama perkuliahan dan menambah pengalaman, wawasan serta belajar sebagai praktisi dalam menganalisis suatu masalah kemudian mengambil keputusan dan kesimpulan dan sebagai syarat kelulusan.
2. Untuk akademik IAIN Salatiga Hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu proses pembelajaran serta mengaplikasikan ilmu pengetahuan, terutama yang berhubungan dengan manajemen sumber daya manusia dan perilau organisasi yang berkaitan dengan pengaruh faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kinerja karyawan dan untuk menambah wawasan bagi mahasiswa khususnya FEBI IAIN Salatiga.
3. Untuk para pengelola Sebagai bahan pertimbagan dalam penentuan kebijakan dan sebagai bahan pertimbagn dalam proses kinerja karyawan bank syariah.
E. Sistematika Penulisan
Untuk mengetahui gambaran yang jelas tentang isi dari materi yang dibahas dalam penelitian ini, maka penulis menggunakan sistematika penulisan yang mengacu pada pedoman penulisan skripsi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN (Institut Agama Islam Nageri) Salatiga.
BAB I: PENDAHULUAN Dalam bab ini dibahas tentang latar belakang masalah yang berisi alasan penelitian ini perlu diteliti, rumusan masalah terdiri dari pertanyaan masalah penelitian dan rumusan masalah penelitian, tujuan penelitian, kegunaan penelitian dan sistematika penulisan.
BAB II: LANDASAN TEORI Dalam bab ini akan membahas tentang pertama telaah pustaka berisi ringkasan penelitian terdahulu, memberikan gambaran bagaimana posisi penelitian terhadap penelitian yang lain. Kedua kerangka teori, bagunan teori dan konsep yang akan digunakan untuk menganalisis. Konsep-konsep yang terkait dan penting untuk dikaji sebagai landasan dalam menulis bab analisis dan untuk mengambil kesimpulan. Ketiga kerangka penelitian, berisi telaah kritis untuk menghasilkan hipotesis dan model penelitian yang akan diuji disajikan dalam bentuk gambaran dan atau persamaan. Dan yang terahir hipotesis, sub bab ini berisi hipotesis yang diajukan.
BAB III: METODE PENELITIAN Pada bab ini akan memberikan informasi jenis penelitian, lokasi dan waktu penelitian, populasi sempel, teknik pengumpulan data, skala pengukuran, definisi konsep dan operasional, instrumen penelitian, uji instrumen penelitian, dan alat analisis yang akan digunakan dalam penelitia ini.
BAB IV: ANALISIS DATA Pada bab ini akan membahas tentang deskripsi obyek penelitian dan analisis data yang berkaitan dengan penelitian ini.
BAB V: PENUTUP Merupakan bab yang memuat kesimpulan dan saran berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan untuk penelitian selanjutnya.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Telaah Pustaka Pada bab ini terdapat penelitian-penelitian terdahulu yang
berkaitan dengan innovative behavior, kompensasi, dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan dengan kepuasan kerja sebagai variabel mediasi.
Penelitian yang dilakukan oleh Sujarwo (2017) dengan judul “pengaruh motivasi kerja dan perilaku inovatif terhadap kinerja karyawan dengan kepuasan kerja sebagai variabel mediasi studi kasus pada LPK Alfabank Semarang”, menyimpulkan bahwa motifasi kerja berpengaruh positif terhadap kepuasan kerja dan kinerja karyawan dan perilaku inovatif juga berpengaruh positif terhadap kepuasan kerja dan kinerja karyawan. Dalam penelitian ini ditemukan bahwa variabel motivasi kerja berpengaruh terhadap kinerja karyawan dengan kepuasan kerja sebagai variabel mediasi dan ada juga pengaruh mediasi kepuasan kerja antara pengaruh perilaku inovatif terhadap kinerja karyawan.
Pramono (2010) dalam penelitiannya yang berjudul “pengaruh perilaku inovatif dan penghargaan intrinsik terhadap kinerja karyawan pada Bank Jatim Cabang
Kediri”, menyimpulkan bahwa perilaku inovatif mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan yang dipengaruhi oleh variabel perilaku inovatif dan penghargaan intrinsik. Diantaranya adalah penelitian oleh Dhermawan, dkk (2012) dalam penelitian nya yang berjudul “pengaruh motivasi, lingkungan kerja dan kinerja, kompetensi dan kompensasi terhadap kepuasan kerja dan kinerja pegawai di lingkungan kantor Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Bali”, menyimpulkan bahwa motivasi dan lingkungan kerja berpengaruh tidak signifikan terhadap kepuasan kerja sementara kompetensi dan kompensasi berpengaruh signifikan. Motivasi dan kompensasi berpengaruh tidak signifikan terhadap kinerja pegawai sementara lingkungan kerja, kompensasi dan kepuasan kerja berpengaruh signifikan.
Penelitian yang dilakukan oleh Kosari (2017) yang berjudul “pengaruh kepuasan kerja kompensasi terhadap kinerja karyawan studi kasus di PT. Dharma Busana Elok Singgasana”, menyimpulkan bahwa kompensasi berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan yang dimediasi oleh kepuasan kerja.
Menurut penelitian Nurcahyati, dkk (2016) yang berjudul “pengaruh kompensasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan pada karyawan kontrak bagian anodizing PT H.P. Metals Indonesia, Ngoro-
Mojokerto, Jawa Timur”, menyimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara kompensasi dan lingkungan kerja secara simultan terhadap kinerja karyawan. Terdapat pengaruh yang signifikan antara kompensasi dan lingkungan kerja secara persial terhadap kinerja karyawan. Dan kompensasi berpengaruh lebih dominan daripada lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan lebih memperhatikan masalah kompensasi untuk meningkatkan kinerja karyawan.
Hidayah (2016) dalam penelitiannya dengan judul ”pengaruh kompensasi terhadap kinerja karyawan dengan kepuasan kerja sebagai variabel intervening studi kasus pada karyawan bagian Keuangan dan Akuntansi UNY”, menunjukkan bahwa pengaruh kompensasi terhadap kinerja karyawan dan kompensasi mempunyai pengaruh positif terhadap kinerja karyawan. Pengaruh kompensasi terhadap kinerja karyawan melalui kepuasan kerja, dan kompensasi juga mempunyai pengaruh positif terhadap kinerja karyawan melalui kepuasan kerja.
Pioh (2016) dengan judul “pengaruh kompensasi dan lingkungan kerja terhadap kepuasan kerja dan kinerja pegawai studi pada Pns di kantor Kecamatan Sonder Kabupaten Minahasa”, menunjukkan bahwa pengaruh kompensasi dan lingkungan kerja berkontribusi secara simultan signifikan terhadap kepuasan kerja. Kompensasi memiliki pengaruh tidak signifikan terhadap kepuasan kerja. Lingkungan kerja memiliki pengaruh positif signifikan terhadap kepuasan kerja. Kepuasan kerja memiliki pengaruh positif signifikan terhadap kinerja pegawai.
Selanjutnya Riansari, dkk (2012) dengan judul “pengaruh kompensasi dan lingkungan kerja terhadap kepuasan kerja dan kinerja studi kasus pada PT Bank Tabungan Pensiun Nasional, Tbk Cabang Magelang”, menunjukkan bahwa kompensasi tidak berpengaruh signifikan terhadap kenerja karyawan namun kompensasi berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja. Kepuasan kerja juga berpengaruh terhadap kinerja karyawan.
Sahlan, dkk (2015) dengan judul “pengaruh lingkungan kerja kepuasan kerja dan kompensasi terhadap kinerja karyawan pada PT bank Sulut Cabang airmadidi”, menunjukkan bahwa lingkungan kerja, kepuasan kerja dan kompensasi berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja karyawan. Secara persial hanya lingkungan kerja yang tidak signifikan terhadap kinerja karyawan. Kepuasan kerja dan kompensasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan.
Penelitian yang dilakukan Purba, (2009) dengan judul “pengaruh budaya organisasi, modal intelektual, dan perilaku inovatifnterhadap kinerja pemimpin jurusan di Universitas Neg ri Medan”, yang menunjukkan bahwa perilaku inovatif berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja.
Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu No Nama Peneliti
Judul Penelitian Variabel yang
digunakan HasilIsu: Innovative Bahavior
1 Anton Sujarwo Pengaruh motivasi kerja dan perilaku inovatif terhadap kinerja karyawan dengan kepuasan kerja sebagai variabel mediasi studi kasus pada LPK Alfabank Semarang Motivasi kerja
(X1) Perilaku inovatif (X2) Kinerja karyawan (Y) Kepuasan kerja (Z)
Perilaku inovatif berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan yang dimediasi oleh kepuasan kerja
2 Agus Pramono Pengaruh perilaku inovatif dan penghargaan instrinsik terhadapkinerja karyawan Bank Jatim Perilaku inovatif
(X1) Penghargaan instrinsik (X2) Kinerja karyawan
Perilaku inovatif berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan Cabang Kediri (Y)
3 Sukarman Purba Pengaruh budaya organisasi modal intelektual dan perilaku inovatif terhadap kinerja pemimpin jurusan Di Universitas Negeri Medan Budaya organisasi
2 Wiwiet Eka Nurcahyati, Rooswidjajan i, Harril Brimantyo Pengaruh kompensasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan studi pada karyawan Kontrak Bagian Anoddizing PT H.P. Metals Indonesia, Ngoro- Mojokerto, Jawa Timur
4 Murty Pengaruh Kompensasi motivasi dan komitmen organisasional terhadap kinerja karyawan bagian Akuntansi studi kasus Pada Perusahaan Manufaktur di Surabaya
Kompensasi mempunyai pengaruh yang positif terhadap kinerja karyawan
Kinerja karyawan (Y) Kepuasan kerja (Z)
3 Nurul Hidayah Pengaruh kompensasi terhadap kinerja karyawan dengan kepuasan kerja sebagai variabel intervening studi kasus pada karyawan bagian Keuangan dan Akuntansi UNY Kompensasi (X1)
Lingkungan kerja secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan
Kompensasi (X1) Lingkungan kerja (X2) Kinerja karyawan (Y) Kompensasi dan
Kepuasan kerja (X1) Kompensasi (X2) Kinerja karyawan (Y) Kompensasi berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan yang dimediasi oleh kepuasan kerja
(X1) Modal intelektual (X2) Perilaku inovatif (X3) Kinerja (Y)
1 Sujati Kosari Pengaruh kepuasan kerja dan kompensasi terhadap kinerja karyawan studi kasus di PT Dharma Busana Elok Singgasana
Perilaku inovatif berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan Isu: Kompensasi
Perilaku inovatif (X2) Kinerja karyawan (Y)
5 Mita Andini Putri & dyah Budiastutu Ir Analisis pengaruh kreativitas dan perilaku inovatif terhadap kinerja karyawan studi kasus PT Trias Sena Bhakti Kreativitas (X1)
Perilaku inovatif (X1) Kepemimpinan Pembelajaran (X2) Kepuasan kerja (Y) Perilaku inovatif berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja
4 Benyamin situmorang Pengaruh Perilaku inovatif dan kepemimpinan pembelajaran terhadap kepuasan kerja Kepala Smp di Medan
Perilaku inovatif berpengaruh positif terhadap kinerja
Kompensasi (X1) Motivasi (X2) Komitmen organisasional (X3) Kinerja karyawan (Y) Kompensasi berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap kinerja karyawan
5 Nancy L Pioh & Hendra N Tawas Pengaruh kompensasi dan lingkungan kerja terhadap kepuasan kerja dan kinerja pegawai studu pada Pns Di Kantor kecamatan Sonder Kabupaten Minahasa Kompensasi (X1)
3 Lukiyana & Halima Pengaruh kompensasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan dengan kepuasan kerja sebagai variabel intervening pada PT. Pacific Metro International Jakarta
Pengaruh lingkungan kerja kepuasan kerja dan kompensasi terhadap kinerja karyawan pada PT.
5 Nurul Ikhsan Sahlan, Peggy A. Mekel & Irvan Trang
Lingkungan kerja berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja dan kinerja karyawan
Budaya organisasi (X1) Lingkungan kerja (X2) Kepuasan Kerja (Y1) Kinerja karyawan (Y2)
Pengaruh budaya organisasi dan lingkungan kerja terhadap kepuasan kerja dan kinerja karyawan pada PT. Bank Muamalat Indonesia Divisi Konsumer Area Cabang Surabaya
4 Widyanto Eko Susetyo, Amiartuti Kusmaningty as & Hendro Tjahjono
Kompensasi (X1) Lingkungan kerja (X2) Kinerja karyawan (Y) Kepuasan kerja (Z) Lingkungan kerja berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja karyawan
(X1) Kepuasan kerja (Y) Lingkungan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja
Lingkungan kerja (X2) Kepuasasn kerja (Y1) Kinerja pegawai (Y2)
2 Mukti Wibowo, Mochammad Al Musadieq & gunawan Eko Nurtjahjono Pengaruh lingkungan kerja terhadap kepuasan kerja karyawan studipadakaryawan PT. Telekomunikasi Indonesian Tbk. Kandatel Malang Lingkungan kerja
(X1) Kinerja pegawai (Y) Lingkungan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan
Pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai pada PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk SBU Distribusi Wilayah Jakarta Lingkungan kerja
1 A.Aji Tri Budianto & Amelia Katini
Kompensasi (X1) Lingkungan kerja (X2) Kepuasan kerja (Y1) Kinerja keryawan (Y2) Kompensasi tidak berpengaruh signifikan terhadap kenerja karyawan Isu: Lingkungan kerja
6 Titi Riansari, dkk pengaruh kompensasi dan lingkungan kerja terhadap kepuasan kerja dan kinerja studi kasus pada PT Bank Tabungan Pensiun Nasional, Tbk Cabang Magelang
Kompensasi memiliki pengaruh tidak signifikan terhadap kepuasan kerja