PENERAPAN STRATEGI PROMOSI PADA PT. (persero) KIMIA FARMA SURAKARTA

(1)

commit to user

PENERAPAN STRATEGI PROMOSI PADA PT. (persero) KIMIA FARMA SURAKARTA

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dan Memenuhi Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar Ahli Madya

Manajemen Pemasaran

Disusun oleh Pradipta Drikha Permana

NIM : F3208072

PROGRAM STUDI DIPLOMA III

MANAJEMEN PEMASARAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA


(2)

(3)

(4)

commit to user

MOTTO

Masa depan yang cerah berdasarkan pada masa lalu

yang telah dilupakan. Kamu tidak dapat melangkah

dengan baik dalam kehidupan kamu sampai kamu

melupakan kegagalan kamu di masa lalu. (penulis)

Berawal dari sebuah obsesi, tebawa dalam mimpi,

kemudian terwujud dalam kehidupan yang nyata.

(penulis)

Jadilah seperti yang kamu inginkan, karna kami hanya

memiliki satu kehidupan dan satu kesempatan untuk

melakukan hal-hal yang kamu lakukan. (penulis)

There is a will, there is a way. (penulis)

Sesali masa lalu karena ada kekecewaan dan kesalahan.

Tetapi jadikan penyesalan ini sebagai senjata untuk masa

depan agar tidak terulang lagi kesalahan tersebut.

(penulis)


(5)

commit to user

PERSEMBAHAN

Dengan penuh ucapan syukur saya mengucapkan Terima kasih dengan mempersembahkan karya ini kepada :

§ Allah SWT atas semua rahmat dan karuniaNya

§ Ayah, ibu, dan adikku tercinta yang selalu memberikan doa dan kasih sayang, sebagai tanda hormat dan baktiku, tanpa kalian mungkin

semuanya tidak akan seperti ini.

§ Saudara - saudara tersayang, terimakasih atas segala doa dan bantuannya selama ini.

§ Dosen-dosenku yang telah memberikan ilmunya. § Teman-teman MPA 08, barcode 43, kecuholick makasih atas

persahabatannya, dari kalian aku bisa menemukan arti sebuah perjuangan.

§ Special thank’s buat “bee” insomnia yang selalu memberikan semangat, motivasi serta warna dalam kehidupanku sehari – hari. Aku,

kamu, satu.

§ Temen-temenku bebe, suryo, bebek, buluk serta teman seperjuanganku omen, robet, dan andung yang selalu memberikan

tempat untuk berkumpul you’re my best friends. § Almamaterku tercinta


(6)

commit to user

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah. Segala puji syukur penulis panjatkan kepada kehadirat Allah SWT Tuhan semesta alam yang telah memberikan segala rahmat dan hidayahNya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan Tugas Akhir ini dengan judul“PENERAPAN STRATEGI PROMOSI PADA PT. (persero) KIMIA FARMA SURAKARTA ”. Penyusunan Tugas Akhir ini dimaksudkan guna memenuhi sebagai persyaratan untuk mencapai gelar Ahli Madya pada program Diploma 3 Program Studi Manajemen Pemasaran pada Fakultas Ekonomi Sebelas Maret Surakarta.

Dalam penulisan Tugas Akhir ini penulias banyak menerima bimbingan, bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dengan segala rasa hormat dan segenap ketulusan hati penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak Dr. Wisnu Untoro, M.S selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Drs. Djoko Purwanto, MBA selaku Ketua Program Studi Manajemen Pemasaran pada Program Diploma 3 Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta.

3. Drs. Bambang Sarosa, M.Si. selaku Pembimbing Tugas Akhir yang telah dengan sabar memberikan waktu guna memberikan pengarahan,


(7)

commit to user

petunjuk dan bimbingan yang sangat berguna dalam penyelesaian Tugas Akhir.

4. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah membekali ilmu pengetahuan kepada penulis.

5. Drs. Kuswanto selaku area Manager PHS dan seluruh staff karyawan PT. (persero) Kimia Farma Surakarta, terima kasih atas segala bantuannya sehingga penulis bisa menyelesaikan Tugas Akhir ini.

6. Drs. Moh. Amien Gunadi, MP selaku pembimbing akademik.

7. Orang-orang yang sangat saya sayangi Bapak, Ibu dan adikku yang telah memberikan dorongan serta semangat baik material maupun spiritual yang selalu mendukung langkah penulis hingga terselesaikan Tugas Akhir ini.

8. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan Tugas Akhir ini, yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.

Penulis menyadari sepenuhnya masih banyak terdapat kekurangan yang terdapat dalam Tugas Akhir ini. Untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun.

Akhir kata, penulis berharap semoga karya sederhana penulisan Tugas Akhir ini dapa bermanfaat, bagi penulis maupun bagi semua pihak yang membutuhkan.


(8)

commit to user

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

ABSTRAK …………. ... ii

HALAMAN PERSETUJUAN ... iii

HALAMAN PENGESAHAN ... iv

MOTTO ………... v

HALAMAN PERSEMBAHAN ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

DAFTAR ISI ………... ix

DAFTAR GAMBAR ... xi

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1

B. Rumusan Masalah... 4

C. Tujuan penelitian ... 4

D. Manfaat Penelitian ... 4

E. Metode Penelitian... 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Pengertian Pemasaran ... 7


(9)

commit to user

C. Kerangka Pemikiran ... 21

BAB III PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Perusahaan ... 23

1. Sejarah Singkat ... 23

2. Struktur Organisasi ... 28

3. Produk ... 38

4. Pelayanan... 39

5. Laporan Magang Kerja ...……… 41

6. Pembahasan ... 43

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 52

B. Saran ... 53

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN


(10)

commit to user

DAFTAR GAMBAR

GAMBAR HALAMAN

Gambar III.1 Kerangka Pemikiran ... 21 Gambar III.2 Strktur Organisasi... 30


(11)

commit to user

i

PENERAPAN STRATEGI PROMOSI PADA PT. (persero) KIMIA FARMA SURAKARTA

PRADIPTA DRIKHA PERMANA F3208072

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui penerapan strategi promosi apa saja yang telah dilakukan oleh PT. (persero) Kimia Farma Surakarta. Dan untuk mengetahui seberapa efektifkah dari tiga media promosi yang telah di lakukan, yang terdiri dari periklanan (radio, televisi, spanduk, brosur, poster, web site, event), promosi penjualan (potongan harga, hadiah langsung, symposium) dan personal selling oleh para seles PT. (persero) Kimia Farma Surakarta.

Desain penelitian ini adalah dengan menggunakan survei dan metode pengumpulan data yang dilakukan saat magang dan studi pustaka, analisis yang digunakan adalah dengan menggunakan analisis deskriptif, yaitu dengan mendiskripsikan keadaan beserta data - data yang sebenarnnya tentang penerapan strategi promosi PT. (persero) Kimia Farma Surakarta.

Dari pembahasan dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa strategi media periklanan yang telah di gunakan oleh PT. (persero) Kimia Farma Surakarta telah mampu menarik minat beli masyarakat terhadap produk yang dijual di pasaran, dengan kata lain penjualan suatu produk akan berhasil jika cara penyampainya tepat kepada masyarakat luas, selain itu strategi media penjualan dan personal selling juga bisa menarik minat beli masyarakat namun tingkat pembeliannya masih kurang di bandingkan dengan strategi media periklanan, karena dalam penyampainnya kurang tepat, sehingga terkadang masyarakat mempunyai anggapan yang berbeda dengan yang kita inginkan.

kata kunci : strategi promosi, hubungan masyarakat, personal selling, promosi penjualan, penjualan.


(12)

commit to user 1

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Promosi merupakan suatu kegiatan pokok yang dilakukan demi mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan tersebut. Hal ini dapat di mengerti, karena promosi perusahaan akan lebih berkembang dan perusahaan dapat mengetahui kegiatan pasar terhadap produk yang di hasilkan perusahaan, dengan demikian semakin majunya teknologi dari ilmu pengetahuan, maka selera konsumen akan lebih maju pula. sehingga salah satu masalah yang akan di hadapi perusahaan adalah bagaimna memenangkan perusahaan dalam memperoleh konsumen. Dalam menghadapi persoalan tersebut tentunya di perlukan strategi tentunya di perlakukan strategi dalam promosinya.

Kegiatan pemasaran merupakan salah satu faktor yang paling penting untuk mempengaruhi kemajuan perusahaan. Perusahaan akan mengandalkan strategi pemasaran sebagai syarat utama untuk memonitor dan menyesuaikan diri dengan pasar yang sewaktu-waktu bisa berubah. Pemasaran bukan kegiatan iklan dan wiraniaga saja, tetapi merupakan proses secara keseluruhan untuk menempatkan perusahaan pada kesempatan pasar yang terbaik.


(13)

commit to user 2

Keberhasilan perusahaan untuk mencapai tujuan sangat tergantung pada ketepatan manajemen dalam mengambil keputusan. Tuntutan ini semakin nyata sesuai dengan perkembangan perekonomian dan teknologi. Dengan menyusun strategi pemasaran yang baik tidak menutup kemungkinan perusahaan dapat mencapai masyarakat sebagai sasaran untuk menarik konsumen potensial yang ada dalam masyarakat tersebut.

Promosi adalah unsur yang sanagt penting dalam keberhasilan pemasaran. Kegiatan promosi sebenarnya sudah dikenal dan dijalankan sejak lama, meskipun dengan cara yang sederhana. Dengan adanya kemajuan teknologi sekarang ini, maka kegiatan promosipun semakin berkembang dengan perkembangan media sekarang ini. Dengan melakukan promosi perusahaan dapat menyampaikan informasi mengenai hal-hal yang bersangkutan dengan produk yang dihasilkan, baik mengenai kualitas, harga. Merek, dan informasi lainya. Disamping itu promosi juga dapat dilakukan untuk membujuk, mengajak, dan sekaligus meyakinkan calon konsumen / konsumen agar membeli dan tetap menggunakan produk yang ditawarkan.

Promosi merupakan kegiatan yang memberikan sejumlah informasi kepada konsumen tentang suatu barang atau jasa yang dihasilkan oleh suatu perusahaan yang ditujukan untuk mendorong


(14)

commit to user 3

permintaan pasar. Setiap perusahaan memerlukan kegiatan promosi untuk memperkenalkan produk baru atau untuk meningkatkan volume penjualan.

Kegiatan promosi ini dilakukan untuk memperoleh perhatian dari konsumen agar dapat bersaing dengan perusahaan-perusahaan lain untuk mencapai target sasaran, dan dalam promosi diperlukan variable-variable yang dapat menunjang kegiatan promosi tersebut.

Konsep pemasaran adalah bahwa kunci untuk mencapai tujuan organisasi terdiri dari pemenuhan kebutuhan dan keinginan pasar sasaran, serta memberikan kepuasan yang diharapkan secara lebih efektif dan efisien.

Salah satu kunci keberhasilan perusahaan dalam menyampaikan produk dan jasanya kepada pelanggan adalah melalui promosi. Kegiatan promosi yang tepat akan menyebabkan perusahaan tetap bertahan dan mampu bersaing dengan perusahaan yang lain

Berdasarkan atas uraian di atas, penulis ingin mengetahui dan mempelajari tentang masalah-masalah yang berhubungan dengan penerapan strategi promosi pada PT. (persero) Kimia Farma Surakarta.


(15)

commit to user 4

Maka penulis akan mengangkatnya menjadi pokok permasalahan dalam suatu penelitian yang berjudul “PENERAPAN STRATEGI PROMOSI PADA PT (persero) KIMIA FARMA SURAKARTA”

B. Rumusan Masalah

Sesuai dengan latar belakang yang di kembangkan di atas maka dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut :

1. strategi promosi apa saja yang di gunakan oleh PT.( persero ) Kimia Farma Surakarta?

C. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui macam–macam bentuk strategi promosi yang di gunakan oleh PT.(persero) Kimia Farma Surakarta.

D. Manfaat Penelitian

Melalui penelitian ini di harapakan akan di peroleh keinginan atau manfaat sebagai berikut.

1. Bagi penulis, dapat menambah pengetahuan di bidang pemasaran, khususnya di bidang promosi.


(16)

commit to user 5

2. Bagi perusahaan, dapat di jadikan sebagai bahan masukan untuk menentukan strategi yang tepat dan sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan bagi perusahaan.

3. Bagi universitas, dapat memberikan manfaat, tambahan informasi dan refrensi bacaan bagi mahasiswa khususnya yang akan menyusun tugas akhir.

E. Metode penelitian

1. Obyek Penelitian

Penelitian dilakukan di PT.(persero) Kimia Farma Surakarta yang beralamat di Jl. Adisucipto No.70 Surakarta. Telp.(0271) 715547.

2. Sumber Data

a. Data primer

Data yang di kumpulkan secara langsung dari peneliti, yaitu dengan mengadakan penelitian langsung kepada pimpinan devisi promosi PT. (persero) Kimia Farma Surakarta.

b. Data sekunder

Data yang di peroleh dari dalam perusahaan, beberapa dokumen pendirian perusahaan dan catatan lainnya.


(17)

commit to user 6

3. Tehnik Pengumpulan Data

a. Wawancara

Metode wawancara yaitu dengan mengadakan wawancara langsung dengan pimpinan devisi promosi PT.(persero) Kimia Farma Surkarta.

b. Studi Pustaka

studi pustaka yaitu dengan mempelajari literature dan

refrensi yang relevan dengan penelitian ini.

c. Observasi

suatu cara pengumpulan data yang dilakukan oleh penulis dengan melakukan pengamatan secara langsung.

4. Tehnik pembahasan

Tehnik pembahasan yang dipakai dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode analisis deskriptif, yaitu mendeskripsikan atau menggambarkan kedaan beserta data-data sebenarnya tentang kegiatan promosi yang hubungannya dengan penerapan promosi pada PT. (persero) Kimia Farma Surakarta.


(18)

commit to user 7

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA A. Pengertian pemasaran

Pemasaran mengandung arti kegiatan manusia yang berlangsung dalam hubungannya di pasar. Pemasaran juga berarti bekerja dengan pasar untuk mewujudkan pertukaran potensi dengan maksud untuk memuaskan kebutuhan dan keinginan manusia. Selain itu kegiatan pemasaran merupakan suatu keharusan untuk di terapakan oleh perusahaan guna mempertahankan kelangsungan hidup dan memperoleh keuntungan seperti yang di harapkan.

Pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial dimana individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan dan mempertukarkan produk yang bernilai dengan pihak lain.

Terdapat beberapa definisi tentang pengertian pemasaran, adapun sebagian dari definisi tersebut adalah :

1. Pemasaran adalah proses dimana perusahaan menciptakan nilai bagi pelanggan dan membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan dengan tujuan untuk menangkap nilai dari pelanggan sebagai imbalannya (Kotler dan Amstrong, 2008 : 6).


(19)

commit to user 8

2. Pemasaran adalah suatu sistem keseluruhan dari kegiatan bisnis yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang memuaskan kebutuhan baik kepada pembeli yang ada maupun pembeli potensial (Swastha dan lrawan, 2005: 5).

3. Pemasaran adalah sebuah proses kemasyarakatan dimana individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan dan secara bebas mempertukarkan produk dan jasa yang bernilai dengan orang lain (Kevin dan Kotler, 2009 : 5).

Berdasarkan beberapa definisi tersebut dapat ditarik suatu kesimpulan bahwa pemasaran bukan hanya sekedar kegiatan menawarkan barang atau jasa, akan tetapi lebih berarti sebagai.

suatu kesatuan kegiatan atau hasil interaksi dari beberapa kegiatan yang menekankan bagaimana cara menjual produk guna memenuhi target penjualan yang telah ditetapkan. Perusahaan dalam melakukan kegiatan pemasaran, diperlukan manajemen pemasaran yang tepat. Dengan adanya proses manajemen ini, pemasaran berperan untuk memprediksi dan menghadapi segala kemungkinan yang dapat terjadi, kemudian dapat diambil keputusan untuk mengatasi tantangan dan menangkap peluang


(20)

commit to user 9

pasar yang mungkin terjadi dimasa yang akan datang sehingga tujuan perusahaan dapat tercapai.

1. Bauran pemasaran

Menurut swastha (1996) bauran pemasaran adalah : kombinasi dari empat variable atau kegiatan yang merupaan inti dari system pemasaran perusahaan yaitu produk, struktur harga, kegiatan promsi, dan system distribusi

Variable-variable marketing mix: a. Produk (product)

Dalam pengelolaan produk termasuk pula perencanaan dan pengembangan produk atau jasa yang baik untuk dipasarkan oleh perusahaan, perlu adanya suatu pedoman untuk mengubah produk yang ada, menambah baru atau mengambil tindakan lain yang dapat mempengaruhi kebijakan dalam menentukan produk.

b. Harga (price)

Dalam kebijakan harga perusahaan harus menentukan harga dasar produknya, kemudian menentukan kebijaksanaan menyangkut potongan harga, pembayaran ongkos kirim, dan hal-hal lainnya yang menentukan harga


(21)

commit to user 10

Promosi ini merupakan komponen yang di pakai untuk memberitahukan dan pempengaruhi pasar bagi produk perusahaan, adapun kegiatan-kegiatan promosi yang meliputi :

1) Periklanan

2) Penjualan perseorangan 3) Promosi penjualan 4) Hubunan masyarakat 5) Pemasaran langsung d. Distribusi (place)

Tugas dari distribusi adalah memilih perantara yang akan digunkan dalam saluran distribusi yang secara fisik menangani dan mengangkut produk melalui saluran tersebut agar produk dapat sampai ke pasar sasaran yang dituju dengan tapat

B. Promosi

Promosi adalah suatu cara penyampaian informasi kepada calon konsumen yang di harapkan membeli produk yang kita tawarkan


(22)

commit to user 11

Tujuan utama dari promosi adalah untuk mempengaruhi, dan membujuk, serta mengingatkan pelanggan sasaran tentang perusahaan dan bauran pemasarannya (Tjiptono, 2002: 221). Ketiga tujuan tersebut dapat dijabarkan sebagai berikut:

a. Menginformasikan (informing), dapat berupa :

1) Menginformasikan pasar mengenai keberadaan suatu produk

2) Memperkenalkan cara pemakaian yang baru dari suatu produk

3) Memperkenalkan perubahan harga kepada pasar 4) Menjelaskan cara kerja suatu produk

5) Menginformasikan jasa-jasa yang disediakan oleh perusahaan

6) Meluruskan kesan yang keliru

7) Mengurangi ketakutan atau kekhawatiran pembeli 8) Membangun citra perusahaan

b. Membujuk pelanggan sasaran (persuading) untuk : 1) Membentuk pilihan merek

2) Mengalihkan pilihan ke merek tertentu

3) Mengubah persepsi pelanggan terhadap atribut produk


(23)

commit to user 12

4) Mendorong pembeli untuk belanja saat itu juga

5) Mendorong pembeli untuk menerima kunjungan wiraniaga (salesman)

c. Meningkatkan (reminding) dapat terdiri atas :

1) Mengingatkan pembeli bahwa produk yang bersangkutan dibutuhkan dalam waktu dekat

2) Mengingatkan pembeli akan tempat-tempat yang menjual produk perusahaan

3) Membuat pembeli tetap ingat walaupun tidak ada kampanye iklan di semua media

4) Menjaga agar ingatan pertama pembeli jatuh pada produk perusahaan (Tjiptono, 2002: 221)

3. Strategi promosi

Strategi promosi berkaitan dengan masalah masalah perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian komunikasi persuasif dengan pelanggan ada 6 strategi promosi


(24)

commit to user 13

Anggaran promosi merupakan bagian dari anggaran pemasaran. Namun demikian tidak ada standar yang pasti mengenai seberapa besar pengeluaran untuk promosi yang harus diakulasikan.

b. Strategi bauran promosi

Strategi ini berupaya memberikan distribusi yang optimal dari setiap metode promosi.

c. Strategi pemilihan media

Tujuan dari strategi ini adalah memilih data media yang tepat untuk berkampanye iklan dalam rangka membuat pelanggan menjadi tahu, paham, menentukan sikap dalam melakukan pembelian

d. Strategi copy iklan

Berfungsi sebagai penjelasan dari manfaat produk dan memberi alasan kepada pembaca mengapa harus membeli produk tersebut.


(25)

commit to user 14

Yaitu Memindahkan posisi pelanggan ke tahap pembelian melalui penjualan tatap muka

f. Strategi motivasi dan penyeliaan tenaga penjual

Yaitu wiraniaga dapat dimotivasi dengan menggunakan penghargaan berbentuk financial maupun non financial. (Tjiptono, 2002: 233)

4. Keputusan strategi

Untuk dapat memasarkan produknya dengan baik, perusahaan harus sering berkomunikasi dengan konsumennya dan lainnya dengan menetapkan harga yang terjangkau oleh konsumen sasaran. Hal ini bisa dilakukan dengan cara promosi. Adapun alat-alat promosi antara lain

a. Periklanan

Periklanan adalah segala biaya yang harus dikeluarkan sponsor untuk melakukan presentasi dan promosi non pribadi dalam bentuk gagasan, barang atau jasa (Kotler dan Amstrong, 2001 :112).

ada pun fungsi dari periklanan


(26)

commit to user 15

2) Membujuk / mempengaruhi 3) Menciptakan kesan

4) Memuaskan keinginan

Dan berikut beberapa media periklanan (Shimp, 2004: 504)

1) Baliho

Merupakan sarana promosi dengan bahasa yang sederhana yang di pasang di sudut sudut jalan yang di anggap strategis untuk di baca semua orang yang melintasi jalan tersebut

Kendala baliho :

a) Biaya yang tinggi

b) Kurangnya respon konsumen untuk melihat

Keuntungan baliho :

a) Jangkauan lebih luas

b) Dapat lebih mudah mengingatkan konsumen


(27)

commit to user 16

Merupakan sarana promosi dengan media cetak yang di buat/ditulis dengan ukuran dan model tertentu yang di pasang di tempat tempat tertentu agar bisa di lihat banyak orang

Kendala dari spanduk

a) Ukuran yang kecil membuat isi spanduk kurang detail

b) Pemasangan spanduk yang belum meluas

Keuntungan dari spanduk

a) Biaya promosinya lebih murah

b) Biaya pemasangan spanduk yang gratis membuat lebih efisien

3) Catalog

Merupakan sarana promosi dengan media cetak yang biasanya memuat tentang semua informasi mengenai produk produk

Kendala media catalog


(28)

commit to user 17

b) Minat baca konsumen kurang

Keuntungan media catalog

a) Penjelasan yang lebih rinci

b) Bentuk yang efisien

4) Brosur

Promosi dengan media cetak menjelaskan dengan rinci produk yang di pasang pada brosur

Kendala media brosur

a) Belum tersebarnya brosur secara luas

b) Pemberian yang di abaikan dan tidak terbaca

Keuntungan media brosur

a) Biaya murah

b) Lebih sederhana

5) Koran

Merupakan sarana promosi melalui medi cetak yang bisa dibaca oleh masyarakat luas.


(29)

commit to user 18 Kendala media Koran

a) Harga yang tinggi untuk pengiklanan yang berkala

b) Komposisi para pembaca yang berubah

c) Bukan media yang selektif

Keuntungan media Koran

a) Jangkauan kepada masyarakat luas

b) Mampu menyajikan pesan yang rinci

c) Tidak terbatas oleh waktu

b. Penjualan tatap muka (personal selling)

Penjualan tatap muka (personal selling) adalah presentasi pribadi oleh para wiranaga perusahaan dalam rangka mensukseskan penjualan dan membangun hubungan dengan pelanggan (Kotler dan Amstrong 2001:112)

Personal selling adalah suatu bentuk komunikasi orang

perorang dimana seorang wiraniaga berhubungan dengan calon pembeli dan berusaha mempengaruhi agar pembeli


(30)

commit to user 19

berminat membeli produk yang kita tawarkan (Shimp, 2004: 281)

Fungsi penjualan perorangan/personal selling mencakup antara lain (Shimp, 2004:287)

1) Perencanaan presentasi penjualan 2) Membuat presentasi

3) Mengatasi penolakan

4) Mencoba untuk menutup penjualan 5) Bekerja berdasarkan pesanan 6) Pelayanan produk

7) Mengelola informasi 8) Melayani account 9) Menghadiri pertemuan c. Hubungan masyarakat

Hubungan masyarakat adalah membina baik dengan publik terkait untuk memperoleh dukungan membangun citra perusahaan dengan baik (Kotler dan Amstrong, 2001:112)


(31)

commit to user 20

Promosi penjualan adalah insentif jangka pendek untuk mendorong pembelian atau penjualan suatu produk atau jasa (Kotler dan Amstrong, 2001:112).

Metode-metode yang biasanya dimasukan kedalam istilah salespromotion misalnya:

1) Pameran dipusat perbelanjaan 2) Pekan-pekan dagang

3) Pemasangan barang-barang hingga menarik 4) Service

5) Contoh 6) Paket harga

Tujuan menggunakan promosi penjualan yang berorientasi dalam perdagangan sebagai berikut (Shimp,2004:147)

1) Untuk memperkenalkan produk baru 2) Untuk meningkatkan distribusi paket-paket 3) Untuk menyelenggarakan persediaan eceran

4) Untuk menurangi kelebihan persediaan dan meningkatkan perputaran


(32)

commit to user 21

C. Kerangka pemikiran

Gambar 2.1 Kerangka pemikiran

Dalam memasarkan produknya kemasyarakat, perusahaan perlu menggunakan strategi promosi yang tepat. Adapun strategi promosi terdiri dari :

1. Periklanan adalah segala biaya yang harus dikeluarkan sponsor untuk melakukan presentasi dan promosi non pribadi dalam bentuk gagasan, barang atau jasa

2. Hubungan masyarakat adalah membina baik dengan publik terkait untuk memperoleh dukungan membangun citra perusahaan yang baik, dan peristiwa yang dapat merugikan

Strategi promosi

Personal selling

periklanan Promosi

penjualan

penjualan Hubungan


(33)

commit to user 22

3. Penjualan tatap muka (personal selling) adalah presentasi pribadi oleh para wiraniaga perusahaan dalam rangka mensukseskan penjualan dan membangun hubungan dengan pelanggan

4. Promosi penjualan adalah insentif jangka pendek untuk mendorong pembelian atau penjualan suatu produk atau jasa Dengan menciptakan cara promosi yang tepat dalam

memasarkan produk, maka dapat berpengaruh terhadap penjualan.


(34)

commit to user 23

BAB III PEMBAHASAN A. Gambaran umum perusahaan

1. Sejarah singkat

Sejarah PT (Persero) Kimia Farma dimulai sekitar tahun 1957, pada saat pengambil alihan perusahaan milik Belanda yang bergerak di bidang farmasi oleh Pemerintah Republik Indonesia. Langkah itu kemudian di ikuti dengan pembentukan Badan Pusat Penguasaan Perusahaan Farmasi Belanda (BAPPHAR) yang bertugas menguasai dan menyelenggarakan manajemen agar perusahaan farmasi yang dikuasainya lebih baik dalam menjalankan fungsi-fungsinya. Lebih lanjut usaha awal nasionalisasi tersebut diperkuat dengan UU No.86/1966 tentang nasionalisasi perusahaan belanda di Indonesia. Selanjutnya secara resmi, berbadan hukum yang berstatus Perseroan Terbatas (PT) pada tanggal 16 Agustus 1971

Secara mendalam pengesahan ini mengisyaratkan adanya suatu peranan yang berorientasi pada aspek bisnis. Dengan adanya itu maka PT (Persero) Kimia farma dituntut untu berperan sebagai suatu perusahaan yang harus memiliki


(35)

commit to user 24

kemampuan,menghasilkan barang dan jasa yang dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan masyarakat, pengguna dalam arti luas sesuai dengan perkembangan dan dinamika pasar melalui proses pertukaran.

Sebagai Badan Umum Milik Negara (BUMN) yang berbentuk Persero, maksud dan tujuan perusahaan merupakan masalah hakekat ekstensi PT (Persero) kimia farma sebagaimana digariskan dalam ketentuan Undang-Undang dan kebijakan pimpinan Departemen Kesehatan RI yang telah dikukuhkan dalam RUPS PT (Persero) Kimia Farma.

PT kimia farma adalah salah satu usaha yang sudah cukup lama memasuki dunia bisnis di Indonesia, khususnya di bidang farmasi. Selama usaha ini berdiri tentunya banyak mengalami persaingan dengan beberapa perusahaan, baik yang bergerak di bidang sejenis dan berlainan bidang usaha.dalam menanggapi persaingan tersebut kimia farma tentunya memiliki strategi dalam dalam beberapa aspek untuk mempertahankan kelangsungan perusahaanya. Dan salah satu aspek yang dapat menunjang perusahaan dalam menanggapi persaingan yaitu menjadikan perusahaan sebagai marketleader yaitu aspek pasar dan pemasaran. Aspek pasar dan pemasaran inilah yang dalam


(36)

commit to user 25

prakteknya akan paling banyak berhadapan dengan konsumen secara langsung.

Dalam memasarkan produk produknya kimia farma memiliki anak cabang yang di khususkan sebagai alat distribusi bagi produk produk kimia farma. Anak cabang dari kimia farma di namakan kimia farma trading and distribution. Yang berada di wilayah Surakarta, jogja dan semarang.

PT. kimia farma trading and distribution, khususnya di wilayah Surakarta mempunyai fungsi sebagai gedung penyimpanan dan jasa distribusi bagi konsumen, disamping itu juga PT. kimia farma juga perlu memperhatikan dalam strategi promosinya. Salah satu kegiatan pemasaran yang di lakukan perusahaan dalam memperkenalkan suatu produk kepada masyarakat yaitu dengan promosi. Selain dapat memperkenalkan produk promosi juga dapat menggerakkan permintaan tambahan. PT. kimia farma sendiri memasarkan produksinya ke berbagai rumah sakit yang berada di daerah solo dan sekitarnya,dan kantornya itu sendiri berada di jalan adi sucipto.


(37)

commit to user 26

PT (persero) kimia farma sebagai suatu perusahaan perdagangan farmasi dan alat kesehatan yang berbasis industri. Berperan juga dalam menunjang keberhasilan pembangunan di sector kesehatan dan ekonomi dengan menyelenggarakan upaya-upaya.

kemanfaatan umum berupa produksi obat jadi, farmasi serta alat kesehatan atau penelitian serta jasa pelayanan kefarmasian yang memiliki kualitas yang baik dan memadai dalam upaya memwujudkan kemampuan setiap penduduk untuk peduli terhadap pentingnya hidup sehat agar derajat kesehatan masyarakat semakin meningkat dalam menuju kesejahteraan masyarakat.

Dalam perkembangannya, PT (persero) kimia farma melakukan beberapa perubahan dan pembangunan menuju yang lebih baik sesuai dengan kebutuhan perusahaan dan pasar. Salah satu dari banyak perubahan yang terjadi terlihat pada saat PT(persero) kimia farma mendirikan PT kimia farma trading and

distribution yang merupakan anak perusahaan dari PT (persero)

kimia farma pada tanggal 4 januari 2003 dengan akte pendirian nomor 7 tanggal 4 januari 2003 oleh notaris.


(38)

commit to user 27

Pada saat ini PT kimia farma trading and distribution mempunyai 41 cabang yang tersebar di seluruh Indonesia, antara lain berada di Surakarta, Yogyakarta, Semarang, dan gorontalo,anak perusahaan tersebut menyalurkan obat-obatan dan alat kesehatan.

Dalam menjalankan perusahaan PT (persero) kima farma memiliki suatu visi dan misi yang menjadi acuan dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan, visi misi dari PT kimia farma adalah

Visi perusahaan

Menjadi perusahaan pelayanan kesehatan utama di Indonesia dan berdaya saing global.

Misi perusahaan

Untuk mencapai visinya, PT. Kimia Farma (Persero) Tbk mempunyai misi sebagai berikut :

a. Menyediakan produk dan jasa layanan kesehatan yang unggul untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan meningkatkan mutu kehidupan.

b. Mengembangkan bisnis pelayanan kesehatan untuk meningkatkan nilai perusahaan bagi pemegang saham,


(39)

commit to user 28

karyawan dan pihak lain yang berkepentingan, tanpa meninggalkan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik.

c. Meningkatkan kompetensi dan komitmen sumber daya manusia guna pengembangan perusahaan, serta dapat berperan aktif dalam pengembangan industri kesehatan nasional.

2. Struktur organisasi

Struktur oraganisasi merupakan suatu kerangaka yang menunjukkan seluruh kegiatan-kegiatan untuk pencapaian tujuan organisasi, hubungan antar fungsi-fungsi serta penerapan wewenangan dan tanggung jawab. Dengan demikian suatu struktur organisasi meliputi pertimbangan bentuk dan sifat unit-unit organisasi satuan usaha, termasuk organisasi pengolahan data serta hubungan fungsi manajemen yang berkaitan dan pelaporan selain itu struktur organisasi harus menetapkan wewenang dan tanggung jawab dalam satuan usaha dengan cara yang semestinya.

Struktur organisasi ini mempunyai beberapa kepentingan, diantaranya adalah :

a. Struktur organisasi diperlukan sebagai alat bantu bagi pimpinan untuk mengkoordinasi kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan


(40)

commit to user 29

untuk mencapai tujuannya supaya perusahaan dapat berjalan dengan baik dan kegiatan perusahaan dapat berjalan dengan baik dan kegiatan perusahaan dapat dilaksanakan dengan lancar.

b. Struktur organisasi suatu usaha memberikan kerangka kerja menyeluruh bagi perencanaan, pengarahan, dan pengendali operasi.

c. Struktur organisasi diperlukan untuk menetapkan tugas, wewenang dan tanggung jawab.

Adapun susunan organisasi PT.(persero) Kimia Farma Surakarta dapat dilihat pada gambar berikut


(41)

commit to user 30

STRUKTUR ORGANISASI PT. (persero) KIMIA FARMA SURAKARTA

Gambar 3.1

struktur organisasi PT (persero) Kimia Farma Surakarta KEPALA CABANG

FAKTURIS II FAKTURIS I SUPERVISOR

PENJUALAN

KASIR PENGIRIM

BARANG KEPALA CABANG

PENAGIH REKENING ADM.INKASO ADM.PEMBELI

AN ADM.KAS BANK ADM.HD

SUPERVISOR TU/ADMINISTR


(42)

commit to user 31

keterangan Struktur organisasi dalam PT. (persero) Kimia Farma Surakarta :

a. Kepala cabang

Tugas – tugas dari kepala cabang antara lain

1) Menyusun dan merencanakan program kerja tahunan

2) Bertanggung jawab atas tercapainnya total penjualan dan laba sesuai pertumbuhan dan jumlah yang ditargetkan oleh perusahaan

3) Bertanggung jawab atas aset cabang 4) Melaksanakan administrasi personalia

5) Menciptakan dan menjaga suasana yang kondusif dan harmonisasi hubungan kerja diantara karyawan yang ada di kantor cabang

b. Supervisor penjualan

Tugas – tugas dari supervisor penjualan adalah :

1) Bertanggung jawab atas seluruh kegiatan penjualan pada kepala PBF.


(43)

commit to user 32

2) Mengkoordinir salesman dan menentukan target salesman, baik target pencapaian omset maupun jumlah kunjungan tiap hari.

3) Melaksanakan supervesi kunjungan ke pelanggan

4) Memantau suplai barang yang dipesan oleh pelanggan utamanya yang berdasarkan SPK.

5) Bersama petugas pembelian, membuat perencanaan pembelian

c. Supervisor TU

Tugas – tugas supervisor TU adalah

1) Bertanggung jawab atas seluruh kegiatan tata usaha pada kepala PBF

2) Membuat laporan hutang dan piutang dagang

3) Memeriksa bukti penerimaan dan pengeluaran kas atau bank

4) Memeriksa kebenaran buku penjualan, buku pembelian dan jurnal umumnya


(44)

commit to user 33 d. Administrasi inkaso

Tugas – tugas dari administrasi inkaso adalah :

1) Bertanggung jawab atas alat tagih dari kepala PBF sesuai dengan kreasi faktur

2) Bersama dengan penagih mengatur jadwal penagihan

3) Melaksanakan tugas – tugas yang diberikan oleh kasi TU dan kepala PBF

4) Menyampaikan masukan dan usulan pada kasi TU dan kepala PBF

5) Memberikan masukan tentang pelanggan yang sulit ditagih dan membuat daftar blacklist agar tidak dilayani

e. Administrasi pembelian

Tugas – tugas dari administrasi pembelian adalah :

1) Mengerjakan pengadaan barang dagang, baik rutin maupun non rutin, baik intern maupun ekstern

2) Mengecek barang yang datang dan mencocokan dengan pesanan mengenai item, jumlah, harga, dan kondisi diskonnya


(45)

commit to user 34

4) Mengentri pembelian berdasarkan copy faktur/SPB/TT yang telah diakui penerimaanya oleh gudang.

f. Administrasi personalia dan kasir

Tugas – tugas dari administrasi personalia dan asir adalah :

1) Bersama kasi TU merencanakan pengeluaran uang sesuai cash budget

2) Bertangung jawab atas penerimaan, penyimpanan, dan pengeluaran uang

3) Membuat daftar pembayaran gaji, konjuktur, biaya pegawai tiap bulan sesuai dengan ketentuan yang berlaku

4) Mengarsipkan berkas – berkas kepegawaian, termasuk administrasi cuti

g. Administrasi kas bank

Tugas – tugas dari administrasi kas bank adalah :

1) Membuat bukti penerimaan dan pengeluaran kas atau bank dengan melekatkan bukti pendukung yang sah.


(46)

commit to user 35 h. Administrasi Pajak

Tugas – tugas dari administrasi pajak adalah :

1) Menandatangani faktur pajak standar dan sederhana untuk setiap faktur yang terbit.

2) Membuat laporan pajak

3) Mengecek barang yang datang

4) Setiap hari memeriksa buku penjualan dengan faktur pajak yang terbit

5) Meneruskan faktur pajak CN pada inkaso untuk dimintakan tanda tangan pelanggan sebelum diperhitungkan dengan tagihannya.

i. Kepala Gudang

Tugas – tugas dari kepala gudang adalah :

1) Bertanggung jawab atas penerimaan, penyimpanan, dan pengeluaran barang di gudang

2) Memberikan masukan pada petugas pembelian mengenai barang yang sudah berkurang atau kosong

3) Mengeluarkan barang berdasarkan faktur yang diterbitkan operator dengan memperhatikan nomor urut tercetak atau pengganti yang diparaf bagian penjualan.


(47)

commit to user 36 j. Fakturis

Tugas – tugas dari fakturis adalah :

1) Menerima pesanan via telepon

2) Membuat faktur berdasarkan konsep pesanan dari salesmen dan dari petugas penjualan tender atau instansi, dan selanjutnya menyerahkan pada PJ gudang

3) Membuat laporan penualan per periode dan per debitur atau produk

4) Mengentri dan mencetak faktur komersial dan faktur pajak. k. Penagih rekening

Tugas – tugas dari penagih rekening adalah :

1) Bersama petugas inkaso membuat jadwal penagihan

2) Melaksanakan penagihan dan menyerahkan hasil tagihan pada kasir dengan membuat nota inkaso yang ditandatangani kasir dan diketahui inkaso.

3) Mengembalikan alat tagih ( faktur atau tanda terima faktur ) pada petugas inkaso untuk yang tidak tertagih.

4) Bertangung jawab pada kendaraan inventaris kantor yang digunakan.


(48)

commit to user 37

5) Melaksanakan tugas – tugas yang diberikan oleh kasi TU dan kepala PBF.

l. Salesmen

Tugas – tugas dari salesmen adalah :

1) Membuat rencana kunjungan dengan koordinasi dengan bagian penjualan

2) Mengadakan pembinaan pelanggan dan mencari order 3) Memberikan masukan mengenai kondisi dan petensi pasar

serta kegiatan competitor

4) Memberikan pengiriman barang bila ada pesanan CITO (pesanan yang harus segera diantar)

5) Bertanggung jawab pada kendaraan inventaris kantor yang digunakan.

m. Pengirim Barang

Tugas – tugas dari pengirim barang adalah :

1) Melaksanakan pengiriman barang baik dalam maupun luar kota

2) Membantu kegiatan gudang apabila diperlukan oleh PJ gudang


(49)

commit to user 38

3) Mengantar kasir pergi ke bank untuk menyetor atau mengambil uang

4) Melaksanakan penyetoran kliring dan setoran pajak

5) Bertanggung jawab pada kendaraan inventaris kantor yang digunakan

3. Produk

Untuk menumbuhkembangkan penguasaan dan kemampuan memanfaatkan IPTEK, PT (persero) Kimia Farma membangun fasilitas riset dan teknologi ( Ristek ) yang telah diresmikan oleh menteri kesehatan RI pada tanggal 19 juli 1991 di Bandung. Kegiatan Ristek berfungsi menggembangkan produk-produ baru dan melaksanakan kegiatan penelitian serta pembudidayaan tanaman obat. Dalam melaksanakan kegiatan usahanya, PT (persero) Kimia farma memiliki unit-unit usaha di bidang produksi bahan baku (manufaktur) maupun obat jadi (formulasi) dan unit usaha pelayanan disrtibusi farmasi, baik perdagangan besar farmasi, maupun perapotekan yang tersebar di seluruh Indonesia. Produk-produk yan merupakan andalan PT (persero) Kimia Farma antar lain :


(50)

commit to user 39

a. Produk ethical yang penjualanna melalui apotek dan rumah sakit

b. Produk OTC yang dapat dijual bebas di toko obat, supermarket, toko grosir, dll.

c. Produk generic berlogo yang pada saat ini sedang digalakkan penggunaannya oleh pemerintah.

d. Produk lisensi yang merupakan produk hasil kerjasama dengan pabrik farmasi terkemuka di Indonesia

e. Produk B 8 antara lain : kalium iodiat yang merupakan produk strategis untu menanggulangi kekurangan iodium dan garam-garam kina komoditi ekspor.

f. Produk kontrasepsi KB,yaitu AKDR dan Cooper T g. Produk obat-obat narkotika dan psikotropika.

h. Produk alat kesehatan, antara lain kasa hidrofil dan kapas pembalut

4. Pelayanan

PT.(persero) Kimia Farma Surakarta melayani pelanggan dalam pembelian produk melalui beberapa cara,yaitu :

a. Pemesanan barang lewat telepon

Pelanggan memesan barang lewat telepon, kemudian di catat oleh bagian pembelian, selanjutnya dibuatkan faktur yang


(51)

commit to user 40

nantinya di bawa ke gudang untuk bukti pengambilan barang yang tertera di faktur. Setelah barang siap dikirim, maka bagian ekpedisi akan mengirim pesanan tersebut sesuai dengan jadwal dan pembagian daerah, yaitu dalam kota (Surakarta) dan luar kota (sukoharjo, klaten, karanganyar, boyolali, wonogiri ). Barang yang bisa dipesan lewat telepon adalah produk-produk selain narkotika dan psikotropika.

b. Pemesanan barang secara langsung

Pelanggan secara langsung datang ke kantor untuk memesan barang yang diinginkan. Pelanggan menyerahkan surat pemesanan yang nantinnya akan dibuatkan faktur yang akan di bawa ke gudang untuk bukti pengambilan barang. Barang tersebut nantinya bisa dibawa langsung oleh pelanggan atau di antarkan oleh bagian ekspedisi. Barang yang harus dipesan secara langsung adalah narkotika dan psikotropika, karena untuk memesan kedua jenis produk tersebut, pelanggan harus menyerahkan secara langsung surat pemesanannya sedangkan untuk jenis produk lain, surat pesanan bisa di berikan pada saat barang diterima oleh pelanggan.


(52)

commit to user 41

5. Laporan kerja magang

Lokasi dan Waktu Magang Kerja a. Lokasi Magang Kerja

Berdasarkan persetujuan yang telah disepakati magang kerja dilaksanakan di PT. (persero) kimia farma Surakarta yang beralamat di Jl. Adisucipto No.70 Surakarta. Telp.(0271) 715547

b. Waktu Magang Kerja

Magang kerja di laksanakan mulai tanggal 1 februari 2011 s/d 31 maret 2011. Dengan menyesuaikan jadwal kuliah, dengan demikian praktek magang kerja akan bermanfaat. Magang kerja dilakukan sama dengan karyawan yaitu mulai dari jam 08.00 – 14.00 WIB. Kegiatan sehari hari ialah

c. Pelaksanaan Magang Kerja

Hari untuk magang kerja sama seperti karyawan lainnya, yaitu 6 (enam) hari kerja dalam seminggu. Kegiatan kerja dimulai pada pukul 08.00-14.00 WIB dari hari senin sampai jum’at. Kegiatan diawali dengan apel pagi untuk mempererat kekeluargaan dan sebagai sarana untuk mengeluarkan


(53)

commit to user 42

pendapat dan masukan. Istirahat makan siang dan ibadah mulai pukul 12.00-12.30 WIB.

a. Hari pertama dan kedua

1) Wawancara dengan pimpinan PT.(persero) Kimia Farma Surakarta.

2) Perkenalan dengan staf dan karyawan di PT.(persero) Kimia Farma Surakarta.

3) Perkenalan dengan lingkungan perusahaan dan tugas-tugasnya

b. Hari ketiga dan seterusnya

1) Wawancara langsung dengan pimpinan divisi pemasaran obat.

2) Mengunjungi beberapa rumah sakit di wilayah Surakarta. 3) Mencatat nama-nama dokter di beberapa rumah sakit di

Surakarta.

4) Menghitung jumlah pasien di beberapa rumah sakit di Surakarta.

5) Bersama detailer memantau langsung proses pemasaran obat kepada dokter di beberapa rumah sakit dan apotik di wilayah Surakarta.


(54)

commit to user 43 c. Hari terakhir

Perpisahan dengan para staf dan karyawan di PT.(persero) Kimia Farma Surakarta. Demikian laporan magang kerja yang telah dilaksanakan oleh penulis. Melalui magang kerja, diharapkan para mahasiswa dapat menerapkan teori - teori yang didapat sewaktu perkuliahan. Data yang diambil dari obyek penelitian digunakan sebagai bahan penulisan Tugas Akhir berupa data mengenai strategi pemasaran yang diterapkan.

6. Pembahasan

a. Media promosi yang digunakan oleh PT. (persero) Kimia Farma Surakarta

Media promosi meliputi segenap perangkat yang dapat memuat atau membawa pesan-pesan penjualan kepada calon pembeli. Dalam hal ini PT. (persero) Kimia Farma Surakarta menentukan media promosi sebagai alat untuk memberikan informasi kepada calon pembeli. Promosi penting dilakukan untuk melihat bagaimana perusahaan memasarkan diri mereka sendiri atau produknya. Media promosi yang digunakan PT. (persero) Kimia Farma Surakarta :


(55)

commit to user 44 b. Periklanan

PT. (persero) Kimia Farma Surakarta menggunakan periklanan sebagai alat promosi dengan tujuan untuk memberikan informasi mengenai produk – produk yang mereka punya. Periklanan juga bisa digunakan sebagai alat untuk membujuk masyarakat agar mau membeli produk yang di tawarkan oleh PT. (persero) Kimia Farma Surakarta. Dengan adanya itu di harapkan produk yang di hasilkan oleh perusahaan akan dapat di terima di kalangan masyarakat luas dan dapat bersaing

PT. (persero) Kimia Farma Surakarta juga menggunakan beberapa media periklanan, yaitu :

1) Radio

Periklanan melalui radio dimaksudkan untuk menjangkau masyarakat yang lebih luas. Periklanan melalui radio ini dilakukan oleh PT. (persero) Kimia Farma Surakarta di wilayah karesidenan Surakarta. Waktu penyiarannya dipilih pada acara – acara yang di gemari oleh masyarakat, misal pada acara lagu-lagu dan acara hiburan lain. Yang diharapkan banyak pendengar yang tau akan produk yang ditawarkan.


(56)

commit to user 45

Alasan mengapa perusahaan menggunakan media radio adalah :

a) Cepat diterima oleh masyarakat b) Dapat menjangkau dengan luas c) Biaya relatif murah

Stasiun radio yang dipilih oleh PT. (persero) Kimia Farma Surakarta sebagai media periklanan adalah Sas FM, Solo Radio, RRI, Solo Pos FM. PT. (persero) Kimia Farma Surakarta memilih stasiun-stasiun radio tersebut karena stasiun tersebut di anggap memiliki banyak pendengar di wilayah karesidenan Surakarta

2) Televisi

Periklanan melalui televisi dimaksudkan untuk menjangkau masyarakat luas. Televisi dipilih karena pesan iklan datang melalui indra pendengaran dan indra pengelihatan sehingga pesan iklan dapat diterima oleh penonton dengn lebih jelas. Periklanan melalui televisi ini di lakukan oleh PT. (persero) Kimia Farma Surakarta di wilayah karesidenan Surakarta dengan memilih stasiun televisi TA TV. Karena TA TV merupakan satu-satunya stasiun televisi yang berada di wilayah Surakarta


(57)

commit to user 46

Spanduk termasuk sarana efektif komunikasi. Oleh karena itu, pada setiap tempat yang dianggap strategis antara lain perempatan besar, terminal, dan tempat umum lainnya yang sering di datangi, untuk memasang spanduk tersebut. Tujuan pemasangan spanduk ini pun bermacam-macam :

a) Menawarkan produk b) Imbauan sosial

PT. (persero) Kimia Farma Surakarta menggunakan spanduk sebagai media periklanan karena media ini bersifat fleksibel dan biayanya murah. Spanduk ini banyak dimanfaatkan oleh PT. (persero) Kimia Farma Surakarta untuk menawarkan obat jenis OTC (obat bebas) kepada masyarakat

4) Brosur

Brosur merupakan media periklanan yang banyak digunakan oleh PT (persero) Kimia Farma Surakarta dalam meningkatkan produk ethical. Yaitu produk obat yang pemasarannya di awasi oleh pemerintah dan hanya bisa di


(58)

commit to user 47

beli dengan menggunakan resep dari dokter. Dengan alur PT. (persero) Kimia Farma Surakarta menggunakan jasa detailer dari perusahaan untuk menawarkan kepada dokter-dokter yang praktek di rumah sakit dan apotek-opotek yang tersebar di karesidenan Surakarta. Para detailer bertugas dengan menawarkan produk tersebut menggunakan brosur yang berisi tentang spesifikasi produk tersebut, kemudian detailer mempresentasikan kandungan apa saja yang berada di dalam produk tersebut secara rinci, dengan adanya brosur maka. Diharapakan produk yang berlabel

ethical dapat di promosikan dengan baik

5) Poster

Poster sebagai media periklanan di pasang oleh PT. (persero) Kimia Farma Surakarta di lokasi apotek, yang dianggap untuk menarik minat pelanggan yang sedang berada di apotek tersebut

6) Web site

PT. (persero) Kimia Farma Surakarta membuat suatu

website yang dapat diakses melalui internet untuk

mendapatkan informasi mengenai produk apa saja yang di tawarkan oleh PT. (persero) Kimia Farma Surakarta. Melalui


(59)

commit to user 48 7) Event

Dalam mengiklankan produknya PT. (persero) Kimia Farma Surakarta juga memanfaatkan kegiatan pensponsoran. Kegiatan ini mempunyai tujuan untuk menanamkan brand awareness dan brand image. Pensponsoran ini biasa di lakukan saat ada seminar para dokter-dokter yang telah memakai produk yang di hasilkan oleh PT. (persero) Kimia Farma Surakarta, dan diharapkan dengan adannya itu produk kita akan di pakai terus oleh dokter yang bersangkutan

c. Promosi penjualan

Promosi penjualan mencakup berbagai macam alat promosi yang dirancang untuk merangasang respon pasar lebih awal dan lebih kuat. Promosi penjualan kebanyakan berjangka pendek, dan dirancang untuk merangsang pembelian produk lebih cepat yang menghubungkan dengan sebuah kegiatan antara periklanan, personal selling, dan alat promosi yang lain.

Bentuk-bentuk promosi penjualan yang dilalukan oleh PT. (persero) Kimia Farma Surakarta antara lain :

1) Potongan harga

Potongan harga ini merupakan salah satu strategi perusahaan untuk menjaring para konsumen. Potongan


(60)

commit to user 49

harga ini resmi ditetapkan oleh PT. (persero) Kimia Farma pusat yang berda di Jakarta, perusahaan diperbolehkan memberikan potongan harga dibawah standar harga yang di berikan tetapi tidak boleh melebihinnya. Potongan harga yang diberikan besarnya berbeda-beda tergantung dari jenis produk obat tersebut.

Promosi penjualan ini cukup efektif untuk meningkatkan penjualan dalam jangka pendek dan mampu memperkuat posisi produk di pasaran serta membina hubungan jangka panjang dengan pasar sasaran.

2) Hadiah langsung

PT. (persero) Kimia Farma Surakarta memberikan beberapa hadiah langsung untuk setiap pembelian produk obat tertentu kepada konsumennya, biasannya dari produk obat tersebut memberikan hadiah berupa tas bayi dan kalender dalam masa promosi obat tersebut kepada konsumennya.

3) simposium

Promosi penjualan juga memberikan kontribusi yang besar dalam meningkatkan volume penjualan perusahaan. Salah satu diantarannya adalah dengan mengadakan kegiatan simposium para dokter. Dengan simposium,


(61)

commit to user 50

diharapakan para dokter bisa mengetahui kualitas produk-produk yang ditawarkan oleh PT. (persero) Kimia Farma Surakarta. Maka dengan itu para dokter di harapakan akan tertarik dengan produk obat-obat tersebut dan di jadikan sebagai obat peganggan saat menjalankan prakteknya. Dan juga biasannya dari produk obat yang telah di pakai oleh dokter dalam jangka yang panjang, maka pihak dari produk tersebut memberikan sebuah apresiasi terhadap dokter tersebut secara pribadi, satu contoh memberikan biaya akomodasi liburan terhadap dokter tersebut bersama keluargannya, atau dengan menjamu beberapa dokter di sebuah rumah makan untuk sekedar obrolan ringan atau menawarkan produk baru. Dengan demikian maka akan tercapai hubungan yang panjang antara dokter dengan produk tersebut

d. Personal selling

Presentasi pribadi oleh para wiraniaga perusahaan dalam rangka mensukseskan penjualan dan membangun hubungan dengan pelanggan.

PT. (persero) Kimia Farma Surakarta selalu mengadakan acara seminar kesehatan yang di tujukan pada masyarakat umum yang bertujuan untuk menjual produk dari PT. (persero)


(62)

commit to user 51

Kimia Farma langsung kepada konsumen akhir. Dalam acara seminar kesehatan ini biasanya dilakukan di ruangan atau pun di gedung-gedung pertemuan warga dan biasanya di sekitar tempat pelaksanaannya pasti ada branding dari produk PT. (persero) Kimia Farma

Kendala yang dialami :

1) Belum semua daerah terdapat program seminar ini karena dengan terbatasnya anggota yang bertugas dilapangan juga minimnya tingakat masyarakat yang ingin datang ke acara tersebut dan juga masyarakat telah terpengaruh oleh merk lain yang sudah ada dipasaran terlebih dahulu

2) Penjualan yang lebih mahal dari harga yang ada dipasaran, di kerenakan para petugas yang menangani program tersebut tidak di bayar oleh perusahaan, jadi petugas itu sendiri mengambil keuntungan dari penjualan langsung itu. Sehingga banyak konsumen yang memilih membeli produk dari PT. (persero) Kimia Farma langsung di apotek atau warung yang menyediakan produk obat tersebut

Keuntungan

1) Lebih mudah untuk memperkenalkan produk

Dengan adanya penjelasan yang detail dari petugas yang ada dilapangan, di harapakan masyarakat akan lebih


(63)

commit to user 52

mengerti tentang komposisi produk obat yang mereka tawarkan kepada konsumen. Adapun wilayah yang jadi sasran program tersebut antara lain

a) Solo b) Sukoharjo c) Boyolali d) Sragen e) Klaten f) wonogiri


(64)

commit to user 53

BAB IV PENUTUP

A. KESIMPULAN

Berdasarkan pembahasan data yang telah dilakukkan, maka diperoleh beberapa kesimpulan sebagai berikut :

1. Strategi promosi yang digunakan

PT. (persero) Kimia Farma Surakarta adalah periklanan dan personal selling untuk mengenalkan produk-produk obat kepada konsumen. Dengan menggunakan strategi promosi tersebut dianggap mampu mengenalkan produk-produk obat tersebut dikalangan masyarakat secara luas dan di harapkan mampu mendongkrak penjualan terdahadap produk tersebut.

2. Strategi media periklanan yang digunakan adalah : Radio, Televisi, Spanduk, Brosur, Poster, Web site, Event. Media periklanan yang digunakan oleh PT. (persero) Kimia Farma Surakarta sudah tepat sasuai dengan teori. Namun perusahaan sebaiknya tetap perlu diperhatikan kendala-kendalanya agar pada saatnya tidak terjadi gangguan untuk mengenalkan produk kepada konsumen.


(65)

commit to user 54

3. Strategi personal selling yang digunakan adalah mengadakan seminar kesehatan. Namun perlu juga diperhatikan akan kekurangan dalam strategi tersebut, tetapi di satu pihak teori mengenai strategi personal selling tersebut sudah baik bila dilakukan perusahaan dalam menjaring konsumennya

B. SARAN

Dari ketiga strategi promosi yang di pakai oleh PT. (persero) Kimia Farma Surakarta yaitu strategi promosi, strategi media periklanan dan personal selling. Penulis lebih melihat pada strategi periklanannya karena di lihat dari segi keberhasilan dalam menjaring konsumen sangatlah besar dan mampu meyakinkan konsumen di bandingkan dengan strategi promosi dan personal selling. Dan dari strategi periklanan secara garis besar masyarakat lebih mengetahui tentang produk apa yang di miliki oleh PT. (persero) Kimia Farma. Dengan demikian strategi media periklanan terus di pertahankan eksistensinya dan perlu adanya peningkatan di segala aspek yang mendukungnya. Sedangkan untuk strategi promosi dan personal selling, sudah cukup bermanfaat menunjang dalam penjualan produk. Dan sebaiknya untuk ke dua strategi itu agar di pertahankan dan di tingkatkan lagi.


(1)

commit to user

49

harga ini resmi ditetapkan oleh PT. (persero) Kimia Farma

pusat yang berda di Jakarta, perusahaan diperbolehkan

memberikan potongan harga dibawah standar harga yang di

berikan tetapi tidak boleh melebihinnya. Potongan harga

yang diberikan besarnya berbeda-beda tergantung dari jenis

produk obat tersebut.

Promosi

penjualan

ini

cukup

efektif

untuk

meningkatkan penjualan dalam jangka pendek dan mampu

memperkuat posisi produk di pasaran serta membina

hubungan jangka panjang dengan pasar sasaran.

2) Hadiah langsung

PT. (persero) Kimia Farma Surakarta memberikan

beberapa hadiah langsung untuk setiap pembelian produk

obat tertentu kepada konsumennya, biasannya dari produk

obat tersebut memberikan hadiah berupa tas bayi dan

kalender dalam masa promosi obat tersebut kepada

konsumennya.

3) simposium

Promosi penjualan juga memberikan kontribusi yang

besar dalam meningkatkan volume penjualan perusahaan.

Salah satu diantarannya adalah dengan mengadakan

kegiatan simposium para dokter. Dengan simposium,


(2)

commit to user

50

diharapakan para dokter bisa mengetahui kualitas

produk-produk yang ditawarkan oleh PT. (persero) Kimia Farma

Surakarta. Maka dengan itu para dokter di harapakan akan

tertarik dengan produk obat-obat tersebut dan di jadikan

sebagai obat peganggan saat menjalankan prakteknya. Dan

juga biasannya dari produk obat yang telah di pakai oleh

dokter dalam jangka yang panjang, maka pihak dari produk

tersebut memberikan sebuah apresiasi terhadap dokter

tersebut secara pribadi, satu contoh memberikan biaya

akomodasi liburan terhadap dokter tersebut bersama

keluargannya, atau dengan menjamu beberapa dokter di

sebuah rumah makan untuk sekedar obrolan ringan atau

menawarkan produk baru. Dengan demikian maka akan

tercapai hubungan yang panjang antara dokter dengan

produk tersebut

d. Personal selling

Presentasi pribadi oleh para wiraniaga perusahaan

dalam rangka mensukseskan penjualan dan membangun

hubungan dengan pelanggan.

PT. (persero) Kimia Farma Surakarta selalu mengadakan

acara seminar kesehatan yang di tujukan pada masyarakat

umum yang bertujuan untuk menjual produk dari PT. (persero)


(3)

commit to user

51

Kimia Farma langsung kepada konsumen akhir. Dalam acara

seminar kesehatan ini biasanya dilakukan di ruangan atau pun

di gedung-gedung pertemuan warga dan biasanya di sekitar

tempat pelaksanaannya pasti ada branding dari produk PT.

(persero) Kimia Farma

Kendala yang dialami :

1) Belum semua daerah terdapat program seminar ini karena

dengan terbatasnya anggota yang bertugas dilapangan juga

minimnya tingakat masyarakat yang ingin datang ke acara

tersebut dan juga masyarakat telah terpengaruh oleh merk

lain yang sudah ada dipasaran terlebih dahulu

2) Penjualan yang lebih mahal dari harga yang ada dipasaran,

di kerenakan para petugas yang menangani program

tersebut tidak di bayar oleh perusahaan, jadi petugas itu

sendiri mengambil keuntungan dari penjualan langsung itu.

Sehingga banyak konsumen yang memilih membeli produk

dari PT. (persero) Kimia Farma langsung di apotek atau

warung yang menyediakan produk obat tersebut

Keuntungan

1) Lebih mudah untuk memperkenalkan produk

Dengan adanya penjelasan yang detail dari petugas yang

ada dilapangan, di harapakan masyarakat akan lebih


(4)

commit to user

52

mengerti tentang komposisi produk obat yang mereka

tawarkan kepada konsumen. Adapun wilayah yang jadi

sasran program tersebut antara lain

a) Solo

b) Sukoharjo

c) Boyolali

d) Sragen

e) Klaten

f) wonogiri


(5)

commit to user

53

BAB IV

PENUTUP

A.

KESIMPULAN

Berdasarkan pembahasan data yang telah dilakukkan, maka diperoleh

beberapa kesimpulan sebagai berikut :

1.

Strategi promosi yang digunakan

PT. (persero) Kimia Farma Surakarta adalah periklanan dan

personal selling untuk mengenalkan produk-produk obat kepada

konsumen. Dengan menggunakan strategi promosi tersebut

dianggap mampu mengenalkan produk-produk obat tersebut

dikalangan masyarakat secara luas dan di harapkan mampu

mendongkrak penjualan terdahadap produk tersebut.

2. Strategi media periklanan yang digunakan adalah : Radio, Televisi,

Spanduk, Brosur, Poster, Web site, Event. Media periklanan yang

digunakan oleh PT. (persero) Kimia Farma Surakarta sudah tepat

sasuai dengan teori. Namun perusahaan sebaiknya tetap perlu

diperhatikan kendala-kendalanya agar pada saatnya tidak terjadi

gangguan untuk mengenalkan produk kepada konsumen.


(6)

commit to user

54

3. Strategi personal selling yang digunakan adalah mengadakan

seminar kesehatan. Namun perlu juga diperhatikan akan

kekurangan dalam strategi tersebut, tetapi di satu pihak teori

mengenai strategi personal selling tersebut sudah baik bila

dilakukan perusahaan dalam menjaring konsumennya

B. SARAN

Dari ketiga strategi promosi yang di pakai oleh PT. (persero) Kimia

Farma Surakarta yaitu strategi promosi, strategi media periklanan dan

personal selling. Penulis lebih melihat pada strategi periklanannya

karena di lihat dari segi keberhasilan dalam menjaring konsumen

sangatlah besar dan mampu meyakinkan konsumen di bandingkan

dengan strategi promosi dan personal selling. Dan dari strategi

periklanan secara garis besar masyarakat lebih mengetahui tentang

produk apa yang di miliki oleh PT. (persero) Kimia Farma. Dengan

demikian strategi media periklanan terus di pertahankan eksistensinya

dan perlu adanya peningkatan di segala aspek yang mendukungnya.

Sedangkan untuk strategi promosi dan personal selling, sudah cukup

bermanfaat menunjang dalam penjualan produk. Dan sebaiknya untuk

ke dua strategi itu agar di pertahankan dan di tingkatkan lagi.