Corry Grace Lubis : Analisis Hubungan Efektifitas Aktiva Dengan Return On Investment Pada PT. Sumbetri Megah, 2009.
USU Repository © 2009
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
A. Analisis Deskriptif Variabel Penelitian
1. Piutang pada PT. Sumbetri Megah
Piutang usaha pada PT. Sumbetri Megah dicatat pada saat diterbitkan faktur
penjualan. Piutang. pada PT. Sumbetri Megah ini merupakan tagihan perusahaan
kepada pihak pelanggan atas penjualan produk dari setiap unit dalam perusahaan. Pelanggan PT. Sumbetri adalah PT. PLN Persero, maka piutang usaha
pada PT. Sumbetri ini muncul karena adanya keterlambatan pembayaran atas penjualan yang dilakukan oleh PLN, dimana pembayaran dilakukan pada saat
adanya ketersediaan dana yang dapat dihasilkan oleh Perusahaan Listrik Negara.
2. Harga Pokok Penjualan pada PT. Sumbetri Megah
Harga pokok produksi pada PT. Sumbetri Megah ini merupakan biaya langsung dan biaya tidak langsung, dimana biaya langsung berkaitan dengan
pengerjaan bahan-bahan baku sampai menjadi barang jadi yang berkaitan dengan proses produksi perusahaan untuk disampaikan ke PLN, ditambah dengan biaya
tenaga kerja langsung, biaya angkut masuk. Bahan baku pada PT. Sumbetri terdiri dari semen, batu pecah, pasir, PC. Wire, kawat beton, kawat paku, dan air. Biaya
tidak langsung berkaitan dengan biaya listrik, biaya pemeliharaan pabrik, biaya penyusutan, dan biaya pabrikasi lainnya.
Harga pokok penjualan pada PT. Sumbetri Megah ini merupakan jumlah dari persediaan barang jadi awal ditambah pembelian barang jadi ditambah harga
Corry Grace Lubis : Analisis Hubungan Efektifitas Aktiva Dengan Return On Investment Pada PT. Sumbetri Megah, 2009.
USU Repository © 2009
pokok produksi dan dikurang dengan persediaan barang jadi akhir. Harga pokok penjualan pada PT. Sumbetri Megah ini dapat dipengaruhi oleh fluktuasi dari naik
turunnya Rupiah terhadap Yuan. Hal ini disebabkan karena bahan baku yang dipergunakan oleh perusahaan seperti PC. Wire masih diimpor dari luar negeri,
yaitu RRC.
3. Persediaan pada PT. Sumbetri Megah
Persediaan pada PT. Sumbetri Megah merupakan penyimpanan terhadap
bahan baku yang dibutuhkan oleh perusahaan yang berkaitan dengan proses produksi di dalam perusahaan. Persediaan dinilai berdasarkan harga perolehan dan
pemakaiannya dicatat dengan menggunakan metode masuk pertama keluar pertama.
Jumlah persediaan pada perusahaan dapat diperoleh dengan menggunakan informasi tentang jumlah bahan baku yang dimiliki perusahaan ditambah dengan
jumlah persediaan buku, persediaan suku cadang yang akan dikurangi dengan persediaan yang tidak dapat digunakan lagi atau rusak.
Pengelolaan persediaan adalah salah satu hal yang sangat penting dalam menjalankan kegiatan operasional perusahaan karena semakin meningkat
persediaan maka semakin meningkat pula biaya bagi perusahaan, seperti biaya pemeliharaan, biaya yang timbul karena persediaan mengalami kerusakan.
4. Total Aktiva pada PT. Sumbetri Megah