Uji F uji Simultan Uji t Uji Parsial

dan likuiditas dianggap konstan maka luas pengungkapan sukarela akan meningkat 0.025. Demikian pula sebaliknya, apabila leverage mengalami penurunan sebesar 1 sedangkan variabel lainnya total aktiva, profitabilitas, dan likuiditas dianggap konstan maka luas pengungkapan sukarela akan menurun 0.025 4. Koefisien profitabilitas X 3 sebesar 0.030 artinya apabila profitabillitas mengalami kenaikan sebesar 1 sedangkan variabel lainnya total aktiva, leverage, dan likuiditas dianggap konstan maka luas pengungkapan sukarela akan meningkat 0.030. Demikian pula sebaliknya, apabila profitabillitas mengalami penurunan sebesar 1 sedangkan variabel lainnya total aktiva, leverage, dan likuiditas dianggap konstan maka luas pengungkapan sukarela akan menurun 0.030. 5. Koefisien likuiditas X 4 sebesar – 0.002 artinya apabila likuiditas mengalami penurunan sebesar 1 sedangkan variabel lainnya total aktiva, leverage, dan profitabilitas dianggap konstan maka luas pengungkapan sukarela akan meningkat – 0.002. Demikian pula sebaliknya, apabila likuiditas mengalami kenaikan sebesar 1 sedangkan variabel lainnya total aktiva, leverage, dan profitabilitas dianggap konstan maka luas pengungkapan sukarela akan menurun – 0.002.

a. Uji F uji Simultan

Uji F digunakan untuk memprediksi pengaruh variabel indpenden yaitu total aktiva, leverage, profitabilitas dan likuiditas secara simultan atau bersama- sama terhadap variabel independen luas pengungkapan sukarela. Berdasarkan pengujian dengan SPSS diperoleh output ANOVA pada tabel 4.4 berikut ini: Tabel 4.10 Uji Hipotesis Simultan dengan menggunakan F test Pada tabel 4.10 Hasil uji ANOVA total aktiva antara X1, leverage X2, Profitabilitas X3 dan likuiditas X4 terhadap luas pengungkapan sukarela Y diperoleh nilai signifikan F sebesar 0.000 taraf signifikan 0.05. Hal ini mengindikasikan bahwa secara simultan atau bersama-sama faktor X 1 , X 2 , X 3 dan X 4 berpengaruh positif terhadap luas pengungkapan sukarela.

b. Uji t Uji Parsial

Uji t dilakukan untuk memprediksi ada tidaknya pengaruh secara parsial variabel independen terhadap variabel dependen. Dalam pengujian ini dilakukan dengan satu uji satu sisi dengan sisi derajat kebebasan sebesar 5 agar kemungkinan terjadinya gangguan lebih kecil. Dalam penelitian ini diperoleh sampel sebanyak 106 perusahaan. ANOVA b .207 4 .052 9.814 .000 a .533 101 .005 .740 105 Regression Residual Total Model 1 Sum of Squares df Mean Square F Sig. Predictors: Constant, X4, X3, X2, X1 a. Dependent Variable: Y b. Tabel 4.11 Uji t Parsial Sumber: data diolah 1. Uji t antara ukuran perusahaan terhadap luas pengungkapan sukarela perusahaan Berdasarkan tabel 4.3 hasil perhitungan dengan menggunakan SPSS 12.0 dapat diketahui bahwa nilai signifikasi 0.000 lebih kecil taraf signifikasi α = 5; maka dari hasil uji ini dinyatakan Ha diterima, yang artinya secara parsial total aktiva mempengaruhi tingginya luas pengungkapan sukarela 2. Uji t antara leverage terhadap luas pengungkapan sukarela perusahaan Berdasarkan tabel 4.3 hasil perhitungan dengan SPSS 12.0 dapat diketahui bahwa nilai signifikansi sebesar 0,205 tarif signifikasi α = 5 = 0,05 maka dari hasil uji ini dinyatakan Ho diterima yang artinya secara parsial leverage tidak mempengaruhi tingginya luas pengungkapan sukarela. 3. Uji t antara profitabilitas terhadap luas pengungkapan sukarela perusahaan berdasarkan tabel 4.3 hasil perhitungan dengan SPSS 12.0 dapat diketahui bahwa nilai signifikansi s ebesar 0,018 tarif signifikasi α = 5 = 0,05; maka dari hasil uji ini dinyatakan Ha diterima yang artinya secara parsial profitabilitas mempengaruhi tingginya luas pengungkapan sukarela. 4. Uji t antara likuiditas terhadap luas pengungkapan sukarela perusahaan Berdasarkan tabel 4.3 hasil perhitungan SPSS 12.0 dapat diketahui bahwa nilai singnifikasi sebesar 0,680 tarif singnifikasi α = 5 = 0,05; maka dari Constant X 1 X 2 X 3 X 4 t 39.752 5.277 1.275 2.415 -.413 Sig 0.000 0.000 0.205 0.018 0.680 hasil uji ini menyatakan Ho diterima yang artinya secara parsial likuiditas tidak mempengaruhi tingginya luas pengungkapan sukarela.

c. Koefisien Determinasi

Dokumen yang terkait

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT PENGUNGKAPAN SUKARELA PADA LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

0 2 76

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI LUAS PENGUNGKAPAN SUKARELA PADA LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN DI BURSA EFEK INDONESIA FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI LUAS PENGUNGKAPAN SUKARELA PADA LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 4 14

PENDAHULUAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI LUAS PENGUNGKAPAN SUKARELA PADA LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 3 30

LAPORAN KEUANGAN DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI LUAS PENGUNGKAPAN SUKARELA PADA LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 2 32

PENUTUP FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI LUAS PENGUNGKAPAN SUKARELA PADA LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 2 48

ANALISIS PENGARUH FAKTOR-FAKTOR KEUANGAN DAN NON KEUANGAN TERHADAP PENGUNGKAPAN SUKARELA LAPORAN KEUANGAN TAHUNAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI.

0 0 8

ANALISIS FAKTOF-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LUAS PENGUNGKAPAN SUKARELA DALAM LAPORAN TAHUNAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 0 10

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGUNGKAPAN SUKARELA MELALUI INTERNET PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2012

0 0 15

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Luas Pengungkapan Sukarela

0 0 15

Skripsi FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LUAS PENGUNGKAPAN SUKARELA DALAM LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK JAKARTA

0 0 72