Topologi Jaringan Mengevaluasi dan Meninjau Kembali

sistem khusus. Pada pengujian harus diperhatikan platform pengunaan akhir, atau jika aplikasi yang dirancang ditujukan dalam banyak lingkungan yang berbeda, maka aplikasi harus benar-benar diuji pada sebanyak mungkin platform yang ada, termasuk pada sistem yang kompleks. Pengujian berbasis multimedia dapat dibedakan menjadi dua, yaitu pengujian alfa dan pengujian beta. Pengujian alfa dan pengujian beta digunakan oleh pengembang aplikasi untuk mendeskripsikan tingkatan perkembangan Pengujian alfa biasanya hanya dilakukan oleh tim kerja pada proyek. Sedangkan pengujian beta dilakukan oleh orang-orang yang tidak terlibat dalam pengembangan proyek. Penguji beta harus tidak memiliki gagasan yang terbentuk sebelumnya. Pada pengembangan aplikasi CAI, penulis menguji sistem dengan menggunakan teknik penggujian alfa dengan melibatkan beberapa teman penulis.

2.4 Topologi Jaringan

Topologi berasal dari bahasa Yunani, topos, tempat dan logos, ilmu adalah cabang matematika yang berkenaan dengan studi ruang topologi. Topologi adalah studi objek geometri fleksibel yang dapat ditekuk, dilipat, disusut, direntangkan, dan dipilin tetapi tidak diperkenankan untuk dipotong, dirobek atau ditusuk. Hadi, 2005 Topologi pada dasarnya adalah peta dari sebuah jaringan. Topologi jaringan terbagi lagi menjadi dua, yaitu topologi secara fisik physical topology dan topologi secara logika logical topology. Topologi secara fisik menjelaskan bagaimana susunan dari kabel dan komputer dan lokasi dari semua komponen jaringan. Sedangkan topologi secara logika menetapkan bagaimana informasi atau aliran data dalam jaringan. Kabel atau koneksi dalam physical topology seringkali mengenai media jaringan atau media fisik. Memilih bagaimana komputer-komputer akan dihubungkan dalam suatu jaringan sangat penting terlebih lagi dalam jaringan perusahaan. Pemilihan topologi yang salah akan membuat sangat sulit untuk Universitas Sumatera Utara membenarkannya, karena hal tersebut tentu saja merugikan. Sangat penting untuk memilih bagaimana topologi yang tepat untuk jaringan yang akan digunakan. Biasanya suatu organisasi atau perusahaan merubah susunan fisik dan media fisik jaringannya sekali dalam sepuluh tahun. Jadi sangat penting untuk memilih konfigurasi yang tepat. Topologi yang paling umum digunakan saat ini Egajs, 2009, sebagai berikut : 1. Topologi Bus Bus Topology Menggunakan satu segment panjang kabel backbone, yaitu yang menyambungkan semua host secara langsung, dapat dilihat pada Gambar 2.1. Gambar 2.1 Topologi Bus 2. Topologi Ring Ring Topology Menghubungkan satu host ke host setelah dan sebelumnya. Secara fisik jaringan ini berbentuk ring lingkaran, dapat dilihat pada Gambar 2.2. Gambar 2.2 Topologi Ring Universitas Sumatera Utara 3. Topologi Star Star Topology Menghubungkan semua kabel pada host ke satu titik utama. Titik ini biasanya menggunakan Hub atau Switch, dapat dilihat pada Gambar 2.3. Gambar 2.3 Topologi Star 4. Topologi Mesh Mesh Topology Menghubungkan satu titik ke titik yang lainnya. Kondisinya di mana tidak ada hubungan komunikasi terputus secara absolut antar node komputer, dapat dilihat pada Gambar 2.4. Gambar 2.4 Topologi Mesh Setiap jenis topologi jaringan memiliki protokol tertentu, misalnya pada topologi bus dikenal protokol ethernet, dan pada topologi cincin dikenal protokol token-ring. Protokol ethernet dan protokol token-ring merupakan bagian dari protokol jaringan yang dimana protokol jaringan adalah aturan-aturan atau tatacara yang Universitas Sumatera Utara digunakan dalam melaksanakan pertukaran data dalam sebuah jaringan. Protokol mengurusi segala hal dalam komunikasi data, mulai dari kemungkinan perbedaan format data yang dipertukarkan hingga ke masalah koneksi listrik dalam jaringan. Dalam suatu jaringan komputer, terjadi sebuah proses komunikasi antar entiti atau perangkat yang berlainan sistemnya. Entiti atau perangkat ini adalah segala sesuatu yang mampu menerima dan mengirim. Untuk berkomunikasi mengirim dan menerima antara dua entiti dibutuhkan saling-pengertian di antara kedua belah pihak. Pengertian inilah yang dikatakan sebagai protokol. Jadi protokol adalah himpunan aturan-aturan main yang mengatur komunikasi data.

2.5 Subnetting