Komponen Makna +MEMUKUL +SASARAN WAJAH Komponen Makna +MEMUKUL +SASARAN TELINGA
2.3.13 Komponen Makna +MEMUKUL +SASARAN BENDA
Komponen +MEMUKUL +SASARAN BENDA terkandung dalam kata kerja nyamplak
. Berikut adalah kata kerja yang dapat dipaparkan melalui kalimat. 49 Adhiku nyamplak gelas neng ngarepe nganti pecah.
‘Adik saya memukul dengan telapak tangan terbuka bagian bawah gelas yang ada di hadapannya sampai pecah
’. 50 Surti nyamplak piring sing ning dhuwur meja.
‘Surti memukul menggunakan sapu piring yang ada di atas meja’.
Pada contoh 49, kata kerja nyamplak diikut sasaran gelas yang merupakan benda.
2.3.14 Komponen Makna +MEMUKUL +SASARAN BESI
Komponen makna +MEMUKUL +SASARAN BESI terdapat dalam kata kerja mupuh. Berikut ini kata kerja dikemukakan dalam kalimat.
51 Bapak kuwi mupuh wesi dinggo digawe keris. ‘Bapak itu memukul dengan besi yang dipanaskan pada besi untuk dibuat
keris’.
Kata kerja mupuh pada kalimat 51 selalu diikuti oleh sasaran wesi ‘besi.
2.3.15 Komponen Makna +MEMUKUL +SASARAN KENTONGAN
Komponen +MEMUKUL +SASARAN KENTONGAN terdapat pada kata kerja menthong. Di bawah ini merupakan kata kerja tersebut jika dipaparkan dengan
kalimat. 52 Pak Mahmud menthong kentongan merga ana layatan ning kampunge.
‘Pak Mahmud memukul dengan kayu berukuran sedang berbentuk kecil kentong
an karna ada yang meninggal di kampungnya’.
Pada kalimat 52 memiliki kata kerja menthong yang diikuti sasaran kentongan
.
2.3.16 Komponen Makna +MEMUKUL +SASARAN OBJEK UMUM
Komponen makna +MEMUKUL +SASARAN OBJEK UMUM terkandung dalam kata kerja nggebug, menthung, dan nuthuk. Berikut ini adalah kata kerja
tersebut yang dikemukakan dalam kalimat. 53 Aku nggebug kebo iku pas lagi lewat.
‘Saya memukul dengan kayu berukuran sedang kebo itu ketika sedang lewat’.
54 Wong kuwi nggebug awake masku nganti babak. ‘Orang itu memukul dengan kayu berukuran sedang badan kakak saya
sampai membiru’. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55 Adhiku menthung wesi iku nganti wesi iku muni santer. ‘Adik saya memukul dengan alat pemukul kasti besi itu sampai besi itu
berbunyi keras’. 56 Ibu menthung gegerku merga ngglidik.
‘Ibu memukul dengan alat pemukul kasti punggung saya karena saya nakal’.
57 Toni nuthuk sirah Panjul merga gregetan karo polahe. ‘Toni memukul dengan pensil kepala Panjul karena kesal dengan
tingkahnya’. 58 Bapak nuthuk meja sing ameh jebol.
‘Bapak memukul dengan penggaris meja yang sudah rusak’.
Pada contoh kalimat 53 sampai 58 terdapat kata kerja nggebug, menthung, dan nuthuk yang diikuti dengan kata kebo
‘kerbau’, awak ‘badan’, wesi ‘besi’, geger ‘punggung’, sirah ‘kepala’, dan meja ‘meja’. Kata-kata tersebut sebagai objek
kalimat yang merupakan sasaran.
2.3.17 Komponen Makna +MEMUKUL +SASARAN ANGGOTA BADAN
Komponen makna +MEMUKUL +SASARAN ANGGOTA BADAN dapat ditemukan pada kata kerja nyikut. Kata kerja tersebut dapat dipaparkan menjadi
kalimat berikut ini. 59 Aku nyikut lengene mbakku dinggo ngundang.
‘Saya memukul dengan siku lengan kakak saya untuk memanggilnya’. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI