Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Ruang Lingkup Bidang Usaha

penyimpangan maka harus dianalisa, sebab dan akibat dari penyimpangan tersebut agar semua rencana pengeluaran biaya berjalan baik dan meminimalisasi kebocoran dana biaya operasional. Melihat begitu pentingnya perencanaan dan pengawasan biaya operasional bagi perusahaan dalam menjalankan operasinya sehingga memerlukan perhatian yang khusus, membuat penulis merasa tertarik untuk membahas permasalahan tersebut dalam bentuk tugas akhir dengan judul “Perencanaan Dan Pengawasan Anggaran Biaya Operasional Pada PT. PERKEBUNAN NUSANTARA III KEBUN SEI SILAU”

B. Perumusan Masalah

Adapun perumusan masalah dalam penelitian ini adalah : 1. Bagaimanakah perencanaan biaya operasional pada PT. Perkebunan Nusantara III Persero Kebun Sei Silau? 2. Bagaimanakah pengawasan biaya operasional PT. Perkebunan Nusantara III Persero Kebun Sei Silau?

C. Tujuan Penelitian

Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah untuk : 1. Mengetahui perencanaan biaya operasional di PT. PERKEBUNAN NUSANTARA III KEBUN SEI SILAU. 2. Mengetahui pengawasan biaya operasional PT. PERKEBUNAN NUSANTARA III KEBUN SEI SILAU. Universitas Sumatera Utara D. Manfaat Penelitian Manfaat yang dapat diperoleh penulis dari hasil penelitian melalui Laporan Tugas Akhir ini adalah : 1. Bagi Penulis Penulis mampu memahami dan menyusun Anggaran Biaya Operasional. 2. Bagi Perusahaan sebagai bahan pertimbangan dalam menyusun perencanaan dan pengawasan biaya operasional perusahaan pada masa yang akan datang, sehingga diharapkan perusahaan dapat terus mengalami perkembangan. 3. Bagi Pendidikan Dipakai sebagai perbandingan dan informasi bagi rekan-rekan yang akan melakukan penelitian pada masa yang akan datang. Universitas Sumatera Utara BAB II PROFIL PERUSAHAAN PT.PERKEBUNAN NUSANTARA III KEBUN SEI SILAU

A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Sejarah Singkat Perusahaan

Kebun Sei Silau berasal dari perkebunan milik Maatskappay Hindia Belanda di bawah naungan NV RCMA Naamlootze Vennotschap Rubber Cultur Mij Amsterdam yang pada tahun 1958 dinasionalisasi menjadi PPN Baru Cabang Sumatera Utara dan Kebun Sei Silau termasuk dalam PPN IV. Dalam perkembangannya, perkebunan ini beberapa kali mengalami restrukturisasi, yaitu pada tahun 1961 menjadi PPN SUMUT IV, selanjutnya pada tahun 1976 diubah menjadi unit Kebun PT. Perkebunan V Persero. Untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas kegiatan usaha perkebunan maka pada tahun 1994 pemerintah mencanangkan Program Restrukturisasi BUMN Sub Sektor Perkebunan melalui pengembangan PT. Perkebunan berdasarkan wilayah eksploitasi dan perampingan struktur organisasi dengan menggabungkan PTP. III, PTP. IV, dan PTP. V menjadi satu perusahaan. Selanjutnya di tahun 1996 sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 8 Tahun 1996 tanggal 14 Februari, ketiga PTP PTP. III, PTP. IV, dan PTP. V yang wilayah kerjanya berada di Sumatera Utara digabungkan menjadi PT. Perkebunan Nusantara III Persero dimana Kebun Sei Silau menjadi salah satu unit kebunnya. Universitas Sumatera Utara

2. Visi Perusahaan Untuk menjadi perusahaan agri-bisnis kelas dunia dengan kinerja prima

dan melaksanakan tata kelola bisnis terbaik maka Direksi berserta seluruh karyawan PT. Perkebunan Nusantara III Persero secara konsisten menerapkan SMM ISO 9001:2000.

3. Misi Perusahaan Misi perusahaan adalah:

a. Mengembangkan industri hilir berbasis perkebunan secara berkesinambungan.

b. Menghasilkan produk berkualitas untuk pelanggan. c. Memperlakukan karyawan sebagai aset strategis dan mengembangkannya secara optimal. d. Berupaya menjadi perusahaan terpilih yang memberikan imbal-hasil terbaik bagi para Investor. e. Menjadikan perusahaan yang paling menarik untuk bermitra bisnis. f. Memotivasi karyawan untuk berpartisipasi aktif dalam pengembangan komunitas. g. Melaksanakan seluruh aktifitas perusahaan yang berwawasan lingkungan.

4. Tujuan Perusahaan Tujuan perusahaan adalah:

a. Perusahaan dengan paradigma baru, menjunjung tinggi tata nilai dengan kepemimpinan transformasional. b. Seluruh aktivitas proses untuk menghasilkan produk kelapa sawit, karet, industri Universitas Sumatera Utara hilir dan pelayanan rumah sakit harus berorientasi kepada peningkatan mutu, kepuasan dan harapan pelanggan, baik internal maupun eksternal. c. Peningkatan daya saing melalui inovasi, diferensiasi produk dan value creation. d. Peningkatan kinerja perusahaan melalui peningkatan efisiensi, efektivitas dan produktivitas. e. Pengembangan dan implementasi manajemen sumber daya manusia berbasis kompetensi dan kinerja. f. Semua karyawan harus berperan serta untuk memberikan kontribusi kepada perusahaan. g. Peningkatan mutu produk melalui percepatan kerja dan penerapan teknologi. h. Penyempurnaan sistem manajemen mutu secara berkelanjutan.

B. Ruang Lingkup Bidang Usaha

PT. Perkebunan Nusantara III Kebun Sei Silau adalah perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang perkebunan dan industri khususnya pada perkebunan karet dan kelapa sawit dengan memiliki 7 tujuh afdeling yang mengelola 1 satu Pabrik Pengolahan Karet PPK berupa : 1. Ribbed smoked sheet RSS I 2. Ribbed smoked sheet RSS III 3. Cutting Lokasi Perusahaan Kebun Sei Silau berada di Kecamatan Buntu Pane, Kabupaten Asahan Propinsi Sumatera Utara. Adapun letak geografis Kebun Sei Silau berada pada : Universitas Sumatera Utara Sebelah Utara berbatasan dengan : Desa B. Tonga, Desa Dari Panai Ilir dan Desa Silau Maraja. 1. Sebelah Selatan berbatasan dengan : Desa Sambahuta dan Kebun Ambalutu Sei Kopas. 2. Sebelah Timur berbatasan dengan : Desa Bulu Cina dan Desa Urung Pane. Sebelah Barat berbatasan dengan : Kebun Huta Padang.

C. Struktur Organisasi Perusahaan