Penanganan Olahan Pastry Hubungan Kerjasama pastry dengan Departemen Lainnya

20

2.4 Penanganan Olahan Pastry

Pada bagan menu berisikan susunan menu dari mulai appetizer makanan pembuka, soup sup, main course makanan utama, dan dessert makanan penutup. Semua menu ini ditangani atau diolah oleh setiap section yang ada di kitchen, untuk bagian kitchen pastry bertugas mengelolah menu dessert menu penutup. Adapun jenis - jenis olahan yang ditangani kitchen pastry untuk menu dessert yang di hidangkan untuk restoran di setiap hotel terdiri dari buffet pada saat breakfast, lunch dan dinner, ala carte, dan room service. Kitchen pastry yang merupakan tempat pengolahan bahan-bahan makanan yang membuat hidangan penutup, juga membuat berbagai jenis roti, cake, cookies, sweet bread dan sebagainya. Outlet ini juga menangani pengolahan minuman tradisional seperti wedang, es campur, es doger dan sebagainya.

2.5 Hubungan Kerjasama pastry dengan Departemen Lainnya

Menurut Bartono PH 2007:27, suatu hal yang dianggap dapat mendorong naik-turunnya produktivitas adalah hubungan kerjasama antara pegawai dengan atasan dan departemen lain, jika hubungan ini harmonis maka akan tejadi peningkatan dan gairah kerja meningkat dan hasil yang didapat juga maksimal. Operasional yang baik dan lancar dapat terwujud apabila ada kerja sama yang baik antara satu bagian yang lain didalam suatu hotel. Pada bagian pastry dibutuhkan 21 koordinasi serta kerja sama yang baik,agar kelangsungan operasioanl pastry tetap terjaga keharmonisannya sehingga tidak mengalami hambatan dalam operasioanlnya. Hubungan kerja bagian pastry dengan bagian lainnya meliputi: 1. Restaurant dan Room Service Restaurant dan Room Service merupakan bagian yang berkaitan dengan pastry untuk penjualan produk yang dihasilkan oleh pastry section. Restoran juga menyajikan produk olahan pastry untuk breakfast, lunch dan dinner. Dengan kerjasama yang baik antara restaurant dan room service akan menjalin kelencaran dapur. 2. Store Room Section Store room service merupakan bagian yang bertugas mengurusi gudang sebagai tempat penyimpanan barang yang sudah dibeli oleh purchasing. Sebelum di store barang-barang tersebut harus diperiksa oleh receiving section sebagai penerimaan barang. 3. Engineering Department Tugas dan tanggung jawab engineering department adalah memelihara dan memperbaiki peralatan,termasuk peralatan di pastry yang mempunyai peralatan yang besar,yang perbaikannya menggunakan alat khusus. Engineering department secara rutin akan mengecek peralatan pastry section untuk menjaga agar peralatan yang ada dapat bekerja sesuai dengan fungsinya. 22 4. Marketing Department Peranan marketing department juga penting bagi pastry section.Dengan adanya marketing department produk-produk yang ada di hotel di promosikan termasuk produk hasil olahan pastry section. Promosi sangat penting artinya bagi kemajuan dan perkembanga suatu usaha,dengan promosi produk pastry section akan lebih dikenal secara luas di masyarakat. 5. Stewarding Steward section mempunyai tugas dan tanggung jawab terhadap penyediaan alat kebersihan dan alat kelengkapan serta keamanan alat-alat yang digunakan oleh pastry section. Hubungan baik perlu dibina dan ditingkatkan untuk membantu kelancaran di pastry section. 6. Accounting Department Departemen ini bertanggung jawab atas keluar masuknya uang yang dipergunakan untuk operasioanl hotel. Bagi pastry section peranan accounting department sangat penting artinya yaitu pembelian barang dan bahan yang dibutuhkan di pastry section, selain itu accounting department mengurus keuangan dan keperluan karyawan.

BAB III TINJAUAN UMUM HOTEL NOVOTEL YOGYAKARTA

3.1 Sejarah Hotel Novotel Yogyakarta

Hotel Novotel merupakan salah satu Accor Brand yang tersebar di seluruh dunia dibawah manajemen Accor Groups yang berada di Perancis. Brand – brand Accor meliputi type Luxury yaitu, Sofitel dan Pullman. Untuk type Midsclae yaitu, Novotel, Suite, Mercure dan Grand Mercure. Untuk type Economy yaitu, Ibis dan Ibis Styles dan yang terakhir untuk type budget yaitu, Etap, Formule 1, dan Motel 6. Hotel Novotel Yogyakarta sendiri resmi berdiri pada tanggal 6 Desember 1997 dengan PT. Prima Suyagraha Perkasa sebagai pemilik dan dikelola oleh Accor Groups Management. Sejak awal berdirinya Novotel merupakan hotel bintang empat standardized Accor yang memiliki jumlah 201 kamar dan fasilitas ballroom yang dapat dipakai untuk menampung 300 orang, serta fasilitas renang, sauna, kids club, fitness, dan massage. Pada awalnya Novotel Yogyakarta memiliki image sebagai Bussiness Hotels yang kebanyakan tamu kami adalah pebisnis, tetapi semakin bersaing dan banyaknya hotel –hotel bermunculan di Daerah Istimewa Yogyakarta, mengakibatkan pihak manajemen harus dapat mengikuti keinginan costumer. Dengan semakin ketatnya persaingan ini membuat pihak manajemen memperluas segmen pasar pelanggan dengan menanamkan image Family and Bussiness Hotels sehingga dapat bertahan dan memimpin dalam pangsa pasar selama kurang lebih 17 tahun. 23