Tabel 3.5 51
3.4. Teknik Pengumpulan Data
Data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah data primer, yaitu data yang diambil secara langsung dari surat kabar Jawa Pos yang berupa unit berita pada
tanggal 13 Agustus – 17 Agustus 2010 yang terlebih dahulu telah didokumentasikan. Prosedur yang digunakan dalam penilitian ini adalah ; pertama, dengan melakukan
pencatatan setiap unit berita kematian satwa KBS. Kedua, setiap data yang dikumpulkan dengan lembar koding untuk memasukkan data-data berdasarkan
kategori-kategori yang telah ditentukan sebelumnya. Dengan metode analisis data yang selanjutnya akan dilakukan proses penghitungan dan analisis, diinterpretasikan
guna memperoleh jawaban dari permasalahan yang telah dirumuskan, serta untuk mengetahui tujuan penelitian.
3.5. Teknik Analisis Data
Untuk menganalisis data, terlebih dahulu data yang terkumpul akan diuraikan dengan menggunakan lembar koding. Selanjutnya teknik analisis data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah obyektivitas berita. Data di analisis dengan menggunakan tabel kategorisasi melalui tabel frekuensi. Dari tabel tersebut akan
dilakukan analisis dan perhitungan prosentase atas akurasi, fairness, validitas berita yang diungkapkan dalam berita kematian satwa Kebun Binatang Surabaya di surat
kabar Jawa Pos.
Tabel 3.5 52
Akurasi Fairness
Validitas
Judul Berita Kesesu
aian Isi dan
Judul Berita
Penentua n Waktu
Peristiwa Data
Pendu kung
Penca mpura
n Fakta
dan Opini
Data Sumber
Luas Kolom
Atribut Sumber
Data Kompetensi
Sumber
Sesuai Tidak Se
suai Ada
Tidak Ada Ada
Tidak Ada Ada
Tidak Ada Se
imbang Tidak Se
imban g
Se imbang
Tidak Se imban
g Jelas
Tidak Je las
Wartawan P
elaku Langsung Bukan P
elaku langsu ng
….. …
… …
… …
… …
… …
… …
… …
… …
… …
53
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Gambaran Umum Perusahaan
4.1.1. Gambaran Umum Surat Kabar Jawa Pos
Jawa Pos merupakan surat kabar yang menyajikan berita-berita umum. Berita-berita ini meliputi peristiwa-peristiwa yang terjadi secara nasional maupun
internasional yang diantaranya kegiatan ekonomi, politik, budaya, hukum, pemerintahan dan sebagainya. Disamping itu Jawa Pos juga menyajikan berita-berita
lain yang didasarkan peristiwa daerah Jawa timur dan Indonesia timur. PT. Jawa Pos didirikan oleh The Chung Sen atau lebih dikenal dengan
Soeseno Tedjo pada tanggal 1 Juni 1949. surat kabar Jawa Pos pertama kali terbit bernama Java Pos. karena wawasannya yang luas dan berorientasi ke depan. The
Chung Sen dikenal sebagai raja surat kabar dari Surabaya. Surat kabar yang pernah diterbitkannya adalah surat kabar berbahasa Indonesia yakni Jawa Pos, surat kabar
berbahasa Tionghoa yakni Huan Chian Shir, dan surat kabar yang menggunakan bahasa Belanda yakni De Vrije Pers.
Pada saat-saat gencarnya seruan anti belanda oleh bung karno, harian berbahasa Belanda meilik The Sgung Sen akhirnya berganti nama menjadi Daily
news. Namun akhirnya Daily News tidak terbit lagi, demikian juga dengan surat kabar berbahasa Tionghoa. Maka hanya Jawa Pos yang terbit, meskipun
perkembangannya pun kian redup. Perkembangan teknologi yang kian sulit diikuti,