Analisa Sistem Analisa Kebutuhan DFD Level 1

24 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Dalam bab ini menganalisis dan dari mana data diperoleh. Kemudian di analisis sehingga dapat membuat suatu sistem. Selanjutnya akan dibuat rancangan sistem dan desain interface.

3.1. Analisa Sistem

Dengan pesatnya perkembangan teknologi khususnya dibidang teknologi informasi dan komputer serta dalam rangka mengahadapi era globalisasi, maka sebuah organisasi atau sebuah perusahaan sangat membutuhkan informasi yang cepat dan akurat dalam penyajian yang diperlukan untuk membantu pengambilan keputusan sehingga keputusn yang diambil dapat cepat dan tepat. Perlu adanya sistem yang membantu dalam pengolaan keuangan perusahaan atau organisasi.Untuk itu dibuat sistem informasi akuntansi. Dimana didalam skemah transaksi dimasukan ke dalam perhitung demi mendapatkan hasil yang akurat

3.2. Analisa Kebutuhan

Adapun pendukung rancang bangun sistem informasi akuntansi DPD Golkar ini adalah analisa kebutuhan pengguna atau user.Dimana user dapat mengakses sistem ini dengan menggunakan user Name dan Pasword.Berikut ini adalah identifikasinya. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. a. Identifikasi user berupa user yang dapat mengakses atau menggunakan sistem ini seperti bendahara dari organisasi tersebut. b. Input dan Output User Selain membutuhkan user sistem ini juga membutuhkan inputan dari user yang akan diproses untuk menghasilkan output yang sesuai seperti apa yang dibutuhkan. Adapun variable input output yaitu : Keanggotaan : 1 Login 2 Memasukan nama angota dalam partai terebut Iuran Bulanan : 1 Login 2 Memasukan pembayaran iuran yang dibayarkan setiap Anggota Transaksi : 1 Login 2 Melakukan transaksi keuangan berupa pendapatan maupun keluar yang terjadi di dalam organisasi Akuntan : 1 Login Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 2 Melakukan Posting 3 Melakukan Kontrol Laporan.

3.3. Perancangan Sistem

Setelah menganalisa permasalahan yang telah dijelaskan diatas maka tahapan selanjutnya adalah melakukanperancanan sistem, dimana pada tahap perancangan sistem ini meliputi.Flowchart, Data Flow Diagram DFD, sistem Flow serta ERD. Didalam sistem Informasi Akuntansi ada beberapa proses yang dilakukan didalam aplikasi sistem informasi akuntansi dimana proses-proses yang dilakukan oleh admin atau bendahara. Proses yang dilakukan oleh admin yaitu maintenance data master, membuat jurnal, buku besar, neraca dan laba rugi. Sedangkan untuk proses yang dilakukan oleh bendahara yaitu transaksi pendapatan ataupun sumbangan berupa iuran dan proses transaksi pengeluaran untuk kegiatan-kegiatan partai.

3.3.1. Document Flow Sistem Informasi Akuntansi

Dalam pembuatan perancangan sistem hendaknya membuat suatu aliran dokumen yang membuat gambaran tentang bagaimana dokumen ini melalui input, Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. proses, output menghasilkan dokumen yang dalam bentuk fisiknya tidak boleh hilang atau rusak dalam proses baik karena kesalahan manusia yang akan menjadikan sebuah informasi yang dihasilkan oleh sebuah dokumen menjadi lebih jelas dan akurat. Dengan dokumen flow kita dapat dengan mudah menghasilkan dokumenapa saja Dokumen flow adalah bagan alur formulir atau paperwork, adalah bagan yang menunjukan arus data, termasuk tembusannya.Semua dapat dilihat pada gambar berikut ini. Gambar 3.1 Dokumen Flow Transaksi Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Dokument flow Pembayaran Iuran Bendahara Anggota Start Pembayaran Iuran Input transaksi Iuran Transaksi Iuran Arsip iu ra n End Uang Pembayaran Iuran Keterangan Dokumen Flow Transaksi : Awalnya bendahara akan mendapatkan bukti transaksi yang nantinya transaksi akan diinputkan secara manual, nota transaksi akan diperikasa oleh bendahara, setelah pemeriksaan dilakukan oleh bendahara. Bendahara akan mencatata tanggal, biaya minimal yang dikeluarkan pada saat transaksi ke dokumen jurnal umum setelah di pestingkan ke dalam jurnal umum, bendahara ajakan menuliskan lagi kedalam buku besar, untuk mendapatkan informasi transaksi akuntansi yang lebih baik, setelah di postingkan didalam buku, bendahara akan menyeimbangkan transaksi di dalam neraca agar mendapatkan keseimbangan antara pasiva ataupun aktifa, setelah diinputkan kedalam tabel neraca dan mendapatkan keseimbangan bendahara, akan menghitung laba-rugi transaksi yang dilakukan selama satu periode barulah setelah semua dokumen transaksi sudah terisi, bendahara akan menyimpan arsip documen tersebut kedalam kumpulan – kumpulan arsip yang sudah tersimpan terlebih dahulu Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Gambar 3.2 Dokumen Flow Pembayaran Iuran Keterangan Pembayaran Iuran : Anggota akan melakukan pembayaran iuran yang dimana uang pembayaran diberikan kepada bendahara secara langsung maupun secara transfer fia rekening. Barulah setelah itu bendahara akan menginputkan atau menuliskan data pegawai yang sudah membayar kedalam buku, atau dokumen. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Gambar 3.3 Dokumen Flow Anggota Keterangan : Anggota akan menuliskan data-data anggota atau pegawai. Setelah data-data selesai dituliskan, anggota akan memeriksanya terlebih dahulu untuk memastikan kesahaan data dan kebenaran data yang dituliskan sebelum memberikan kepada Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. bendahara hal ini dilakukan agar tidak ada kesalahan dalam memberikan dan penginputan informasi kepegawaian. Setelah data selesai dituliskan anggota akan memberikan kepada bendahara agar data-data tersebut dapat dituliskan ke dalam buku atau dokumen keanggotaan

3.3.2. Sistem Flow SIA

Sistem flow merupakan sebuah gambaran berjalannya sistem yang sudah terkontaminasi dengan komputerisasi. Yang di mana bila dokumen flow merupakan gambaran tentang bagaimana dokumen melalui input, proses, output sehingga menghasilkan dokumen. Dapat dilihat pada gambar berikut S is t e m F lo w P e m b a y a r a n I u r a n B e n d a h a r a A n g g o t a M u la i U a n g I n p u t d a t a A n g g o t a S a v e d a t a a n g g o t a E n d P e m b a y a r a n D a t a A n g g o t a o u t p u t Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Gambar 3.4 Sistem Flow Pembayaran Iuran Keterangan : Dengan sistem yang telah ada sekarang ini bendahara tidak perlu repot lagi dalam menginputkan pembayaran iuran. Anggota hanya perlu memberikan uang pembayaran kepada bendahara, data anggota yang melakukan pembayaran iuran akan diinputkan melewati sistem yang tersedia, setelah itu sistem akan memproses data tersebut dan akan menampilkan kembali data yang diinputkan agar bendahara dapat memeriksa data tersebut. Setelah pemeriksaan selesai data yang inputkan dapat disimpan kedalam database yang disediakan. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Gambar 3.5 Sistem Flow Anggota S is te m F lo w A n g g o ta B e n d a h a ra A n g g o ta S ta rt D a ta A n g g o ta P ro se s D a ta A n g g o ta D a ta A n g g o ta A n g g o ta S a v e d a ta A n g g o ta E n d D a ta A n g g o ta O u tp u t Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Keterangan sistem flow anggota: Awalnya anggota akan memberikan data keanggotaan yang telah disimpan sebelumnya, dalam dokumen keanggotaan kepada bendahara. Bendahara akan menginputkan data-data yang telah tersedia kedalam sistem. Sistem akan memproses inputan data tersebut dan menampilkan data tersebut secara komputerisasi. Setelah bendahara selesai menginputkan semua data anggota atau pegawai bendahara dapat menyimpan data keanggotaan kedalam database. Sistem Flow Transaksi SIA Bendahara Star Data Transaksi Input data Save data transaksi Proses data Transaksi Buku Besar Jurnal Proses Buku besar Proses Neraca Neraca Rugi laba Rugi laba end Nota Transaksi Transaski Data Transak si output Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Gambar 3.6 Sistem Flow Transaksi Keterangan sistem flow transaksi: Pada awalnya bendahara akan memperoleh nota atau bukti transaksi. Data transaksi yang didapat dari nota atau bukti transaksi diinputkan kedalam sistem dan sistem akan memproses data tersebut sehingga bendahara dapat melihat hasil dari inputan transaksi. Setelah disimpan data transaksi yang didapat secara komputerisasi data terebut akan dikelola menjadi informasi akuntansi dalam bentuk laporan jurnal umum, buku besar, neraca, dan rugi-laba

3.3.3. Data Flow Diagram

DFD menggambarkan proses penyimpanan data dan proses yang mentransformasikan data. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. a. Diagram Konteks Diagram konteks merupakan diagram yang menampilkan masukan proses dan keluaran proses dari sistem yang ada. Dimana proses utama dapat didecompose. Gambar 3.7 Diagram Konteks b. DFD Level 0 Dalam DFD level 0 atau n dapat digunakan untuk menggambarkan diagram fisik maupun diagram logis. Diagram fisik adalah representasi grafik dari sebuah sistem yang menunjukan entitas-entitas internal dan eksternal, dari sistem tersebut dan diagram logis adalah represntasi grafik dari sebuah sistem yang menunjukan Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. proses-proses dalam sistem tersebut dan aliran-aliran data kedalam dan keluar dari proses-proses tersebut .DFD level 0 ini merupakan pecahan atau decompos dari proses contex diagram yang dimana dengan adanya proses decompos akan lebih detail menjelaskan proses–proses yang terjadi dalam sistem yang ada di DPD golkar. Gambar 3.8 DFD Level 0 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

c. DFD Level 1

Merupakan Hasil dekompos yang dilakukan pada data master, Transaksi, dan laporan Keungan. Pada level 1 terdapat beberapa proses dapat dilihat pada gambar dibawah ini Gambar 3.9 Diagram Level 1 Data Master Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Merupakan dekomposisi dari level sebelumnya. Proses dekomposisi dilakukan sampai dengan proses siap dituangkan ke dalam program. Aturan yang digunakan sama dengan level satu. Sehingga dalam penurunan tidak semua bagian harus diturunkan dengan jumlah level yang samaContohnya dapat dilihat pada gambar 3.10 berikut ini. Gambar 3.10 DFD Leve 1 Proses Laporan Transaksi Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

3.11 Gambar DFD level 1 Pengolahan Proses Laporan 3.3.4.