4.2.2. Kualitas Produk X
2
Diukur dengan
keseluruhan hasil produk jadi yang lolos dari uji
kualitas,yang dinyatakan dalam Unit, termasuk skala rasio. Berikut ini data kualitas produk pada PT. Warnatama Cemerlang mulai dari tahun 2007
sampai tahun 2009 adalah: Tabel 4.2 : Data Kualitas Produk PT. Warnatama Cemerlang Mulai Dari
Tahun 2007 Sampai Tahun 2009 dalam unit Tahun
No. Bulan 2007 2008 2009
1 Januari 19.049
48.029 25.704 2 Februari
24.153 29.335
23.748 3 Maret
26.880 33.023
18.023
4 April 30.046
67.896 21.391
5 Mei 30.920
89.660 35.388
6 Juni 40.527
57.245 101.547
7 Juli 45.160
145.810 64.099
8 Agustus 39.108
129.354 36.645
9 September 30.094
70.894 26.292
10 Oktober 20.485
31.935 62.450
11 Nopember 33.236
41.062 156.422
12 Desember 26.181
23.339 58.012
Rata-rata
30.487 63.965
52.477 Sumber : Lampiran IV
Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa kualitas produk tertinggi tahun 2007 terjadi pada bulan Juli sebesar 45.160 unit sedangkan kualitas
produk terendah terjadi pada bulan Januari sebesar 19.049 unit. Kualitas produk tertinggi tahun 2008 terjadi pada bulan Juli sebesar
145.810 unit sedangkan kualitas produk terendah terjadi pada bulan Desember sebesar 23.339 unit.
Kualitas produk tertinggi tahun 2009 terjadi pada bulan Nopember sebesar 156.422 unit sedangkan kualitas produk terendah terjadi pada bulan
Maret sebesar 18.023 unit.
Rata-rata kualitas produk yang dihasilkan oleh PT. Warnatama Cemerlang, Gresik mengalamai peningkatan dan penurunan, dimana tahun
2008 mengalami kenaikan dari 63.965 unit menjadi 30.487 unit, dan tahun 2009 mengalami penurunan menjadi 52.477 unit.
4.2.3.Efisiensi Biaya Produksi Y
Diukur dengan
selisih antara anggaran yang ditetapkan dengan
relaisasi yang digunakan, dalam Rupiah, dinyatakan dengan prosentase, termasuk skala rasio. Berikut ini data efisiensi biaya produksi pada PT.
Warnatama Cemerlang mulai dari tahun 2007 sampai tahun 2009 adalah: Tabel 4.3 : Data Efisiensi Biaya Produksi PT. Warnatama Cemerlang Mulai
Dari Tahun 2007 Sampai Tahun 2009 dalam Tahun
No. Bulan 2007 2008 2009
1 Januari 4,16
2,87 3,65
2 Februari 3,24
6,93 6,68
3 Maret 2,12
6,67 5,36
4 April 5,32
3,01 5,47
5 Mei -7,01
1,57 2,08
6 Juni -9,78
4,19 6,25
7 Juli -7,89
1,23 5,67
8 Agustus -14,99
5,26 3,62 9 September
1,48 3,16
2,67 10 Oktober
2,98 2,21
3,21 11 Nopember
2,54 1,48
1,97
12 Desember 4,86
2,84 3,16 Rata-rata
-1,08 3,45
4,15
Sumber : Lampiran IV Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa efisiensi biaya produksi
tertinggi tahun 2007 terjadi pada bulan Desember sebesar 4,86 sedangkan efisiensi biaya produksi terendah terjadi pada bulan Agustus sebesar
-14,99.
Efisiensi biaya produksi tertinggi tahun 2008 terjadi pada bulan Februari sebesar 6,93 sedangkan efisiensi biaya produksi terendah terjadi
pada bulan Juli sebesar 1,23. Efisiensi biaya produksi tertinggi tahun 2009 terjadi pada bulan
Februari sebesar 6,68 sedangkan efisiensi biaya produksi terendah terjadi pada bulan Nopember sebesar 1,97.
Rata-rata efisiensi
biaya produksi yang dihasilkan oleh PT. Warnatama
Cemerlang, Gresik mengalamai peningkatan, dimana tahun 2008 mengalami kenaikan dari -1,08 menjadi 3,45 kg, dan tahun 2008 menjadi 4,15.
4.3. Analisis Regresi Linier Berganda 4.3.1. Uji Normalitas