2.2. Kajian Teori
2.2.1. Pengertian efisiensi
Semakin berkembang suatu perusahaan, maka kegiatan dan masalahnya juga semakin kompleks, khususnya masalah biaya yang
harus dikeluarkan oleh perusahaan. Agar suatu perusahaan dapat beroperasi dengan lancar maka banyak kegiatan yang harus
dilaksanakan berdasarkan perencanaan dan pengendalian yang cermat maka biaya yang akan dikeluarkan oleh perusahaan akan menjadi lebih
efisien. Bhayangkara 2008:13, Efisiensi merupakan ukuran proses yang
menghubungkan antara input dan output dalam operasional perusahaan. Menurut Supriyono 1994:329, Efisiensi adalah rasio keluaran terhadap
masukan atau jumlah keluaran per unit masukan, sedang efisien adalah melaksanakan sesuatu dengan benar.
Jadi untuk pengukuran efisiensi adalah selisih dari masukan yang digunakan dengan keluaran yang dihasilkan, semakin besar keluaran
yang dihasilkan dibandingkan dengan keluaran yang digunakan, maka tingkat efisiensi yang dituju akan tercapai.
2.2.2. Pengertian biaya produksi
Menurut Mulyadi 2007:14, biaya produksi merupakan biaya- biaya yang terjadi untuk mengolah bahan baku menjadi produk yang
siap untuk dijual. Menurut Mulyadi 2003:101, biaya produksi adalah biaya yang dikeluarkan atau terjadi difungsi produksi.
Dari beberapa definisi di atas dapat disimpulkan bahwa biaya produksi adalah semua biaya yang berhubungan dengan fungsi produksi
yaitu kegiatan pengelolahan bahan menjadi produk yang siap dijual. Menurut Mulyadi 1981:11, adapun unsur-unsur biaya produksi adalah
sebagai berikut: a.
Biaya bahan baku Adalah harga pokok bahan baku yang diolah didalam proses
produksi. b.
Biaya tenaga kerja langsung Adalah biaya yang dibayarkan kepada tenaga kerja yang secara
langsung menangani proses pengolahan bahan baku menjadi produk jadi.
c. Biaya overhead pabrik
Adalah semua biaya produksi, selain biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja langsung .
2.2.3. Efisiensi biaya produksi
Efisiensi merupakan ukuran dalam membandingkan penggunaan masukan input yang direncanakan dengan realisasi penggunaan
masukan, maka jika masukan yang sebenarnya digunakan makin besar penghematannya, maka tingkat efisiensinya semakin tinggi dan
sebaliknya. Jadi efisiensi biaya produksi merupakan kegiatan penghematan biaya-biaya yang terjadi untuk mengolah bahan baku
menjadi produk jadi yang siap dijual Mulyadi,1983:14 Pengukuran efisiensi dapat dikembangkan dengan cara
membandingkan antara biaya yang sesungguhnya dipergunakan dengan standar pembiayaan yang telah ditetapkan, yaitu tentang biaya tertentu
yang dapat menggambarkan berapa besar biaya yang dipergunakan untuk dapat menghasilkan jumlah keluaran tertentu. Diharapkan dengan
menggunakan biaya produksi seminimal mungkin didapatkan hasil semaksimal mungkin. Jika biaya produksi mendekati standar yang
ditetapkan maka dapat dikatakan efisiensi biaya produksi telah tercapai.
2.2.4. Pengertian kualitas dan biaya kualitas 2.2.4.1. Pengertian