Teknik Pengumpulan Teknik Analisis dan Uji hipotesis

n = 96,04 jadi, jumlah sampel yang diambil dalam penelitian ini sebanyak 97 responden dibulatkan . Untuk hasil yang representatif maka peneliti mengambil sampel 100 responden.

3.2.3. Teknik Penarikan Sampel

Teknik penarikan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik purposive sampling. Teknik purposive sampling adalah teknik penarikan sampel yang didasarkan atas adanya tujuan tertentu. Teknik ini dilakukan karena beberapa pertimbangan, antara lain alasan waktu, tenaga, dan dana sehingga tidak dapat mengambil sampel yang besar dan jauh, ada 3 syarat yang harus dipenuhi ketika menggunakan teknik penarikan sampel ini : a. pengambilan sampel harus didasarkan atas ciri – ciri, sifat – sifat atau karakteristik tertentu , yang merupakan ciri – ciri pokok populasi dan dalam hal ini peneliti menetapkan karakeristik yang bisa menjadi responden adalah Jemaat Bethany jalan Manyarrejo yang pernah membeli tabloid BETHANY. b. Subyek yang diambil sebagai sampel benar – benar merupakan subyek yang paling banyak mengandung ciri – ciri yang terdapat pada populasi. c. Penentuan karakeristik populasi dilakukan dengan cermat.

3.3 Teknik Pengumpulan

Data 3.3.1 Jenis Data Sumber data yang digunakan adalah data primer. Adapun data primernya dalam hal ini adalah data yang diperoleh dari jawaban responden yang diteliti, yaitu berupa data mengenai pendapat atau fenomena dari obyek.

3.3.2 Sumber Data

Sumber data dalam penelitian ini diperoleh dari Jemaat Gereja Bethany Indonesia jalan Manyarrejo yang masih aktif mengikuti ibadah di Gereja.

3.3.3 Skala Pengukuran

Penulis memperoleh langsung data-data yang dibutuhkan berdasarkan dari keterangan dan informasi yang diberikan responden melalui angket Kuesioner yang telah disebarkan dengan metode skor, pemberian skor ini digunakan sistem skala lima, yaitu: a. Jawaban a Sangat tidak setuju = diberi skor 1 b. Jawaban b Tidak Setuju = diberi skor 2 c. Jawaban c kurang Setuju = diberi skor 3 d. Jawaban d Setuju = diberi skor 4 e. Jawaban e Sangat Setuju = diberi skor 5

3.3.4 Pengumpulan Data

Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan secara acak untuk memperoleh sampel dari populasi yang dimaksud, agar diperoleh data yang baik maka dipilih dengan menggunakan metode: 1. Wawancara Penulis mengadakan wawancara langsung dengan pihak-pihak yang bersangkutan, yaitu para jemaat yang terpilih sebagai responden guna mendapatkan data-data yang diperlukan. 2. Kuesioner Kuesioner yang dibagikan secara langsung oleh penulis kepada responden yang ditemui secara langsung di Gereja Bethany Indonesia jalan Manyarrejo yang masih aktif mengikuti ibadah di Gereja.

3.4 Teknik Analisis dan Uji hipotesis

3.4.1 Uji Validitas

Uji validitas yang digunakan adalah validitas konstruksi. Validitas ini untuk mengetahui apakah kuesioner dapat mengukur variabel yang diteliti secara tepat. Menurut Pabundu 2006 : 65, arti validitas adalah kebenaran dan keabsahan instrumen penelitian yang digunakan. Setiap penelitian selalu dipertanyakan mengenai validitas alat yang digunakan. Suatu alat pengukur dikatakan valid jika alat itu dipakai untuk mengukur sesuai dengan kegunaannya. Menurut Pabundu 2006 : 66, untuk mengetahui nilai korelasi faktor, digunakan rumus Product Moment Karel Pearson sebagai berikut : Keterangan : R = koefisien korelasi antara skor butir dengan skor total. X = skor pernyataan tiap butir. Y = skor total. N = jumlah responden

3.4.2 Uji Reliabilitas

Uji ini untuk menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur dapat dipercaya atau diandalkan. Menurut Umar 2003 : 86, suatu pengukur bisa dikatakan reliabel sepanjang pengukur tersebut mencapai suatu hasil-hasil yang konsisten. Apabila suatu alat ukur yang berupa kuesioner dipakai dua kali untuk mengukur gejala yang sama dan hasil pengukuran yang diperoleh relative konsisten, maka alat pengukur tersebut reliabel, dengan kata lain, reliabel menunjukkan konsisten alat pengukur di dalam mengukur gejala yang sama. Masing-masing variabel dalam penelitian ini dihitung dengan menggunakan alpha croanbach, untuk mengetahui reliabilitas skala pengukurannya. Rumus yang digunakan adalah alpha sebagai berikut : r 11 =       1 k k         st si 1 …….Ridwan, 2007 : 115 Dimana : r 11 = nilai reliabilitas si = jumlah varians skor tiap-tiap item pertanyaan s t = varians total k = jumlah item pertanyaan Menurut Ridwan 2007 : 118, pengujian reliabilitas akan memenuhi syarat jika : a. Jika r 11 positif, serta r 11 r tabel, maka pernyataan tersebut reliabel. b. Jika r 11 negatif, serta r 11 ≤ r tabel, maka pernyataan tersebut tidak reliabel.

3.6 Uji Asumsi Klasik