2. Variabel terikat yang diteliti dalam percobaan adalah besarnya bobot tubuh
ikan pada setiap tahap pengukuran berat gram. 3.
Variabel kontrol yang diteliti dalam percobaan adalah pH air, oksigen terlarut mglt, dan suhu air °C.
C. Batas Penelitian
1. Subjek Penelitian
Subjek penelitian ini adalah ikan patin jenis Pangasius hypophtalmus dengan jumlah keseluruhan 75 ekor dengan masing-masing akuarium 15
ekor. 2.
Objek Penelitian Kadar  minyak  jelantah  0,  3,  6,  9  dan  pakan  industri  781-1.
Minyak jelantah yang digunakan dalam percobaan adalah minyak jelantah yang  telah  digunakan  dalam  4x  penggorengan  tanpa  penyaringan  karena
minyak tersebut belum sepenuhnya rusak yang ditandai dengan sedikitnya karbon  sisa  pembakaran  yang  mengendap  di  dasar  minyak  dan  tidak
berbau menyengatnya ketengikan minyak jelantah. 3.
Parameter Berat ikan patin gr yang diukur setiap 7 hari selama 64 hari.
D. Waktu dan Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada tanggal 19 Desember 2015 hingga 19 Maret 2016.  Percobaan  penelitian  di  Pusat  Studi  Lingkungan  Universitas  Sanata
Dharma  Yogyakarta,  selama  4  bulan  terdiri  atas  1  bulan  persiapan,  2  bulan pengambilan data dan 1 bulan penyusunan laporan.
E. Alat dan Bahan
1. Alat Penelitian
Peralatan  yang  digunakan  dalam  penelitian  ini  antara  lain:  aquarium ukuran  50  x  30  x  30  cm  5  buah,  blender,  pengiling  pencetak  pakan,  alat
pengering  oven,  kompor  gas,  pisau,  timbangan  digital,  baskom,  ember, gelas  ukur,  kertas  label,  plastik,  jaring  ikan,  pH  meter,  termometer,  DO
meter, kamera, ayakan, pengaduk, kain lap dan alat tulis. 2.
Bahan Penelitian Bahan-bahan yang digunakan dalam penelitian ini meliputi:
a. Ikan uji
Ikan uji adalah ikan patin yang berasal dari Petani Perikanan di daerah Cangkringan  yang  telah  dibesarkan  selama  1  bulan  sejak  penebaran
bibit.  Jumlah  bibit  yang  disebarkan  di  akuarium  uji  sebanyak  15 ekoraquarium.
b. Pakan uji