Pemecahan Masalah Hukum Newton

D. Instrumen Penelitian

1. Intrumen Pengumpulan Data Instrumen dalam penelitian ini dibagi dalam beberapa kategori, yaitu: 1instrumen gaya belajar siswa, 2instrumen gaya kognitif siswa, dan 3instrumen pola pikir siswa. Untuk mengetahui gaya belajar siswa digunakan kuisioner terlampir dan lembar wawancara sebagai konfirmasi. Berikut merupakan kisi-kisi kuisioner mengenai gaya belajar siswa: Tabel 3.1. Kisi-kisi kuisioner gaya belajar siswa Gaya Belajar Indikator No item Positif Negatif Auditif 1. Lebih tertarik pada aktivitas yang berhubungan audio suara 2. Lebih mudah belajar dengan mendengarkan. 1, 3, 4, 13, 16, 18 6, 5 Visual 1. Lebih mudah mengingat apa yang dilihat daripada yang didengar. 5, 6, 9, 11, 14, 17, 19 3, Kinestetis 1. Lebih mudah belajar dengan disertai aktivitas fisik. 7, 2, 8, 12, 15, 20 10, 14 Untuk mengetahui gaya kognitif siswa, digunakan kuisioner yang disusun berdasarkan ciri-ciri untuk masing-masing gaya kognitif. Berikut kisi-kisi kuisioner gaya kognitif siswa: Tabel 3.2. kisi-kisi kuisioner gaya kognitif siswa Model Gaya Konitif Indikator Nomor item Field Dependent 1. Kurang atau tidak bisa memisahkan sesuatu bagian dari suatu kesatuan dan cenderung segera menerima bagian atau konteks yang dominan. 2. Lebih berorientasi sosial. 2, 4, 7, 8, 9, 12, 13, 15 Field Independent 1. Menanggapi suatu tugas cenderung berpatokan pada isyarat dari dalam diri mereka sendiri. 2. Lebih bersifat analitis, dan memandang obyek terdiri dari bagian- bagian diskrit dan terpisah dari lingkungan 1, 3, 5, 6, 10, 11, 14, 16 Instrumen yang digunakan untuk mengetahui pola pikir siswa adalah lembar soal mengenai hukum Newton dan lembar wawancara. Bahan wawancara tergantung pada hasil pengerjaan soal siswa. Berikut merupakan kisi-kisi soal hukum Newton yang diujikan: Tabel 3.3. Kisi-kisi soal mengenai hukum Newton No Kisi-kisi 1. Menggambarkan gaya-gaya yang bekerja pada suatu benda berdasarkan hukum Newton. 2. Memahami konsep gaya gesek stasis dan gaya gesek kinetis 3 Menganalisis percepatan benda yang bergerak di bidang miring 2. Validitas Validitas terhadap instrumen pada penelitian ini dilakukan dengan meminta penilaian ahli, apakah memang tes sudah sesuai dengan isi yang mau dites.

E. Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilakukan dengan pengisian kuisioner untuk mengetahui gaya belajar dangaya kognitif siswa. Selain itu untuk mengetahui pola pikir siswa, siswa akan mengerjakan soal yang berkaitan dengan hukun Newton. Wawancara juga dilakukan sebagai konfirmasi atas informasi yang sudah didapat peneliti dari hasil kuisioner dan pengerjaan soal.

F. Metode Analisis Data

Data dalam riset kualitatif adalah semua hal, barang, tulisan, dan benda yang dikumpulkan peneliti untuk dapat menjelaskan persoalan yang sedang didalami. Data dalam penelitian ini berupa lembar kuisioner, hasil pengerjaan soal siswa, record wawancara, foto dan transkrip individu. 1. Kategorisasi coding Pada proses ini hasil pengerjaan siswa dianalisis beserta dengan transkrip data yang sudah dibuat. Data-data yang sudah ditranskrip dan hasil pengejaan siswa tersebut diberi tanda coding, kode. Data-data yang sama kodenya , disatukan, sehingga dapat diketahui pola yang sering muncul.Data yang diperoleh dalam penelitian ini dikategorikan menjadi 3 bagian, yaitu: a. Data kuisioner gaya belajar siswa Data kuisioner chek list ini terdiri dari 20 item pernyataan. Terdapat 8 item pernyataan yang terdiri dari pernyataan positif dan pernyataan negatif untuk masing-masing kategori. Analisis kuisioner ini adalah sebagai berikut:  Skor 4 untuk jawaban sangat setuju  Skor 3 untuk jawaban setuju  Skor 2 untuk jawaban tidak setuju  Skor 1 untuk jawaban sangat tidak setuju Skor yang diperoleh siswa diolah dengan menjumlahkan skor untuk setiap kategori gaya belajar. Skor maksimal untuk tiap kategori adalah 8 × = 3 .