Teknik Pengumpulan Data METODE PENELITIAN

misalnya faktor subyektifitas seseorang Achmadi, 2004:77. Skala bertingkat berisi angka-angka yang disusun secara bertingkat dari yang paling kecil berturut-turut ke yang paling besar atau sebaliknya dari yang paling besar ke yang paling lebih kecil. Skor jawaban disusun berdasarkan skala Likert dengan alternatif empat jawaban yaitu sangat setuju SS, setuju S, kurang setuju KS, dan tidak setuju TS. Skor yang diberikan berkisar antara 4-1. Responden tinggal memberikan tanda √ pada jawaban yang sudah tersedia yang disesuaikan dengan keadaan subjek Mulyatiningsih, 2011:29. Agar data yang diperoleh berwujud kuantitatif maka setiap jawaban diberi skor. Penggunaan angket tertutup didasarkan pada pertimbangan, yaitu: 1 jawaban sudah terstandar, sehingga mudah dibandingan dengan responden lain, 2 jawaban mudah dikode dan dianalisis, 3 respon menjadi lebih mengerti tentang makna pernyataan sebab disediakan kemungkinan jawaban, 4 jawaban lengkap dapat diperoleh peneliti, dan 5 memudahkan responden memberikan jawaban. Pernyataan dalam angket meliputi kisi-kisi faktor intrinsik dan faktor ekstrinsik yang berjumlah 27 butir. Faktor intrinsik meliputi aspek fisik dan aspek psikis. Aspek fisik yaitu kondisi fisik dan aspek psikis yaitu perasaan tertarik, perhatian, kebutuhan, harapan, motivasi dan perasaan senang. Faktor ekstrinsik meliputi faktor keluarga, faktor pendidikan, dan faktor masyarakat. Kisi - kisi instrumen minat berwirausaha dapat dilihat pada Tabel 5. Tabel 5. Kisi - kisi instrumen minat berwirausaha Variabel Sub Indikator No. Item Minat Berwirausaha 1. Faktor Intrinsik a. Aspek psikis - Perasaan tertarik - Perhatian - Kebutuhan - Harapan - Motivasi - Perasaan senang b. Aspek fisik - Kondisi fisik 2. Faktor ekstrinsik - Lingkungan keluarga - Lingkungan pendidikan - Lingkungan masyarakat 1, 2, 3 4, 5 6 7, 8 9, 10, 11 12, 13 14, 15 16, 17, 18, 19, 20 21, 22, 23, 24 25, 26, 27

H. Uji Coba Instrument

Uji coba instrumen dilakukan untuk mengetahui apakah alat ukur yang telah disusun benar-benar merupakan instrumen yang baik dan memadai. Baik buruknya instrumen akan berpengaruh terhadap benar tidaknya data yang diperoleh. Hal tersebut sangat menentukan kualitas penelitian. Instrumen yang baik harus memenuhi dua persyaratan yang penting yaitu valid dan reliabel. Validitas berkaitan dengan permasalahan apakah instrumen yang dimaksudkan untuk mengukur sesuatu itu memang dapat mengukur secara tepat sesuatu yang akan diukur tersebut. Validitas digunakan untuk mengetahui valid atau tidak suatu item dalam instrumen yang telah dibuat. Instrumen dikatakan valid apabila instrumen mempunyai kejituan dan ketelitian terhadap aspek yang hendak diukur.